Disusun oleh
Kelompok 4
1. Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag. selaku Rektor UIN Sayyid Ali Rahmatullah
Tulungagung
2. Dr. H. Masduki, M.Ag. selaku Koordinator Program Studi Manajemen
Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Sayyid Ali
Rahmatullah Tulungagung
3. Do Merda N. Yaqin AR selaku dosen pengampu mata kuliah
Kewarganegaraan atas bimbingan dan arahannya selama proses
pembuatan makalah
4. Teman-teman mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
khususnya Program Manajemen Pendidikan Islam Angkatan 2023 kelas
1C
Kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan
bagi para pembaca. Kami menyadari dengan sepenuhnya bahwa isi dari makalah
ini masih jauh dari kata sempurna. Karena didunia ini tidak ada yang sempurna
kecuali Allah SWT. Oleh sebab itu, kami mengharapkan adanya kritik dan saran
dari para pembaca mengenai isi makalah ini.
i
DAFTAR ISI
COVER
PRAKATA............................................................................................................... i
DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii
BAB I ...................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ............................................................................................. 2
BAB II .................................................................................................................... 3
A. Negara............................................................................................................. 3
B. Sistem Konstitusi Negara Indonesia ............................................................... 4
C. Politik Strategi Nasional ................................................................................. 5
D. Sistem Manajemen Nasional .......................................................................... 6
BAB III ................................................................................................................... 8
A. Kesimpulan ..................................................................................................... 8
B. Saran ............................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 10
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Negara dan konstitusi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan
satu sama lain. Konstitusi merupakan hukum dasar suatu negara. Di Indonesia,
konstitusi yang dikenal UUD 1945 yang mengatur dan membentuk sistem
ketatanegaraan suatu negara. Negara sendiri merupakan suatu organisasi
diantara sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang secara bersama-
sama membentuk suatu masyarakat. Negara memiliki unsur-unsur yang
penting seperti masyarakat, wilayah, pemerintah. Ketiga unsur tersebut saling
melengkapi dalam suatu negara. Unsur yang lainnya yaitu mendapat
pengakuan dari negara lain. Hal ini dilakukan supaya negara tersebut dapat
pengakuan dari negara lain.
1
tersebut tidak dapat diatur pergerakannya dan jika dibiarkan akan menjadi
kehancuran dalam negara tersebut.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan penulisan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Negara
1
Sunarso, DKK. PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN.(Yogyakarta: UNY Press)
2
Dr. ABD. Wahib, MPd.I. PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN. ( Jember: UNIVERSITAS
ISLAM NEGERI KIAI HAJI ACHMAD SODDIQ,2021) hlm. 18
3
ketertiban, dan kesejahteraan masyrakat. Agar pemerintah suatu negara
memiliki kekuasaan untuk mengatur kehidupan masayakat tidak bertindak
seenaknya, maka ada system aturan tersebut menggambarakan suatu hierakhi
atau pertindakan dalam aturan yang paliing tinggi tingkatanya sampai pada
aturan yng paling rendah. Negara dan konstitusi adalah dwitunggal. Jika
diibaratkan bangunan, negara sebagai pilar-pilar atau tembok tidak bisa
berdiri kokoh tanpa pondasi yang kuat, yaitu konstitusi Indonesia. Hampir
setiap negara mempunyai konstitusi, terlepas dari apakah konstitusi tersebut
telah dilaksanakan dengan optimal atau belum. Yang jelas, konstitusi adalah
perangkat negara yang perannya tak bisa dipandang sebelah mata.3
3
Wisesa Atha Raihan, PENGERTIAN NEGARA(UNIVERSITAS EKASAKTI PADANG) hlm.3
4
indonesia dapat kita lihat pada pasal 1 ayat (3), tentang jaminan HAM ada
pada pasal 26 sampai pasal 34, untuk nuansa peradilan dapat dilihat pada
pasal 24 ayat(1), dan untuk prinsip akuntabilitas dapat dilihat pada pasal 23
ayat (1). Akan tetapi pada hakikatnya penganutan ajaran tersebut tidak hanya
cukup dikertas atau dalam dokumen saja.4
4
Dr. H. Muhammad Rahmat., SH., MH, Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan, (Bandung,
Warta Bagja) hlm.60
5
dan tujuan dari gejala-gejala kekuasaan lain yang tak resmi dan dapat
mempengaruhi negara (Budiardjo,2016).5
1. Tata Administrasi Negara (TAN), dalam hal ini terdiri atas unsur-
unsur eksekutif bersama-sama legislatif.
2. Tata Laksana Pemerintahan (TLP), dalam konteks ini adalah
Birokrasi atau Pemerintah yang berkewenangan melaksanakan
berbagai kebijakan publik mengenai pengelolaan perikanan,
termasuk pemberantasan illegal fishing.
3. Tata Politik Nasional (TPN), melibatkan kader-kader partai politik,
yang dapat merumuskan aspirasi masyarakat ke dalam postu- lat-
postulat politik, untuk disampaikan lebih lanjut kepada tatanan
5
Deli Bunga Saravistha dkk, PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN,(Bandung, WIDINA
BHAKTI PERSADA) hlm.11
6
Modul SISMENNAS, LEMHANNAS RI 2012
6
dalam, yang dalam hal ini jajaran legislatif, untuk dibahas lebih
lanjut.
4. Tata Kehidupan Masyarakat (TKM), merupakan tatanan luar, yang
berfungsi memberi masukan kepada tatanan dalam dalam rangka
pengambilan keputusan berkewenangan (TPKB).7
7
Bidang Studi Materi Pokok “Sistem Manajemen Nasioal”, Modul Sismennas, Lemhannas RI,
Jakarta,2012.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
8
B. Saran
9
DAFTAR PUSTAKA
10