Anda di halaman 1dari 13

MODUL AJAR 3

PENDIDIKAN PANCASILA

A. INFORMASI UMUM

NAMA Dwi Refiningsih, S.d.I


ASAL SEKOLAH SMK Al Mabrur Pejawaran
PROGRAM KEAHLIAN Teknik Jaringan Komputer dan Teknologi
JUMLAH PESERTA -
DIDIK
ALOKASI 6 Jam Pelajaran ( @ 45 menit )
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
KELAS/SEMESTER/FASE XII/GASAL/F
ELEMEN UUD 1945
DOMAIN Peserta Didik mampu menganalisis produk perundang-
undangan dan mengevaluasi ketidaksesuaian antarproduk
perundang-undangan.
SUB DOMAIN 1. Penggolongan Hukum.
2. Tata Urutan Peraturan Perundangan RI.
3. Lembaga Negara yang memiliki kewenangan untuk
menguji secara materiil peraturan perundangan RI.

KOMPETENSI AWAL Menganalisis produk perundang-undangan dan


mengevaluasi ketidaksesuaian antarproduk perundang-
undangan.

PROFIL PELAJAR PANCASILA

Peserta Didik akan mengembangkan kemampuan beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa,
bernalar kritis, dan mandiri dalam menyelesaikan masalah.

ALAT/BAHAN : Laptop, HP Android, Blackboard/Whiteboard, Buku Paket.


MODEL dan MODA : Discovery Learning, Tatap Muka.
PEMBELAJARAN
METODE dan : Ceramah, Tanya Jawab, Berbagi secara lisan, refleksi.
REFLEKSI

B. KOMPONEN INTI

1
CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE F

Peserta Didik mampu menganalisis produk perundang-undangan dan mengevaluasi


ketidaksesuaian antarproduk perundang-undangan.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta Didik mampu menganalisis produk perundang-undangan dan mengevaluasi


ketidaksesuaian antarproduk perundang-undangan.

PEMAHAMAN BERMAKNA

Dalam hukum terdapat beberapa unsur, di antaranya sebagai berikut :


a. Peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakat.
b. Peraturan itu dibuat dan ditetapkan oleh badan-badan resmi yang berwajib.
c. Peraturan itu bersifat memaksa.
d. Sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebut adalah tegas.

Adapun yang menjadi karakteristik dari hukum adalah adanya perintah dan larangan;
perintah atau larangan tersebut harus dipatuhi oleh semua orang. Hukum berlaku di
masyarakat dan ditaati oleh masyarakat karena hukum memiliki sifat memaksa dan
mengatur. Hukum dapat memaksa seseorang untuk menaati tata tertib yang berlaku di
dalam masyarakat dan terhadap orang yang tidak menaatinya akan diberikan sanksi yang
tegas.

Dengan demikian, suatu ketentuan hukum mempunyai tugas berikut :


a. Menjamin kepastian hukum bagi setiap orang di dalam masyarakat.
b. Menjamin ketertiban, ketenteraman, kedamaian, keadilan, kemakmuran,
kebahagian, dan kebenaran.
c. Menjaga jangan sampai terjadi perbuatan “main hakim sendiri” dalam pergaulan
masyarakat.

PERTANYAAN PEMANTIK

Lembaga negara yang manakah yang memiliki kewenangan mengevaluasi


ketidaksesuaian antarproduk perundang-undangan ?

PERSIAPAN PEMBELAJARAN

1. Siswa membentuk kelompok diskusi yang terdiri dari 5 s.d. 7 siswa.

2
2. Siswa menyiapkan Buku Paket Pendidikan Pancasila Kelas XI.
3. Siswa menyiapkan alat tulis menulis seperlunya.
4. Siswa mengatur posisi meja dan kursi sesuai kebutuhan kelompok.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
AKTIVITAS BELAJAR 1
a. Pendahuluan / Kegiatan Awal (15 menit)
 Guru mempersilakan seorang Peserta Didik untuk memimpin doa bersama
dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya (bilamana pada jam
pertama).
 Guru memberi salam, presensi kehadiran Peserta Didik dan memberi
pertanyaan yang berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran
sebelumnya.
 Guru memberikan informasi kompetensi materi, tujuan, manfaat, dan
langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan kepada Perserta
Didik.
 Guru menayangkan Video Motivasi
 Guru memberikan kesempatan kepada Peserta Didik untuk mengeksplor
nilai-nilai yang terkandung di dalam tayangan Video Motivasi tersebut.
b. Kegiatan Inti ( 60 menit )

NO SINTAK DISCOVERY AKTIVITAS PESERTA DIDIK


.
01. Pemberian rangsangan a. Peserta Didik mengamati dengan
(Stimulation); cara membaca buku Pendidikan
Pancasila Kelas XI Semester Gasal
tentang Tata Urutan Peraturan
Perundangan RI.
b. Peserta Didik mengamati tayangan
Video Pembelajaran tentang Tata
Urutan Peraturan Perundangan RI.
02. Pernyataan/ Identifikasi a. Peserta Didik secara berkelompok
masalah (Problem Statement); mengidentifikasi pertanyaan yang
ingin diketahui oleh anggota
kelompok tentang Tata Urutan
Peraturan Perundangan RI.
b. Peserta Didik menyusun pertanyaan,
agar mengarah pada tujuan
pembelajaran.
03. Pengumpulan data (Data a. Peserta Didik mendiskusikan
Collection); tentang Tata Urutan Peraturan
Perundangan RI.
b. Peserta Didik mengajukan
pertanyaan kepada guru bila
mengalami kesulitan.
c. Peserta Didik mencermati tentang
Tata Urutan Peraturan Perundangan
RI.

3
d. Didik menemukan gagasan pokok
tentang Tata Urutan Peraturan
Perundangan RI.
04. Pembuktian (Verification), dan PERTEMUAN KEDUA
05. Menarik simpulan/ PERTEMUAN KETIGA
generalisasi(Generalization

c. Penutup (15 menit)


 Guru memberikan refleksi terhadap pembelajaran yang dilakukan Peserta Didik.
 Guru memberikan informasi pembelajaran yang akan dilakukan Peserta Didik
pada pertemuan berikutnya dan tugas pengayaan.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan pesan dan
motivasi agar Peserta Didik selalu berusaha memperbaiki diri untuk
menjadi lebih baik lagi.
 Guru mempersilahkan Peserta Didik untuk menyanyikan salah satu lagu wajib
(jika pada jam terakhir).
 Guru menutup dengan memberikan salam.

AKTIVITAS BELAJAR 2
a. Pendahuluan / Kegiatan Awal (15 menit)

 Guru mempersilakan seorang Peserta Didik untuk memimpin doa


bersama dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya (bilamana pada
jam pertama).
 Guru memberi salam, presensi kehadiran Peserta Didik dan memberi
pertanyaan yang berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran
sebelumnya.
 Guru memberikan informasi kompetensi materi, tujuan, manfaat, dan
langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan kepada Perserta
Didik.
 Guru menayangkan Video Motivasi
 Guru memberikan kesempatan kepada Peserta Didik untuk mengeksplor
nilai-nilai yang terkandung di dalam tayangan Video Motivasi tersebut.
b. Kegiatan Inti ( 60 menit )

NO SINTAK DISCOVERY AKTIVITAS PESERTA DIDIK


.
01. Pemberian rangsangan PERTEMUAN PERTAMA
(Stimulation);
02. Pernyataan/ Identifikasi PERTEMUAN PERTAMA
masalah (Problem Statement);
03. Pengumpulan data (Data PERTEMUAN PERTAMA
Collection);

04. Pembuktian (Verification), dan Dengan panduan guru, Peserta Didik


membandingkan pekerjaannya dengan
siswa atau kelompok lainnya, dengan cara

4
setiap kelompok mempresentasikan hasil
Analiisis Tata Urutan Peraturan
Perundangan RI.
05. Menarik simpulan/ PERTEMUAN KETIGA
generalisasi(Generalization

c. Penutup (15 menit)


 Guru memberikan refleksi terhadap pembelajaran yang dilakukan Peserta Didik.
 Guru memberikan informasi pembelajaran yang akan dilakukan Peserta Didik
pada pertemuan berikutnya dan tugas pengayaan.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan pesan dan
motivasi agar Peserta Didik selalu berusaha memperbaiki diri untuk
menjadi lebih baik lagi.
 Guru mempersilahkan Peserta Didik untuk menyanyikan salah satu lagu wajib
(jika pada jam terakhir).
 Guru menutup dengan memberikan salam.

AKTIVITAS BELAJAR 3
a. Pendahuluan / Kegiatan Awal (15 menit)

 Guru mempersilakan seorang Peserta Didik untuk memimpin doa bersama


dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya (bilamana pada jam pertama).
 Guru memberi salam, presensi kehadiran Peserta Didik dan memberi
pertanyaan yang berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
 Guru memberikan informasi kompetensi materi, tujuan, manfaat, dan
langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan kepada Perserta
Didik.
 Guru menayangkan Video Motivasi
 Guru memberikan kesempatan kepada Peserta Didik untuk mengeksplor
nilai-nilai yang terkandung di dalam tayangan Video Motivasi tersebut.
b. Kegiatan Inti ( 60 menit )

NO SINTAK DISCOVERY AKTIVITAS PESERTA DIDIK


.
01. Pemberian rangsangan PERTEMUAN PERTAMA
(Stimulation);
02. Pernyataan/ Identifikasi PERTEMUAN PERTAMA
masalah (Problem Statement);
03. Pengumpulan data (Data PERTEMUAN PERTAMA
Collection);

04. Pembuktian (Verification), dan PERTEMUAN KEDUA


05. Menarik simpulan/ Dengan panduan guru, Peserta Didik
generalisasi(Generalization mengambil kesimpulan dari presentasi masing-
masing kelompok tentang Hasil Analisis Tata
Urutan Peraturan Perundang-undangan RI.

5
c. Penutup (15 menit)
 Guru memberikan refleksi terhadap pembelajaran yang dilakukan Peserta Didik.
 Guru memberikan informasi pembelajaran yang akan dilakukan Peserta Didik
pada pertemuan berikutnya dan tugas pengayaan.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan pesan dan
motivasi agar Peserta Didik selalu berusaha memperbaiki diri untuk
menjadi lebih baik lagi.
 Guru mempersilahkan Peserta Didik untuk menyanyikan salah satu lagu wajib
(jika pada jam terakhir).
 Guru menutup dengan memberikan salam.

ALTERNATIF ASSESSMEN/PENILAIAN

Assessmen Diagnostik : Sebelum Proses Pembelajaran.


Assessmen Formatif : Issay
Assessmen Sumatif : Pilihan Ganda

PERANGKAT PENILAIAN

Kisi-kisi Soal :

NO. CAPAIAN INDIKATOR SOAL SOAL ( Issay )


PEMBELAJARAN
1. Peserta Didik mampu a. Peserta Didik a. Buatlah Peta
menganalisis produk dapat Konsep
perundang-undangan dan menganalisis Penggolongan
mengevaluasi penggolongan Hukum !
ketidaksesuaian antarproduk hukum.
perundang-undangan.
b. Peserta Didik b. Bagaimanakah
dapat tata urutan
menganalisis peraturan
Tata Urutan perundangan RI
Peraturan menurut UU No.
perundangan 12 Tahuna 2011 ?
RI.

c. Peserta Didik c. Lembaga Negara


dapat mana sajakah
menganalisis yang dapat
lembaga- menguji secara
lembaga negara materiil terhadap
yang dapat peraturan
menguji secara perundangan RI ?

6
materiil
peraturan
perundangan
RI.
Kunci Jawaban :

1. Penggolongan Hukum :
Berdasarkan kepustakaan ilmu hukum, hukum dapat digolongkan sebagai berikut :
a. Berdasarkan sumbernya :

1). Hukum undang-undang, yaitu hukum yang tercantum dalam peraturan


perundang-undangan.
2). Hukum kebiasaan, yaitu hukum yang terletak dalam aturan-aturan kebiasaan.
3). Hukum traktat, yaitu hukum yang ditetapkan oleh negara-negara di dalam suatu
perjanjian antarnegara (traktat).
4). Hukum yurisprudensi, yaitu hukum yang terbentuk karena keputusan hakim.

b. Berdasarkan tempat berlakunya :

1). Hukum nasional, yaitu hukum yang berlaku dalam wilayah suatu negara tertentu.
2). Hukum internasional, yaitu hukum yang mengatur hubungan hukum antarnegara dalam
dunia internasional. Hukum internasional berlakunya secara universal, baik secara
keseluruhan
maupun terhadap negara- negara yang mengikatkan dirinya pada suatu perjanjian
internasional (traktat).
3). Hukum asing, yaitu hukum yang berlaku dalam wilayah negara lain.

c. Berdasarkan bentuknya :

1) Hukum tertulis, yang dibedakan atas dua macam berikut


a) Hukum tertulis yang dikodifikasikan, yaitu hukum yang disusun secara lengkap,
sistematis, teratur, dan dibukukan sehingga tidak perlu lagi peraturan pelaksanaan.
Misalnya, KUH Pidana, KUH Perdata, dan KUH Dagang.
b) Hukum tertulis yang tidak dikodifikasikan yaitu hokum yang meskipun tertulis, tetapi
tidak disusun secara sistematis, tidak lengkap, dan masih terpisah-pisah sehingga sering
masih memerlukan peraturan pelaksanaan dalam penerapan. Misalnya; undang-undang,
peraturan pemerintah, dan keputusan presiden.
2) Hukum tidak tertulis, yaitu hukum yang hidup dan diyakini oleh warga masyarakat
serta dipatuhi dan tidak dibentuk menurut prosedur formal, tetapi lahir dan tumbuh di
kalangan masyarakat itu sendiri.

d. Berdasarkan waktu berlakunya :

1) Ius Constitutum (hukum positif), yaitu hukum yang berlaku sekarang bagi suatu
masyarakat tertentu dalam suatu daerah tertentu. Misalnya, Undang- Undang Dasar
Republik Indonesia Tahun 1945, Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 2006 tentang
Kewarganegaraan Republik Indonesia.
2) Ius Constituendum (hukum negatif), yaitu hukum yang diharapkan berlaku pada waktu
yang akan datang. Misalnya, rancangan undang-undang (RUU).

7
e. Berdasarkan cara mempertahankannya :

1) Hukum material, yaitu hukum yang mengatur hubungan antara anggota masyarakat
yang berlaku umum tentang hal-hal yang dilarang dan dibolehkan untuk dilakukan.
Misalnya, hukum pidana, hukum perdata, hukum dagang, dan sebagainya.
2) Hukum formal, yaitu hukum yang mengatur bagaimana cara mempertahankan dan
melaksanakan hukum material. Misalnya, Hukum Acara Pidana (KUHAP), Hukum Acara
Perdata, dan sebagainya.

f. Berdasarkan sifatnya :

1) Hukum yang memaksa, yaitu hukum yang dalam keadaan bagaimana pun juga harus
dan mempunyai paksaan mutlak. Misalnya, melakukan pembunuhan maka sanksinya secara
paksa wajib dilaksanakan.

2) Hukum yang mengatur, yaitu hukum yang dapat dikesampingkan apabila pihak-pihak
yang bersangkutan telah membuat peraturan sendiri dalam suatu perjanjian. Atau dengan
kata lain, hukum yang mengatur hubungan antarindividu yang baru berlaku apabila yang
bersangkutan tidak menggunakan alternatif lain yang dimungkinkan oleh hukum (undang-
undang). Misalnya, ketentuan dalam pewarisan ab-intesto (pewarisan berdasarkan undang-
undang), baru mungkin bisa dilaksanakan jika tidak ada surat wasiat (testamen)

g. Berdasarkan wujudnya :

1) Hukum objektif, yaitu hukum yang mengatur hubungan antara dua orang atau lebih
yang berlaku umum. Dengan kata lain, hukum dalam suatu negara yang berlaku umum dan
tidak mengenai orang atau golongan tertentu.
2) Hukum subjektif, yaitu hukum yang timbul dari hukum objektif dan berlaku
terhadap seorang atau lebih. Hukum subjektif sering juga disebut hak.

h. Berdasarkan isinya :

1) Hukum publik, yaitu hukum yang mengatur hubungan antara negara dengan
individu (warga negara), menyangkut kepentingan umum (publik). Hukum publik terbagi
atas:
a) Hukum Pidana, yaitu mengatur tentang pelanggaran dan kejahatan, memuat larangan
dan sanksi.
b) Hukum Tata Negara, yaitu mengatur hubungan antara negara dengan bagian-bagiannya.
c) Hukum Tata Usaha Negara (administratif), yaitu mengatur tugas kewajiban pejabat
negara.
d) Hukum Internasional, yaitu mengatur hubungan antar negara, seperti hukum perjanjian
internasional, hukum perang internasional, dan sebagainya.

2) Hukum privat (sipil), yaitu hukum yang mengatur hubungan antara individu satu
dengan individu lain, termasuk negara sebagai pribadi. Hukum privat terbagi atas:

a) Hukum Perdata, yaitu hukum yang mengatur hubungan antarindividu secara umum.
Contoh, hukum keluarga, hukum kekayaan, hukum waris, hukum perjanjian, dan hukum
perkawinan.
b) Hukum Perniagaan (dagang), yaitu hukum yang mengatur hubungan antarindividu

8
dalam perdagangan. Contoh, hukum tentang jual beli, hutang piutang, pendirian perusahaan
dagang, dan sebagainya.

2. Tata Urutan Peraturan Perundangan RI menurut UU NO. 12 Tahun 2011 :


a. UUD 1945.
b. Ketetapan MPR.
c. UU/ Peraturan Pemerintah Pengganti UU.
d. Peraturan Pemerintah.
e. Peraturan Presiden.
f. PERDA Provinsi.
g. PERDA Kabupaten/ Kota.

3. Mahkamah Konstitusi dan Mahkamah Agung.


a. Mahkamah Konstitusi memiliki hak menguji UU terhadap UUD 1945, yaitu
wewenang Mahkamah Konstitusi untuk menentukan apakah suatu Undang-Undang
(UU) bertentangan atau tidak dengan UUD 1945.
b. Mahkamah Agung memiliki hak menguji secara material ( Judicial Review )
terhadap peraturan perundangan di bawah undang-undang, yaitu, wewenang
Mahkamah Agung untuk menentukan apakah suatu peraturan perundang-undangan
di bawah Undang-Undang bertentangan atau tidak dengan UUD 1945.

Norma Penilaian :
a. Jawaban Benar Mutlak, maka nilai 5.0
b. Jawaban Benar tapi tidak sempurna, maka nilai 2.5.
c. Jawaban hanya mendekati benar, maka nilai 2.0
d. Jawaban salah sama sekali, maka nilai 1.0

PENGAYAAN DAN REMIDIAL


b. Remedial
Kegiatan remedial diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai materi
pelajaran dan belum mencapai Capaian Pembelajaran yang telah ditentukan.Bentuk
yang dilakukan antara lain Peserta Didik secara terencana mempelajari buku teks
pelajaran Pendidikan Pancasila pada bagian tertentu yang belum dikuasainya. Guru
menyediakan soal-soal latihan yang merujuk pada pemahaman kembali tentang isi
buku teks Pendidikan Pancasila Bab 1.Guru kemudian mengadakan uji kompetensi
kembali pada materi yang belum dikuasai Peserta Didikyang bersangkutan.

Pembelajaran remedial dilaksanakan dengan prinsip-prinsip sebagai berikut.

1. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang


berbeda jika jumlah Peserta Didik yang mengikuti remedial lebih dari
50%.
2. Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan
jika jumlah Peserta Didik yang mengikuti remedial maksimal 20%.
3. Pemberian tugas-tugas kelompok jika jumlah Peserta Didik yang
mengikuti remedial lebih dari 20 % tetapi kurang dari 50%.
4. Pemanfaatan tutor teman sebaya.

9
d. Pengayaan
Kegiatan pengayaan diberikan kepada Peserta Didik yang telah menguasai materi pelajaran
sesuai dengan Capaian Pembelajaran yang telah ditentukan. Bentuk kegiatan yang
dilakukan antara lain Peserta Didik diminta untuk mencari informasi materi relevan yang
tingkat kompetensinya lebih tinggi dari kompetensi yang diharapkan dalam Bab 1. Selain
itu Peserta Didik diminta menyampaikan atau mengumpulkan hasil informasi yang
ditemukan.

REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN GURU


REFLEKSI PESERTA DIDIK
a. Buatlah Peta Konsep Penggolongan Hukum !
b. Bagaimanakah tata urutan peraturan perundangan RI menurut UU No. 12
Tahuna 2011 ?
c. Lembaga Negara mana sajakah yang dapat menguji secara materiil terhadap
peraturan perundangan RI ?

REFLEKSI GURU

a. Apakah Proses Belajar Mengajar berlangsung menyenangkan bagi Peserta Didik ?


b. Apakah Model Pembelajaran yang dipergunakan sudah sesuai dengan Bahan Ajar ?
c. Apakah Metode Pembelajaran yang dipergunakan sudah sesuai dengan karakter
belajar Peserta Didik ?
d. Apakah Proses Belajar Mengajar sudah sesuai dengan kebutuhan Peserta Didik ?
e. Apakah setelah Proses Belajar Mengajar berlangsung nampak perubahan sikap dan
daya nalar Peserta Didik ?

RANGKUMAN

Peta Konsep Penggolongan Hukum

Undang-Undang

Kebiasaan
Sumber
Traktat

Yurisprudensi

Hukum Lokal

Tempat Berlakunya Hukum Nasional

10
Hukum Internasional

2. Tata Urutan Peraturan Perundangan RI menurut UU NO. 12 Tahun 2011 :


UUD 1945.
a. Ketetapan MPR.
b. UU/ Peraturan Pemerintah Pengganti UU.
c. Peraturan Pemerintah.
d. Peraturan Presiden.
e. PERDA Provinsi.
f. PERDA Kabupaten/ Kota
3. Mahkamah Konstitusi dan Mahkamah Agung.
a. Mahkamah Konstitusi memiliki hak menguji UU terhadap UUD 1945,
yaitu wewenang Mahkamah Konstitusi untuk menentukan apakah suatu
Undang-Undang (UU) bertentangan atau tidak dengan UUD 1945.
b. Mahkamah Agung memiliki hak menguji secara material ( Judicial
Review ) terhadap peraturan perundangan di bawah undang-undang,
yaitu, wewenang Mahkamah Agung untuk menentukan apakah suatu
peraturan perundang-undangan di bawah Undang-Undang bertentangan
atau tidak dengan UUD 1945.

11
LAMPIRAN :

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


NO. PERTANYAAN JAWABAN KETERANGAN
1. Buatlah Peta Konsep Pe -
Nggolongan Hukum !

2. Bagaimanakah Tata Uru-


Peraturan Perundang –
Undangan RI menurut
UU No.12 Tahun 2011 ?

4.Lembaga mana sajakah


yang memiliki kekua –
asaan untuk enguji seca-
ra material peraturan
perundangan RI ?

Kelas : ………………
Kelompok : ………………
Anggota :
1……………………………………….
2……………………………………….
3……………………………………….
4……………………………………….
5…………………………………….....
6……………………………………….
7……………………………………….

BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

12
1. Prof. Darji Darmodiharjo, S.H., Pancasila Dalam Beberapa Perpekstif, Aries Lima,
Jakarta, 1982.
2. Drs. Mawardi A.I., Pancasila dan UUD 1945, UGM, Yogyakarta.
3. Prof. DR. Nugroho Notosusanto, Proses Perumusan Pancasila Dasar Negara, PN. Balai
Pustaka, Jakarta, 1984.
4. Tim Redaksi Nuansa Aulia, Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
( UU NO. 12 Tahun 2011 ), Nuansa Aulia, Bandung, 2011.
5. D. Rini Yunarti, BPUPKI, PPKI, Proklamasi Kemerdekaan RI, PB. Kompas, Jakarta, 2003.

GLOSARIUM
Judicial Review : Hak menguji MA untuk menguji secara materiil apakah peraturan
perundangan di bawah UU tidak bertentangan dengan UU.
Ius Constitutum ( Hukum Positif ) : Hukum yang berlaku sekarang.
Ius Constituendum ( Hukum Negatif ) : Hukum yang berlaku di masa yang akan dating.
DAFTAR PUSTAKA
 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Buku Pendidikan
Pancasila Untuk Guru, Jakarta, 2021.
 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Buku Pendidikan
Pancasila Kelas XII Untuk Siswa, Jakarta, 2022.

Pejawaran , 17 Juni 2023


Mengetahui :
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Agung Tridana, S.Pd Dwi Refiningsih, S.Pd.I


NIY. 992025031 NIY. 992025032

13

Anda mungkin juga menyukai