MAKALAH
OLEH
NAMA 1 : TRI WULANDARI 2220050029
NAMA 2 : FREDDY J. P. SIMANJUNTAK 2220050036
MAGISTER AKUNTANSI
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
MEDAN
2023
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
sosial yang akan timbul oleh perusahaan dalam melakukan operasi perusahaan,
seperti adanya pembuangan limbah di sungai, polusi udara, jalan rusak, jembatan
rusak, dll yang dapat mengakibatkan dampak negatif kepada masyarakat yang ada
berwirausaha terutama bagi usaha kecil menengah di sekitar unit usaha serta
sebagai institusi sosial. Akibat dari kenyataan tersebut mendorong lembaga atau
jawab yang akan ditujukan untuk sosial maupun lingkungan sekitar. Konsep dan
(CSR).
juga untuk orang lain di luar perusahaan seperti lingkungan, masyarakat, pekerja
1
dan komunitas lokal (Cahya 2022 dalam Afriani dkk 2023). CSR adalah konsep
yang menangani masalah ekonomi, sosial, dan lingkungan (Sinaga 2019 dalam
Afriani dkk 2023). Dimana CSR juga merupakan suatu bentuk kegiatan komitmen
hukum dan tata tertib, seperti keharusan membayar pajak atau kewajiban
2021 dalam Afriani dkk 2023). Kemudian Corporate Social Responsibility (CSR)
Kemudian dunia usaha saat ini mengalami perkembangan yang positif, dimana
perusahaan tidak hanya fokus mencari laba semata, akan tetapi juga memperhatikan
Perseroan Terbatas Pasal 1 ayat 3, adalah komitmen perseroan untuk berperan serta
kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi perseroan sendiri, komunitas
(Assyafar 2023).
2
Corporate Social Responsibility/CSR merupakan elemen jangka panjang
dari strategi bisnis perusahaan. Tanggung Jawab Sosial atau Corporate Social
aspek operasi perusahaan, seperti produk dan keselamatan kerja. CSR tidak hanya
berlaku untuk konsep dukungan keuangan untuk lingkungan sosial, tetapi juga
hubungan yang baik dengan pemasok. Tanggung jawab sosial perusahaan positif
2023).
dapat didorong oleh berbagai faktor. Ada perusahaan yang memfokuskan CSR
3
dilakukan maka dapat diberikan sanksi administrasi berupa peringatan tertulis,
dan/atau fasilitas penanaman modal (Pasal 34 ayat (1) UU No. 25 Tahun 2007).
jawab yang melekat pada setiap perusahaan penanaman modal untuk tetap
menciptakan hubungan yang serasi, seimbang, dan sesuai dengan lingkungan, nilai,
dan Anizar (2020) sementara CSR telah menjadi pusat perhatian di sektor akademik
di Indonesia?
4
Adapun tujuan dari makalah ini adalah
2. Untuk mencari tahu mengapa masih ada perusahaan yang belum menerapkan
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
ekonomi, sosial dan lingkungan (triple botton line) dalam rangka mencapai tujuan
kaitannya dengan waktu luang dan kehidupan sehari-hari karena konsumen dan
anggota masyarakat umum memiliki ekspektasi yang lebih tinggi mengenai produk
dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan yang bersangkutan, strategi ini berpotensi
memperkuat reputasi perusahaan (Masrunik dkk 2021 dalam Afriani dkk 2023).
CSR adalah komponen tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang mencakup
berbagai kegiatan dan berbagai dampak negatif. Dampak negatif yang terakhir
digunakan oleh individu yang ditahan oleh karyawan,oleh karena itu, perusahaan
tetapi juga mmperhatikan keadaan lingkungan sosial dimana perusahaan itu berdiri.
6
dan tenaga kerja. Kemudian salah satu kunci eksistensi CSR adalah isu tentang
perusahaan itu sendiri. Dalam pasal, pemangku kepentingan yang disebutkan dalam
pasal ini adalah entitas yang berkepentingan dengan keberadaan perusahaan yang
perusahaan Dan sebagai kombinasi dari kebutuhan, faktor internal dan eksternal.
pertimbangan perusahaan untuk melakukan kegiatan CSR, antara lain, secara luas
didasarkan pada:
konflik social.
Program CSR ini sebenarnya memiliki tujuan. Tujuan yang paling objektif adalah
7
memberikan dampak positif bagi lingkungan dan melibatkan masyarakat. Tujuan
CSR adalah :
perusahaan;
f) Potensi biaya (CSR akan mengurangi jumlah pajak yang dibayarkan ole
perusahaan);
Manfaat yang dapat dirasakan dari adanya kegiatan maupun aktivitas CSR
dapat dibagi menjadi dua sektor, yaitu manfaat CSR yang dirasakan oleh
(https://lindungihutan.com/blog/pengertian-csr-menurut-para-ahli/)
2. Mengurangi terjadinya krisis internal maupun eksternal yang akan dialami oleh
perusahaan
8
5. Memberikan persepsi dan pandangan yang positif sebagai perusahaan yang
umum.
akses terhadap pendidikan melalui pemberian beasiswa untuk anak tidak mampu
di wilayah perusahaan
Menurut Raharjo (Aqiela dkk 2018 dalam Mayasari 2023): Terdapat tiga
kata lain perusahaan memberikan apa yang ingin perusahaan berikan sebagai
bantuan
9
3. Community Empowerment, merupakan implementasi CSR yang menjadikan
Terdapat tiga tingkat kegiatan program CSR (Aqiela dkk 2018 dalam
secara parsial
10
BAB III
atau public affair manager atau menjadi bagian dari tugas pejabat public relation.
instansi pemerintah, universitas atau media massa, baik dalam mengelola dana
didirikan untuk tujuan sosial tertentu. Dibandingkan dengan model lainnya, pola
ini lebih berorientasi pada pemberian hibah perusahaan yang bersifat “hibah
11
oleh perusahaan-perusahaan yang mendukungnya secara pro aktif mencari mitra
dalam dan diluar perusahaan, harus mengandung sistem governance yang baik,
pemerintahan)
oleh Safitri dkk (2023) dalam menjalankan kegiatan bisnis yang dilakukan oleh
Unilever, perusahaan ini memiliki tager yang besar dalam menjalankan sistem
meningkatkan taraf kehidupan bagi jutaan hingga miliaran orang yang ada di
seluruh dunia. Adapun beberapa sasaran yang dilakukan oleh Unilever pada sistem
terhadap taraf hidup, yang ramah terhadap lingkungan, pilar dalam upaya perbaikan
12
Keberhasilan implementasi juga ditemukan pada penilitian yang dilakukan
kebutuhan yang benar-benar diperlukan oleh masyarakat. Dalam hal ini perusahaan
masyarakat perlukan sesuai dengan hasil asesmen yaitu dengan membangun tempat
akibat satwa liar yang masuk ke pemukiman warga yang relatif tinggi.
Pada beberapa kasus satwa liar ini sampai menyerang ternak warga dan
buaya menyerang manusia karena itu sangat dibutuhkan sekali tempat transit
sementara beserta peralatan yang dibutuhkan agar masyarakat hidup dengan aman
dan satwa liar juga tergaja dari kepunahan. Dalam hal ini PT. Pertamina melihat
bahwa program konservasi satwa liar ini adalah program CSR yang saat ini paling
satwa liar ini dilakukan oleh PT Pertamina bekerjasama dengan Balai Konservasi
Responsibility (CSR)
sehingga perusahaan tidak menerapkan CSR, antara lain masalah biaya yang belum
13
bentuk kegiatan. Selanjutnya masalah perizinan dan regulasi, serta kurangnya
lapangan. Lebih lanjut masih banyaknya oknum yang melakukan pungutan liar di
dan Anizar (2020) menjelaskan bahwa belum adanya penerapan CSR secara khusus
oleh PT. Tarungin Bina Mitra yang selama ini perusahaanhanya mengeluarkan
perusahaan seperti kegiatan rutin buka puasa, sumbangan yang sifatnya insidentil
serta kegiatan hari besar nasional yang bersifat proposal. Sedangkan untuk kegiatan
(masyarakat yang lokasi tempat tinggal berdekatan dengan lokasi perusahaan) saat
ini belum diterapkan sepenuhnya, seperti kegiatan bidang kesehatan sunatan masal,
operasi bibir sumbing dll, serta bidang ekonomi kerakyatan seperti pelatihan
beternak dll.
14
Pembangunan selaku lembaga teknis belum maksimal mensosialisasikan kebijakan
melaksanakan isi dari program yang dimaksud sehingga tujuan dari kebijakan
tersebut dapat terlaksana dengan baik (Said 2018). Dalam proses implementasi
program tanggung jawab sosial proses komunikasi belum berjalan dengan baik. Hal
15
BAB IV
4.1. Kesimpulan
dengan baik adalah perusahaan besar dan perusahaan multi nasional corporate.
mata masyarakat luas, yang berdampak pada kelangsungan bisnis perusahaan. CSR
perusahaan mudah dikenal oleh masyarakat luas dan tentunya perusahaan juga
4.2. Saran
Responsibility (CSR) dengan baik, sebaiknya diberikan tindakan yang lebih tegas
lagi agar tercapainya manfaat dan tujuan Corporate Social Responsibility (CSR)
yang akan dirasakan oleh perusahaan dan masyarakat. Untuk perusahaan yang telah
16
dan memperbanyak kegiatan yang akan tepat sasaran sesuai dengan karakteristik
17
DAFTAR PUSTAKA
Afriani, A., Antong, A., &Amp; Usman, H. (2023). Implementasi Corporate Social
Responsibility (CSR) Dalam Meningkatkan Citra Perusahaan Di Mata
Masyarakat Pada Pt Pratomo Putra Teknik Palopo. Jurnal Riset Terapan
Akuntansi, 7(1), 16-26.
Al Assyafar, A. (2023). Pertanggungjawaban Sosial Perseroan Terbatas Corporate
Social Responsibility (CSR). Jurnal Risalah Kenotariatan, 4(1).
Anastasia, M., & Anizar, S. (2022). Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban
Sosial Corporate Social Responsibility Pada PT. Tarungin Bina Mitra. Owner:
Riset dan Jurnal Akuntansi, 6(3), 2526-2533.
Hardi, A. S. I. P. (2023). Implementasi Kebijakan Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan (Corporate Social Responsibility) Di Kabupaten Badung Provinsi
Bali (Studi Pada Pt Angkasa Pura I Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Dan Pt
Aqua Investama Mambal). Jurnal Ilmu Pemerintahan Suara Khatulistiwa,
8(1), 12-28.
Mayasari, S. (2023). Implementasi Corporate Social Responsibility Pt. Pertamina
Dalam Mendukung Konservasi Sumber Daya Alam Di Minangkabau.
Dialektika Komunika: Jurnal Kajian Komunikasi dan Pembangunan Daerah,
11(1), 42-50.
Putra, E. Y., Safitri, D., Shintia, Y., Putri, T. F., Amanda, X., Tazkia, P., &
Amada, S. N. (2023). Analisa Corporate Social Responsibility pada PT
Unilever Indonesia pada Bisnis Internasional di Indonesia. Jurnal Publikasi
Ilmu Manajemen, 2(2), 178-189.
18