Kesimpulan:
● Psikodiagnostik adalah suatu kegiatan yang mencakup pengumpulan, analisis, dan
pengumpulan data tentang ciri-ciri atau struktur psikis individu atau kelompok
individu. Psikodiagnostik dapat dilakukan menggunakan berbagai metode, termasuk
tes-tes psikologi, wawancara, dan observasi. Tujuan dari psikodiagnostik adalah untuk
menentukan jenis gangguan, membuat diagnosa, dan mendapatkan informasi yang
dapat digunakan dalam pembuatan tindakan terapi atau konseling. Psikodiagnostik
juga dapat digunakan untuk mengukur kemampuan, kecerdasan, dan kehadiran
individu dalam berbagai situasi.
● Cattel pada tahun 1890, menemukan tes mental yang pertama. Pada dasarnya tes
mental temuan Cattel ini hampir sama dengan 4 temuan Galton. Menurut Cattel tidak
mungkin dibedakan antara energi mental dan energi jasmani. Cattel mempunyai
pengaruh besar dalam perkembangan tes psikologi. Tokoh lainnya yang juga memiliki
andil adalah Alfred Binet. Ia merupakan tokoh pertama kali yang menciptakan tes
intelegensi. Tahun 1904, Binet dan Simon membuat instrumen pengukur intelegensi
dengan skala pengukuran level umum pada soal-soal mengenai kehidupan sehari-hari.
Tahun 1905, Binet dan Simon mengembangkan penggunaan tes intelegensi di Paris,
dengan 30 item yang berfungsi mengidentifikasi kemampuan sekolah anak. Tahun
1908, Binet dan Simon mengadakan revisi, selanjutnya tahun 1911. Tahun 1912, Stres
membagi mental age dengan Chronological age sehingga muncul konsep IQ.