Anda di halaman 1dari 2

KONSEP PENDIDIKAN ISLAM IDEAL

Dosen Pengampu : Dr. Nashruddin Syarif, S.S, M.Pd.I


Oleh : AAD ( 23060001)
A. Pendahuluan

Islam sejak awal kemunculannya telah memperlihatkan pentingnya pendidikan bagi


kehidupan manusia. ayat pertama yang diterima Nabi Muhammad adalah Iqra’ yang
mengandung pesan tentang perintah memberdayakan potensi akal yang dimiliki manusia,
dan itu merupakan inti pendidikan dalam Islam. sehingga perlu dibentuk konsep pendidikan
Islam yang ideal yang dapat menyesuaikan terhadap perkembangan zaman dengan tanpa
melupakan nilai-nilai keagamaan Islam dalam dunia pendidikan misalnya, menunjukkan
bukti bahwa setiap tahap kemajuan ilmu dan teknologi canggih, selalu membawa perubahan
sosial yang sepadan atau bahkan lebih besar dari pada perkiraan atau peramalan mereka.
Dampak positif dan negatifnya terhadap kehidupan manusia kadang-kadang tidak dapat lagi
dikontrol atau diarahkan oleh lembaga- lembaga sosial dan kultural atau moral yang sengaja
dibangun oleh masyarakat seperti sekolah.

B. Konsep Pendidikan Agama islam Ideal


Konsep tualisasikan kedalam system nilai yang mengacu kepada tuntutan baru, maka
pendidikan Islam akan bangkit kembali. Pendidikan baru dari berbagai disiplin keilmuan
yang dilakukan sangat diperlukan untuk mendorong pendidikan islam yang mampu
menghadapi masyarakat teknologi masa depan yang makin teknologis. Barangsiapa
menguasai iptek, maka ia akan dipertahankan dengan system pendidikannya di masa depan.
Beberapa ahli perencanaan kependidikan masa depan telah mengidentifikasikan krisis
pendidikan yang bersumber dari krisis orientasi masyarakat masa kini, dapat pula dijadikan
wawasan perubahan system pendidikan Islam, yang mencakup fenomena-fenomena antara
lain sebagai berikut:
1. Krisis nilai-nilai. Krisis nilai berkaitan dengan masalah sikap menilai sesuatu perbuatan
tentang baik dan buruk, pantas dan tidak pantas, benar dan salah, dan hal-hal lain yang
menyangkut perilaku etis individual dan sosial. Sikap penilaian yang dahulu diterapkan
sebagai “benar, baik, sopan, atau salah, buruk, tak sopan” mengalami perubahan drastis
menjadi ditoleransi, sekurang-kurangnya tak diacuhkan orang;
2. Krisis Konsep tentang kesepakatan arti hidup yang baik. Masyarakat mulai mengubah
pandangan tentang cara hidup bermasyarakat yang baik dalam bidang ekonomi, politik,
kemasyarakatan, dan implikasinya terhadap kehidupan individual. Nilai- nilai apa
yang dijadikan ukuran, menjadi kabur. Sekolah yang menjadikan cermin idealitas
masyarakat, risau tentang adanya kekaburan konsep tersebut, sehingga sulit untuk
dipantulkan ke dalam program-program kependidikan. Kalau mau mengambil konsep
etika Islam, sekolah kita tidak akan mengalami kesulitan dalam melaksanakan tugas
dan fungsinya sebagai sarana pembudidayaan manusia;
3. Adanya kesenjangan kredibilitas. Dalam masyarakat manusia saat ini dirasakan adanya
erosi kepercayaan di kalangan kelompok penguasa dan penanggung jawab social. Di
kalangan orang tua, guru, penegak hukuim dan sebagainya mengalami keguncangan
jiwa, mulai diremehkan orang yang semestinya manaati atau mengikuti petuahnya
Pendidikan Agama Islam meru- pakan pendidikan yang berkesadaran dan bertujuan,
Allah telah menyusun landasan pendidikan yang jelas bagi seluruh umat manusia
melalui Syariat Islam, termasuk tentang tujuan pendidikan agama Islam.
C. Komponen Penunjang Pendidikan Islam Yang Ideal
1. Keluarga
Dalam pandangan Islam, keluarga merupakan gerbang utama dan pertama yang membukakan
pengetahuan atas segala sesuatu yang dipahami oleh anak-anak. Keluarga-lah yang memiliki
andil besar dalam menanamkan prinsip-prinsip keimanan yang kokoh sebagai dasar bagi si
anak untuk menjalani aktivitas hidupnya. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda :
“Setiap anak dilahirkan atas fitrah. Maka kedua orangtuanyalah yang menjadikan anak itu
beragama Yahudi, Nasrani, atau Majusi.” (HR. Bukhari)
2. Masyarakat
Pendidikan generasi merupakan aktivitas yang berkelanjutan tanpa akhir dan sepanjang hayat
manusia. Oleh karena itu, pola pendidikan Islam tidak berhenti dan terbatas pada pendidikan
formal (sekolah), namun justru pendidikan generasi Islami yang bersifat non formal di tengah
masyarakat harus beratmosfer Islam pula.
3. Madrasah/Sekolah/Lembaga Pendidikan
Tempat untuk mengkaji keilmuan lebih intensif dan sistematis terletak pada Madrasah.
Semasa Rasulullah SAW, masjid-masjid yang didirikan kaum muslimin menjadi lembaga
pendidikan formal bagi semua manusia.
4. Negara
Negara sebagai pilar penopang bisa mewujudkan pola pendidikan Islami akan lebih optimal,
efektif dan sempurna jika didukung dengan semua kebijakan yang dikeluarkan terhadap
aspek kehidupan ini berlandaskan syari’at Islam.
D. Peran Masyarakat Sebagai Pendukung Pendidikan Islam
Pendidikan Islam penuh dengan nilai insaniah dan ilahiyah. Agama Islam adalah sumber
akhlak, kedudukan akhlak sangatlah penting sebagai pelengkap dalam menjalankan fungsi
kemanusiaan di bumi. Pendidikan merupakan proses pembinaan akhlak pada jiwa.
Meletakkan nilai-nilai moral pada anak didik harus diutamakan. Nilai-nilai ketuhanan harus
dikedepankan, pendidikan Islam haruslah memperhatikan pendidikan akhlak atau nilai dalam
setiap pelajaran dari tingkat dasar sampai tingkat tertinggi dan mengutamakan fadhilah dan
sendi moral yang sempurna.
E. Kesimpulan
Konsep pendidikan Islam adalah bersumber dari hablum min Allah (hubungan dengan Allah)
dan hablum min al-nas (hubungan dengan sesama manusia) dan hablum min al-alam
(hubungan dengan manusia dengan alam sekitar) yang selanjutnya berkembang ke berbagai
teori yang ada seperti sekarang ini. Inprirasi dasar yaitu berasal dari al-Qur’an dan al-Hadis.

DAFTAR PUSTAKA
Arifin, M. Kapita Selekta Pendidikan (Islam dan Umum). Jakarta: Bumi Aksara, 1991.
Arifin, Syamsul. dkk. Spiritualitas Islam dan Peradaban Masa Depan, Yogyakarta: Si Press,
1996.
Barzinji, Jamal. Sejarah Islamisasi Ilmu Pengetahuan. Malang: Universitas Muhammadiyah,
1996.
Nata, Abudin. Sejarah Pendidikan Islam Pada Periode Klasik dan Pertengahan. Jakarta:
RajaGrafindo Persada, 2004.
Zuhairini, dkk, Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 1995.

Anda mungkin juga menyukai