Anda di halaman 1dari 45

PEDOMAN ORIENTASI STAFF

DI
RUMAH SAKIT
PUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM SWASTA
NOMOR :

TENTANG
PENETAPAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA DI RUMAH SAKIT

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM SWASTA

MENIMBANG: 1. bahwa untuk mendukung terwujudnya pelayanan kesehatan bagi pasien


di Rumah Sakit yang optimal perlu ditetapkan Kebijakan Pelayanan di
Rumah Sakit.
2. bahwa untuk maksud tersebut perlu diatur dengan Surat Keputusan
Direktur Rumah Sakit .
MENGINGAT : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004 tentang
praktek kedokteran.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
kesehatan.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang
Rumah Sakit.
4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2001
Tentang Pedoman Kelembagaan dan Pengelolaan Rumah Sakit.
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 159b/Menkes/SK/Per/II/1988
Tentang Tata Laksana Akreditasi Rumah Sakit.
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 631 Tahun
2005 Tentang Pedoman Peraturan Internal Staf Medis.
7. Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 22 Tahun 1994 Tentang
Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit

8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor.


81/Menkes/SK/II/2004 tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan
Sumber Daya Manusia Kesehatan.
9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1165.A./Menkes/SK/X/2004 tentang Komisi Akreditasi Rumah Sakit.
10. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor.
573/Menkes/SK/VI/2008 tentang Standar Profesi Asisten Apoteker di
Indonesia.
11. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor.
1796/Menkes/SK/VIII/2011 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN :
KESATU : KEPUTUSAN DIREKTUR TENTANG PEDOMAN
PENGORGANISASIAN UNIT KERJA INI DIGUNAKAN DALAM
RANGKA UPAYA MENGORGANISASI UNIT KERJA SEHINGGA
DAPAT MENGEVALUASI KUALIFIKASI DAN PENDIDIKAN
STAF DI RUMAH SAKIT .

KEDUA : Semua pihak yang terkait wajib menjalankan perannya dengan penuh
dedikasi dan tanggung jawab sesuai tugas dan fungsinya masing.

KETIGA : Keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal ditetapkan dan apabila
di kemudian hari terdapat kekeliruan maka akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

DITETAPKAN DI : BIREUEN
PADA TANGGAL : 04 2015 M
DIREKTUR RSUS.
BAB I
PENDAHULUAN

Rumah sakit membutuhkan cukup banyak orang dengan berbagai ketrampilan, dan
orang yang kompeten untuk melaksanakan misi rumah sakit dan memenuhi kebutuhan
pasien. Pimpinan rumah sakit bekerja sama untuk mengetahui jumlah dan jenis staf yang
dibutuhkan berdasarkan rekomendasi dari unit kerja dan direktur pelayanan.
Rekruitmen, evaluasi dan penugasan staf dapat dilakukan sebaik-baiknya melalui
proses yang terkoordinasi, efisien dan seragam. Juga penting untuk mendokumentasikan
ketrampilan, pengetahuan, pendidikan, dan pengalaman sebelumnya dari pelamar.
Terutama sekali penting untuk secara seksama mereview / melakukan proses kredensial
dari staf medis dan perawat, sebab mereka terlibat dalam proses asuhan klinis dan
bekerja langsung dengan pasien. Rumah sakit harus memberikan kesempatan bagi staf
untuk belajar dan mengembangkan kepribadian dan profesionalitasnya. Karenanya,
pendidikan in-service dan kesempatan pembelajaran lain harus ditawarkan kepada staf.
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM SWASTA

I. IDENTITAS RUMAH SAKIT


a. Nama Rumah Sakit :
b. Kelas Rumah Sakit : Tipe D
c. Alamat Lengkap : Jln. Peutua Banta No. 7 Meunasah Blang
Kab. Bireuen
d. Nomor Telepon : 0644 – 324433
e. Faximile : 0644 – 324837
f. E- mail : telaga_bunda@ymail.com
g. Jumlah Tempat Tidur : 50 Tempat Tidur
h. Direktur : dr. Nila Epita
i. General Manager : Nurdin A. Birton SE.Ak
j. Pemilik Rumah Sakit : Yayasan
k. Status Pengguna : Rumah Sakit Umum Swasta
l. Status Pengelola : Swasta Penuh
m. Luas Tanah : 1.546 m2
n. Luas Bangunan : 860,10 m2

II. PERKEMBANGAN RUMAH SAKIT


Kabupaten Bireuen merupakan salah satu wilayah yang sangat strategis, berada di jalan
lintas Sumatera dan antar Kabupaten yang menjadi persimpangan menuju ke Banda Aceh,
Medan dan Aceh Tengah, sehingga menyebabkan tingginya mobilitas masyarakat. Dalam
kondisi seperti ini, mulai dari masyarakat setempat hingga masyarakat transit sangat
membutuhkan ketersediaan pusat layanan kesehatan yang memadai dan berkualitas.
Rumah Sakit hadir untuk menjawab kebutuhan lebih dari 400.000 (empat ratus ribu)
masyarakat Kabupaten Bireuen dan masyarakat Kabupaten sekitarnya seperti Bener Meriah,
Pidie Jaya dan Aceh Utara, di bawah badan hukum Yayasan . Rumah Sakit telah mendapat
izin operasional dari Gubernur Aceh, Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Aceh dan
saat ini sedang dalam proses pengurusan izin lanjutan dari Dinas Kesehatan Kabupaten
Bireuen.
Rumah Sakit masih terus melakukan pembenahan sampai saat ini, seiring dengan
tuntutan pelayanan kesehatan masyarakat yang makin meningkat. Sejumlah dokter ahli dan
sarana kesehatan di Rumah Sakit terus dilengkapi untuk menjawab kebutuhan pelayanan
kesehatan prima di Rumah Sakit tersebut.
BAB III
VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN RUMAH SAKIT UMUM
SWASTA

1. Visi Rumah Sakit


Terwujudnya rumah sakit dengan pelayanan yang bermutu yang didasari atas
kejujuran.

2. Misi Rumah Sakit


a. Menjadi rumah sakit pilihan yang bermutu dan islami
b. Menjadi rumah sakit yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat
c. Menjadi rumah sakit yang memperhatikan SDM untuk mampu
mengembangkan diri, bersikap, dan berperilaku dan memberikan karyanya
yang terbaru
d. Menyediakan kemudahan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan
terjangkau kepada seluruh lapisan masyarakat

3. Falsafah
Merupakan nilai-nilai luhur yang diyakini oleh setiap petugas rumah sakit sebagai
pedoman dalam melaksanakan tugas pelayanan kesehatan kepada masyarakat/pasien:
a. RS menjadi kebanggaan seluruh manajemen dan karyawan.
b. Melayani dengan hati, senyum, sapa, sopan, berempati, inovatif, serta
mengutamakan keselamatan pasien.
c. Bekerja profesional, berbudaya, tulus, serta menjungjung tinggi moral dan
etika.
d. Pengabdian merupakan amanah, panggilan hati nurani, ibadah, dan prestise
e. Melaksanakan pengkajian dan pengembangan keilmuan yang ilmiah demi
kemanusiaan

4. Nilai

"Jujur, Profesional, Komunikatif dan Ikhlas, serta Peduli dalam melaksanakan tugas"
5. Tujuan

1) Terwujudnya pelayanan kesehatan prima yang memenuhi kaidah keselamatan pasien


(Patient Safety)

2) Terwujudnya pelayanan rumah sakit yang bermutu tinggi dengan tarif yang terjangkau
bagi seluruh lapisan masyarakat.

3) Terwujudnya SDM yang profesional dan berorientasi kepada pelayanan pelanggan.

4) Terwujudnya kesejahteraan yang adil dan merata bagi seluruh sumber daya manusia
rumah sakit.
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT UMUM SWASTA
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA

BAB VI
URAIAN JABATAN UNIT KERJA DI RUMAH SAKIT

1) Uraian Tugas Direktur Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Direktur
b. LetakJabatan / Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas : Memimpin, mengawasi, menyiapkan
kebijakan umum di bidang pelayanan
kesehatan dan membantu Yayasan dalam
melaksanakan tugas pokok
penyelenggaraan pelayanan kesehatan
dilingkungan Rumah Sakit Bireuen

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut:


a. Memimpin Rumah Sakit Bireuen dalam pelaksanaan tugas yang ditetapkan
berdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijaksanaan dari Yayasan Telaga Amal.
b. Menyiapkan kebijakan umum di bidang pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang
akan dijalankan oleh seluruh karyawan Rumah Sakit .
c. Menetapkan kebijakan tekhnis di bidang pelayanan kesehatan sesuai dengan
kebijakan umum di bidang pelayanan kesehatan.
d. Mengatur, mengarahkan, mengawasi dan mengevaluasi seluruh sistem pelayanan
kesehatan yang dijalankan di RS secara berkesinambungan.
e. Menetapkan standar pelayanan kesehatan yang akan dilaksanakan secara penuh
disiplin dan tanggung jawab oleh seluruh karyawan RS .
f. Bertanggung jawab dalam melaksanakan fungsi kepemimpinannya di RS secara
amanah dan jujur.
g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan Yayasan.

2) Uraian Tugas Kepala Tata Usaha Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Kepala Tata Usaha
b. Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan pengelolaan
urusan rumah tangga dan perlengkapan, urusan kepegawaian,
pengkoordinasi program, anggaran keuangan, urusan hukum
dan tata laksana, informasi rumah sakit, humas, serta
pemantauan jalannya administrasi seluruh unit kerja di
lingkungan Rumah Sakit Bireuen.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut:


a. Pengelolaan tata usaha kepegawaian, disiplin pegawai, administrasi kesejahteraan
karyawan, hukum dan tata laksana RS, informasi RS serta kehumasan RS .
b. Membuat dan merancang SPO untuk setiap bagian kegiatan dari lingkup kerja Tata
Usaha
c. Mengadakan proses rekruitment dan proses pemberhentian karyawan di RS .
d. Merancang dan membuat perencanaan program pelayanan kesehatan, kebutuhan
SDM, kebutuhan peralatan dan kebutuhan anggaran setiap tahunnya, berkolaborasi
dengan unit terkait.
e. Menyiapkan Rencana Strategis RS untuk 5 tahun mendatang.
f. Melaksanakan kerja sama dengan instansi dan organisasi lain menyangkut bidang
pelayanan kesehatan masyarakat.
g. Mengawasi serta mengevaluasi kinerja seluruh jajaran struktural.
h. Melakukan penyiapan analisis jabatan, kebutuhan pegawai dan mutasi pegawai.
i. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Direktur.

3) Uraian Tugas Kepala Sub Bag Umum RS Bireuen


a. Nama Jabatan : Kepala Sub Bag Umum
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan pengelolaan
administrasi umum, pengelolaan ambulance, security, IPS-RS,
di lingkungan Rumah Sakit Bireuen.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Melaksanakan urusan surat menyurat, kearsipan, expedisi(form dinas luas untuk
driver ambulan dan perawat/ bidan pendamping pasien), administrasi perjalanan
dinas, pengelolaan parkir kenderaan, dan administrasi umum.
b. Mengelola Surat Keterangan Dokter (SKD dan Penguji Tersendiri)
c. Mengelola inventarisasi barang, alat kesehatan dan BHP untuk kebutuhan RS ,
berkoordinasi dengan Kabid Penunjang Medis.
d. Membuat perencanaan peralatan dan kebutuhan anggaran setiap tahunnya,
berkolaborasi dengan Kasubbag Administrasi Keuangan.
e. Mengkoordinir kegiatan pelayanan Security, driver dan IPSRS.
f. Menyusun kebutuhan security, ambulance dan IPSRS.
g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Direktur.

4) Uraian Tugas KASUBBAG Perencanaan, evaluasi dan Pelaporan


a. Nama Jabatan : Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
Nama : Heri Efendi
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas : Melakukan Pemantauan, Pengendalian, Pengawasan
dan Evaluasi terhadap fasilitas kegiatan, etika dan mutu
pelayanan medis, penerimaan, pemulangan dan
jaminan kesehatan

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Penanggung jawab dibidang :
1. Perencanaan : kebutuhan peralatan medis, BHP dan kebutuhan peralatan non
medis yang berkolaborasi dengan Kabid Penunjang Medis.
2. Pelaporan : 10 penyakit terbesar, kelahiran dan kematian, kunjungan pasien
RWJ/RWI yang berkolaborasi dengan Kabid Pelayanan medis dan unit-unit
terkait.
3. Evaluasi : Survey kepuasan pelayanan kesehatan di rumah sakit yang dilakukan
minimal 1x per 6 bulan.
b. Penanggung jawab dibidang Informasi pemasaran dan Sosial Rumah Sakit
c. Penanggung jawab dan pelaksana upaya rujukan, pengawasan dan pengendalian
d. Penanggung jawab terhadap kegiatan pendidikan dan pelatihan tenaga Administrasi
Rumah Sakit.
e. Penanggung jawab terhadap laporan dan seluruh kegiatan keadministrasian BPJS
Rumah Sakit serta dokumen dan arsip
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan direktur.
5) Uraian Tugas Kepala Sub Bagian Administrasi Keuangan
a. Nama Jabatan : Kepala Sub Bagian Administrasi Keuangan
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas : Melaksanakan kegiatan keuangan, mobilisasi dana,
mengelola dan menggerakkan dana yang diperoleh dari
pelayanan dan jasa RSTB, verifikasi dan melakukan
evaluasi manajemen akuntansi serta laporan keuangan.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Melaksanaan pengelolaan keuangan rumah sakit.
b. Menyusun rencana PAD retribusi rumah sakit.
c. Melaksanakan koordinasi verifikasi kegiatan keuangan rumah sakit.
d. Melaksanakan manajemen akuntansi dan laporan keuangan.
e. Menyusun sistem remunerasi karyawan rumah sakit.
f. Melakukan evaluasi dan penyajian terhadap penyusunan laporan keuangan.
g. Pelaksana penyusunan rencana kebutuhan penunjang medis.
h. Membuat laporan keuangan dan pembayaran pajak.
i. Mengelola asuransi karyawan rumah sakit.
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan direktur.

6) Uraian Tugas Kepala Bidang Penunjang Medis Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Kepala Bidang Penunjang Medis
Nama : Sumaidi
b. LetakJabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab dalam menggerakkan seluruh unit
penunjang medis yang ada di RS , meliputi Central
opname, Administrasi, Apotik, Laboratorium,
Dapur/Gizi, Loundry, Rekam Medis, Pelayanan
Kebersihan (CS), IT, Listrik, Radiologi dan Unit
Penunjang lainnya untuk menunjang peningkatan
kualitas pelayanan kesehatan di
RS .
Uraian tugas dimaksud sebagai berikut:
a. Mengelola, merancang dan mengendalikan pelayanan kepada masyarakat di apotik,
lab, dapur/gizi, rekam medis dan radiologi RS .
b. Menyiapkan SPO bagi pengendalian pelayanan di seluruh penunjang yang ada di
RS .
c. Membuat instrumen proses monitoring dan evaluasi dan melaksanakaan monev
terhadap kinerja karyawan di unit penunjang medis yang ada ---- form
monitoring/evaluasi karyawan di unit penunjang medis.
d. Menfasilitasi komunikasi antara karyawan yang bekerja di unit penunjang dengan unit
pelayanan medis di RS --- laporan kasus dan pertemuan.
e. Meng-evaluasi kinerja karyawan yang ada diunit penunjang, dalam memberikan
pelayanan kepada pasien, untuk kendali mutu ---- form monev untuk masing2 unit.
f. Berkoordinasi dengan Tata Usaha dalam kegiatan peningkatan kapasitas/ pelatihan
karyawan di unit penunjang --- usulan nama karyawan yang akan diikutkan pelatihan
serta laporan pelaksanaan kegiatan diklat itu sendiri.
g. Berkoordinasi dengan Komite “Pengendalian dan Pencegahan Infeksi” dalam
menerapkan PPI di seluruh Unit Penunjang RS ---- form monev untuk setiap item PPI
yang dinilai atau dilaksanakan.
h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Direktur (secara tertulis maupun lisan).

7) Uraian Tugas Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan RS Bireuen


a. Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab dalam mengendalikan kualitas pelayanan
di RSTB dan semua elemen yang berperan dalam upaya
peningkatan mutu pelayanan kesehatan, termasuk pencegahan
infeksi di lingkungan RSTB.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Menyiapkan absensi dokter spesialis dan dokter jaga di RSTB ---absensi dokter
b. Mengkoordinir penyiapan dan kesinambungan ‘clinical pathway’ di RSTB --- clinical
pathway up-date.
c. Membuat instrumen proses monitoring dan evaluasi dan melaksanakaan monev
terhadap kinerja perawat/ bidan di RSTB ---- form monitoring/evaluasi perawat/bidan
d. Membuat dan merancang SPO bagi setiap unit kerja di bidang pelayanan kesehatan di
RS .
e. Menfasilitasi komunikasi perawat/ bidan dengan dokter spesialis dan umum ---
laporan kasus dan pertemuan.
f. Meng-evaluasi kualitas pelayanan kesehatan melalui evaluasi status pasien ---- form
evaluasi status pasien.
g. Meng-evaluasi kinerja dokter, perawat, dan bidan, dalam memberikan pelayanan
kesehatan kepada pasien, untuk kendali mutu ---- form monev untuk masing2 profesi.
h. Berkoordinasi dengan Tata Usaha dalam kegiatan peningkatan kapasitas/ pelatihan
tenaga Dokter, Perawat, Bidan, dan tenaga pelayanan kesehatan lainnya --- usulan
nama tenaga kesehatan yang akan diikutkan pelatihan serta laporan pelaksanaan
kegiatan diklat itu sendiri.
i. Mengadakan survey kepuasan pelayanan kesehatan kepada pasien dan keluarganya ---
hasil survey.
j. Mengkoordinir pelaksanaan “Pengendalian dan Pencegahan Infeksi” bagi seluruh
karyawan RSTB ---- form monev untuk setiap item PPI yang dinilai atau
dilaksanakan.
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Direktur (secara tertulis maupun lisan)

8) Uraian Tugas IPCLN Rumah Sakit Bireuen


a. Letak Jabatan
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
b. Rumusan Tugas :
 Melaksanakan kebijakan Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dalam
monitoring pelaksanaan PPI di lingkungan rumah sakit.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


 Mengunjungi ruangan setiap hari untuk memonitor kejadian infeksi yang terjadi.
 Memonitor pelaksanaan PPI, penerapan protap, dan kewaspadaan standar.
 Melaksanakan survelains infeksi di ruangan kemudian melaporkan kepada
Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.
 Melakukan pelatihan petugas kesehatan tentang PPIRS.
 Melakukan investigasi terhadap KLB di ruangan.
 Memonitor kesehatan petugas kesehatan untuk mencegah penularan infeksi dari
petugas kesehatan kepasien atau sebaliknya.
 Audit Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dengan menggunakan daftar tilik.
 Memonitor kesehatan lingkungan.
 Mendesain, melaksanakan, memonitor dan mengevaluasi surveilans infeksi yang
terjadi.
 Membuat laporan surveilans dan melaporkan ke komite PPIRS.
 Membuat motivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan PPIRS.
 Memberikan saran desain ruangan rumah sakit agar sesuai dengan prinsip PPIRS.
 Memprakarsai penyuluhan bagi petugas kesehatan, pengunjung dan keluarga
tentang topik infeksi yang sedang berkembang di masyarakat, infeksi dengan
insiden tinggi.
 Sebagai koordinator antar unit kerja dalam mendeteksi, mencegah dan
mengendalikan infeksi di rumah sakit.

9) Uraian Tugas Ka. Ruang Keperawatan dan IPCN Rumah Sakit Bireuen

a. Jabatan : Ka. Ruangan Keperawatan dan IPCLN


b. Letak Jabatan
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas :
 Mengkoordinir dan memantau dalam penyelenggarakan pelayanan
keperawatan/kebidanan di rawat jalan, rawat inap, gawat darurat bekerja sama
dengan tenaga medis.
 Melaksanakan kebijakan Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dalam
monitoring pelaksanaan PPI di ruangan.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Ka. Ruang Keperawatan :
 Memantau jalannya pelayanan keperawatan yang sesuai standar.
 Memantau dan mengkoordinir perawatan pendukung dalam pelayanan medis.
 Mengatur pembagian tugas dan jadwal perawat/bidan secara seimbang dan
proporsional.
 Menyiapkan format ASKEP/ASKEB.
 Mempelajari akreditasi dan mengkoordinir pelayanan keperawatan/kebidanan
sesuai dengan ketentuan akreditasi.
 Mengatur dan mengendalikan alur rawat inap.
 Merencanakan kebutuhan sarana, alat kesehatan, alat medis untuk proses
keperawatan, berkoordinasi dengan Kabid Pelayanan Medis dan Kabid Penunjang
Medis.
 Merencanakan dan mengendalikan penyediaan tempat tidur.
 Menyusun SPO keperawatan/kebidanan.
 Membuat laporan BOR, LOS, TOI, kunjungan pasien RWI/RWJ, 10 penyakit
teratas RWI/RWJ dan laporan lainnya yang diperlukan dalam pelayanan
keperawatan/kebidanan dan menyerahkan kepada KASUBBAG PEP.

b. IPCLN :
 Mengisi dan mengumpulkan formulir surveilans setiap pasien di unit rawat inap
masing-masing, kemudian menyerahkan-nya kepada IPCN ketika pasien pulang.
 Memberikan motivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan pencegahan dan
pengendalian infeksi pada setiap personil ruangan di unitnya masing-masing.
 Memberitahukan kepada IPCN apabila ada kecurigaan adanya infeksi nosokomial
pada pasien.
 Berkoordinasi dengan IPCN saat terjadi infeksi potensial KLB, penyuluhan bagi
pengunjung di ruang rawat masing-masing.
 Konsultasi prosedur yang harus dijalankan bila belum faham.
 Memonitor kepatuhan petugas kesehatan yang lain dalam menjalankan Standar
Isolasi.

10) Uraian Tugas Dokter Umum Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Dokter Umum
b. Letak Jabatan
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatanpelayanan
kesehatan terutama kasus gawat darurat, pemberian informasi
terkait penyakit kepada pasien/keluarga, serta terlibat dalam
seluruh unit pelayanan kesehatan langsung dan kelengkapan
administrasi pelayanan di lingkungan Rumah Sakit Bireuen.
Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :
1. Memberikan pelayanan gawat darurat kepada pasien yang datang ke UGD RS ,
meliputi deteksi awal, pengobatan, pemeriksaan penunjang dan pengobatan/therapi.
2. Melakukan triage terhadap pasien yang datang, sebelum dilakukan tindakan medis
lanjut atau dikonsulkan sesuai dengan spesialisasi yang dibutuhkan.
3. Memberikan informasi terkait penyakit yang diderita pasien kepada pasien dan
keluarga termasuk tindakan medis yang akan diberikan.
4. Bertanggung jawab terhadap pelayanan kesehatan dan kondisi pasien RS selama shift
jaga yang bersangkutan.

11) Uraian Tugas Dokter Spesialis Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Dokter Spesialis
b. Letak Jabatan
Unit Organisasi: Rumah Sakit Bireuen

c. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan


pelayanan spesialisasi, pemberian informasi terkait
penyakit kepada pasien/keluarga, serta terlibat dalam
seluruh pelayanan kesehatan langsung di bawah
spesialisasinya di lingkungan Rumah Sakit Bireuen

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1. Memberikan pelayanan kesehatan spesialisasi kepada pasien yang datang ke RS .
2. Melakukan pemeriksaan dan tindakan lanjutan atas pasien yang dikonsulkan sesuai
dengan spesialisasi yang dibutuhkan.
3. Memberikan informasi terkait penyakit yang diderita pasien kepada pasien dan
keluarga termasuk tindakan medis yang akan diberikan.
4. Bertanggung jawab terhadap pelayanan kesehatan spesialisasi dan kondisi pasien RS
selama shift jaga yang bersangkutan.
12) Uraian Tugas Perawat Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Perawat

b. Letak Jabatan
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas: Menyelenggarakan pelayanan keperawatan di rawat jalan,
rawat inap, gawat darurat bekerja sama dengan tenaga medis.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Melaksanakan perawatan pendukung dalam pelayanan medis.
b. Menyiapkan dan melengkapi ASKEP dan kelengkapan administrasi status rawatan.
c. Mempelajari Akreditasi dan menjalankan pelayanan keperawatan sesuai standar.
d. Mengatur dan mengendalikan alur rawat inap.
e. Merencanakan kebutuhan sarana, alat kesehatan, alat medis untuk proses
keperawatan.
f. Merencanakan dan mengendalikan penyediaan tempat tidur.
g. Menyusun SPO keperawatan.
h. Melakukan tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

13) Uraian Tugas Bidan Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Bidan

b. Letak Jabatan
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen
c. Rumusan Tugas: Menyelenggarakan pelayanan kebidanan dan di rawat jalan,
rawat inap, gawat darurat bekerjasama dengan tenaga medis.
Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :
a. Melaksanakan perawatan kebidanan pendukung pelayanan medis.
b. Menyusun SPO kebidanan.
c. Menyiapkan dan melengkapi ASKEB dan kelengkapan administrasi status rawatan.
d. Mempelajari Akreditasi dan menjalankan pelayanan kebidanan sesuai standar.
e. Mengatur dan mengendalikan alur rawat inap kebidanan.
f. Merencanakan kebutuhan sarana, ALKES, alat medis untuk proses kebidanan.
g. Merencanakan dan mengendalikan penyediaan tempat tidur.
h. Melakukan tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan
i. Menyiapkan peralatan medis untuk kelancaran pemberian pelayanan kepada pasien.
j. Menerima pasien yang akan bersalin dan melakukan anamnesa/pengkajian
keperawatan dan menentukan diagnosa kebidanan sesuai batas kemampuannya.
k. Melakukan tindakan kegawatdaruratan pada pasien gawat darurat sesuai protap.
l. Memberikan bimbingan persalinan sesuai kondisi dan kebutuhan pasien.
m. Memantau dan menilai keadaan pasien.
n. Merawat dan meneliti bayi lahir dan mencatat identitasnya.
o. Memberitahukan kepada ibu/keluarga dengan mempertimbangankan aspek
psikologis,mengenai keadaan bayi khususnya bila ada kelainan/cacat.
p. Memberikan penyuluhan kepada pasien dan keluarganya antara lain tentang
kebersihan, keluarga berencana, perawatan payudara, perawatan masa nifas,
perawatan bayi/talipusat, dll.
q. Melaksanakan sistem pencatatan dan pelaporan asuhan kebidanan sesuai standar.
r. Melaksanakan serah terima tugas saat pergantian dinas secara tertulis maupun lisan.
s. Melakukan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

14) Uraian Tugas Bagian Poliklinik Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Bagian Poliklinik
Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
b. Rumusan Tugas : Menyelenggarakan kegiatan keperawatan di poliklinik dalam
lingkungan RS , membantu dokter poli dalam penanganan
dan therapi pasien poliklinik.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1. Melakukan tindakan keperawatan terhadap pasien poli klinik.
2. Membantu dokter poli klinik dalam melakukan pelayanan kesehatan berupa
tindakan medis terhadap pasien rawat jalan.
3. Membantu dokter dalam memberikan informasi lebih lanjut terkait follow up
terhadap penyakit dan keluhan yang dideritanya.
4. Melakukan kegiatan administrasi di ruangan poli klinik yang bersangkutan.
5. Melakukan tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

15) Uraian Tugas Bagian Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Bagian Ruang Rawat Inap
Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
b. Rumusan Tugas : 1. Pengelolaan pelayanan rawat jalan dan rawat inap di
Rumah Sakit Bireuen.
2. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan pelayanan terhadap
pasien berasuransi.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Membuat perencanaan program pelayanan medis rawat jalan dan rawat inap.
b. Melakukan koordinasi terhadap pelayanan pasien berasuransi.
c. Membuat daftar piket dokter penanggung jawab poliklinik dan ruang rawat inap.
d. Melakukan koordinasi dengan kepala ruang rawat inap mengenai pemulangan pasien.
e. Melakukan sosialisasi, monitoring dan evaluasi tentang pemanfaatan gelang identitas
pasien.
f. Melakukan koordinasi PPI dan sosialisasi PPI terhadap karyawan dan lingkungan
rumah sakit.
g. Melakukan tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan .

16) Uraian Tugas Bagian Ruang Operasi (OK) Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Bagian Ruang Operasi (OK)
Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
b. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab atas pelaksanaan calon pasien operasi.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a) Mengetahui program pengobatan dan pelaksanaan operasi agar pelaksanaan operasi
bisa berhasil dengan baik dan mengutamakan keselamatan pasien.
b) Melakukan prosedur verifikasi operasi dan mengisi form keadministrasian sebelum
dan sesudah operasi.
c) Melakukan komunikasi efektif antara tim bedah untuk menghindari salah posisi, salah
prosedur dan salah pasien pada saat melakukan tindakan operasi, dibawah koordinasi
dokter bedah.
d) Melakukan penandaan lokasi operasi (site marking) dengan melibatkan pasien,
dibawah koordinasi dokter bedah.
e) Menyiapkan obat-obatan, alat-alat, darah dan persiapan khusus lainnya yang
dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan operasi.
f) Mendata alkes dan obat-obatan habis pakai serta mengumpulkan dokumen operasi
dalam rekam medis pasien.
g) Mempersiapkan pasien untuk menjalani observasi dan perawatan di ruang pemulihan.
h) Melakukan serah terima pasien dari petugas OK ke petugas ruangan atau bangsal
sesuai SPO.
i) Bertanggung jawab terhadap kebersihan, kerapian dan sterilisasi ruang OK.

17) Uraian Tugas Bagian Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Bireuen

a. Nama Jabatan : Bagian Ruang Unit Gawat Darurat


b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap
fasilitas dan sumber daya unit gawat darurat.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Membuat SPO pelayanan UGD.
b. Membuat perencanaan program pelayanan medis UGD.
c. Melakukan koordinasi terhadap pelayanan pasien berasuransi.
d. Menerima dan menangani pelayanan medis pasien UGD sesuai standar.
e. Menyiapkan administrasi pasien masuk melalui UGD.
f. Menyiakan obat-obatan dan alkes pasien masuk melalui UGD.
g. Melakukan sosialisasi, monitoring dan evaluasi tentang pemanfaatan gelang identitas
pasien.
h. Bertanggung jawab terhadap kebersihan ruang, kerapian dan ketersediaan alat UGD
yang siap pakai.
i. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.
18) Uraian Tugas Bagian Ruang Jenazah Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Bagian Ruang Jenazah
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Merencanakan dan melaksanakan kegiatan yang ada di
instalasi pemulasaraan jenazah.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Membuat SPO pemulasaraan jenazah.
2) Merencanakan dan melaksanakan pemasangan, pemeliharaan, perbaikan dan
modifikasi alat-alat ruang jenazah.
3) Menyusun program serta laporan pemeliharaan berkala peralatan ruang jenazah.
4) Membuat laporan hasil pemasangan, pemeliharaan, perbaikan dan modifikasi ruang
jenazah.
5) Menyusun program keselamatan kerja peralatan ruang jenazah.
6) Membuat laporan kematian pasien dan pengarsipannya.
7) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

19) Uraian Tugas Bagian Perinatologi Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Bagian Perinatologi
Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
b. Rumusan Tugas : Mengkoordinir, melaksanakan dan menyiapkan data dan
daftar kebutuhan peralatan dan barang habis pakai di unit
pelayanan perinatologi serta melaksanakan kegiatan
pelayanan kesehatan perinatologi, menyusun dan membuat
laporan pelayanan dan pelaksanaan kesehatan di unit
perinatologi.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Membuat SPO pelayanan perinatologi.
2) Mengkoordinir kegiatan yang ada pada instalasi perinatologi.
3) Merencanakan kegiatan, pengawasan dan teknik dalam rangka pelayanan kesehatan
bayi.
4) Melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan di unit perinatologi.
5) Menyusun program pelayanan dan keselamatan kerja di unit perinatologi.
6) Melengkapi keadministrasian status bayi dari lahir hingga dinyatakan pulang oleh
dokter.
7) Membuat laporan pelaksanaan pelayanan kesehatan di unit perinatologi.
8) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

20) Uraian Tugas Bagian Central Opname (CO) Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Bagian Central Opname (CO)
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Bertanggung jawab terhadap proses registrasi pasien yang
akan berobat hingga sampai penyediaan status pasien dan
administrasi terkait pasien yang akan pulang dan sebagainya.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :

1. Bertanggung jawab terhadap proses registrasi seluruh pasien datang melalui proses
pendaftaran, pembuatan kartu, penyiapan status dan administrasi lainnya.
2. Menerima dan melayani permohonan kartu oleh pasien yang akan berobat di RS .
3. Menyediakan dan membantu mencarikan status pasien sesuai dengan no register
yang telah ditetapkan sebelumnya.
4. Bertanggung jawab terhadap ketersediaan dan keterjaminan kartu pasien untuk siap
digunakan dalam berobat.
5. Menjamin rahasia dari isi status rawatan setiap pasien.
6. Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelayanan keadministrasian pasien rawat
jalan.
7. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

21) Uraian Tugas Apoteker Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Apoteker
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Menyelenggarakan pelayanan farmasi menunjang pelayanan
medis

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Bertanggung jawab untuk semua kegiatan pelayanan kefarmasian
b. Menyusun daftar obat/formalium bersama tim medis.
c. Menyusun daftar golongan obat High Alert dan LASA.
d. Merencanakan dan menyediakan kebutuhan kefarmasian.
e. Mengkoordinir kegiatan apotik.
f. Melaksanakan pengendalian penggunaan obat regional, narkotika dan psikotropika.
h. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

22) Uraian Tugas Bagian Apotek Rumah Sakit Bireuen


a. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
b. Rumusan Tugas : Melaksanakan pengendalian dan pelayanan farmasi / obat2an
terhadap pasien yang berobat di RS sesuai dengan peresepan
dari dokter RS maupun dari dokter luar.
Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :
1. Menerima dan mengecek kembali obat-obatan dan bahan medis lainnya yang masuk
ke apotek Telaga Rahmah sebelum teregister ke administrasi apotek.
2. Memastikan proses pengaturan obat-obatan di apotek sesuai dengan jadwal expired
obat, sehingga pengendalian penggunaan obat-obatan terlaksana dengan baik.
3. Melayani resep dokter dengan pemberian obat-obatan sesuai dengan resep yang
ditulis dokter.
4. Memastikan ketersedian obat-obatan di apotek sesuai dengan kebutuhan obat di RS .
5. Membuat dan melaporkan pemakaian obat-obatan Narkotika dan psikotropika kepada
Apoteker.
6. Melakukan pengecekan obat secara berkala untuk menghindari obat rusak dan
expired dalam penyimpanan.
7. Melakukan penataan letak obat sesuai dengan jenis dan golongan obat/dengan
peraturan yang disepakati.
8. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.
23) Uraian Tugas Penata Laboratorium Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Penata Laboratorium
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Menyelenggarakan pelayanan labiratorium klinik yang
akurat dan cepat.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Melaksanakan pelayanan laboratorium untuk rawat jalan, rawat inap dan gawat
darurat .
b. Menyediakan layanan laboratorium praktis, sederhana, painless dan zero error take.
Hasil laborat disajikan dalam komputer printer.
c. Menyiapkan alat, bahan dan reagen laboratorium .
d. Pelayanan laborat dalam bentuk paket.
e. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

24) Uraian Tugas Pranata Teknologi Informasi Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Pranata Teknologi Informasi
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.

c. Rumusan Tugas: Menyelenggarakan pengolahan data elektronik menuju


paperless hospital.
Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :
a. Mendesain sistem informasi manajemen rumah sakit dengan memanfaatkan sumber
daya yang ada.
b. Mempersiapkan program IT untuk semua jenis data pelayanan rumah sakit dan
administrasi umum.
c. Melatih (on job training) dan mendorong penggunaan perangkat IT pada semua
pegawai.
d. Merencanakan kebutuhan Hardware, Software dan Brainware.
e. Melaksanakan pengembangan program praktis aplikatif.
f. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.
25) Uraian Tugas Bagian Asuransi Dan Jaminan Kesehatan Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Bagian Asuransi Dan Jaminan Kesehatan.
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Melaksanakan pengumpulan data Rekam Medis, memantau
pelaksanaan Rekam Medis, menyusun laporan Rekam Medis,
Rawat Jalan, Rawat Inap, melakukan pengolahan data dan
laporan Rekam Medis, pelayanan upaya rujukan.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :

26) Uraian Tugas Bagian Sarana Transportasi (Ambulance) Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Bagian Sarana Transportasi (Ambulance)
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Mengendalikan pemanfaatan dan pemeliharaan terhadap
ambulance RS sehingga sewaktu2 dibutuhkan untuk
kegiatan rujukan maupun kebutuhan transportasi
lainnya dapat segera digunakan.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Menjaga kesiapan ambulance RS setiap saat agar selalu stand-by untuk digunakan
sewaktu-waktu terutama dalam kondisi darurat.
2) Melaksanakan dan menjamin kebersihan luar maupun dalam ambulance serta
dilengkapi dengan bahan dan peralatan medis yang memadai.
3) Menjaga waktu perpanjangan administrasi ambulance agar tidak ada hambatan dari
perjalanan ambulance di jalan raya.
4) Menjamin perawatan mesin ambulance.
5) Melaksanakan kegiatan administrasi ambulance.
6) Menyusun jadwal kerja petugas supir ambulance, berkoordinir dengan Kasubbag.
Umum sehingga tidak terjadi kekosongan dalam shift kerja.
7) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.
27) Uraian Tugas Dapur / Jasa Boga Rumah Sakit Bireuen
a. Nama Jabatan : Dapur / Jasa Boga
b. Rumusan Tugas : Mengkoordinir kegiatan yang ada pada instalasi Jasa
Boga/Dapur Rumah Sakit.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan di jasa boga/dapur.
2) Melaksanakan kegiatan tata boga/dapur sesuai dengan standar/SPO
3) Menyusun program serta laporan pelayanan di jasa boga/dapur.
4) Membuat laporan pelaksanaan pelayanan kesehatan di jasa boga/dapur.
5) Menyusun program keselamatan kerja di lingkungan jasa boga/dapur.
6) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

28) Uraian Tugas Nutrisionis Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Nutrisionis
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Menyelenggarakan pelayanan gizi di rawat jalan dan rawat
inap Rumah Sakit .

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Merencanakan, menyediakan dan memenuhi kebutuhan gizi pasien rawat inap.
b. Melaksanakan layanan konsultasi gizi rawat jalan.
c. Merencanakan kebutuhan alat dapur, bahan makanan dan perangkat makan pasien.
d. Menjaga dan menjamin kebersihan, sterilitas dan keamanan makanan.
e. Menyusun SPO Nutrisionis.
f. Menyiapkan jenis – jenis menu berdasarkan penyakit dan selera pasien.
g. Mempelajari Akreditasi pelayanan gizi.
h. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

29) Uraian Tugas Bagian Oksigen (O2) Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Bagian Oksigen (O2)
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Menjamin ketersediaan Oksigen dan kesiapan untuk
penggunaan terhadap pasien yang membutuhkan sesuai
dengan permintaan dokter.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Melakukan pengecekan terhadap ketersediaan Oksigen sesuai dengan kebutuhan.
2) Memastikan kesiapan Oksigen yang akan digunakan selalu dalam keadaan stand by.
3) Melakukan kegiatan administrasi terkait pengamprahan kembali oksigen yang sudah
harus diganti.
4) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

30) Uraian Tugas Perekam Medis Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Perekam Medis
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : 1. Menyelenggarakan rekam medis kertas dan
elektronik yang lengkap, rapi, jaga privasi
dan mudah diakses.
2. Mengendalikan seluruh keadministrasian
rawat inap dan rawat jalan terhadap pasien
yang berobat dan dalam perawatan di RS.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Melaksanakan kegiatan pemantauan dan pemeriksaan akhir dari setiap administrasi
pasien yang masuk maupun keluar dari RS.
b. Melakukan kegiatan penyiapan surat keterangan terkait dengan kondisi pasien dan
kebutuhan surat keterangan lainnya.
c. Menyiapkan, melaporkan dan memberikan data kegiatan keadministrasian rekam
medik.
d. Menyusun data kunjungan pasien rawatan (inap/jalan) setiap bulannya.
e. Melaksanakan rekam medis yang terintegrasi untuk rawat jalan, rawat inap dan gawat
darurat.
f. Menerapkan SIMRS elektronik yang praktis, aplikatif dan kreatif.
g. Melakukan koordinasi dengan semua bagian untuk sinkronisasi dan validasi data.
h. Bersama dengan keuangan menciptakan sistem pembayaran (Billing Sistem) yang
praktis dan transparan.
i. Mengolah data kinerja medis rumah sakit sebagai bahan evaluasi.
j. Menyediakan status pasien sesuai dengan nomor rekam medik pasien.
k. Bertanggung jawab dalam mengendalikan mobilitas status rawatan pasien didalam
dan diluar ruang rekam medik.
l. Bertanggung jawab dalam kelengkapan administrasi pasien sesuai ketentuan yang
berlaku.
m. Bertanggung jawab terhadap kebersihan, ketertiban dan kerapian di ruang rekam
medik.
n. Bertanggung jawab terhadap kerahasiaan rekam medik pasien.
o. Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

31) Uraian Tugas Bagian Tekhnisi Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Bagian Tekhnisi
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Mengkoordinir, merencanakan dan melaksanakan
pemasangan, pemeliharaan, perbaikan dan modifikasi alat-alat
medis dan non medis.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Menyiapkan data dan daftar alat-alat rumah sakit untuk keperluan pemeliharaan dan
perbaikan.
2) Menyusun daftar inventaris, mengatur dan memberi label/nomor inventaris setiap
barang.
3) Memantau, melakukan pemeliharaan dan perbaikan barang inventaris.
4) Merencanakan dan melaksanakan pemasangan, pemeliharaan, perbaikan dan
modifikasi alat-alat medis dan non medis.
5) Membuat laporan hasil pemasangan, pemeliharaan, perbaikan dan modifikasi.
6) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan

32) Uraian Tugas Bagian Cleaning Service Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Cleaning Service
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Melaksanakan, menyusun dan membuat laporan pelayanan
penunjang kesehatan dalam penanganan cleaning service.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Melaksanakan kegiatan pelayanan penunjang kesehatan dalam penanganan cleaning
service.
2) Melaksanakan kegiatan penanganan cleaning service sesuai dengan SPO yang
berlaku.
3) Menyusun program serta laporan pelayanan penunjang kesehatan dalam penanganan
cleaning service.
4) Membuat laporan pelaksanaan pelayanan penunjang kesehatan dalam penanganan
cleaning service.
5) Menyusun program keselamatan kerja di lingkungan Rumah Sakit.
6) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

33) Uraian Tugas Bagian Laundry Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Laundry
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Melaksanakan, menyusun dan membuat laporan pelayanan
penunjang kesehatan dalam penanganan Laundry.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Melaksanakan kegiatan pelayanan penunjang kesehatan dalam penanganan
Laundry/linen sesuai dengan SPO yang berlaku.
2) Menyusun program serta laporan pelayanan penunjang kesehatan dalam penanganan
Laundry/linen.
3) Membuat laporan pelaksanaan pelayanan penunjang kesehatan dalam penanganan
Laundry.
4) Menyusun program keselamatan kerja di unit kerja loundry/linen RS. .
5) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.
34) Uraian Tugas Bagian Limbah Medis - Non Medis Rumah Sakit Bireuen

a. Nama Jabatan : Bagian Limbah Medis Non Medis


b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Mengkoordinir, merencanakan dan melaksanakan kegiatan,
pengawasan dan pengelolaan limbah medis non medis Rumah
Sakit.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Mengkoordinir kegiatan yang ada pada instalasi pengelolaan limbah medis - non
medis rumah sakit.
2) Melaksanakan kegiatan pengawasan dalam pengelolaan limbah medis - non medis
rumah sakit sesuai dengan SPO yang berlaku.
3) Merencanakan penyediaan pengelolaan limbah medis - non medis rumah sakit.
4) Menyiapkan, melaporkan kegiatan dan membuat data pengelolaan limbah medis - non
medis rumah sakit.
5) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

35) Uraian Tugas Security Rumah Sakit Bireuen

a. Nama Jabatan : Security


b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Merencanakan dan melaksanakan kegiatan pelayanan
penunjang kesehatan dalam pengamanan lingkungan dan
personel di Rumah Sakit.

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


1) Merencanakan kegiatan, pengawasan dan teknik dalam rangka pelayanan kesehatan di
Rumah Sakit yang berkoordinir dengan Kasubbag Umum.
2) Melaksanakan kegiatan pengoperasian satuan pengamanan lingkungan rumah sakit
sesuai dengan SPO yang berlaku.
3) Menyusun program serta laporan pelayanan pengamanan di rumah sakit, berkoordinir
dengan Kasubbag Umum.
4) Membuat laporan pelaksanaan pelayanan penunjang kesehatan dalam bentuk
pengamanan lingkungan rumah sakit.
5) Melakukan tugas - tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan.

36) Uraian Tugas Pemeliharaan Sarana Prasarana Rumah Sakit Bireuen


a. Nama Jabatan : Pemeliharaan Sarana Prasarana
b. Letak Jabatan /
Unit Organisasi : Rumah Sakit Bireuen.
c. Rumusan Tugas : Menyelenggarakan penyiapan sarana gedung, kantor, ruang
kerja, meubelair, air, listrik, komunikasi dan transportasi

Uraian Tugas dimaksud sebagai berikut :


a. Menyusun daftar inventaris, mengatur dan memberi label/nomor inventaris setiap
barang.
b. Memantau, melakukan pemeliharaan dan perbaikan barang inventaris.
c. Mengatur dan menjalankan listrik, air dan alat komunikasi.
d. Mengendalikan penggunaan dan pemeliharaan alat transportasi.
e. Menyiapkan SOP sarana dan prasarana
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA

UNIT LAUNDRY DAN UNIT GIZI


UNIT PENGAMANAN RS
CEALNING SERVIS
UNIT ISOLASI

UNIT FARMASI
UNIT REKAM MEDIK DAN
CENTRAL OPNAME
UNIT LABORATORIUM

UNIT RADIOLOGI

UNIT PERAWATAN INSENTIF

UNIT GAWAT
DARURAT
UNIT PEM. JENAZAH

UNIT KEPERAWATAN UNIT KERJA

UNIT RAWAT JALAN

UNIT KEBIDANAN

UNIT. FISIOTERAPI

UNIT STERILISASI

UNIT TRANSPORTASI

UNIT. RAWAT INAP


UNIT. TEKNISI SARANA UNIT PERINATOLOGI UNIT. BEDAH
DAN PRASARANA
Dalam melaksanakan tugasnya bekerjasama dan berkoordinasi dengan berbagai satuan kerja
antara lain :
a. Dokter, yaitu bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatanpelayanan kesehatan
terutama kasus gawat darurat, pemberian informasi terkait penyakit kepada
pasien/keluarga, serta terlibat dalam seluruh unit pelayanan kesehatan langsung
dan kelengkapan administrasi pelayanan di lingkungan Rumah Sakit Bireuen.

b. Unit Keperawatan di bawah bidang Keperawatan berkoordinasi dalam


menyelenggarakan pelayanan keperawatan di rawat jalan, rawat inap, gawat
darurat bekerja sama dengan tenaga medis.

c. Unit Kebidanan, Menyelenggarakan pelayanan kebidanan dan di rawat jalan,


rawat inap, gawat darurat bekerjasama dengan tenaga medis.

d. Unit Perinatologi bertugas engkoordinir, melaksanakan dan menyiapkan data dan


daftar kebutuhan peralatan dan barang habis pakai di unit pelayanan perinatologi
serta melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan perinatologi, menyusun dan
membuat laporan pelayanan dan pelaksanaan kesehatan di unit perinatologi.

e. Unit Gawat Darurat, Melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap fasilitas


dan sumber daya unit gawat darurat.

f. Unit Farmasi, Melaksanakan pengendalian dan pelayanan farmasi atau obat-


obatan terhadap pasien yang berobat di RS sesuai dengan peresepan dari dokter
RS maupun dari dokter luar.
g. Unit Rekam Medis dan Central Opname, Bertanggung jawab terhadap proses
registrasi pasien yang akan berobat hingga sampai penyediaan status pasien dan
administrasi terkait pasien yang akan pulang dan sebagainya. Melaksanakan
pengumpulan data Rekam Medis, memantau pelaksanaan Rekam Medis,
menyusun laporan Rekam Medis, Rawat Jalan, Rawat Inap, melakukan
pengolahan data dan laporan Rekam Medis, pelayanan upaya rujukan.

h. Unit Laboratorium, Menyelenggarakan pelayanan laboratorium klinik yang


akurat dan cepat.

i. Unit Gizi, Menyelenggarakan pelayanan gizi di rawat jalan dan rawat inap
Rumah Sakit .

j. Unit Transportasi, Mengendalikan pemanfaatan dan pemeliharaan terhadap


ambulance RS sehingga sewaktu dibutuhkan untuk kegiatan rujukan maupun
kebutuhan transportasi lainnya dapat segera digunakan.

k. Unit Pemulasaran Jenazah, merencanakan dan melaksanakan kegiatan yang ada


di instalasi pemulasaraan jenazah.

l. Unit Laundry dan cleaning Servis, Melaksanakan, menyusun dan membuat


laporan pelayanan penunjang kesehatan dalam penanganan laundry dan cleaning
service.

m. Unit Rawat Jalan, Membuat perencanaan program pelayanan medis rawat jalan
dan rawat inap dan melakukan koordinasi terhadap pelayanan pasien berasuransi

n. Unit Rawat Inap, berkoordinasi dalam hal membuat perencanaan program


pelayanan medis rawat inap di Ruang Rawat Pasien, edukasi, penkes dan
pelatihan kepada staf rawat inap.

o. Unit Bedah, Mengetahui program pengobatan dan pelaksanaan operasi agar


pelaksanaan operasi bisa berhasil dengan baik dan mengutamakan keselamatan
pasien serta melakukan prosedur verifikasi operasi dan mengisi form
keadministrasian sebelum dan sesudah operasi.

p. Unit Fisioterapi, Membuat perencanaan program pelayanan medis rawat jalan


dan rawat inap dan melakukan koordinasi terhadap pelayanan pasien fisioterapi.

q. Unit Sterilisasi, menyiapkan alat sterilisasi,dan melaksanakan kegiatan yang


berhubungan dengan sterilisasi.

r. Unit Teknisi Sarana dan prasarana, Menyelenggarakan penyiapan sarana gedung,


kantor, ruang kerja, meubelair, air, listrik, komunikasi dan transportasi

s. Unit Radiologi, menyiapkan alat radiologi dan melaksanakan kegiatan yang


berhubungan dengan radiologi.

t. Unit Perawatan Insentif, berkoordinasi dalam hal membuat perencanaan program


pelayanan medis rawat inap di Ruang Insentif, edukasi, penkes dan pelatihan
kepada staf rawat inap.

u. Unit Pengamanan RS, Merencanakan dan melaksanakan kegiatan pelayanan


penunjang kesehatan dalam pengamanan lingkungan dan personel di Rumah
Sakit.

v. Unit Isolasi, berkoordinasi dalam hal membuat perencanaan program pelayanan


medis rawat isolasi di Ruang Isolasi, edukasi, penkes dan pelatihan kepada staf
rawat inap isolasi.
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

1. Pengertian
Orientasi adalah memberikan informasi yang berhubungan dengan lingkungan baru
dalam suatu Rumah Sakit.
2. Tujuan
Adapun tujuan yang diharapkan dalam fase orientasi ini adalah:
2.1 Tujuan Umum
1) Karyawan baru mampu mengenali wahana praktik dengan baik
2) Mendapatkan informasi dan pandangan mengenai visi, misi, tujuan Rumah Sakit
(RS)
3) Memahami jenis-jenis pelayanan yang ada dan unit-unit dalam RS
4) Mengetahui lingkungan rumah sakit untuk memudahkan adaptasi sebelum
memulai dinas.
5) Memahami pentingnya menjalin hubungan professional antara perawat dengan tim
kesehatan lainnya dalam kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

2.2 Tujuan Khusus


1) Terciptanya suasana kerja yang kondusif, sehingga Karyawan baru dapat bekerja
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2) Meningkatkan pemahaman mahasiswa dalam menganalisa kebutuhan pelayanan
di ruangan tempat Karyawan baru praktik
3) Meningkatkan pengetahuan mahasiswa dalam mengelola ruangan atau tugas yang
dipercayakan padanya.
4) Meningkatkan pemahaman dan ketrampilan dalam proses keperawatan.

3. Manfaat Orientasi
1. Mengurangi perasaan diasingkan, kecemasan, dan kebimbangan pegawai.
2. Dalam waktu yang singkat dapat merasa menjadi bagian dari organisasi.
3. Hasil lain untuk pegawai yang baru diorientasikan adalah :
 Cukup baik
 Tingkat ketergantungannya kecil
 Kecenderungan untuk keluar juga kecil
 Selanjutnya, program orientasi juga akan mempercepat proses sosialisasi

4. Langkah-langkah dalam fase orientasi


4.1 Orientasi umum
A. Orientasi Umum Rumah Sakit (RS)
1) Struktur organisasi dan tata laksana dalam pelayanan di rumah sakit
2) Misi, visi, dan tujuan rumah sakit
3) Jenis-jenis pelayanan atau program yang tersedia atau dilaksanakan
4) Fasilitas-fasilitas yang ada di rumah sakit
5) Prosedur yang digunakan untuk pemeliharaan fasilitas-fasilitas rumah sakit
6) Ketertiban dan peraturan di rumah sakit.

B. Orientasi Kebijakan tentang Manajemen SDM


1) Wewenang dan larangan
2) Hak dan kewajiban pegawai (insentif, libur, cuti, pensiun, kesejahteraan)
3) Sistem penghargaan dan sanksi
4) Sistem pengembangan staf
5) Sistem evaluasi kinerja staf
C. Orientasi lapangan

Orientasi langsung kesemua ruangan rawat inap dan rawat jalan serta instalasi di
lingkungan rumah sakit.

4.2 Orientasi Khusus ke Ruangan (dimana mereka ditempatkan).


1) Organisasi dan tata ruang dari ruang-ruang perawatan
2) Fasilitas-fasilitas dan peralatan yang tersedia untuk ruang-ruang perawatan
3) Perkenalan dengan semua staf di ruangan tersebut.
4) Tugas dan tanggung jawab serta wewenangnya dalam ruangan baru tersebut
5) Standar Prosedur Operasional sesuai bagian yang dtempatkan.

5. Pemateri/narasumber

Materi
Menit Narasumber
Orientasi Umum
1 Struktur organisasi dan tata laksana dalam 10 Tata Usaha
pelayanan di rumah sakit
2 Misi, visi, dan tujuan rumah sakit 10 Tata Usaha
3 Jenis-jenis pelayanan atau program yang 10 Tata Usaha
tersedia atau dilaksanakan
4 Prosedur yang digunakan untuk pemeliharaan 10 Tata Usaha
fasilitas-fasilitas rumah sakit
5 Fasilitas-fasilitas yang ada di rumah sakit 10 Tata Usaha
6 Ketertiban dan peraturan di rumah sakit 10 Tata Usaha
Wewenang dan larangan 10 Tata Usaha
Hak dan kewajiban pegawai (insentif, libur, 10 Tata Usaha
cuti, pensiun, kesejahteraan)
Sistem penghargaan dan sanksi 10 Tata Usaha
Sistem pengembangan staf 10 Tata Usaha
Sistem evaluasi kinerja staf 10 Tata Usaha
5 Pengenalan lingkungan RS 30 Tata Usaha
Orientasi Khusus Menit Narasumber
1 Organisasi dan tata ruang dari ruang-ruang 30
perawatan
2 Fasilitas-fasilitas dan peralatan yang tersedia 30
Ka
untuk ruang-ruang perawatan
Bidang/Bagian/
3 Perkenalan dengan semua staf di ruangan 30
Unit
tersebut.
4 Tugas dan tanggung jawab serta 30
wewenangnya dalam ruangan baru tersebut
Standar Prosedur Operasional sesuai bagian 30 Ka
yang dtempatkan Bidang/Bagian/
Unit
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Komite PPI
(handhygiene, pemilihan sampah, dan etika
batuk)
Sasaran keselamatan Pasien mengenai Komite Mutu dan
identifikasi pasien dan komunikasi efektif) Pasien safety

F. Penanggung Jawab Pelaksanaan

Pelaksanaan masa orientasi dilaksanakan dibawah koordinasi Direktur & Komite


Medik/keperawatan, dan kepala bidang terkait RS sesuai tugas pokok dan fungsinya.
BAB IX
PELAPORAN

1. Laporan Tahunan
 Laporan Personaliti Staf
 Laporan Hasil Evaluasi Penerimaan Staf Baru
 Laporan Hasil Evaluasi Kinerja Kerja
2. Laporan per Dua Tahun
 Laporan Re-Kredensial

Anda mungkin juga menyukai