DISINFEKSI
DISINFEKSI
DESINFEKSI
I. Tujuan
Setelah melakukan praktikum ini mahasiswa dapat menentukan titik retak
klorinasi BPC ( Break Point Chlorination) dan DPK (Daya Pengikat Khlor) untuk air
yang didistribusikan.
Untuk menentukan titik retak klorinasi BPC( Break Point Chlorination) yaitu
dengan cara menggunakan grafik seperti di bawah ini:
b. Prosedur Disinfeksi
1. Membuat sampel air baku yang diberi sedikit tanah
2. Memasukkan kedalam 6 beaker glass 1000 ml.
3. Menentukan konsentrasi kaporit 0,05 % larutan induk
Dengan rumus : V1 . C1 = V2 . C2
4. Menghitung volume larutan kaporit, masukkan dalam beaker glass lalu aduk
selama 1 menit.
5. Memasukkan ke dalam ruang gelap selama 1 jam, kemudian setelah 1 jam
periksa sisa klor bebas dan klor total.
6. Menghitung klor terikat = klor total bebas.
V. Data Pengamatan
No Volume Kaporit Konsentrasi Kaporit Konsentrasi Klor Sisa Klor
Gelas (ml) (mg/L) (mg/L Cl) (mg/L Cl)
1 0 0 0 0
2 1 2 1,5 0,2
3 3 6 4,5 0,1
4 5 10 7,5 0,3
5 8 16 12 0,2
6 10 20 15 0,3
VI. Perhitungan
Volume beaker : 500 ml
Waku kontak : 1 jam
0 ,1 g 100 mg
Konsentri kaporit 0,1 % = = = = 1000 mg/L
100 mL 0,1L
Perhitungan DPK:
1. DPK = Dosis BPC – sisa klor BPC
= 0,3 – 0,1
= 0,2mg/Cl₂
2. Dosis klor = DPK + sisa klor yang diinginkan
= 0,2 + 0,5
= 0,7 mg/Cl₂
100
3. Dosis kaporit 75%= Dosis klor x
75
100
= 0,7 x
75
= 0,9 mg/L Cl2
VII. Grafik BPC
0.3
0.25
0.2
0.15
0.1
0.05
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Dosis Klor (mg / L Cl2)
IX. Kesimpulan
Dari hasil percobaan Daya Pengikat Khlor (DPK) didapat hasil dosis klor 0,2
mg/LCl2 dan dosis kaporit 75 %. Dari hasil ini dapat diketahui bahwa dalam volume
500 ml dengan kadar kaporit 1000 mg/L titik breakpoint chlorination sudah tercapai,
hal ini dapat terlihat dari sisa klor maksimum dengan 0,3 mg/L Cl2 dan sisa klor
minimum 0,1 mg / L Cl2.
X. Daftar Pustaka
MODUL PRAKTIKUM KIMIA AIR “Desinfeksi” TAHUN 2015
Materi kuliah kimia air
Data Pengamatan
No Gelas Volume Kaporit (ml) Konsentrasi Kaporit (mg/L) Konsentrasi Klor (mg/L Cl) Sisa Klor (mg/L Cl)
1 0 0 0 0,05
2 0,25 0,5 0,325 0,08
3 0,5 1 0,65 0,09
4 0,75 1,5 0,975 0,11
5 1 2 1,3 0,14
6 1,25 2,5 1,625 0,09
7 1,5 3 1,95 0,18
8 1,75 3,5 2,275 0,32
Perhitungan
Volume beaker : 500 ml
Waku kontak : jam
0 ,1 g 100 mg
Konsentri kaporit 0,1 % = = = = 1000 mg/L
100 mL 0,1L
V1.C1 = V2.C2 V1.C1 = V2.C2
0.1000 = 500. C2 1.1000 = 500. C2
C2 = 0 mg/L C2 = 2 mg/L
Perhitungan DPK:
DPK = Dosis BPC – sisa klor BPC Dosis kaporit 65% = Dosis klor x
= 0,32 – 0,09 100
= 0,23mg/Cl₂ 65
Dosis klor = DPK + sisa klor yang diinginkan
100
= 0,23 + 0,5 = 0,73 x
65
= 0,73 mg/Cl₂
= 1,12 mg/L Cl2