ACARA IV
Oleh:
Muhamad Ridho Ilham At’tamimi
C1K022046
5
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MATARAM
2023
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Menyetujui:
Tanggal ACC :
iii
DAFTAR ISI
Halaman
COVER.....................................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL...................................................................................................iv
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................v
I. PENDAHULUAN................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................................................1
1.2 Tujuan Praktikum.......................................................................................................2
1.3 Manfaat Praktikum.....................................................................................................2
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................13
LAMPIRAN...........................................................................................................15
iv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Alat-alat praktikum....................................................................................5
Tabel 2. Bahan-bahan praktikum.............................................................................6
Tabel 3. Hasil praktikum.........................................................................................8
v
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Jurnal..................................................................................................................15
1
I. PENDAHULUAN
reaksi dan tabung reaksi. Sedangkan bahan yang digunakan alkohol, Aromonas
hidrosila, kapas, tisu, NA (Nutrient Agar), silk, label, spritus dan Streptokokus sp.
9. Diletakkan seluruh tabung reaksi pada rak tabung reaksi dan semua
tabung yang telah diinokulasi diberi label kemudian disimpan pada
inkubator selama 24 jam
8
4.1 Hasil
Adapun hasil dari praktikum yang telah dilaksanakan yang tersaji dalam
bentuk tabel sebagai berikut:
Tabel 3. Hasil Pengamatan
No Nama Bakteri Gambar Keterangan
1 Streptococcus aureus Berhasil
Tidak berhasil
4.2 Pembahasan
Bedasarkan pada praktikum yang telah dilaksanakan diketahui tehnik
pemindahan mikroba secara aseptik dengan menggunakan media agar miring
dalam tabung reaksi, yang dilakukan dengan teknik gores dengan bakteri jenis
Streptococcus Sp. Dimulai dengan Praktikan mengambil bakteri dari media NB
(Nutrient Broth) menggunakan jarum ose, lalu dimasukkan media ke dalam
tabung reaksi yang sudah berisi media NA (Nutrient Agar) miring. Dilakukan
penggoresan dengan lembut dalam pola zig-zag. Penggoresan dilakukan secara
hati-hati agar jarum ose tidak menyentuh permukaan atas tabung reaksi, karena
hal tersebut dapat mengakibatkan kontaminasi media kultur. Selain itu, penting
untuk memastikan bahwa jarum ose benar-benar menyentuh media kultur saat
melakukan penggoresan agar bakteri dapat tumbuh dengan baik di dalam media
yang telah disiapkan. Hal ini sesuai dengan pendapat Prihanto et al., (2017) yang
menyatakan bahwa isolasi pada media miring tumbuh secara streak kuadran,
dilakukan pada media yang berbentuk agar. Inokulasi dilakukan dengan jarum ose
difiksasi pada bunsen kemudian ditempel pada isolat murni dan digores secara
zig-zag pada agar miring kemudian tabung reaksi ditutup dengan plastik wrap
yang bertujuan untuk meminimalisir adanya kontaminasi dari luar kemudian
diingkubasi selama 24 jam. Pengunaan agar miring yang dilakukan pada tabung
reaksi bertujuan untuk memperluas permukaan pada media yang akan ditumbuhi
oleh koloni.
10
5.1 Kesimpulan
Pemindahan biakan dapat dilakukan dengan cara gores dimana biakan
yang ada pada media cair diambil menggunakan jarum ose lalu digoreskan pada
media agar miring yang ada didalam tabung reaksi secara perlahan sehingga
biakan yang dihasilkan akan tumbuh dengan baik, sebaiknya pada saat melakukan
penggoresan dilakukan dengan sangat hati-hati dan keahlian yang memenuhi juga
akan meningkatkan potensi dari pertumbuhan biakan dan dapat meminimalisir
terjadinya kontaminasi.
5.2 Saran
Saran dari praktikum ini adalah untuk pengamatan sampel 24 jam itu
dilakukan oleh semua praktikan agar praktikan bukan hanya perwakilan saja agar
semua praktikan bisa mengetahui dimana letak kesalahan saat melakukan kultur
bakteri.
13
DAFTAR PUSTAKA
Amanda, C. S., & Ayuzar, E. (2016). Efektifitas Bubuk Rumput Laut Merah
(Gracillaria Sp) Sebagai Imunostimulan Terhadap Infeksi Bakteri
Streptococcus Iniae Pada Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus). Acta
Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 3(2), 81-86.
Harahap, S. R., Harahap, F., & Hasruddin, H. (2016). Pengembangan Bahan Ajar
Mikrobiologi Pangan Berbasis Masalah. Jurnal Pendidikan Biologi, 5(3),
187-192.
Hidayat, N., Meitiniarti, I., Yuliana, N. (2018). Mikroorganisme dan
Pemanfatannya. Malang: Ub press.
Juariah, S., & Sari, W. P. (2018). Pemanfaatan Limbah Cair Industri Tahu
Sebagai Media Alternatif Pertumbuhan Bacillus sp. klinik sains. Jurnal
Analis Kesehatan, 6(1), 24-29.
Seniati, Marbiah, & Nurhayati. (2017). Kajian Uji Konfrontasi Terhadap Bakteri
Pathogen Dengan Menggunakan Metode Sebar, Metode Tuang, dan
Metode Gores. Jurnal Galung Tropika, 6(1), 42-48.