Anda di halaman 1dari 13

Kondisi Westernisasi Di Kalangan

Masyarakat Indonesia

Oleh : Ibnu Alif Nur Said

SMP TAHFIDZ MAHKOTA AL-HIDAYAH

Jl. Safir Biru Raya Wing 2 Komplek setiabudi Regensi Desa Ciwaruga
Kec. Parongpong Kabupaten Bandung Barat 40559
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul [Kondisi Westernisasi di kalangan Masyarakat Indonesia] ini tepat pada
waktunya.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Bu Aty Widhyastuty, selaku Guru IPS yang telah memberikan tugas
ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada sahabat dan teman teman yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Bandung Barat, 05-Oktober-2023


Penulis

Ibnu Alif Nur said

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................i

DAFTAR ISI .............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................................................1

B. Rumusan Masalah .................................................................................................................1

C. Tujuan....................................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN .............................................................................................................3

A. Pengertian Westernisasi.........................................................................................................3

B. Melestarikan Identitas Nasional ..............................................................................................4

C. Upaya untuk mengatasi gejala atau tindakan westernisasi masyarakat Indonesia………..……..….7

BAB III PENUTUP.......................................................................................................................8

A. Kesimpulan .............................................................................................................................8

B. Saran .....................................................................................................................................8

Daftar Pustaka…………………………………………………………………………….…………….………….……….9

Biodata Penulis……………………………………………………………..……………………………………..………..10

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Westernisasi adalah peniruan atau adopsi budaya Barat di berbagai bidang seperti industri, teknologi,
hukum, politik, gaya hidup, dan ekonomi. Kata Westernisasi berasal dari bahasa Inggris, west berarti barat.
Sementara itu, menurut istilah, kata ini menggambarkan upaya meniru cara hidup orang Eropa Barat atau Amerika.
Pengaruh budaya Barat atau yang dikenal dengan istilah “Westernisasi” telah terlihat jelas dewasa ini.
Dimana pola kehidupan masyarakat semakin hari semakin hanyut dalam pola modernis dengan berkiblat kepada
sistem budaya barat (Westernisasi), yang dianggap sebagai kebudayaan modern atau sebagai alternatif budaya masa
kini. Dan ini terjadi di kalangan remaja, yang begitu rapuh menerima peradaban-peradaban asing sebagai suatu
kebanggaan. Pengaruh budaya ini memang tidak dapat dihindari di zaman yang semakin canggih ini, proses interaksi
antar bangsa�bangsa di dunia melalui pertukaran pelajar atau mahasiswa kunjungan wisatawan dan program lainnya
semakin meningkat hari demi hari. Sedangkan proteksi untuk menghadapi arus pengaruh budaya ini sangat lemah di
masyarakat, sehingga mereka pun mulai meninggalkan jati diri sebagai bangsa yang berbudi luhur, tanpa mengenal
batas�batas ajaran agama dan moralitas budaya.
Berdasarkan pernyataan inilah, penulis membuat makalah ini. Westernisasi inilah yang mengancam
eksistensi kebudayaan nasional.Westernisasi adalah adopsi praktik dan budaya Eropa Barat oleh orang-orang dan
negara-negara di belahan dunia lain, baik melalui paksaan maupun pengaruh. Westernisasi mempengaruhi sebagian
besar dunia selama kolonialisme dan terus menjadi fenomena budaya yang penting sebagai akibat dari globalisasi.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Westernisasi?
2. Bagaimana dampak positif dan negatif westernisasi?
3. Bagaimana upaya untuk mengatasi gejala atau tindakan westernisasi masyarakat Indonesia?
1
C. Tujuan
1. Pembaca mengetahui pengertian Westernisasi
2. Pembaca mengetahui bagaimana dampak positif dan negatif westernisasi.
3. Bagaimana upaya untuk mengatasi gejala atau tindakan westernisasi masyarakat Indonesia

2
BAB II
Pembahasan

A. Pengertian Westernisasi

Kata Westernisasi secara harfiah bermakna “kebarat baratan” berasal dari kata westernize. Keadaan
meniru-niru yang terdapat dalam dunia Barat. Atau dengan kata lain westernisasi menjadikan kita orang Barat yang
berkebudayaan Barat.Koentjaraningrat mengatakan westernisasi itu adalah usaha meniru gaya hidup orang Barat
secara berlebihan, meniru dari segala segi kehidupan baik dari segi fashion, tingkah laku, budaya dan lainnya. di sisi
lain, sikap para peniru yang merendahkan adat, budaya dan bahasa nasional.
Jadi, westernisasi merupakan perbuatan pemujaan yang berlebihan terhadap Barat dengan cara mengadopsi
secara keseluruhan pola kehidupan mereka tanpa ada filter yang menyaringnya. Pola adopsi ini tidak saja terjadi
secara objektif, namun bisa terjadi secara subjektif yaitu interaksi yang lahir dari ide suatu individu, masyarakat atau
bangsa untuk mengambil dan meniru cara-cara orang Barat dalam berbagai dimensi untuk suatu tujuan ke arah
kemajuan.
Proses imperialisme dan kolonialisme dalam waktu yang panjang terjadi di Indonesia memberikan dampak
yang luas dalam kehidupan masyarakat. Diantara dampak itu adalah terjadinya westernisasi dalam segala segi
kehidupan masyarakat Indonesia. Dalam lembaran sejarah Indonesia tidak pernah dijelaskan secara pasti sejak kapan
proses westernisasi ini terjadi. Sebagian para pakar sejarah Islam mengatakan bahwa proses westernisasi ini terjadi
sejak dimulainya kolonialisme dan imperialisme di Indonesia dan dunia Islam lainnya pada abad 19 masehi. Hal dapat
dibenarkan karena pengaruh secara langsung dapat dilakukan oleh Barat terhadap masyarakat Indonesia
terjadi di era itu.
Sementara itu, pengaruh westernisasi di kalangan masyarakat muslim secara umum muncul dalam dua
periode: Pertama, westernisasi muncul ketika Islam di bawah kepemimpinan Abbasiyah II. Hal tersebut disebabkan
bangsa Arab mulai memasuki era kemunduran, baik di bidang politik maupun ekonomi.

3
Selain itu dengan hilangnya sikap zuhud dalam tubuh masyarakat Islam. Kedua, westernisasi muncul di
masa kepemimpinan Turki Usmani ketika terjadi perpecahan di antara khalifah Islam yang memberi peluang
modernisasi westernisasi.
Disamping dua periode di atas, pada dasarnya proses westernisasi sudah lama terjadi melalui interaksi
sarjana Barat dengan sarjana Islam di perguruan-perguruan Arab di Andalusia dan wilayah-wilayah Islam lainnya.
Proses tersebut terjadi melalui penyerapan pendapat-pendapat pemikir Barat atau tenaga westernisasi. Faktor yang
mempengaruhi timbulnya westernisasi di Indonesia secara umum disebabkan oleh faktor informasi dan yang
datangnya melalui audio visual, disamping itu juga melalui kontak sosial terutama sekali di daerah-daerah pusat
industri dan kepariwisataan. Kemajuan-kemajuan yang sangat besar dalam bidang komunikasi menyongsong
timbulnya era informasi secara global, artinya tidak ada satu bangsapun di dunia ini menutup diri dari era informasi.
Kemudian daripada itu, tuntutan perkembangan zaman yang menghendaki pola kehidupan yang lebih maju dari segala
segi kehidupan, mengakibatkan perubahan perubahan di sektor ekonomi dan sistem sosial budaya masyarakat.
Namun, yang sangat mengkhawatirkan adalah perubahan sistem sosial budaya ini cenderung ke barat-baratan atau
westernisasi.
Pengaruh tersebut terjadi di masyarakat secara nyata saat ini dalam berbagai bidang kehidupan di
antaranya yaitu; Pengaruh Ilmu dan Teknologi, Ilmu pengetahuan dan Teknologi mempunyai peranan penting dalam
kehidupan dewasa ini, suatu bangsa akan maju dan berkembang jika memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi yang
mumpuni. Perkembangan ilmu pengetahuan ini terjadi dalam berbagai sektor industri, mulai dari
pertanian, pertahanan, ekonomi, kedokteran, dan lain sebagainya.
Perkembangan ilmu dan teknologi di dunia Barat terjadi dengan begitu pesatnya, kadang-kadang jauh
melampaui nilai manfaat dan kegunaannya bahkan nilai kemanusiaan dan lingkungan. Penciptaan industri batu bara
dan perminyakan dengan mengabaikan kerusakan lingkungan, penemuan-penemuan di bidang militer seperti bom
atom berdampak sangat luas tidak saja terhadap manusia itu sendiri tetapi juga terhadap lingkungan.

B. Dampak Positif dan Negatif Westernisasi


Westernisasi memiliki dampak positif dan negatif di dalam kehidupan manusia. Adapun dampak positif dari
westernisasi adalah sebagai berikut :

4
1. Mengubah perubahan masyarakat dalam penguasaan teknologi dan ilmu pengetahuan.

Sumber: https://brainly.co.id/tugas/38146251, diakses pada tanggal 19 Oktober 2023

2. Adanya akulturasi budaya, sehingga masyarakat bisa memahami budaya baru serta menerapkan hal positif.

Sumber: https://mamikos.com/info/contoh-akulturasi-budaya-dalam-kehidupan-pljr/

5
3. Pemakaian bahasa-bahasa asing dalam komunikasi bermanfaat untuk menambah wawasan.

Sumber:
https://rencanamu.id/post/life/how-to/5-kesalahan-paling-umum-dalam-belajar-bahasa-asing-yang-bisa-membuat-kamu-demotivasi

4. Masyarakat mendapatkan ide baru untuk kemajuan IPTEK.

Selain memberikan dampak positif, westernisasi juga memberikan dampak negatif, adapun dampak negatif
yang ditimbulkan dari westernisasi adalah :

1. Berkurangnya jiwa nasionalisme.


2. Masuknya paham barat yang bisa merusak moral bangsa.
3. Gaya hidup masyarakat lebih konsumtif.
4. Lebih menyukai segala sesuatu yang sifatnya instan.
5. Kurangnya semangat mencintai budaya sendiri.
6. Konsep liberalisme yang dianut budaya barat berbeda dengan budaya nasional.
7. Terjadi perubahan perilaku masyarakat lebih bersikap individualis dan lunturnya jiwa kekeluargaan. Adanya
perilaku menyimpang yang tidak sesuai dengan norma Indonesia.

6
C. C. Upaya untuk mengatasi gejala atau tindakan westernisasi masyarakat Indonesia

Westernisasi berdampak positif dan negatif pada masyarakat. Ada cara mengatasi adopsi budaya barat yang
bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari seperti:
1. Menyaring budaya asing yang sifatnya positif sesuai dengan norma dan agama di Indonesia.
2. Menumbuhkan semangat nasionalisme.
3. Tetap berpegang teguh untuk mengamalkan sila-sila dalam Pancasila di kehidupan sehari-hari.
4. Menguasai perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan untuk bekal ke depan. Lebih memilih membeli dan
memakai produk dalam negeri.
5. Mempromosikan produk dalam negeri. Tidak mengikuti budaya bebas gaya barat.

7
BAB III
Penutup

A. Kesimpulan
westernisasi merupakan perbuatan pemujaan yang berlebihan terhadap Barat dengan cara mengadopsi
secara keseluruhan pola kehidupan mereka tanpa ada filter yang menyaringnya.Westernisasi memiliki dampak positif
dan negatif contohnya dampak positif Mengubah perubahan masyarakat dalam penguasaan teknologi dan ilmu
pengetahuan. Pemakaian bahasa-bahasa asing dalam komunikasi bermanfaat untuk menambah wawasan.
Contoh dampak negatif Lebih menyukai segala sesuatu yang sifatnya instan. Kurangnya semangat mencintai
budaya sendiri. Westernisasi ini dapat diupayakan dengan Mempromosikan produk dalam negeri. Tidak mengikuti
budaya bebas gaya barat, Tetap berpegang teguh untuk mengamalkan sila-sila dalam Pancasila di kehidupan
sehari-hari, dan Menumbuhkan semangat nasionalisme yang tinggi. Cintai Produk lokal negara dengan tidak
mengikuti adat budaya luar.

B. Saran
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang bersifat membangun kekreatifan selalu saya harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan makalah saya.
Dan semoga makalah ini dapat dijadikan sebagai sarana yang pembelajaran atau pengetahuan dapat mendorong
Pelajar/maupun masyarakat untuk bisa berfikir aktif dan kreatif. Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan dan
saya ucapkan terima kasih untuk teman-teman dan guru-guru yang memberi saran pada saya dan telah membantu
menyelesaikan makalah ini dengan sarannya. Sekian dan terimakasih.
8
DAFTAR PUSTAKA

https://katadata.co.id/safrezi/berita/61d6908814fff/pengertian-westernisasi-dampak-dan-contohnya

9
Biodata penulis

Nama : Ibnu Alif Nur Said


Tempat, Tanggal lahir : Brebes, 02-08-2009
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Anak ke : 1 (Satu)
Agama : Islam
Alamat : Brebes, kec.Paguyangan, Desa Wanatirta Dk.Kedawung Rt 15/03
Pendidikan Formal : Tk Perintis = Lulus
Sd wanatirta 02 = Lulus
Mts Nurul Huda Nu Pesanggrahan → Smpt Mahkota Al-Hidayah Boarding School : Sekarang
Pengalaman Organisasi : Osis Mts Nurul Huda Nu Pesanggrahan
Dewan Penggalang Mts Nurul Huda Nu Pesanggrahan
Ketua Kelas Mts Nurul huda nu pesanggrahan kelas 8C
Ketua kelas Smpt Mahkota Al-Hidayah Kelas 9
Bagian Bahasa Pondok Pesantren Mahkota Al-Hidayah
Bagian Olahraga Pondok Pesantren Mahkota Al-Hidayah
Ketua Kamar Pondok Pesantren Mahkota Al-Hidayah

10

Anda mungkin juga menyukai