Anda di halaman 1dari 3

Nama :Yuda Jaya Permana

Nim :20210420206
Kelas :Sistem Pengendalian Management C

Resume
PERILAKU DALAM ORGANISASI

Pentingnya Perilaku Organisasi dalam SPM


• Sistem Pengendalian Manajemen mempengaruhi perilaku manusia
• Sistem pengendalian manajemen yang baik mempengaruhi sedemikian rupa sehingga memiliki
tujuan yang selaras, artinya tindakan individu yang dilakukan untuk meraih tujuan pribadi juga
akan membantu mencapai tujuan organisasi
Keselarasan Tujuan
• Tujuan utama dari sistem pengendalian manajemen adalah memastikan sejauh mungkin tingkat
keselarasan tujuan (goals congruence) yang tinggi.
• Dalam mengevaluasi praktik pengendalian manajemen, ada 2 pertanyaan penting yang diajukan
• tindakan apa yang memotivasi orang untuk bertindak demi kepentingan diri mereka sendiri
• apakah tindakan ini sesuai dengan kepentingan organisasi tersebut
Faktor-Faktor yang mempengaruhi Keselarasan tujuan
• Faktor-Faktor Eksternal
- Faktor eksternal adalah norma mengenai perilaku yang diharapkan di dalam masyarakat,
dimana organisasi menjadi bagiannya.
- Norma ini mencakup sikap atau etos kerja yang diwujudkan melalui loyalitas terhadap
organisasi, keuletas, semangat dan kebanggaan yang dimiliki pegawai dalam menjalankan tugas
(bukan hanya sekedar tepat waktu)
• Faktor Internal
• Budaya
Meliputi keyakinan bersama, nilai-nilai hidup yang dianut, norma perilaku serta asumsi
yang secara implisit diterima dan secara eksplisit dimanifestasikan di seluruh jajaran
organisasi. Budaya perusahaan biasanya tidak berubah selama bertahun-Tahun
Sistem pengendalian formal
• Aturan
Aturan adalah seperangkat tulisan yang memuat semua jenis instruksi dan pengendalian
termasuk di dalamnya adalah instruksi jabatan, pembagian kerja, prosedur standar operasi,
panduan, dan tuntunan etis.

Ada beberapa jenis aturan :


• pengendalian fisik
penjaga keamanan, gudang terkunci, ruangan besi, pasword komputer
• Manual
Merupakan panduan yang kemudian diklasifikasikan sebagai pedoman
• Pengamanan sistem
Pengamanan ini dirancang untuk memastikan bahwa pemrosesan informasi untuk menjamin
agar sistem mengalir melalui sistem itu akan bersifat akurat dan untuk mencegah
kecurangan

• Sistem pengendalian tugas


Yaitu proses untuk menjamin bahwa tugas-tugas tertentu dijalankan secara efektif dan efisien.

Jenis-Jenis Organisasi
• struktur funsional, didalamnya manajer bertanggung jawab atas fungsi yang terspesialisas
seperti prioduksi dan pemasaran
• Gagasan utama dari struktur organisasi bentuk fungsional adalah bahwa seorang manajer
membawa keahlian khusus untuk mengambil keputusan yang berkaitan dengan fungsi
spesifik yang berlawanan dengan manajer umum atau lainnya.
• Kelemahan dari organisasi ini adalah :
− terdapat ketidakjelasan dalam menentukan efektifitas manajer fungsional
secara terpisah, karena tiap fungsi memberikan kontribusi
− organisasi terdiri dari beberapa manajer yang bekerja dalam satu fungsi yang
melapor ke beberapa manajer dari fungsi yang berbeda hanya dapat
diselesaikan di tingkat atas
− struktur fungsional tidak memadahi untuk diterapkan pada sebuah perusahan
dengan produk dan pasar yang beragam

Fungsi Kontroller
• Fungsi kontroler :
• merancang dan mengoperasikan informasi serta sistem pengendalian
• menyiapkan pernyataan keuangan dan laporan keuangan (ternasuk pengembalian pajak )
kepada para pemegang saham dan pihak eksternal lainnya
• menyiapkan dan menganalisis laporan kinerja, menginterpretasikan lapioran ini untuk para
manajer, menganalisis program dan proposal anggaran dari berbagai segmen perusahaan
serta mengkonsolidasikan ke dalam anggaran tahunan secara keseluruhan
• melakukan supervisi audit internal dan mencatat prosedur pengendalian untuk menjamin
validitas informasi, menetapkan pengamanan yang memadai terhadap pencurian dan
kecurangan serta menjalankan audit operasional
• mengembangkan personel dalam organisasi pengendali dan berpartisipasi dalam pendidikan
personal manajemen dalam kaitannya dengan fungsi pengendali.

Anda mungkin juga menyukai