BIOLOGI MOLEKULER

Presented By Group VII

Meet The Group

I Gede Kuja Mesha I Gede Made Arya Baskara

2213091025 2213091019
 Contents
Table Of Contents
01 03

Write your topic or idea Write your topic or idea

02

Write your topic or idea

1

Pengertian dan
Struktur DNA
Pengertian

Asam deoksiribonukleat atau umum dikenal sebagai DNA

adalah sejenis asam nukleat yang memiliki kemampuan
pewarisan sifat.
Struktur
DNA
DNA merupakan sebuah polimer yang terdiri
dari satuan-satuan berulang yang disebut
nukleotida. Tiap-tiap nukleotida terdiri dari
tiga komponen utama, yakni gugus fosfat,
gula deoksiribosa, dan basa nitrogen
(nukleobasa). Pada DNA, nukleobasa yang
ditemukan adalah Adenina (A), Guanina (G),
Sitosina (C) dan Timina (T).
 Fungsi DNA

Replikasi Ekspresi Gen Penyimpanan Pengatur

dan Transmisi Proses Seluler
Informasi
DNA dapat menduplikasi DNA memberikan instruksi
DNA berfungsi
diri dengan replikasi yang untuk memproduksi protein DNA menyimpan mengatur proses
sangat penting untuk yang menjalankan seluruh
informasi genetik pada seluler seperti
meneruskan informasi fungsi tubuh dimana DNA di
urutan basanya yang pertumbuhan sel,
genetik dari generasi ke transkripsi menjadi mRNA
berfungsi sebagai diferensiasi sel, dan
generasi saat pembelahan dan kemudian di
apoptosis (Kematian Sel
sel
terjemahkan ke Protein. pewarisan sifat.
Terprogram).
2

Pengertian dan
Struktur RNA
Pengertian
Asam ribonukleat atau RNA
merupakan makromolekul
polinukleotida yaitu
berupa rantai tunggal atau
ganda yang tidak berpilin.
 Struktur
RNA

RNA dapat tersusun dari banyak ribonukleotida

yang terdiri atas 3 komponen, yaitu fosfat, gula
ribosa, serta basa nitrogen.
Basa nitrogen RNA terdiri dari komponen basa
purin yaitu adenin (A) dan guanin (G) serta
komponen basa pirimidin yaitu urasil (U) dan
sitosin (S). Komponen basa nitrogen tersebut
akan membentuk pasangan A – U dan G – S
diman Adenin dan urasil akan terhubung dibantu
oleh 2 ikatan hidrogen, sedangkan guanin dan
akan terhubung dibantu oleh 3 ikatan hidrogen.
 DNA
1. DNA berfungsi untuk mereplikasi dan menyimpan informasi genetik.
2. Molekul DNA memiliki bentuk rantai panjang seperti tangga tali yang
berpilin ganda (double helix).
3. DNA tersusun dari rangkaian nukleotida yang terdiri dari gugus
fosfat, gula pentosa, serta satu basa nitrogen yang berupa purin atau

Perbedaan
pirimidin.
4. DNA dapat ditemukan dalam nukleus, dan dalam jumlah yang kecil
terdapat di mitokondria.

DNA dan
RNA RNA
1. RNA memiliki fungsi untuk mengubah informasi genetik yang
terkandung dalam DNA ke format yang digunakan untuk
membangun protein, kemudian memindahkannya ke pabrik protein
ribosom.
2. Molekul RNA memiliki bentuk rantai pendek seperti pita tunggal atau
pita ganda yang tidak berpilin.
3. RNA terdiri dari rantai tunggal polinukleotida. Setiap nukleotida RNA
terdiri dari tiga komponen, yaitu gugus fosfat, gula ribosa dan basa
nitrogen yang tersusun dari pirimidin dan purin.
4. RNA dibentuk di nukleus, yang kemudian bergerak ke daerah khusus
sitoplasma
3

Pengertian dan
Struktur
Kromosom
Pengertian

kromosom adalah struktur yang terdapat

dalam sel yang menyimpan informasi
genetik. Kromosom terdiri dari DNA yang
berfungsi sebagai “petunjuk” untuk
memproduksi protein-protein yang
diperlukan oleh sel.
Struktur
Kromosom

Kromosom terdiri dari 44 buah atau

22 pasang kromosom tubuh
(autosom) dan sepasang kromosom
kelamin (gonosom), yaitu XX pada
wanita dan XY pada pria. Pada sel
haploid seperti sel telur atau sel
sperma, kromosom berjumlah 23
buah yang terdiri dari 22 buah
autosom dan sebuah gonosom.
Struktur
Kromosom
Sentromer: Sentromer merupakan bagian
struktur dari kromosom yang terletak di tengah-
tengah, yang menghubungkan kromatid saudara.
Sentromer membantu membagi kromatid
saudara dengan benar selama pembelahan sel.
Kromatid: Kromatid adalah setengah bagian dari
kromosom yang terhubung dengan kromatid
lainnya lewat sentromer. Kromatid terbelah saat
pembelahan sel dan kemudian membentuk
kromosom baru.
Telomer: Bagian struktur dari kromosom yang
berada pada bagian ujung kromosom disebut
dengan telomer. Telomer terdiri dari sekumpulan
nukleotida yang terulang berkali-kali, yaitu sekitar
6-20 kali. Telomer bertugas untuk melindungi
ujung kromosom dari kerusakan yang mungkin
terjadi selama proses replikasi DNA.
THANK YOU
By Group VII