Validasi Metode Analisa Penetapan Kadar Guaifenesin Dengan Metode Spektrofotometri UV
Validasi Metode Analisa Penetapan Kadar Guaifenesin Dengan Metode Spektrofotometri UV
Kriteria Penerimaan
Metode penetapan kadar bahan baku Gufenesin dinyatakan valid jika memenuhi, nilai
linearitas 0,998 – 1,00 rata-rata recovery 98 % – 102
%.dan relative standard deviation lebih besar atau sama dengan 2 %.
Tabel II: Data Hasil Validasi Metode Analisa Penetapan Kadar Guafenesin dengan
Metode Spektrofotometer UV-Vis.
Standar Kalibrasi Analis I Standar Kalibrasi Analis II
Kadar Absorbansi Kadar Absorbansi
ppm ppm
0 0,001 0 0,000
40,84 0,467 40,48 0,476
81,68 0,937 80,96 0,945
Regresi :y = ax + ba = Regresi :y = ax + ba = 0,00117b =
0,00033b = 0,01145 0,01167
r = 0,9999 r = 0,9999
….
Kadar Analis Bobot ReplikasiAbsorbansi konsentrasi
Teoritis Sampel Sampel (ppm)
(mg)
1 0,392 34,244
I
84,9 2 0,391 34,105
3 0,389 33,904
1 0,402 34,415
85% II 86,1 2 0,401 34,278
3 0,398 34,030 Tabel III : Hasil Evaluasi Data
1 0,470 41,032 Validasi Metode Analisa
I 100,9 2 0,465 40,569 Penetapan Kadar Guaifenesin
3 0,465 40,543 dengan metode Spektrofotometri
1 0,478 40,856 UV/Vis
II 103,1 2 0,482 41,232
100% 3 0,493 42,182
1 0,532 46,424
I 116,3 2 0,527 45,987
3 0,526 45,857
1 0,542 46,391
II 116,5 2 0,552 47,255
115% 3 0,545 46,647
Kadar Kadar Rata-rata ± SD
Kadar Recovery RSD
Analis Sebenarnya Terukur Recovery
Teoritis
(%) (%) (%) (%) (%) (%)
83,85 100,84
I 83,15 83,51 100,43 100,37 100,37 ± 0,503 0,503
83,02 99,84
85%
85,02 99,93
II 85,08 84,68 99,53 99,42 99,42 ± 0,568 0,571
84,07 98,81
100,47 101,67
I 98,82 99,34 100,53 100,89 100,89 ± 0,679 0,673
99,27 100,46
100%
100,93 99,07
II 101,88 101,86 99,98 100,44 100,44 ± 1,654 1,647
104,20 102,28
113,67 99,79
I 113,91 112,60 98,85 99,07 99,07 ± 0,639 0,645
112,28 98,57
115%
114,60 99,55
II 115,12 116,74 101,41 100,351 100,35 ± 0,954 0,951
115,23 100,10
Tabel IV. Hasil Uji-t Recovery 2 Analis
Kadar Analis
Teoritis I II
100,84 99,93
85% 100,43 99,53
99,84 98,81
101,67 99,07
100% 100,53 99,98
100,46 102,28
115% 99,79 99,55
98,85 101,41 …..
98,57 100,10 t = 0,0796 < t kritik
100,109 100,07 t kritik = 2,3
SD 0,968 1,1096 6. Pembahasan
SD2 0,937 1,231 Validasi metode analisa ini dilakukan untuk membuktikan
RSD 0,967 1,109 melalui pengujian laboratorium bahwa prosedur penetapan
kadar Guafenesin dengan metode Spektrofotometer UV-Vis senantiasa mencapai hasil yang
diinginkan secara konsisten dan memenuhi syarat.
Ketelitian suatu metode analisa dilihat dari hasil relatif standar deviation-nya <2, dalam
praktikum yang dilaksanakan oleh 2 orang analis menunjukkan nilai 0,967 dan 1,109 sehingga
metode analisa dapat dinyatakan teliti. Sedangkan ketepatan metode analisa dapat dilihat dari
nilai rata-rata recovery-nya yang harus memenuhi rentang 98% – 102%, dalam praktikum yang
dilaksanakan oleh 2 orang analis mendapatkan hasil rata-rata recovery masing-masing 100,109%
dan 100,07% sehingga metode analisa dapat dinyatakan tepat.
Uji t dilakukan untuk mengetahui apakah ada beda bermakna antara hasil yang didapat oleh 2
analis. Hasil uji t kurang dari t tabel sehingga dapat disimpulkan tidak ada beda bermakna antara
hasil yang didapat oleh analis 1 dan analis 2.
Validasi metode analisa yang dilaksanakan oleh dua analis memberikan hasil rata-rata recovery
yang memenuhi rentang 98 % – 102 % dan relative standard deviation-nya < 2 %, sehingga
metode analisa penetapan kadar Guafenesin dengan metode Spektrofotometer UV/Vis dapat
dinyatakan valid..
7. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisa statistik dengan menghitung recovery dan relative standard deviation
dapat disimpulkan bahwa metode analisa penetapan kadar Guafenesin dengan menggunakan
metode Spektotometer UV-Vis dinyatakan valid.
8. Rekomendasi
Perlu dipertimbangkan penggunaan pelarut yang sesuai dengan metode baku penetapan kadar
Guafenesin yang tercantum dalam Farmakope Indonesia edisi IV halaman 421.
9. Revalidasi
Pelaksanaan revalidasi dilakukan 2 tahun setelah ditetapkannya validasi ini, dengan syarat tidak
ada perubahan dalam prosedur tetap penetapan kadar Guafenesin dengan metode
Spektrofotometri UV-Vis. Ditetapkan tanggal : 3 Juli 2006. Revalidasi
tanggal : Juli 2008