Disusun oleh :
Kelompok 3
1. Amoriza Icha Nur’aini (2)
2. Cheryla Zenith Sun Isma (7)
3. Fika Himaturroqibah (12)
4. Keysa Debsi Yudyana (17)
5. Muhammad Arga Saputra (22)
6. Rhiwang Diandra Sulaksana (27)
7. Yons’ri Tio maulidin (32)
i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT. Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah
tentang ” Menghindari Perilaku Menyimpang Dalam Pergulan Remaja“.
Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang Menghindari Perilaku
Menyimpang Dalam Pergaulan Remaja ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi
terhadap pembaca.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
KATA PENGANTAR.................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN.........................................................................................................1
BAB 2 PEMBAHASAN............................................................................................................2
A. PENGERTIAN...............................................................................................................2
B. ADAB PERGAULAN REMAJA MENURUT ISLAM................................................2
C. CONTOH-CONTOH PERILAKU MENYIMPANG DALAM PERGAULAN
REMAJA........................................................................................................................3
D. DAMPAK NEGATIF PERILAKU MENYIMPANG DALAM PERGAULAN
REMAJA........................................................................................................................3
E. HIKMAH AKHLAK TERPUJI DALAM PERGAULAN REMAJA..........................4
BAB 3 KESIMPULAN..............................................................................................................5
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
ٰٓي َاُّيَه ا الَّن اُس ِاَّن ا َخ َلْق ٰن ُك ْم ِّمْن َذ َك ٍر َّو ُاْن ٰث ى َو َج َع ْلٰن ُك ْم ُشُعْو ًبا َّو َقَب ۤا ِٕىَل ِلَت َع اَر ُفْو اۚ ِاَّن َاْك َر َم ُك ْم ِع ْن َد ِهّٰللا َاْت ٰق ىُك ْم ۗ ِاَّن َهّٰللا َع ِلْي ٌم َخ ِبْيٌر
Artinya : “ Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling
kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah
orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha
mengenal ” (Qs. Al-Hujurat ayat 13 )
Maha besar Allah SWT. Yang telah menciptakan manusia dalam berbagai bentuk, baik
suku, ras, maupun agama. Akan tetapi dalam kehidupan bermasyarakat perbedaan itu dapat
menyebabkan persaingan yang diakibatkna tumbuhnya rasa egois. Terutama dalam
kehidupan remaja, karena remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak menuju
dewasa. Dan sifat-sifat kedewasaaannya masih mulai terbentuk dan mulai melakukan hal-hal
untuk mencari jati dirinya.
Untuk mencegah dampak negatif dari perbedaan tersebut, hendaknya kita tanamkan
sifat ta’aruf, ta’awun, tasamah, jujur, adil dan amanah daalm kehidupan sehari-hari agar
tercipta hubungan yang harmonis dalam masyarakat.
1
BAB 2
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
Masa remaja adalah masa transisi antara kanak-kanak dengan usia dewasa.
Seorang Psycholog asal Perancis, bernama Alfred Binet, dalam buku “ Psikologi
Keagamaan “ karangan Zakiyah Daradjat tahun 1977, mengemukakan bahwa
kemampuan untuk mengerti hal-hal yang abstrak baru sempurna ketika seseorang
berumur lebih kurang 12 tahun. Kesanggupan untuk mengambil kesimpulan yang
abstrak dari fakta yang ada kira-kira mulai umur 14 tahun. Karena itu pada usia 14
tahun ke atas remaja sering kali menolak hal yang menurutnya kurang masuk akal,
dan kadangkala menyebabkan mereka menolak apa yang dulu diterimanya (Daradjat,
1977 : 111). Jadi usia remaja antara 17 tahun sampai dengan 21 tahun.
Ciri-ciri remaja pada umumnya sebagai berikut :
1. Suka membantah/menentang/menolak/berontak.
2. Suka berangan-angan (berimajinasi).
3. Cenderung pendapatnya merasa benar.
4. Rasa ingin tahunya besar.
5. Banyak kemaunnya.
6. Suka diperhatikan dan diakui perannya.
7. Masa mencari jati diri.
8. Selalu ingin dituruti keinginannya.
9. Suka menggebu-nggebu (kurang hati-hati).
10. Cenderung sulit diatur.
11. Suka mengkritik.
12. Biasanya berpikir spontan.
13. Kepribadiannya agak unik (ada-ada saja).
14. Penuh semangat.
Kiprah di bidang pendidikan, seni-budaya, dan olahraga juga perlu melibatkan
remaja. Sesuai tingkat kemampuan remaja yang masih berada di masa transisi antara
masa kanak-kanak dan masa dewasa, kehadiran remaja perlu mewarnai kegiatan-
kegiatan yang berkenaan dengan bidangnya. Selain untuk mengembangkan potensi
yang dimilikinya sendiri juga berguna untuk menginspirasi remaja-remaja yang
lainnya.
3
D. DAMPAK NEGATIF PERILAKU MENYIMPANG DALAM PERGAULAN
REMAJA
Bagi diri sendiri
4
BAB 3 KESIMPULAN