Anda di halaman 1dari 12

BANK DATA PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA

•Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional

•Pertumbuhan Industry Pengolahan

•Angka Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

•Jumlah Kasus DBD Di Indonesia

•Presentase Penduduk Miskin

DISUSUN OLEH :

NAMA : NINA HARTATI

NIM : 233010017

KELAS : AKUNTANSI 23.1

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI EKA PRASETYA

2024
NILAI DAN PERTUMBUHAN PDB PER KAPITA PENDUDUK INDONESIA
(2013-2022)

Badan pusat statistik (BPS) melaporkan pendapatan penduduk indonesia diukur


berdasarkan produk domestik bruto (PDB) per kapita telah mencapai RP 71 juta
(US$4.783,9) per tahun pada 2022.

PDB perkapita penduduk tersebut bertumbuh 13,96% dari tahun sebelumnya. PDB per
kapita penduduk itu juga tertinggi dalam sedekade terakhir seperti terlihat pada grafik.

Pertumbuhan pendapatan penduduk indonesia pada tahun lalu juga tertinggi dalam 10
tahun terakhir.

Pada saat terjadi pandemi (2020), pendapatan per kapita penduduk sempat anjllok 3,37%
menjadi RP 56 juta per tahun. Tergnggunya aktivitas perekonomian masyarakat guna
meredam penularan virus covid-19 membuat pendapatan penduduk terpuruk pada tahun
pertama pandemi covid-19.

Akan tetapi pada thun kedua (2021), pendapatan penduduk kembali tumbuh seiring
kembali dilonggarkannya kegiatan sosial masyarakat untuk pemulihan ekonomi nasional.

Sebagai informasi, PDB indonesiaatas dasar harga berlaku mencapai Rp 19,59 triliun pada
2022. Adapun menurut atas dasar harga konstan 2010, ekonomi indonesia tumbuh 5,31%
menjadi Rp 11,12 triliun pada tahun lalu.
Nama Pertumbuhan PDB PDB Perkapita/
No Data Perkapita/Perkapita Rp Perkapita
1 2013 9,32% 38.370.000
2 2014 9,20% 41.900.000
3 2015 7,68% 45.120.000
4 2016 6,29% 47.690.000
5 2017 8,19% 51.890.000
6 2018 7,90% 55.990,46
7 2019 5,91% 59.065.348,9
8 2020 -3,37% 56.000.000
9 2021 8,55% 62.300.000
10 2022 13,60% 71.000.000
PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA NASIONAL DAN INDUSTRI
PENGOLAHAN (2013-2022)

Nama Pertumbuhan Pertumbuhan PDB


No.
Data PDB Nasional Industri Pengolahan
1 2013 5,56 4,37
2 2014 5,01 4,64
3 2015 4,88 4,33
4 2016 5,03 4,26
5 2017 5,07 4,29
6 2018 5,17 4,27
7 2019 5,02 3,8
8 2020 -2,07 -2,93
9 2021 3,7 3,39
10 2022 5,31 4,89

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) PDB industri pengolahan mencapai Rp3,59
kuadriliun pada 2022. Nilai tersebut porsinya mencapai 18,34% dari total PDB nasional senilai
Rp19,58 kuadriliun. Porsi tersebut lebih rendah dari tahun sebelumnya yang mencapai 19,25%
dari PDB nasional.
PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA DALAM 10 TAHUN TERAKHIR

Badan pusat statistik (BPS) merilis data pertumbuhan ekonomi indonesia tahun 2022
sebesar 5,31%, angka ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi pada 2021 lalu
yang hanya mencapai 3,70% saja.

Tidak hanya mengungguli besaran pada 2021, namun pertumbuhan ekonomi indonesia
2022 ini merupakan capaian tertinggi sejak tahun 2013 lalu yang mencapai 5,56%.

Tingginya Petumbuhan ekonomi tahun 2022 didukung oleh peningkatan presentase ekspor
(16,28%) dan impor (14,75%).

Perekonomian indonesia tahun 2022 ini dihitung berdasarkan Produk Domestik Bruto
(PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp.19.588,4 triliun dan PDB perkapita mencapai
Rp.71,0 juta atau US$.4.783,9.

Pertumbuhan PBD indonesia terhitung sejak 2016 memperoleh hasil fluktiatif.. di tahun
2016, perumbuhan mencapai 5,03%. Peningkatan terjadi dalam tahun 2017 yang mencapai
5,07% tahun 2018 sebesar 5,17% dan 2019 mengalami penurunan sehingga perumbuhan
ekonomi hanya 5,02% saja.

Angka perumbuhan ekonomi merosot tajam hingga mencapai hasil -2,07% pada 2020.hal
ini diakibatkan adanya pandemi covid-19 serta pembatasan sosial yang berdampak pada
terbatasnya aktivitas perkonomian di indonesia.

Meskipun masih dalam kondisi pandemi, namun pertumbuhan ekonomi indonesia


mengalami peningkatan, yakni mencapai 3,70% pada 202
DATA INFLASI 2023 DATA INFLASI 2022

No Periode Data Inflasi No Periode Data Inflasi

1 Desember 2023 2.61% 1 Desember 2022 5.51%


2 November 2023 2.86% 2 November 2022 5.42%
3 Oktober 2023 2.56% 3 Oktober 2022 5.71%
4 September 2023 2.28% 4 September 2022 5.95%
5 Agustus23 3.27% 5 Agustus 2022 4.69%
6 Juli 2023 3.08% 6 Juli 2022 4.94%
7 Juni 2023 3.52% 7 Juni 2022 4.35%
8 Mei 2023 4% 8 Mei 2022 3.55%
9 April 2023 4.33% 9 April 2022 3.47%
10 Maret 2023 4.97% 10 Maret 2022 2.64%
11 Februari 2023 5.47% 11 Februari 2022 2.06%
12 Januari 2023 5.28% 12 Januari 2022 2.18%

DATA INFLASI 2021 DATA INFLASI 2020

No Periode Data Inflasi No Periode Data Inflasi

1 Desember 2021 1.87% 1 Desember 2020 1.68%


2 November 2021 1.75% 2 November 2020 1.59%
3 Oktober 2021 1.66% 3 Oktober 2020 1.44%
4 September 2021 1.6% 4 September 2020 1.42%
5 Agustus 2021 1.59% 5 Agustus 2020 1.32%
6 Juli 2021 1.52% 6 Juli 2020 1.54%
7 Juni 2021 1.33% 7 Juni 2020 1.96%
8 Mei 2021 1.68% 8 Mei 2020 2.19%
9 April 2021 1.42% 9 April 2020 2.67%
10 Maret 2021 1.37% 10 Maret 2020 2.96%
11 Februari 2021 1.38% 11 Februari 2020 2.98%
12 Januari 2021 1.55% 12 Januari 2020 2.68%
DATA INFLASI 2019 DATA INFLASI 2018

Data Data
No Periode
No Periode Inflasi Inflasi
1 Desember 2019 2.72% 1 Desember 2018 3.13%
2 November 2019 3% 2 November 2018 3.23%
3 Oktober 2019 3.13% 3 Oktober 2018 3.16%
4 September 2019 2.39% 4 September 2018 2.88%
5 Agustus 2019 3.49% 5 Agustus 2018 3.2%
6 Juli 2019 3.32% 6 Juli 2018 3.18%
7 Juni 2019 3.28% 7 Juni 2018 3.12%
8 Mei 2019 3.32% 8 Mei 2018 3.23%
9 April 2019 3.83% 9 April 2018 3.41%
10 Maret 2019 3.48% 10 Maret 2018 3.4%
11 Februari 2019 3.57% 11 Februari 2018 3.18%
12 Januari 2019 3.82% 12 Januari 2018 3.25%

DATA INFLASI 2017 DATA INFLASI 2016

Data
No Periode Data
Inflasi No Periode
Inflasi
1 Desember 2017 3.61%
1 Desember 2016 3.02%
2 November 2017 3.3%
2 November 2016 3.58%
3 Oktober 2017 3.58%
3 Okttober 2016 3.31%
4 September 2017 3.72%
4 September 2016 3.07%
5 Agustus 2017 3.82%
5 Agustus 2016 2.79%
6 Juli 2017 3.88%
6 Juli 2016 3.21%
7 Juni 2017 4.37%
7 Juni 2016 3.45%
8 Mei 2017 4.33%
8 Mei 2016 3.33%
9 April 2017 4.17%
9 April 2016 3.6%
10 Maret 2017 3.61%
10 Maret 2016 4.45%
11 Februari 2017 3.83%
11 Februari 2016 4.42%
12 Januari 2017 3.49%
12 Januari 2016 4.14%
DATA INFLASI 2015 DATA INFLASI 2014

Data Data
No Periode No Periode
Inflasi Inflasi
1 Desember 2015 8.36% 1 Desember 2014 3.35%
2 November 2015 6.23% 2 November 2014 4.89%
3 Oktober 2015 4.83% 3 Okttober 2014 6.25%
4 Septeber 2015 4.53% 4 September 2014 6.83%
5 Agustus 2015 3.99% 5 Agustus 2014 7.18%
6 Juli 2015 4.53% 6 Juli 2014 7.26%
7 Juni 2015 6.7% 7 Juni 2014 7.26%
8 Mei 2015 7.32% 8 Mei 2014 7.15%
9 April 2015 7.25% 9 April 2014 6.79%
10 Maret 2015 7.23% 10 Maret 2014 6.38%
11 Februari 2015 7.75% 11 Februari 2014 6.29%
12 Januari 2015 8.22% 12 Januari 2014 6.96%
JUMLAH KASUS PENYAKIT DBD DI INDONESIA PERIODE (2013-2022)

Selama periode tahun 2013-2022, jumlah kasus DBD tiap tahunnya berkisar antara 65-200
ribuan kasus. Ditahun 2013, data penyakit DBD mencapai 112.511 kasus, sedangkan 2014
jumlah kasusnya menurun hanya berkisar 100.347 kasus, dan di tahun 2015 berdasarkan data
yang ada terdapat sebanyak 129.500 kasus.
Namun pada tahun 2016, terjadi lonjakan kasus DBD yang cukup tinggi hingga 204.171
kasus. Jumlah kasus ini merupakan angka tertinggi kasus DBD dalam kurun 10 tahun
terakhir. Meski capai angka 200 ribuan kasus pada 2016, di tahun berikutnya 2017 dan 2018
jumlah kasus hanya 68.407 dan 65.602 saja.
Kasus DBD melonjak lagi pada 2019 capai angka 138.127 kasus yang kemudian
berkurang pada 2020 hanya 108.303. Bahkan, pada tahun berikutnya yakni 2021 terjadi
penurunan kasus hingga 32,12% menjadi 73.518 saja.
Meski alami penurunan di tahun sebelumnya, berdasarkan data Kementerian Kesehatan
pada tahun 2022 jumlah kasus DBD kembali naik di angka 131.265 kasus dengan angka
kematian sebanyak 1.135 orang.
No Nama Value
1 2013 112511
2 2014 100347
3 2015 129500
4 2016 204171
5 2017 68407
6 2018 65602
7 2019 138127
8 2020 108303
9 2021 73518
10 2022 131265
JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI INDONESIA (MARET 2013-MARET 2022)

"Ekonomi membaik, kemiskinannya juga mengalami penurunan. Tetapi tingkat

kemiskinan yang terjadi di Maret 2022 ini masih lebih tinggi dibandingkan kondisi sebelum

pandemi Covid-19," jelas Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual.
Kendati demikian, jumlah warga miskin Indonesia saat ini lebih rendah ketimbang satu
dekade lalu seperti terlihat pada grafik. Jika dibandingkan dengan Maret 2011, saat ini
jumlahnya sudah berkurang sekitar 3,8 juta orang.

Berdasarkan kategori tempat tinggal, jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan pada
Maret 2022 tercatat sebesar 11,82 juta orang atau 7,50%. Jumlah itu turun dibandingkan
September 2021 yang sebanyak 11,82 juta orang atau 7,60%.

Sementara sebanyak 14,34 juta orang atau 12,29% penduduk miskin berada di perdesaan.
Angkanya juga turun dari September 2021 yang sebanyak 14,64 juta orang atau setara
12,53%.
Nama Jumlah Penduduk Miskin
No
Data Indonesia
1 2013 28.066.660
2 2014 28.280.010
3 2015 28.592.790
4 2016 28.005.390
5 2017 27.771.220
6 2018 25.674.580
7 2019 28.005.390
8 2020 28.592.790
9 2021 28.280.010
10 2022 28.066.660
Persentase Peduduk
Miskin/Persen
11,46%
10,96%
11,13%
10,70%
10,12%
9,66%
9,22%
10,19%
9,71%
9,57%

Anda mungkin juga menyukai