MATERI KE - 4
PRAKTIKUM KE-IV
“UJI AMONIA (NH3-N) SAMPEL AIR DENGAN METODE PHENAT”
A. TUJUAN
Mahasiswa dapat melakukan uuji amonia (NH3-N) dalam sampel air dengan menggunakan
metode Phenat
B. METODE
Alat
- UV-Vis Spektrofotometer - Gelas ukur 25mL
- Timbangan analitik - Gelas piala
- Erlenmeyer 50mL - Pipet tetes
- Pipet volumentrik 1.0 mL, 2.0 mL, 3.0 mL - Labu ukur 100, 500, dan 100 mL
4.0 mL, dan 5.0 mL
Bahan
Larutan Fenol (C6H5OH)
Campurkan 11,1 mL fenol yang dicairkan (kadar fenol ≥ 89 % dengan etil alkohol 95%
di dalam labu ukur 100 mL sampai tanda tera dan dihomogenkan.
Catatan : Larutan ini tahan selama 1 minggu
Larutan pengoksidasi
Campur 100 mL larutan alkalin sitrat dengan 25 mL larutan natrium hipoklorit. Larutan
ini harus disiapkan setiap kali sebelum pengujian.
Larutan Induk amonia 1000mg/L
Larutkan 3.819 g NH4Cl (yang suda di keringkan pada 100oC) dalam aquades dan
larutkan hingga 1 L.
Cara Kerja
1) Kalibrasi
Dipipet 0.0 mL; 1 mL; 2 mL; 3 mL; 4 mL, dan 5 mL larutan baku amonia 10 mg N/L dan
masing-masing dimasukkan ke dalam labu ukur 100mL.
Ditambahkan air suling sampai tepat tanda tera sehingga diperoleh kadar amonia 0.0 mg N/L;
0.1 mg N/L; 0.3 mg N/L; 0.5 mg N/L
Alat spektrofotometer dioptimalkan sesuai petunjuk alat untuk pengujian kadar amonia
C. HASIL PENGMATAN
Pengambilan sampel air berasal dari Situ Gintung, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang
Selatan. Pengambian sampel air dilakukan di 5 titik yang berbeda yang mencakup inlet,
outlet, dan daerah pemanfaatan.
0.8
Axis Title
0.6 Series1
0.4 Linear (Series1)
0.2
0
-0.2 0 0.5 1 1.5
Axis Title
D. LAMPIRAN