Cerpennn
Cerpennn
Ayesha pun naik lalu di susul oleh Fina. Setelah kami semua naik,
kami malah tidak bisa turun. Karena jarak dari pagar ke kantin cukup
jauh, jadi kami bergeser sedikit ke belakang kelas 9-6. Namun di situ
juga terlalu tinggi, kami bingung bagaimana cara turun, ditambah lagi
siswa laki-laki 9.1 sedang nongkrong di situ. Aryana menunggu kami
untuk turun di sana. “Weh samaji bohong, lebih tinggi ini e” ucap
Ayesha. “Ai turunmo cepat, nalihatki nanti Pak Andis” Ucap Fina. Rara
pun lompat duluan, dia turun tanpa terjatuh. Fina pun bersiap untuk
turun, tapi saat melompat dia malah terjatuh.