Anda di halaman 1dari 10

CRITICAL JURNAL REVIEW

ANALISIS MANAJEMEN MUTU PADA INDUSTRI GARMENT :

NARRATIVE LITERATURE REVIEW

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah : E-Bussines

Dosen Pengampu :

Nuri Aslami, M.Si

Disusun Oleh :

NAMA : ADELIA AYU ARMAYA


NIM : 0506212057
KELAS : MANAJEMEN 5 A

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Critical
Jurnal Review yang berjudul “Analisis Manajemen Mutu Pada Industri Garment :
Narrative Literature Review” ini tepat pada waktunya. Critical Jurnal Review ini
dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Sistem Manajemen Mutu.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tugas ini masih terdapat banyak
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
kritik serta saran yang membangun guna menyempurnakan tugas ini dan dapat
menjadi acuan dalam penyusunan tugas-tugas selanjutnya.
Penulis juga memohon maaf apabila dalam penulisan tugas ini terdapat
kesalahan pengetikan dan kekeliruan sehingga membingungkan pembaca dalam
memahami maksud penulis.

Medan, Desember 2023

Adelia Ayu Armaya

i
BAB I
PENGANTAR

Jurnal ilmiah adalah majalah publikasi yang memuat sumber data dan informasi
ilmiah yang dijadikan dasar dalam penyusunan KTI (Karya Tulis Ilmiah) seperti
jurnal penelitian ilmiah adalah tulisan yang mengandung data dan informasi yang
memajukan iptek serta ditulis sesuai kaidah-kaidah ilmiah.
Tugas critical jurnal review adalah proses mengevaluasi dan menganalisis
secara menyeluruh sebuah jurnal ilmiah. Critical jurnal review bertujuan untuk
memberikan penilaian yang objektif dan komprehensif terhadap jurnal tersebut,
termasuk kelebihan, kekurangan, dan implikasinya. Critical jurnal review memiliki
beberapa manfaat, yaitu:

 Membantu pembaca untuk memahami isi jurnal secara lebih mendalam.

 Menemukan kelemahan dan kekurangan dalam jurnal, sehingga dapat


diperbaiki di masa mendatang.

 Mengidentifikasi penelitian lanjutan yang dapat dilakukan berdasarkan hasil


penelitian dalam jurnal tersebut.

Tinjauan kritis jurnal dapat dilakukan oleh siapa saja, baik mahasiswa, peneliti,
maupun profesional. Namun, untuk menghasilkan tinjauan kritis jurnal yang
berkualitas, diperlukan pemahaman yang mendalam tentang bidang penelitian yang
dibahas dalam jurnal tersebut.

Dalam Critical Jurnal Review pada sebuah jurnal penelitian ilmiah terlebih
dahulu kita membaca secara keseluruhan dari isi jurnal dan selanjutnya menuliskan
kembali dengan bahasa sendiri dari isi jurnal tersebut.

1
BAB II
RINGKASAN ISI JURNAL

2.1 Identitas Jurnal

Judul
Analisis Manajemen Mutu Pada Industri Garment :
Narrative Literature Review
Jurnal Journal Of Information Systems And Management
Download https://jisma.org/index.php/jisma/article/view/375
Volume Vol. 2 No. 3

ISSN e-ISSN : 2829-6591


Tahun 2023
Penulis Rizky Fathia Della Khoirunisa, Ragita Octavia
Reviewer Adelia Ayu Armaya
Tanggal 20 Desember 2023

2.2 Ringkasan Jurnal

Pada jurnal yang berjudul Analisis Manajemen Mutu Pada Industri Garment :
Narrative Literature Review membahas tentang Pengendalian kualitas yang sangat
penting dalam memproduksi suatu barang untuk menjaga kestabilan kualitas hasil
produksi dan sebagai salah satu upaya untuk menemukan faktor-faktor yang tidak
diharapkan yang menyebabkan kurang lancarnya fungsi suatu proses produksi
sehingga apabila terjadi gangguan dapat dilakukan tindakan perbaikan. dapat segera
diambil sebelum terdapat terlalu banyak produk yang tidak sesuai. dengan produksi.
Proses pengendalian produksi garmen biasanya dilakukan dengan memeriksa seluruh
departemen guna meminimalisir cacat produksi. Hasil dari kegiatan ini adalah
diterapkannya pengendalian mutu pada setiap kegiatan produksi pakaian mulai dari
pengadaan bahan baku hingga kegiatan finishing. Dengan diterapkannya manajemen
mutu dan pengendalian mutu pada setiap kegiatan produksi pada usaha garmen
diharapkan dapat meminimalisir gangguan atau cacat produk sehingga produk yang
dihasilkan dapat sesuai dengan permintaan konsumen

2
BAB III

KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN JURNAL

3.1 Keunggulan Jurnal

Pada jurnal Analisis Manajemen Mutu Pada Industri Garment : Narrative


Literature Review memiliki beberapa keunggulan yaitu dimana pada pendahuluan
dijelaskannnya secara rinci tentang usaha garment.
Keunggulan lainnya pada poin pembahasan metode dijelaskan metode yang
digunakan peneliti serta membuat table artikel jurnal apa saja yang direview yang
menjadi sumber rujukan penulis untuk penelitiannya. Pada poin hasil dan
pembahasan dijelakan secara lengkap tentang usaha garment.
Jurnal ini juga menggunkan bahaya yang mudah dimengerti oleh para pembaca
sehingga pembaca dapat memahami dengan mudah
.
3.2 Kelemahan Jurnal

Kelemahan pada jurnal Analisis Manajemen Mutu Pada Industri Garment :


Narrative Literature Review yaitu abstrak yang hanya menggunakan Bahasa inggris
saja sehingga pembaca sulit dalam pemahaman, lalu pada poin abstrak juga
kurangnya penjelasan mengenai metode yang diiigunakan peneliti dan hasil serta
kesimpulan yang didapatkan oleh peneliti.

3
BAB IV
IMPLIKASI

4.1 Analisis Mahasiswa

Pada jurnal Analisis Manajemen Mutu Pada Industri Garment : Narrative


Literature Review sangat bagus dari segi pembahasan yang dipaparkan oleh peneliti
yang bertujuan untuk penerapan pengendalian mutu pada setiap kegiatan produksi
pakaian mulai dari pengadaan bahan baku hingga kegiatan finishing. Dengan
diterapkannya manajemen mutu dan pengendalian mutu pada setiap kegiatan
produksi pada usaha garmen diharapkan dapat meminimalisir gangguan atau cacat
produk sehingga produk yang dihasilkan dapat sesuai dengan permintaan konsumen.

4
BAB V
KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Dengan adanya penjelasan dalam jurnal tersebut berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan diperoleh kesimpulan tentang:
 Pengetahuan tentang pengendalian mutu pada usaha garment sudah baik
yaitu dengan pengecekkan setiap aktivitas, hanya saja perlunya perhatian
lebih dalam usaha garment dalam menhgasilkan produk yang berkualitas
 Pengendalian kualitas yang perlu di terapkan pada usaha Garmen di
Pademangan timur adalah pengendalian (countrol) yang dilakukan
oleh pihak quality control, pada setiap kegiatan produksi seperti :
Quality Control (QC) pada Bahan Baku/Kain (Fabric) sampai dengan
Quality Control akhir (Final Inspection) untuk menjaga kestabilan mutu
hasil produksi dan sebagai salah satu usaha untuk menemukan faktor-
faktor terduga yang menyebabkan kurang lancarnya fungsi dalam
proses suatu produksi sehingga bila terjadi gangguan dapat segera
dilakukan tindakan pembetulan sebelum terlalu banyak produk yang tidak
sesuai dengan produksi.
 Pengendalian yang baik adalah pengendalian mutu yang dilakukan secara
bertahap dari mulai bahan baku sampai dengan finishing, serta
dilakukan pengendalian keseluruhan atau pengendalian akhir sehingga
dapat menghasilhan produk yang mutu kualitasnyadapat diterima oleh
pembeli.Diharapkan usaha Garment memperhatikannya. Hendaknya
lebih menekankan kepada karyawan untuk dapat memperhatikan
kebersihan lingkungan dan alat yang digunakan terutama pada mesin
jahit yang digunakan supaya pelumas mesin dan debu atau tanah, tidak
banyak mengotori kain yang digunakan. Penyebab-penyebab
ketidaksesuaian pada proses produksi garment dapat diantisipasi
dengan cara memperketat seleksi karyawan yang bekerja sesuai dengan
5
keahliaan dan memberikan pengarahan pada karyawan terutama pada
operator mesin jahit agar lebih memperhatikan dan berhati-hati.

6
DAFTAR PUSTAKA

Della Khoirunisa, R. F., & Octavia, R. (2023). Analisis Manajemen Mutu pada Industri
Garment: Narrative Literature Review. Journal of Information Systems and Management
(JISMA), 2(3), 57-64.

7
8

Anda mungkin juga menyukai