1.
Penatalaksanaan :
S 3 dd 1 pc
S 3 dd 1 pc
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : luka robek pada telapak tangan kanan
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan luka robek pada telapak tangan kanan beberapa jam yang
lalu dikarenakan terjepit pintu.
RPD : DM-, HT-
RPK : DM-, HT-
RPO : Alergi -
Objektif
A. Pemeriksaan Umum
1. Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, 456
2. Vital Sign
Tensi : 110/80 mmHg; Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 0C, RR : 20 x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bu + normal
P : soepel
P : timpani +
4. Extremitas :
Regio manus dextra vulnus laceratum
AHKM + ; edema - ; CRT <2dtk
2.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S 3 dd ½
S 3 dd 1
S 1 dd 1
Nebulasi ventoline
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan sesak sejak 1 hari yang lalu. Sesak membuat pasien tidak bisa
berbaring dan berbicara dalam kata. Pasien juga mengeluhkan batuk pilek sejak 1 mgg yang lalu.
RPD : Asma +
RPK : Asma +
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
Tensi: Nadi : 130 x/m; Suhu : 36,5 C, RR : 30x/m
B. Pemeriksaan Fisik
3. Abdomen :
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :
3.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
Abocath 24 G no. I
S imm
S 1 dd cth 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan diare sejak 1 mgg yang lalu, warna kekuningan, tidak ada ampas,
frekuensi 5x/hari. Pasien juga mengalami muntah setiap diberi makan atau minum dan hanya masuk
sedikit. Sebelumnya pasien telah dibawa ke dokter tetapi belum mengalami perbaikan. Batuk -, pilek -,
demam -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
B. Pemeriksaan Fisik
3. Abdomen :
I : flat
P : soepel
P : timpani
4. Extremitas :
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Dx : askariasis
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S 1 dd 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan tambahan : -
RPS : pasien datang dengan keluhan keluar cacing yang panjang dari dubur seperti cacing gelang sejak 2
hari yang lalu. Pasien memiliki riwayat main dipasir dan tidak menggunakan alas kaki saat bermain.
Nafsu makan minum meningkat tetapi tidak diikuti dengan penambahan berat badan saat melakukan
pemeriksaan posyandu. Pasien tidak mengeluhkan batuk atau sesak nafas.
RPK : Asma -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
B. Pemeriksaan Fisik
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :
5.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Dx : enterobiasis
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S 3 dd 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan gatal pada daerah dubur di pagi hari sejak beberapa hari yang lalu.
Saat dilihat oleh ibu pasien didapatkan adanya bentukan seperti parutan kelapa di daerah anus.
Pasien memiliki riwayat main dipasir dan tidak menggunakan alas kaki saat bermain. Nafsu makan
minum meningkat tetapi tidak diikuti dengan penambahan berat badan saat melakukan pemeriksaan
posyandu. Pasien tidak mengeluhkan batuk atau sesak nafas.
RPK : Asma -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
B. Pemeriksaan Fisik
3. Abdomen :
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :
6.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Dx : measels
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S 3 dd 0,5 ml
GG tab no. II
Vit C no. II
mfla pulv dtd no. X
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan demam sejak 3 hari yang lalu, demam semakin hari semakin tinggi
saat demam tinggi muncul bintik merah dibadan. Pasien juga didapatkan batuk, pilek sejak 1 mgg lalu
dan beberapa hari yang lalu mata terlihat kemerahan. Diare -, nyeri telinga -, sesak nafas -
RPK : Asma -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
B. Pemeriksaan Fisik
3. Abdomen :
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Dx : varicela
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
Vitamin c tab 7
S 3 dd 1 pulv
S ue
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan demam sejak 3 hari yang lalu, disertai keluar bintik merah dikulit
yang berawal muncul di kaki dan tangan lalu menyebar ke badan. Bintik merah berubah menjadi
gelembung berisi air dan gampang pecah. Batuk -, pilek -,nyeri telan -.
RPK : Asma -, kakak pasien mengalami gejala yang sama dan saat ini menjalani pengobatan
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
B. Pemeriksaan Fisik
3. Abdomen :
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :
8.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Dx : parotitis
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S 3 dd 1
S 3 dd 1
R/ vitamin c no. X
S 1 dd 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan demam sejak 2 hari yang lalu, disertai nyeri pada rahang bawah dan
bengkak sehingga pasien nyeri saat membuka mulut. Makan minum menurun. Batuk -, pilek -,nyeri telan
-.
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
B. Pemeriksaan Fisik
3. Abdomen :
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Dx : broncopneumonia
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan demam sejak 4 hari yang lalu, disertai batuk berdahak sejak 1 mgg
yang lalu dan sulit keluar. Pasien sudah mengkonsumsi obat tetapi belum terdapat perbaikan. Makan
minum menurun. Pasien suka makan dan minum dingin
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
3. Abdomen :
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :
DEWASA
1.
Diagnosis : GEA
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S 1 dd 1
S 3 dd 1 ac
S 3 dd 1 ac
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : Diare
Keluhan tambahan : mual
RPS : Pasien seorang ibu hamil usia 8 bulan datang dengan keluhan diare sejak tadi malam sudah
14 kali. Diare cair, lendir -, darah – dan sedikit ampas. Bau tidak enak dan terasa nyeri pada
perut. Pasien juga mengeluh mual 1x, tidak muntah. Makan minum menurun. Tadi malam
pasien riwayat makan pedas.
RPD : DM-, HT-
RPK : DM-, HT-, Alergi -, gejala yang sama
RPO : Alergi -
Riwayat imunisasi : lengkap
Riwayat kehamilan : -
Riwayat KB : -
Riwayat ANC : 5x dokter obgyn
Objektif
C. Pemeriksaan Umum
3. Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, 456
4. Vital Sign
Tensi : 100/70 mmHg; Nadi : 88 x/m; Suhu : 36,5 0C, RR : 20 x/m
D. Pemeriksaan Fisik
5. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
6. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
7. Abdomen :
I : tampak hamil
A : bu + meningkat
P:-
P:-
8. Extremitas :
AHKM + ; edema - ; CRT <2dtk
2.
Penatalaksanaan :
S 3 dd 1 pc
R/ Ciprofloxacin tab 500 mg no. X
S 2 dd 1 pc
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : luka tertusuk paku pada telapak kaki sebelah kiri
Keluhan tambahan : -
RPS : pasien datang dengan keluhan luka tertusuk paku pada telapak kaki sebelah kiri, sejak
beberapa menit yang lalu. Paku bekas dipakai dan berkarat. Demam -, mual -, muntah -
RPD : DM-, HT-
RPK : DM-, HT-
RPO : Alergi -
Objektif
E. Pemeriksaan Umum
5. Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, 456
6. Vital Sign
Tensi : 110/80 mmHg; Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 0C, RR : 20 x/m
F. Pemeriksaan Fisik
9. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
10. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
11. Abdomen :
I : flat
A : bu + normal
P : soepel
P : timpani +
12. Extremitas :
Regio plantar pedis sinistra vulnus ictum
AHKM + ; edema - ; CRT <2dtk
3.
Penatalaksanaan :
R/ NaCl 0,9% no. II
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : korban pemukulan
Keluhan tambahan : -
RPS : pasien datang merupakan korban pemukulan karena pencurian motor. Didapatkan luka di
muka, punggung dan dada. BAK berwarna coklat seperti coca cola
RPD : DM-, HT-
RPK : DM-, HT-
RPO : Alergi -
Objektif
G. Pemeriksaan Umum
7. Keadaan umum : sedang Kesadaran : CM, 456
8. Vital Sign
Tensi : 110/80 mmHg; Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 0C, RR : 20 x/m
H. Pemeriksaan Fisik
13. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
14. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
15. Abdomen :
I : flat
A : bu + normal
P : soepel
P : timpani +
16. Extremitas :
AHKM + ; edema - ; CRT <2dtk
4.
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : bengkak pada tungkai bawah kanan
Keluhan tambahan : -
RPS : pasien datang dengan keluhan bengkak pada tungkai sebelah kanan yang dirasakan sejak 3
hari yang lalu. Bengkak dirasakan tiba-tiba dan membuat pasien sulit untuk berjalan. Riwayat
trauma-, Demam -, mual -, muntah -
RPD : DM-, HT-
RPK : DM-, HT-
RPO : Alergi -
Objektif
I. Pemeriksaan Umum
9. Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, 456
10. Vital Sign
Tensi : 110/80 mmHg; Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 0C, RR : 20 x/m
J. Pemeriksaan Fisik
17. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
18. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
19. Abdomen :
I : flat
A : bu + normal
P : soepel
P : timpani +
20. Extremitas :
Regio cruris dextra : edema, eritema batas tidak tegas, perabaan hangat
Arteri dorsalis pedis dextra teraba, kuat angkat
AHKM + ; edema - ; CRT <2dtk
5.
Diagnosis : Vertigo
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
S 3 dd 1 pc
R/ Domperidone tab 10 mg no. X
S 3 dd 1 ac
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : pusing berputar
Keluhan tambahan : mual
RPS : pasien datang dengan keluhan pusing berputar sejak tadi pagi. Gejala timbul saat pasien
bangun dari tidur dan duduk secara tiba-tiba. Pasien juga mengeluh mual tetapi tidak muntah.
Tidak didapatkan penambahan pusing berputar saat melihat cahaya, suara keras, benda
bergerak, penglihatan tidak mengalami penurunan ketajaman.
RPD : DM-, HT-, vertigo +
RPK : DM-, HT-
RPO : Alergi -
Objektif
K. Pemeriksaan Umum
11. Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, 456
12. Vital Sign
Tensi : 100/80 mmHg; Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 0C, RR : 20 x/m
L. Pemeriksaan Fisik
21. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
22. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
23. Abdomen :
I : flat
A : bu + normal
P : soepel
P : timpani +
24. Extremitas :
AHKM + ; edema - ; CRT <2dtk
6.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Ny. S, 43 thn, 160 cm, 60 kg
Dx : BPPH
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
R/ Dipenhydramine amp. no. I
Spuit 3 cc no. I
S imm
R/ Ibuprofen tab 400 mg no. X
S 2 dd 1
R/ Vit B compleks no. X
S 1 dd 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : pusing berputar
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan pusing berputar sejak beberapa jam yang lalu disertai
berkeringat dingin. Pusing dirasakan saat pasien pindah posisi dari berbaring ke berdiri dengan
cepat. Mual -, muntah -, telinga berdenging -
RPD : Dm -, HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sakit sedang Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 110/80 Nadi : 90 x/m; Suhu : 36,5 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
7.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. Y, 63 thn, 170 cm, 70 kg
Dx : fascitis necrotisians
Tindakan medis :
Bedah minor
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Infus set no. I
Abocath 20G no. I
Ceftriaxone vial no. II
Ketorolac amp. no. I
Spuit 3 cc no. I
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : luka pada kaki
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan luka pada kaki sejak 2 mgg yang lalu. Luka timbul dikarenakan
gigitan babi liar. Sebelumnya pasien telah membawa lukanya berobat ke puskesmas tetapi tidak
dirawat luka yang rutin oleh pasien. Sehingga saat ini luka tidak nyeri dan berubah menjadi
kehitaman serta meluas
RPD : Dm -, HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sakit ringan Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 110/80 Nadi : 80 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
Regio pedis sinistra : ulkus diameter 10 cm, kehitaman, terlihat otot, nyeri tekan -, perdarahan -,
pus –
8.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Ny. J, 34 thn, 155 cm, 60 kg
Dx : blighted ovum
Tindakan medis :
Bedah minor
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Infus set no. I
Abocath 20G no. I
Oxytocin amp. no. I
Spuit 3 cc no. I
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : janin tidak berkembang
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan janin didalam perutnya jarang bergerak tidak seperti biasanya
sejak 1 mgg yang lalu. Disertai tidak adanya penambahan berat badan. Riwayat trauma -,
kehamilan pertama dan perkiraan usia kehamilan 12 mgg. Pasien telah diperiksa usg oleh spesialis
obgyn dengan diagnosa blighted ovum
RPD : Dm -, HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sakit ringan Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 110/80 Nadi : 80 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
9.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. M, 34 thn, 178 cm, 70 kg
Dx : angina pectoris unstable stemi
Tindakan medis :
infus
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Infus set no. I
Abocath 20G no. I
Isdn tab 5mg no. I
Aspilet tab 75 mg no. I
Simvastatin tab 400 mg no.I
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : nyeri dada
Keluhan tambahan : sesak
RPS : pasien datang dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri sejak 1 hari yang lalu. Nyeri dirasakan
terus menerus dan tidak membaik saat istirahat, nyeri muncul setelah pasien olahraga renang.
Pasien tidak dapat menunjuk rasa nyeri dengan tepat, nyeri seperti dada ditimpa beban berat dan
tidak menjalar. Pasien juga mengeluh sesak nafas. Pasien memiliki Riwayat kolesterol tinggi dan
tidak terkontrol serta perokok dan minum alkhohol.
RPD : Dm -, HT -, kolesterol + (tidak terkontrol)
RPK : Dm -, HT -, keluarga tidak memiliki riwayat penyakit sama
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sakit ringan Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 100/80 Nadi : 75 x/m; Suhu : 36 C, RR : 30x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
10.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. Y, 45 thn, 178 cm, 70 kg
Dx : hematothorax sinistra
Tindakan medis :
Pasang wsd, infus
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Infus set no. I
Abocath 20G no. I
Canul oksigen dewasa no. I
Ketorolac amp no. I
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : nyeri dada
Keluhan tambahan : sesak
RPS : pasien datang dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri sejak beberapa saat yang lalu setelah
terjatuh dari motor dan bagian dada terhantam stang motor. Pasien jatuh kearah samping kiri dan
merupakan kecelakaan tunggal. Pasien mengeluh kesulitan bernafas. Pasien tidak ada benturan
dikepala, mual -, muntah -, dan sadar setelah kejadian serta tidak dalam keadaan mabuk.
RPD : Dm -, HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sakit sedang Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 100/80 Nadi : 75 x/m; Suhu : 36 C, RR : 30x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks :
I : pernapasan tertinggal pada thorax sinistra
P : fremitus raba menurun pada thorax sinistra
P : redup pada thorax sinistra
A : ves : +/+ ; rh : -/+ ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
LANSIA
1.
Penatalaksanaan :
Citicolin no. II
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : kelemahan anggota gerak sebelah kanan
Keluhan tambahan : pelo
RPS : pasien datang dengan keluhan tangan dan kaki sebelah kanan terasa berat saat digerakkan
sejak pagi hari setelah bangun tidur. Pasien juga mengeluh sulit untuk berbicara dengan jelas.
Pasien juga mengeluhkan gampang tersedak. Nyeri kepala -, mual -, muntah -, kejang -, riwayat
demam -
RPD : HT (tidak terkontrol), DM -, trauma -
RPK : HT -, DM -
RPO : Alergi -
Objektif
M. Pemeriksaan Umum
13. Keadaan umum : baik Kesadaran : 456, CM
14. Vital Sign
Tensi : 140/80 mmHg; Nadi : 88 x/m; Suhu : 36,5 0C, RR : 20 x/m
N. Pemeriksaan Fisik
25. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
26. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : - / - ; wh : - / -
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
27. Abdomen :
I : flat
A : bu + normal
P : soepel
P : timpani
28. Extremitas :
AHKM +; edema - ; CRT <2dtk
29. Status neurologis :
Meningal sign : negative
Nervus cranialis :
a. N III, IV, VI : dbn
b. N V : sisi kanan lebih lemah dari pada kiri
c. N VII : wajah sebelah kanan lebih turun, saat tersenyum sisi kiri lebih tinggi dari pada
kanan
d. N IX : saat menjulurkan lidah deviasi ke kanan
Motoric
4444 5555
4444 5555
Reflek fisiologis +/+
Reflek patologis -/-
Sensorik dbn
Syaraf otonom : bak bab dbn
2.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. M, 64 thn, 180 cm, 67 kg
Dx : HT emergency
Tindakan medis :
infus
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Infus set no. I
Abocath 20G no. I
Isdn tab 5mg no. I
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : nyeri kepala
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan nyeri kepala sejak 2 hari yang lalu. Nyeri kepala muncul saat
tiba-tiba dan tidak membaik dengan istirahat. Nyeri kepala seperti tertusuk – tusuk. Tidak disertai
mual dan muntah atau pun penglihatan buram. Nyeri tidak menghilang dengan mengkonsumsi
obat di warung.
RPD : Dm -, HT + (tidak terkontrol), kolesterol + (tidak terkontrol)
RPK : Dm -, HT -, ayah pasien meninggal karena serangan jantung
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sakit ringan Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 180/100 Nadi : 100 x/m; Suhu : 36 C, RR : 25x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
3.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. Y, 70 thn, 160 cm, 60 kg
Dx : DM tipe 2, neuropati DM
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
R/ Metformin tab 500 mg no. XXX
S 3 dd 1
R/ Amitriptilin tab 25 mg no. X
S 1 dd 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : kesemutan ditelapak tangan
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan kesemutan ditelapak tangan kanan dan kiri sejak 1 bulan yang
lalu, pasien belum mengkonsumsi obat dan memiliki Riwayat diabetes yang tidak terkontrol. Pada
pemeriksaan gula darah sewaktu didapatkan gula darah 300 mg/dL.
RPD : Dm + (tidak terkontrol), HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 120/90 Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
4.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Ny. E, 60 thn, 150 cm, 60 kg
Dx : Dislipidemia
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
R/ Simvastatin tab 400 mg no. XXX
S 1 dd 1
R/ Curcuma tab no. X
S 1 dd 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : kontrol rutin
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang untuk kontrol rutin laboratorium kimia darah dengan hasil terdapat
peningkatan kadar lemak dalam darah yaitu 300 mg/dL. Pasien tidak mengeluhkan nyeri dada
maupun sakit kepala.
RPD : Dm -, HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 120/90 Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
5.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Ny. L, 68 thn, 155 cm, 70 kg
Dx : Osteoathritis
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
R/ Ibuprofen tab 400 mg no. X
S 2 dd 1
Diet untuk menurunkan berat badan
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : nyeri pada lutut
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan nyeri pada kedua lututnya sejak 1 bulan yang lalu. Nyeri
dirasakan semakin bertambah saat pasein melakukan kerja berat seperti jalan jauh.
RPD : Dm -, HT -, obesitas +
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 120/90 Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
Inferior : Look : varus 5 cm
Feel : genue dextra et sinistra perabaan hangat
Movement : genue dextra et sinistra krepitasi saat digerakkan secara pasif
6.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. K, 70 thn, 180cm, 70 kg
Dx : Katarak senilis imatur
Tindakan medis :
Bedah minor
Penatalaksanaan :
Rujuk dokter spesialis mata
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : buram pada penglihatan
Keluhan tambahan :
RPS : pasien datang dengan keluhan kedua mata mengalami penurunan penglihatan atau buram
semakin lama semakin memberat sejak 3 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluh silau saat melihat
lampu pada malam hari. Pasien juga melihat ada titik putih dikedua mata. Dalam keseharian
pasien menggunakan kaca mata baca. Riwayat trauma pada mata -, mata gatal -, berair -, merah -.
RPD : Dm + (tidak terkontrol), HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 120/90 Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
5. Opthalmologi
Visus ODS 6/12 tidak maju dengan pin hole
Palpebra bulbi edema -, hiperemi -, hematoma –
Pupil isokor
Lensa keruh, tidak terdapat bayangan dilensa
7.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. O, 69 thn, 160 cm, 80 kg
Dx : Gout arthritis
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
R/ Colchisine 0,5mg no. X
S 1 dd 1
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : nyeri pada jempol kaki sebelah kiri
Keluhan tambahan : bengkak
RPS : pasien datang dengan keluhan nyeri pada jempol sebelah kiri sejak 2 hari yang lalu. Nyeri
dirasakan tiba-tiba setelah bangun pagi. Tidak ada Riwayat trauma sebelumnya. Nyeri
menyebabkan pasien tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari. Disertai bengkak pada kaki kiri.
Pada pemeriksaan asam urat didapatkan hasil 11 mg/dL.
RPD : Dm -, HT -, hiperurisemia + (tidak terkontrol)
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 120/80 Nadi : 80 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
Pedis sinistra : edema, hiperemi hallux
8.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. L, 80 thn, 160 cm, 70 kg
Dx : urolithiasis
Tindakan medis :
Bedah minor, pasang infus
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Ketorolac amp. no. III
Ceftriaxone no. II
Infus set no. I
Abocath 22G no. I
Spuit 3 cc no. II
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : nyeri pinggang
Keluhan tambahan : mual
RPS : pasien datang dengan keluhan nyeri pada pinggang sebelah kiri hilang timbul sejak 1 bulan
yang lalu. Nyeri memberat sejak tadi pagi sehingga pasien tidak dapat beraktifitas. Nyeri menjalar
ke daerah selangkangan. Sebelumnya pasien memiliki Riwayat kencing keluar seperti kristal pada
1 tahun yang lalu. Demam -, kencing darah -, minum alhohol -, trauma -
RPD : Dm -, HT -, hiperurisemia + (tidak terkontrol)
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sedang Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 140/90 Nadi : 90 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan –
Flank pain sinistra
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
9.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Ny. Y, 64 thn, 158 cm, 60 kg
Dx : Ca Mama dextra
Tindakan medis :
Pasang infus
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Ketorolac amp. no. III
Ceftriaxone no. II
Infus set no. I
Abocath 22G no. I
Ranitidin amp. no. III
Spuit 3 cc no. II
S imm
Rujuk spesialis bedah
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : luka pada payudara kanan
Keluhan tambahan : penurunan berat badan
RPS : pasien datang dengan keluhan luka pada payudara kanan sejak 1 tahun yang lalu. Awalnya
berupa perubahan bentuk kulit pada payudara lalu berlanjut membentuk luka dan terdapat
penarikan putting payudara kedalam. Pasien juga merasa terdapat benjolan didaerah ketiak
sebesar buah kelengkeng. Pasien juga mengeluhkan penurunan berat badan dan nafsu makan
yang menurun. Riwayat keluar cairan dari payudara -, nyeri -.
RPD : Dm +, HT -
RPK : Dm -, HT -, ibu pasien meninggal karena kanker paru
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : baik Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 120/80 Nadi : 80 x/m; Suhu : 36 C, RR : 20x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D +/-/-/-
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : -/- ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
5. mamae dextra : ulkus diameter 10 cm, batas tidak tegas, mudah berdarah, inverted nipple
Axila dextra : nodule diameter 3 cm multiple, fixed, nyeri tekan –
10.
Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Tn. S, 68 thn, 158 cm, 55 kg
Dx : Confirm positive covid-19
Unspecified acute lower respiratory infection
Tindakan medis :
Pasang infus
Penatalaksanaan :
R/ RL no. II
Infus set no. I
Abocath 22G no. I
Ranitidin amp. no. III
Spuit 3 cc no. II
GG tab no. X
Salbutamol tab no. X
N acetylcistein tab no. X
Levofloxacin tab no.X
Vitamin C no. V
S imm
Rujuk spesialis penyakit dalam
Ringkasan penyakit :
Subjektif
Keluhan utama : demam
Keluhan tambahan : batuk, pilek, sesak
RPS : pasien datang dengan keluhan demam sejak 5 hari yang lalu. Demam dirasakan naik turun.
Pasien juga mengeluhkan batuk berdahak dan pilek sejak 1 mgg yang lalu. Pasien sudah minum
obat dari klinik dan tidak terdapat perubahan. Dalam 3 hari terakhir pasien mengeluhkan sesak
saat benafas. Pasien kesehariannya bekerja di pasar. Keluarga pasien tidak ada yang memiliki
gejala sama dengan pasien. Pasien juga telah dilakukan telah dilakukan pemeriksaan foto thoraks
dengan hasil gambaran pneumonia.
RPD : Dm -, HT -
RPK : Dm -, HT -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : sedang Kesadaran : CM, GCS 456
Vital Sign
Tensi : 130/80 Nadi : 100 x/m; Suhu : 37,6 C, RR : 30x/m
B. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala : A/I/C/D -/-/-/+
2. Thoraks : simetris; ves : +/+ ; rh : +/+ ; wh : -/-
S1S2 tunggal; murmur -; gallop –
3. Abdomen :
I : flat
A : bising usus + normal
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani
4. Extremitas :
AHKM +; edema -; CRT <2dtk
11.
3. Tgl : 22/7/2020
Data pasien :
Dx : PPOK eksaserbasi
Tindakan medis :
Penatalaksanaan :
N acetylcistein no. X
S imm
Ringkasan penyakit :
Subjektif
RPS : pasien datang dengan keluhan sesak sejak kemarin sesak dirasakan semakin lama semakin
memberat. Timbul saat pasien setelah melakukan aktivitas berat. Pasien juga mengeluhkan batuk
berdahak dengan dahak sulit keluar
RPD : Asma -, merokok aktif dari usia muda sehari 3 pack, HT-, DM -
RPO : alergi -
• Objektif
A. Pemeriksaan Umum
Vital Sign
B. Pemeriksaan Fisik
3. Abdomen :
I : flat
P : timpani
4. Extremitas :