Anda di halaman 1dari 6

NAMA ANGGOTA KELOMPOK

1 ) Imam Barnadid

2 ) Lilik Apriani

3) Nining Arianingsih

4) Shynta Muhtar

5) Suci Mulyati

RUANG KOLABORASI
PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL – TOPIK 1

Tabel 1. 8 Ruang Lingkup Protokol (Budaya/ Tata Tertib) dalam CASEL


KOMPETENSI TEKNIK PEMBELAJARAN
RUANG LINGKUP PEMBELAJARAN SOSIAL KSE (sesuai dengan jenjang
EMOSIONAL pendidikan peserta didik)
1. Teknik: Pembiasaan
berdoa atau membaca AL-
Quran sebelum
pelaksanaan kegaiatan
pembelajaran.
2. Penjelasan tentang apa
yang dilakukan guru:
Guru mengarahkan
peserta didik untuk
melaksanakan doa
bersama atau membaca
Kesadaran diri pengenalan Al-Quran secara bersama-
emosi sama di dalam kelas yang
dipimpin oleh guru
terpusat dari ruang guru.
3. Penjelasan tentang apa
yang dikatakan pada
Protokol (Budaya atau Tata
peserta didik: Terdapat
Tertib)
guru atau peserta didik
yang memimpin kegiatan
berdoa atau mengaaji ini
secara terpusat dari ruang
guru menggunakan audio
speaker yang
dihubungkan pada tiap
kelas . selanjutnya untuk
guru mata pelajaran pada
jam pertama
mendampingi peserta
didik di kelas dalam
melakukan kegiatan
tersebut.
4. Penjelasan tentang tujuan:
Kegiatan ini doa dan
membacaa Al-Quran secara
bersama-samaa untuk
memperkuat emosional
murid dalam menghadapi
proses pembelajaran.
1. Teknik: Pohon refleksi
2. Penjelasan tentang apa
yang dilakukan guru:
Guru mengarahkan refleksi
dengan cara
mengidentifikasi perasaan
dan menuangkan perasaan
tersebut kedalam tulisan.
3. Penjelasan tentang apa
yang dikatakan pada
peserta didik: Guru
mempersiapkan pohon serta
daun sebagai media untuk
menulis hasil identifikasi
perasaan, kemudian
menjelaskan tata cara
melakukan refleksi yaitu
peserta didik menuangkan
hasil identifikasi perasaan,
atau mengekpresikan
Pengelolaan diri – mengelola
perasaan yang ada pada saat
emosi dan fokus
itu kedalam kertas yang
berbentuk daun kemudian
peserta didik
meneempelkan daun tersbut
ke pohon.
4. Penjelasan tentang
tujuan: Pohon refleksi ini
berguna bagi pengelolaan
diri dan emosi peserta
didik, dengan pohon
refleksi ini peserta didik
mengetahui, menyadari
akan perasaann yang timbul
sehingga dapat mengelola
emosi yang muncul tersebut
dan mengetahui tindakan
apa yang harus dilakukan
berikutnya dalam
mengelola emosi.
1. Teknik: Sosio drama
2. Penjelasan tentang apa
yang dilakukan guru:
Guru mengaarahkan peserta
Kesadaran sosial - keterampilan didik untuk membentuk
berempati kelompok heterogen yang
kemudian akan berdiskusi
mengenai materi
pembelajaran mengenai
kronologi pembuatan
sumpah pemuda
3. Penjelasan tentang apa
yang dikatakan pada
peserta didik: Guru
mempersiapkan skenario
tentang pembentukkan
sumpah pemuda, kemudian
dibagi pada tiap kelompok,
peserta didik mulai
membagi peran dengan cara
mengidentifikasi setiap
tokoh yang terdapat dalam
scenario , dialong yang
ddisediakan oleh guru
merupakan garis besar alur
cerita untuk improviasasi
sekpreesi didapat
ditambahkan oleh setiap
kelompok. Selanjutnya tiap
kelompok menampilkan
sosio drama tersebut untuk
kelompok yang tidak tampil
mengisi LKPD mengenai
pemahaman atau makna
dari peristiwa dalam
kronologi pembuaan
sumpah pemudda.
4. Penjelasan tentang
tujuan: Tujuan
pembelajaran sosio ddrama
ini adalah agar peserta
didik dapat melatih
kesadaran sosial melakukan
penghayatan dalam
memerankan elatih
kesadaran sosial melakukan
penghayatan dalam
emerankannsetiap tokoh
dalam memaknai kronologi
pembuatan sumpah
pemuda.
1. Teknik: Permainan mencari
harta karun dalam kegiatan
jeda semester
2. Penjelasan tentang apa
yang dilakukan guru: Guru
Keterampilan berhubungan sosial -
mengarahkan peserta didik
daya lenting (resiliensi)
untuk membentuk kelompok
secraa heterogen,
selanjutnya menjelaskan
petunjuk dalam melakukan
penjelasan mencari harta
karun, dan gguru 3. Penjelasan tentang apa
mengarahkan untuk saling yang dikatakan pada
bekerjasa dengan baik antar peserta didik: Guru
anggota kelompok dalam menyiapkan objek harta
mengumpulkan harta karun karun beruppa mini
tersebut. challenge yang harus
dikerjakan secara kelompok
, kemudian guru meletakkan
setiap kertas challenge
tersebut diberbagai tempat
sekolah, peserta didik diberi
peta petunjuk dalam mencari
harta karun. Selanjutnya
guru menjelaskan kepada
peserta didik untuk mencari
harta karun utama yaitu
beruppa reward pada garis
finish dalam peta.
4. Penjelasan tentang tujuan:
Kegiatan mencari harta
kaarun tersebut melatih
peserta didik untuk
mengelola perasaan, emosi
yang muncul pada diri,
kemudian melatih
keterampilan dalam berkerja
sama dan saling membantu
antar anggota.

1. Teknik: Budaya positif


malu datang terlambat
sekolah
2. Penjelasan tentang apa
yang dilakukan guru: Guru
memberitahukan mengenai
budaya positif malu datang
terlambat datang kesekolah,
Pengambilan Keputusan yang
memberikan contoh untuk
Bertanggung Jawab
hadir disekolah sebelum bel
masuk sekolah berbunyi.
Mengigatkan pada saat
kegiatan upacara ataupun
didalam kelas.
3. Penjelasan tentang apa
yang dikatakan pada
peserta didik: Guru
memberikan penjelasan
mengenai kerugian kegiatan
apabila datang terlambat ke
sekolah yaitu akan tertinggal
mata pelajaran pada jam
tertentu. Sehingga
berdampak pada
ketertinggalan materi
pembelajaraan yang akan
menurunkan capaian
pembelajaran.
4. Penjelasan tentang tujuan:
Tujuan dan budaya malu
datang ke sekolah ini adalah
untuk melatih dan
menumbuhkan sikap
disiplin, dan mengahrgai
waktu, mmbentuk peserta
didik memiliki budi pekerti
yang baik. Memiliki
tanggung jawab.

Anda mungkin juga menyukai