Collaborative Problem Solving Between Manufacturers and Transporters (Pemecahan Masalah

Kolaboratif Antara Produsen dan Pengangkut)

Ford Motor Company mulai mengandalkan jaringan data UPS Logistics Group untuk melacak jutaan
mobil dan truk dan menganalisis potensi masalah sebelum terjadi. Akibatnya, Ford menyadari
pengurangan persediaan kendaraan sebesar $1 miliar dan pengurangan biaya penyimpanan
persediaan sebesar $125 juta setiap tahunnya.

Sharing Information Between Retailers and Suppliers (Berbagi Informasi Antara Pengecer dan
Pemasok)

Salah satu contoh berbagi informasi yang paling banyak dipublikasikan adalah antara Procter &
Gamble (P&G) dan Walmart. Walmart memberi P&G akses ke informasi penjualan untuk setiap item
yang dibeli Walmart dari P&G. Informasi tersebut dikumpulkan oleh P&G setiap hari dari setiap toko
Walmart, dan P&G menggunakan informasi tersebut untuk mengelola penambahan inventaris
Walmart.

Facilitating Retailer–Supplier Collaboration: Asda Corporation (Memfasilitasi Kolaborasi Pengecer-

Pemasok: Asda Corporation)

Jaringan supermarket Eropa Asda telah meluncurkan teknologi pertukaran data elektronik (EDI)
berbasis web ke 650 pemasoknya. Teknologi Web EDI didasarkan pada standar AS2, protokol berbasis
HTTP yang diterima secara internasional yang digunakan untuk mengirim data real-time dalam
berbagai format secara aman melalui Internet.

Lowering Transportation and Inventory Costs and Reduced Stockouts: Unilever (Menurunkan Biaya
Transportasi dan Persediaan serta Mengurangi Kehabisan Stok: Unilever)

30 operator kontrak Unilever mengirimkan 250.000 truk pengiriman setiap tahun. Basis data berbasis
web Unilever, Pusat Bisnis Transportasi (TBC), menyediakan operator ini dengan persyaratan
spesifikasi lokasi saat mereka mengambil kiriman di pusat manufaktur atau distribusi atau saat
mereka mengirimkan barang ke pengecer. TBC memberi operator semua informasi penting yang
mereka butuhkan: nama kontak dan nomor telepon, jam operasional, jumlah pintu dok di suatu
lokasi, ketinggian pintu dok, cara membuat janji untuk mengantarkan atau mengambil kiriman,
konfigurasi palet, dan persyaratan khusus lainnya.

Reducing Product Development Time (Mengurangi Waktu Pengembangan Produk)

Caterpillar, Inc. adalah produsen alat berat multinasional. Dalam mode operasi tradisional, waktu
siklus sepanjang rantai pasokan panjang karena prosesnya melibatkan kertas—transfer dokumen
antara manajer, tenaga penjualan, dan staf teknis. Untuk mengatasi masalah tersebut, Caterpillar
menghubungkan divisi teknik dan manufakturnya dengan pemasok aktif, distributor, pabrik di luar
negeri, dan pelanggan melalui sistem kolaborasi global berbasis ekstranet.
Search

untuk dokumen dan file yang disimpan di berbagai lokasi menjadi lebih mudah dan efisien melalui
jaringan. Mesin pencari adalah alat berharga yang memungkinkan manajer, vendor, dan pelanggan
untuk mencari konten di World Wide Web dengan memasukkan kata kunci atau frase kunci. Sebagai
imbalannya, mereka menerima daftar konten Web dalam bentuk situs web, gambar, video, atau data
online lainnya yang membantu mereka menemukan informasi untuk mendukung pengambilan
keputusan, menemukan, dan memprioritaskan situs web. Contohnya termasuk Google, Yahoo, Bing,
dan Chrome.

Messaging

termasuk media komunikasi yang lebih tua seperti email dan teks. Baru-baru ini VOIP adalah
teknologi jaringan yang telah berkembang menjadi salah satu cara yang paling banyak digunakan dan
paling murah untuk berkomunikasi satu lawan satu bersama dengan aplikasi yang mendukung
konferensi video. Aplikasi yang terkait dengan email termasuk Gmail dan Hotmail; untuk VOIP
termasuk Skype dan WhatsApp, dan untuk konferensi video termasuk WebMeeting dan Google
Hangouts.

Online Collaboration

alat memungkinkan pengguna korporat dan individu untuk berbagi, mengedit, merencanakan, dan
berkomunikasi secara online. Contoh aplikasi yang membantu karyawan berkolaborasi lintas
departemen, lokasi, dan aplikasi bisnis mencakup Office 265, Slack, dan Asana.

Brainstorming

ide tidak lagi terbatas pada ruangan penuh orang yang menawarkan ide-ide mereka yang ditulis di
kertas tempel dan ditempel di papan tulis atau poster. Sebaliknya, perusahaan memilih alternatif
berupa aplikasi brainstorming online yang banyak di antaranya berbasis cloud. Contoh aplikasi
brainstorming termasuk xMind, iThoughtsX, dan MindNode.

Mindmapping

adalah cara kreatif dan logis untuk merepresentasikan ide dan konsep. Ini menciptakan diagram yang
membantu menyusun informasi untuk membantu Anda menganalisis, memahami, mensintesis,
mengingat, dan menghasilkan ide dengan lebih baik dengan menghubungkan informasi di sekitar
topik atau subjek utama dan membangun cabang yang berasal darinya.
4.4 Network Quality of Service (Kualitas Layanan Jaringan)

Quality of Service adalah kemampuan jaringan untuk mencapai bandwidth maksimum,

mengoptimalkan elemen kinerja jaringan seperti latensi, tingkat kesalahan, waktu aktif dan waktu
henti, serta mengontrol dan mengelola sumber daya jaringan dengan menetapkan prioritas untuk
jenis data tertentu di jaringan.

Terlepas dari jenis lalu lintasnya, jaringan harus menyediakan layanan yang aman, dapat diprediksi,
terukur, dan terkadang terjamin untuk jenis lalu lintas tertentu. Prinsip-prinsip QoS dapat diterapkan
dalam dua cara:

 Prioritaskan lalu lintas (Prioritize traffic) Data dan aplikasi yang sensitif terhadap waktu tunda
atau aplikasi sensitif terhadap latensi, seperti suara dan video, diberi prioritas di jaringan.

Aplikasi yang peka terhadap latensi (Latency-sensitive apps) adalah aplikasi yang diharapkan
merespons peristiwa tertentu dengan cepat.

 Membatasi lalu lintas (Throttle traffic) Jenis lalu lintas lainnya perlu ditahan (dibatasi) untuk
memberikan prioritas pada aplikasi yang sensitif terhadap latensi.

Pembentukan lalu lintas (Traffic shaping) menunda aliran lalu lintas jaringan yang kurang
penting, seperti transfer data massal dan program berbagi file Peer-to-Peer (P2P), termasuk
lalu lintas BitTorrent.

Pembentukan lalu lintas (traffic shaping) adalah kemampuan untuk memprioritaskan dan
membatasi lalu lintas jaringan.

Peer-to-Peer (P2P) memungkinkan akses bersama ke file dan periferal tanpa memerlukan server
pusat dalam jaringan dimana setiap komputer dapat bertindak sebagai server untuk yang lain.

BitTorrent adalah protokol komunikasi untuk berbagi file P2P yang digunakan untuk
mendistribusikan data dan file elektronik melalui internet, seperti film dan musik.

Netralitas bersih (Net Neutrality) adalah prinsip bahwa penyedia layanan Internet (ISP) dan
regulatornya memperlakukan semua lalu lintas Internet dengan cara yang sama.

Quality of Service Models (Model Kualitas Layanan)

Dua model yang digunakan untuk mengevaluasi kualitas layanan jaringan berdasarkan
mengintegrasikan atau membedakan layanan.

Model Layanan Integrasi (IntServ/Integration Services Model) didasarkan pada pengukuran

bagaimana data mengalir melalui jaringan dari sumber ke tujuan dan kebutuhan sumber daya semua
router di jaringan. Ini dicapai melalui protokol reservasi sumber daya (RSVP) yang menyediakan
mekanisme pensinyalan untuk membuat reservasi untuk mentransfer data.

Model Layanan Diferensiasi (DiffServ/Differentiated Services Model) dirancang oleh Internet

Engineering Task Force (IETF). Dengan menandai kelas setiap paket secara langsung pada paket,
DiffServ menghilangkan kebutuhan akan protokol pensinyalan yang memberi tahu router mana aliran
yang memerlukan perlakuan QoS khusus.

Singkatnya, IntServ terbatas pada dua kelas layanan dan mengharuskan setiap router untuk
mengingat informasi tentang setiap aliran. Di DiffServe, tidak ada persyaratan untuk mengumpulkan
informasi tentang setiap aliran.