DISUSUN OLEH :
Kelompok 2
1. Fadlan
2. Indriani Yuliasari
3. Riza Raudatul Jannah
FAKULTAS SYARIAH
2023
KATA PENGANTAR
Penyusun
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan ............................................................................ 5
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar istilah hukum
ekonomi dan ekonomi syariah. Hukum ekonomi dan ekonomi syariah sama-sama
berhubungan dengan bagaimana kita mengatur dan memanfaatkan sumber daya
ekonomi. Namun, kedua konsep ini memiliki perbedaan mendasar dalam
pandangan mereka tentang sumber-sumber hukum dan prinsip-prinsip yang harus
diterapkan dalam aktivitas ekonomi. Oleh karena itu, dalam makalah ini, kita
akan membahas pengertian hukum ekonomi, ekonomi syariah, dan hukum
ekonomi syariah, serta sistem ekonomi dan konsep ekonomi syariah.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan hukum ekonomi?
2. Apa pengertian ekonomi syariah?
3. Apa pengertian hukum ekonomi syariah?
4. Bagaimana konsep ekonomi syariah?
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Hukum ekonomi syariah mengatur praktik-praktik ekonomi yang sesuai
dengan ajaran Islam, termasuk larangan riba, gharar, maysir, dan haram. Selain
itu, hukum ekonomi syariah juga mencakup aturan-aturan tentang pembayaran
zakat, sedekah, dan dana sosial lainnya untuk membantu masyarakat yang kurang
mampu.
d. Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi adalah cara seseorang atau masyarakat mengatur
produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa. Terdapat beberapa jenis
sistem ekonomi yang berbeda, termasuk kapitalisme, sosialisme, dan komunisme.
Sistem ekonomi juga dapat berbeda-beda di setiap negara, tergantung pada
sejarah, budaya, dan kebijakan pemerintah.
3
Konsep ekonomi syariah juga mencakup prinsip-prinsip zakat, sedekah,
dan dana sosial lainnya. Zakat adalah kewajiban bagi setiap muslim untuk
memberikan sebagian dari kekayaannya untuk membantu masyarakat yang
kurang mampu. Sedekah adalah sumbangan sukarela yang diberikan untuk
membantu masyarakat yang membutuhkan. Dana sosial lainnya mencakup infaq
(sumbangan untuk kegiatan sosial), wakaf (sumbangan untuk tujuan yang
bermanfaat bagi masyarakat), dan qardhul hasan (pemberian pinjaman tanpa
bunga untuk tujuan yang bermanfaat).5
5
Nabhan, F. (2000). Sistem Ekonomi Islam. Terj. Muhadi Zainuddin. UII Pres. Yogyakarta.
6
Rachmadi Usman, S. H. (2022). Aspek hukum perbankan syariah di Indonesia. Sinar Grafika
4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hukum ekonomi, ekonomi syariah, dan hukum ekonomi syariah
merupakan konsep-konsep penting dalam bidang ekonomi. Hukum ekonomi
mencakup aturan-aturan hukum yang mengatur praktik-praktik ekonomi dalam
masyarakat. Ekonomi syariah merupakan bentuk ekonomi yang sesuai dengan
ajaran Islam dan mencakup aturan-aturan tentang riba, gharar, maysir, dan
haram. Hukum ekonomi syariah menggabungkan prinsip-prinsip ekonomi Islam
dengan aturan-aturan hukum yang mengatur praktik-praktik ekonomi dalam
masyarakat.
5
DAFTAR PUSTAKA