Anda di halaman 1dari 2

Psikologi Kebencanaan

Nama: Aldityan Nugraha Saputra


Nim: 20131515
Fakultas: Psikologi

1. Psikologi bencana adalah studi bidang psikologi yang mengkaji tentang dampak
psikologis dari bencana dan intervensi psikologis yang dapat dilakukan untuk
memulihkan keadaan psikologis seseorang yang mengalami suatu bencana. Apalagi
indonesia termasuk negara yang memang tidak asing lagi dengan banyak nya
bencana mulai bencana alam hingga bencana sosial, dengan itu psikologi sebagai
ilmu yang mempelajari proses mental dan kognitif manusia juga mempunyai kajian
dalam hal psikologi bencana.

2. Total bencana yang terjadi di indonesia di tahun 2021 berjumlah 429 bencana. Oleh
karena itu psikolog berperan penting dalam kondisi ini terutama untuk mengatasi
kondisi mental masyarakat pasca bencana. Dengan itu terbentuk lah yang namanya
PFA(Psychological First Aid) Yang bertujuan untuk melakukan pendeketan modular
untuk membantu anak-anak, remaja hingga dewasa yang terkena bencana

3. Pertolongan pertama psikologis, atau biasa yang disebut sebagai PFA (Psychological
First Aid) merupakan serangkaian tindakan yang diberikan guna membantu
menguatkan mental seseorang yang mengalami krisis (WHO, 2009). Pengertian dari
peristiwa krisis itu sendiri memiliki pandangan yang berbeda bagi setiap individu. Hal
ini dikarenakan krisis merupakan insiden yang memberikan dampak tekanan dan
pengalaman traumatis pada korbannya. Krisis terjadi berdasarkan penilaian masing-
masing individu terhadap suatu peristiwa sehingga tidak bisa disamaratakan.
4. - Pertolongan Pertama Psikologis mencakup teknik pengumpulan informasi dasar
untuk membantu spesialis kesehatan mental melakukan penilaian cepat terhadap
kekhawatiran dan kebutuhan para penyintas dan untuk menyesuaikan intervensi
dengan cara yang fleksibel.

- Pertolongan Pertama Psikologis bergantung pada strategi yang telah teruji di


lapangan dan berdasarkan bukti yang dapat diberikan dalam berbagai situasi
bencana.

- Pertolongan Pertama Psikologis menekankan intervensi yang sesuai dengan


perkembangan dan budaya bagi para penyintas dari berbagai usia dan latar
belakang.
- Pertolongan Pertama Psikologis mencakup penggunaan materi yang memberikan
informasi penting bagi remaja, dewasa, dan keluarga untuk digunakan selama masa
pemulihan dalam menghadapi reaksi dan kesulitan pascabencana.

5. Dukungan sosial adalah informasi atau umpan balik dari orang lain yang
menunjukkan bahwa seseorang dicintai dan diperhatikan, dihargai, dan dihormati,
serta dilibatkan dalam jaringan komunikasi dan kewajiban yang timbal balik.

Ada 4 bentuk dukungan sosial yang umum:

Emotional support

Pemberian empati, perhatian, kasih sayang, cinta, kepercayaan, penerimaan,


keintiman, dorongan, atau kepedulian. Intinya melibatkan kehangatan dan
pengasuhan sebagai sumber dari dukungan sosial. Memberikan dukungan emosional
bertujuan agar sang peneriman dukungan merasakan bahwa dirinya berharga.
Dukungan ini juga disebut sebagai "esteem support" atau "appraisal support."

Tangible support

Pemberian bantuan keuangan, barang, ataupun layanan Disebut juga "instrumental


support", bentuk dukungan ini menggunakan materi untuk memberikan bantuan
secara nyata (fisik) dan langsung kepada yang membutuhkan.

Informational support

Pemberian nasihat, tuntunan, anjuran, atau informasi berguna bagi seseorang. Jenis
informasi ini dapat menyelesaikan masalah orang lain

Companionship support

Jenis dukungan yang memberikan perasaan diterima menjadi bagian suatu kelompok
dan rasa kebersamaan (disebut juga "belonging support").Ini berupa menghadirkan
teman untuk melakukan aktivitas sosial

Anda mungkin juga menyukai