STATISTIKA

Statistika adalah ilmu yang mempelajari mulai dari mengumpulkan dan mengolah data
untuk disusun, disajikan, kemudian dianalisa dan dikumpulkan secara teliti dan benar.
PENYAJIAN DATA
1. Data Tunggal
Penyajian data tunggal dibagi menjadi lima macam, yaitu :
A. Tabel (frekuensi tunggal)
Contoh :
Disajikan data = 4 4 5 5 5 6 7 7 7 7 7 7
Maka tabelnya dapat dibuat seperti berikut
Nilai Frekuensi
4 2
5 3
6 1
7 6

B. Diagram Batang
7

0
2 5 6 7

C. Diagram Garis
7

0
2 5 6 7
D. Diagram Lingkaran

Banyak A
X 360o
Sudut A =
Banyak Semua
Data

Dari data sebelumnya, diagram lingkaran dapat dibuat seperti berikut :

2
a. Sudut nilai 4 = x 360o = 60o
12
2
b. Sudut nilai 5 = x 360o = 90o
13
1
c. Sudut nilai 6 = x 360o = 30o
12
6
d. Sudut nilai 7 = x 360o = 180o
12

60o

4
180o
30o
6
7

90o

E. Diagram Batang Daun

Contoh :
Disajikan data = 9 9 12 12 12 17 25 25 25 25 25 25
Maka diagram batang daun dapat dibuat seperti :
Batang Daun
0 9 9
1 2 2 2 7
2 5 5 5 5 5

 Batang menunjukkan nilai puluhan

 Daun menunjukkan nilai satuan
2. Data Berkelompok
a. Tabel distribusi frekuensi
adalah statistika untuk menyusun data dengan cara membagi nilai observasi ke dalam kelas-kelas
dengan interval tertentu
b. Frekuensi kumulatif
adalah sebuah distribusi yang menyatakan frekuensi total yang ada dibatas bawah/frekuensi total
yang ada di atas batas bawah suatu kelas
 Distribusi kumulatif yang ada dibatas bawah disebut frekuensi kumulatif kurang dari
 Distribusi kumulatif yang ada di atas/sama dengan batas bawah disebut frekuensi
kumulatif lebih dari atau sama dengan
c. Histogram dan Poligon
Histogram merupakan diagram frekuensi bertangga yang bentuknya batang-batang
berimpit.
Untuk membuat histogram yang diperhatikan adalah tepi kelas
Poligon adalah garis yang telah dihubungkan dari titik-titik tengah pada batang
d. Ogif
adalah garis diagram polygon frekuensi kumulatif yang dijadikan kurva mulus.
Ogif ada dua macam yaitu :
 Ogif positif, yang diperoleh dari polygon frekuensi kumulatif kurang dari
 Ogif negatif, diperoleh dari poligon frekuensi kumulatif lebih dari
METODE
 Statistika deskriptif (deduktif)
yaitu metode yang menggambarkan statistic berupa pengumpulan data, pengolahan data,
dan penyajian data dalam bentuk tabel, grafik, atau diagram
 Statistika inferensial (induktif)
yaitu bagian dari statistika yang berhubungan dengan penarikan kesimpulan mengenai
populasi
POPULASI dan SAMPEL
 Populasi adalah semua objek yang akan diteliti
 Sampel adalah bagian dari populasi yang akan dijadikan objek penelitian yang bersifat
representative (mewakili populasi)
Contoh :
Mala membeli sekarung beras, untuk mengetahui kualitas beras, ayu cukup meneliti segenggam
beras dari karung beras tersebut
Populasi = sekarung beras
Sampel = segenggam beras

UKURAN PEMUSATAN DATA

1. Mean (x̄ )
Mean adalah nilai rata-rata dari data
Rumus:
 Pada data tunggal

atau

 Pada data berkelompok

2. Median (Me)
Median adalah nilai yang membagi data terurut menjadi dua bagian yang sama banyak
Rumus :
 Pada data tunggal
Jika data ganjil Me = data ke (n + 1) ÷ 2
Jika data genap Me = [data ke (n ÷ 2) + data ke (n ÷ 2) + 1] ÷ 2
 Pada data berkelompok

Keterangan:
b = Batas bawah kelas median, maksudnya adalah kelas dimana median terletak
p = Panjang kelas median
n = Ukuran sampel atau banyak data
F = Jumlah semua frekuensi dengan tanda kelas yang lebih kecil daripada tanda kelas
 median
f = Frekuensi kelas median
3. Modus (Mo)
Adalah nilai yang paling sering muncul yaitu nilai yang memiliki frekuensi tinggi
Rumus pada data berkelompok
d1
Mo = tb + i ( )
d 1+ d 2
Keterangan:
 tb : tepi bawah kelas modus
 i : panjang kelas
 d1 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
 d2 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
UKURAN PENYEBARAN DATA
Adalah ukuran yang menunjukkan seberapa jauh data menyebar dari rata-rata. Semakin besar
ukuran data, maka data akan semakin heterogen. Sebaliknya, jika data kecil maka akan semakin
homogen.
1. Jangkauan (R)
Adalah selisih dari nilai terbesar dan nilai terkecil
Rumus : R = Xmax – Xmin
2. Hamparan (jangkauan antarkuartil)
Rumus : H = Q3 – Q1
Q = kuartil
3. Simpangan kuartil/jangkauan semi antarkuartil
1
Rumus : Qd = (Q3 – Q1)
2
Dari rumus diatas, didapatkan rumus :
 nilai langkah (L) = 3.Qd
 pagar dalam (PD) = Q1 – L
 pagar luar (PL) = Q3 + L
4. Simpangan rata-rata (SR)

5. Simpangan baku (SB)

SB =
√ ∑ ( Xi− x̄ ) 2
i =1

6. Variansi/ragam
n

yaitu nilai kuadrat dari simpangan baku

σ = SB2