Anda di halaman 1dari 17

TUGAS 14

MENYUSUN REFLEKSI HASIL PELAKSANAAN


(LAPORAN) RPS

OLEH

NAMA KEPALA SEKOLAH : TUTU M. LOPSAU, S.Pd


INSTANSI : SMP KARYA HAUHASI

DIKLAT PENGUATAN KEPALA SEKOLAH


TAHUN 2021
A. Latar Belakang
Guru merupakan kunci keberhasilan pendidikan. Cara mengajar guru
sangat berpengaruh pada minat siswa (mencintai) belajar. Guru dituntut
menguasai materi pelajaran sekaligus terampil dalam menyampaikan materi
tersebut kepada siswa. Tegasnya, guru harus menguasai ragam metode
pembelajaran aktif dan media pembelajaran—baik visual, audio, maupun audio-
visual. PAIKEM menggantikan cara pembelajaran lama yang didominasi oleh
metode ceramah. PAIKEM berpusat pada siswa, sedangkan ceramah berpusat
pada guru. PAIKEM menempatkan siswa sebagai individu yang memiliki
pengetahuan dan mampu mencari sendiri pengetahuan baru—dengan bimbingan
guru. Siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran mulai dari kegiatan
pembuka, inti, hingga penutupan pembelajaran. Dengan pemilihan metode yang
tepat, semua siswa bisa terlibat dalam kegiatan belajar-mengajar. Pembelajaran
tidak bertumpu pada guru atau pada siswa tertentu saja. Guru menghindari
metode ceramah dan metode lain yang tidak atau sedikit sekali melibatkan siswa
dalam pembelajaran, karena akan menyebabkan kebosanan. Perasaan bosan
menunjukkan bahwa cara mengajar guru tidak sesuai dan tidak menyenangkan.
Guru terlalu dominan menyebabkan perhatian siswa tidak fokus pada belajar.
Inovatif dan kreatif artinya siswa diarahkan pada penalaran, kritis,
mengemukakan ide, melahirkan karya—sesederhana apa pun, dan dilatih
memecahkan masalah. Di kelas, harus tergambar rekam jejak karya siswa dalam
bentuk gambar, peta konsep, kerajinan tangan, dan lain sebagainya. Siswa
selaiknya diberikan kesempatan bertanya dan menuangkan gagasan dalam bentuk
lisan maupun tulisan. Siswa diminta juga mengenali persoalan-persoalan
lingkungan dan didorong mencari solusinya. Dengan cara ini siswa bisa berlatih
memecahkan masalah sesuai dengan tingkat pengetahuannya. Efektif maksudnya
pembelajaran berlangsung penuh makna. Paling dasar, ini ditandai dengan
tercapainya kompetensi dasar serta indikator-indikatornya dalam setiap
pembelajaran. Dalam konteks pengembangan karakter, pembelajaran efektif
berarti guru senantiasa menumbuhkan sikap-sikap positif terhadap siswa. Siswa
mempelajari nilainilai, kemudian dengan sadar menjadikannya sebagai sikap
yang terejawantah dalam hidupnya. Menyenangkan berarti siswa betah di
madrasah karena lingkungannya yang bersih dan kondusif, serta memiliki buku-
buku bacaan yang memadai. Siswa senang belajar di kelas, karena yakin akan
mendapatkan hal-hal baru setiap harinya, baik dari guru maupun dari teman-
temannya.

B. Judul Program Pengembangan Sekolah ( RPS )


Peningkatan Guru Dalam Menerapkan Model Pembelajaran Aktif, Kreatif,
Inovatif,

C. Tujuan
Meningkatkan Kualitas Guru Mampu Menerapkan Metode Pembelajaran Aktif,
Kreatif, Inovatif dan Menyenangkan ( PAKIM)

D. Indikator Keberhasilan
1. Administrasi guru lengkap ( Silabus, RPP, Jurnal, Penilaian, dan AMP)
2. Guru mampu menggunakan IT
3. Guru menggunakan media pembelajaran
4. Guru menggunakan metode pembelajaran kooperatif
5. Siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran
6. Kehadiran siswa meningkat

E. Program Kegiatan
Penerapan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif
1. Hasil yang di harapkan
Terjadinya peningkatan guru dalam metode pembelajaran aktif, kreatif,
inovatif dan mengenangkan di kelas
2. Sumber Daya yang Diperlukan
a. Guru, murid, Komite Sekolah pengawas Binaan , dan orang tua
b. Anggaran
c. Foto, video, dokumen lain yang relevan

F. Langkah-Langkah Persiapan
a. Persiapan
1. Dimulai dengan mengadakan rapat dengan dewan guru
2. Menyusun panitia pelaksanan workshop interen
3. Menyusun Anggran Kegiatan
4. Menentukan petugas dokumentasi
5. Menentukan jadwal pelaksanaan workshop interen
6. Menentukan Narasumber
7. Mendatangi dan menyerahkan surat permohonan untuk menjadi
narasumber
8. Mengundang Pengawas, Komite, dan orang tua

b. Pelaksanaan
1. Mengadakan kegiatan peningkatan kompetensi guru yaitu dengan
kegiatan workshop
2. Kegiatan Workshop berjalan sesuai Waktu yang di tentukan melalui
hasil kesepaakatan rapat bersama
Kep
c. Monev
1. ala sekolah melaksanakan monetoring selama pelaksanaan kegiatan
workshop berjalan.
2. melakukan evaluasi sejauh mana perubahan peningkatan kompetensi
guru tersebut
G. Hasil Pelaksanaan Kegiatan
a. Hasil Persiapan

Gambar : a.1 Rapat Persiapan


bersama Dewan Guru Dan
Komite Sekolah

Berikut hasil rapat persiapan dalam rangka program dan kegiatan, berikut
rencana kegiatan yang akan dilaksanakan:
Tabel a.1. Kegiatan yang akan dilaksanakan

No. Hari/Tanggal Kegiatan


a b c
1 Senin Sosialisasi dan koordinasi dengan warga sekolah
19/07/2021 tentang Mengadakan Workshop Interen Tentang
Pengembangan Profesi Guru Terkait
Penggunaan Metode Pembelajaran Yang aktif,
Kreatif Inovatif ,dan

2. Rabu 21/07/2021 Rapat pembentukan Panitia Workshop


Dengan hasil rapat sbb:
1. Membentuk Panitia Workshop dengan
susunan :
- Pelindung Penasehat ; Ketua Komite /
Wakil Semon P. Karo
- Penanggungjawab : Kepala sekolah
- Ketua : Marselinus Atti, S.Pd
- Sekretaris : Vence D Silva Pareira, S.Pd
- Bendahara : Imelda Lilianti Nabuasa,
S.Pd
- Dokumentasi Eki Liubana
- Seksi Komsumsi /Perlengkapan : Beni
Letuna
Seksi Perlengkapan : Merci D.
Nenometa,S.Pd

1. Membuat SK Panitia Workshop


2. Menyusun Proposal/Panduan Kegiatan dan
Anggaran lihat RAB dana BOS
3. Menetapkan Narasumber Kegiatan
4. Koordinasi dengan Narasumber
5. Menentukan Waktu dan Tempat Pelaksanaan
:
6. Menetapkan Peserta Kegiatan
7. Membuat daftar Hadir/tata tertib kegiatan
8. Menetapkan Jadwal Kegiatan
9. Menyiapkan Instrumen Monitoring dan
Evaluasi Kegiatan Workshop
10. Menyiapkan komsumsi selama kegiatan
3. Kamis, Pelaksanaan Kegiatan Workshop dan
22/07/2021 Pengambilan data monev di lakukan saat
Selama workshop berlangsung monitoring oleh
Sekertaris Untuk Memantau Tingkat
Keterlaksanaan dan Ketercapaian Tujuan
Kegiatan.
4 Juma’t Pengolahan data hasil monev kegiatan
23/07/2021 pengembangan sekolah
5 Sabtu, Penyusunan Draf Laporan pengembangan
24/07/2021 Sekolah
6 Senin, Pengumpulan data hasil dokumentasi video oleh
26/07/2021 panetia dan tim pengedit
7 Selasa Pengeditatan video oleh tim pengedit dan
27/07/2021 Panetia Documentasi
8 Rabu, Penyusunan draf laporan pengembangan sekolah
28/07/2021
9 Kamis, Desiminasi video kepada pengajar diklat dalam
29/07/2021 forum virtual
10 Juma’t, Finalisasi laporan dan video
30/07/2021
11 Sabtu, Mengunggah video kelaman youtube channel
31/07/2021
b. Hasil Pelaksanaan Kegiatan
Berikut ini merupakan hasil kegiatan dari pelaksanaan yang dilakukan :

Gambar : b.1
Pelaksanaan Worskhop

Gambar : b.2 Evaluasi


Hasil Kegiatan
Workshop

Gambar : b.3
Mengisi data hasil
Monev
Gambar : b.5
Evaluasi dan
menyampaikan
hasil supervisi

Gambar : b.4
Supervisi guru
c. Hasil Monitoring Pelaksanaan Kegiatan RPS

Tabel 9.A Tabel Monitoring Pelaksanaan Kegiatan


Keterlaksanaan
No Kegiatan Uraian Keterangan
Ya Tidak
A B C D e F
1 Persiapan Diisi dengan rincian Kegiatan yang
dilakukan di persiapan
1. Dimulai dengan Ya
mengadakan rapat dengan 
Dewan Guru
2. Menyusun panitia Ya

pelaksanan workshop interen
3. Menyusun Anggran Ya

Kegiatan
4. Menentukan petugas Ya

dokumentasi
5. Menentukan jadwal Ya
pelaksanaan workshop 
interen
6. Menentukan Narasumber  Ya

7. Mendatangi dan Ya
menyerahkan surat 
permohonan untuk menjadi
Narasumber
8. Mengundang Pengawas, Ya

Komite, dan orang tua
2 Pelaksanaan Di isidengan rincian kegiatan yang
Keterlaksanaan
No Kegiatan Uraian Keterangan
Ya Tidak
A B C D e F
dilakukan di pelaksanaan
1. Mengadakan kegiatan Ya
peningkatan kompetensi guru 
yaitu dengan kegiatan
workshop
2. Kegiatan Workshop berjalan Ya
sesuai Waktu yang di

tentukan melalui hasil
kesepaakatan rapat bersama
3 Monev 1. Kepala sekolah Ya
melaksanakan monetoring
selama pelaksanaan kegiatan 
workshop berjalan.
2. melakukan evaluasi sejauh Ya
mana perubahan

peningkatan kompetensi
guru.
3. Refleksi 1. Kepala sekolah membuat Ya

laporan hasil supervisi
2. Kepala sekolah mengadakan Ya
rapat dengan dewan guru

mengevaluasi hasil dari
supervisi
3. Guru mulai mampu Ya
menerapakan metode

pembelajaran yang kreatif
dan inovatifl
4. Guru meningkatkan kualitas Ya
Pembelajaran secara
berkelanjutan dan akan 
tercapainya layanan proses
pembelajaran yang bermutu
4 Tindak 1. Guru mata pelajaran Ya

lanjut melaksanakan metode
Keterlaksanaan
No Kegiatan Uraian Keterangan
Ya Tidak
A B C D e F
pembelajaran sesuai dengan
hasil workshop.
2. Guru mengembangkan Ya
metode pembelajran yang 
kreatif dan inovatif
3. Kepala sekolah melakukan Ya
supervisi terhadap guru yang
melakukan pembelajaran 
dengan metode hasil
workshop

Jumlah 19 -
Skor Perolehan “Ya”
19
Total Perolehan (skor perolehan 19 : 1 x 100 Sangat
“Ya” : skor maksimal (sejumlah = 100% Baik/Sangat
item uraian) x 100) (A) Memadai
d. Evalusi
Untuk hasil evaluasi kegiatan pengembangan sekolah dipaparkan dalam table di
bawah ini.

Tabel 9b Instrumen Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah Berdasarkan


Hasil AKPK

Ketercapaian Keterangan
No Uraian Indikator
4 3 2 1
a b C D
A. Kompetensi Kepribadian
Diisiuraian indikator yang akan ditingkatkan
berdasarkan hasil AKPK 2 skor terendah
setiap kompetensi
1 Kepala Sekolah mampu mengendalikan diri Sering
dalam menghadapi masalah-masalah terkait 
pekerjaan Sekolah dengan baik
Kepala Sekolah Aktif meningkatkan Sering
2 pengetahuan dan keterampilan dalam
melaksanakan tugas-tugas kepala sekolah, 
melalui berbagai kegiatan pengembangan
diri.
B. Kompetensi Manajerial
1 Kepala Sekolah Menggunakan media
teknologi, informasi dan komunikasi
 Sering
(TIK) untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran peserta di kelas.
2 Kepala Sekolah Memahami cara
mengidentifikasi permasalahan yang
 Cukup
terkait dengan pembinaan dan
pengembangan kapasitas peserta didik.
C. Kompetensi Kewirausahaan
1 Kepala Sekolah Mampu membuat
alternatif pemecahan masalah yang
 Sering
relevan dan tepat, sehingga menghasilkan
kinerja yang efektif dan efisien.
2 Kepala Sekolah memiliki pengalaman  Sering
dalam meningkatkan keingintahuan warga
sekolah dalam pengetahuan dan
ketrampilan melalui kerja keras dan
semangat pantang menyerah.
D. Kompetensi Supervisi
1 Kepala Sekolah Memahami teknik-teknik
 Cukup
dalam melakukan supervisi akademik
2 Kepala Sekolah Memahami cara
memberikan umpan balik hasil supervisi  Cukup
kepada para guru secara konstruktif.
E. Kompetensi Sosial
1 Kepala Sekolah Memahami cara
melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap
program dan kegiatan kerjasama dengan  Sering
perseorangan dan institusi pemerintah atau
swasta.
2 Kepala Sekolah Terlibat aktif menjadi
pengurus organisasi sosial
kemasyarakatan di lingkungan tempat
 Sering
tinggal.
Jumlah Skor 28 9
Total Skor Diperoleh 37
Hasil (Skordi peroleh : 40 (Skor maksimal) 37 : 40 x 100 Sangat
x100) = 92,5% baik/Sangat
(A) Memadai

e. Instrumen Evaluasi Hasil Kegiatan RPS

Tabel 9c. Instrumen Evaluasi Hasil Kegiatan RPS

Ketercapaian Keterangan
No Indikator Keberhasilan
4 3 2 1
Di isi uraian indicator keberhasilan dari
RPS pada tujuan yang pertama
1. Administrasi guru lengkap ( Silabus, Baik (Sering
 Muncul)
RPP, Jurnal, Penilaian, dan AMP)
2 Guru mampu menggunakan IT Baik (Sering

Muncul)
3 Guru Paham menggunakan media Sangat Baik
 (Selalu Muncul
pembelajaran
4 Guru mampu menggunakan metode Sangat Baik
 (Selalu Muncul
pembelajaran kooperatif
5 Siswa lebih aktif dalam proses Sangat Baik
pembelajaran  (Selalu Muncul

Jumlah Skor 12 6
Total Skor Diperoleh 18
Hasil (Skor di peroleh : Skor maksimal) 18 : 20 x 100 Sangat
x100) = 90,0% baik/Sangat
(A) Memadai

f. Instrumen Pencapaian Students Wellbeing (Kebahagiaan Murid)

Tabel 9d. Instrumen Pencapaian Students Wellbeing (Kebahagiaan Murid)

Ketercapaian Keterangan
No Indikator
1 2 3 4

1. Kreatif, Aktif, saat memberikan pertayaan kepada Sangat


guru di jam pelajaran. Baik
 (Selalu
Muncul)

2. Terciptanya suasana pembelajaran yang Baik


menyenangkan di kelas  (Sering
Muncul)

3. Mendorong mengembangkan potensi diri siswa Sangat


secara maksimal di dalam kelas.. Baik
 (Selalu
Muncul)

4. Dan meningkatkan kualitas siswa secara maksimal Baik


dan kreatif serta inovatif dalam pembelajaran di  (Sering
kelas Muncul)

Jumlah Skor 6 8

Total Skor Di peroleh 14


Ketercapaian Keterangan
No Indikator
1 2 3 4

Hasil (Skor diperoleh : Skor maksimal) x100) 14 : 16 x 100 Sangat


baik/Sangat
= 87,5% Memadai
(A)

H. Refleksi
Diharapkan kegiatan rencana pengembangan sekolah dilaksanakan setiap
tahun, dengan harapan guru lebih profesional terutama dalam hal pengembangan
metode pembelajaran yang, aktif kreatif inovatif dan mengenagkan. Adapun
hasil refleksi yang didapatkan yaitu sebagai berikut :
1. Berdasarkan hasil monitoring keterlaksanaan kegiatan RPS Sesuai Dengan
jadwal Hasil Rapat Kesepakatan bersama dewan guru, Guru sangat antusia
aktif bertanya saat kegiatan berlansung, Guru yang mengikuti Workshop
paham tentang TIK, Guru Yang Menyikuti Workshop Semua Mengunakan ,
Laptop, Narasumber Menyampaikan materi Sangat Detail Hingga guru
semangat dan antusias memberikan bertayaan.
2. Berdasarkan hasil evaluasi penigkatan kepala sekolah berdasarkan AKPK
terdapat peningkatan yang sangat baik, khususnya pada kompetensi
manajerial dan supervisi.
3. Berdasarkan hasil kegiatan RPS pengamatan saya bahwa jumlah
respodennya sangat kurang hingga sebagian guru yang tidak ikut workshop
akan mengalami kesulitan saat mengembangkan pontensi pembelajaran
yang terkait dengan judul RPS.
4. Berdasarkan hasil pencapaian Students Wellbeing Terciptanya suasana
pembelajaran yang menyenangkan dalam menyikuti pembelajaran,
Mendorong mengembangkan potensi diri siswa secara maksimal, Dan
meningkatkan kualitas Peserta didik secara maksimal
I. Tindak Lanjut
Setiap permasalahan yang ditemukan perlu ditindak lanjuti untuk proses
perbaikan ke depannya, adapun langkah tindak lanjut yang dilakukan kepala
sekolah yaitu :
1. Menyampaikan hasil catatan supervisi dan memberikan saran-saran untuk
perbaikan yang keselahatan ke depannya lebih baik lagi
2. Terus memotivasi guru dan siswa dengan mempertahan dan meningkatkan
kegiatan-kegiatan warga sekolah menuju pencapaian program, visi, misi,
dan tujuan sekolah.

J. Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan pengembangan sekolah yang dilakukan dapat
diketahui bahwa Metode pembelajaran yang keratif dan inovatif adalah suatu
bagian yang integral dari proses pembelajaran di kelas. Oleh karena itu, untuk
mencapai hasil belajar yang maksimal, guru/tendik harus mempunyai
pengetahuan tentang pengelolaan Motode-metode pembelajaran baik hingga
untuk dapat membantu mengatasi berbagai hambatan dalam proses
pembelajaran termasuk hambatan psikologis, hambatan fisik, hambatan kultural
dan hambatan lingkungan. Dan Secara umum pembelajaran mempunyai
kegunaan:
a. Memperjelas penyajian pesan oleh tendik kepada peserta didik
b. Mengatasi pembelajaran yang kurang aktif kreatif dan inovatif

Anda mungkin juga menyukai