Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH EKOMOMI MIKRO

"STRUKTUR PASAR"

Disusun oleh ;

NURUL YASMIN - 2150205

KSAP21B

Dosen Pengampuh ;

WAWAN WIRAHMANA, S.E., M.M.

TAHUN AKADEMIK 2021/2022

STIE TRIDHARMA
Jl. Katapang KM 13,6 No. 236, Kopo-Soreang, Kab. Bandung 40921 Jawa Barat

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat pada waktunya. Saya
sangat berterima kasih kepada:

1. Ketua yayasan kampus STIE TRIDHARMA, Bapak Dr. Asep A. Rustandi,


SE., M.M. yang telah memberikan kesempatan untuk saya menimba ilmu di
kampus STIE TRIDHARMA.

2. Bpk. Wawan Wirahman, S.E., M.M. selaku dosen mata kuliah Ekonomi
Mikro di kampus STIE TRIDHARMA yang telah memberikan arahan
ilmunya.
3. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah
membantu penyelesaian pembuatan makalah ini.
Semoga Allah SWT membalas amal baik kepada semua pihak yang telah
membantu saya dalam menyelesaikan makalah ini, baik dalam bentuk dukungan dan
doa maupun buku referensi. Harapan saya, semoga makalah ini dapat memberikan
manfaat bagi saya, sendiri dan bagi para pembaca.

Bandung, April 2022

Hormat saya,

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Pembuatan
BAB 2 PEMBAHASAN

A. pengertian pasar
B. Macam-macam pasar
C. Struktur pasar
D. Peran pasar dalam bidang ekonomi...
BAB 3 PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA

BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.
Proses terjadinya interaksi antara permintaan dan penawaran terhadap suatu barang
maupun jasa tertentu, dalam teory ekonomi hal itu tehh memenuhi syarat untuk
dikatakan sebuah pasar, yang pada akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan
(harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan. Jadi setiap proses yang
mempertemukan antara permintaan (pembel) dan penawaran (penjual), maka akan
membentuk harga yang disepakati antara pembel dan penjual.
Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya akan melibatkan dua subyek
pokok, yaitu produsen dan konsumen. Kedua subyek tersebut masing-masing
mempunyai peramin yang sangat besar terhadap pembentukan harga barang di pasar.
Sehin strutur pasar juga sangat mempengaruhi bak pembentukan harga, penawaran
serta permintaan pasar.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu pengertian pasar ?
2. Apa saja macam-macam pasar ?
3. Bagaimana struktur pasar ?
4. Bagaimana peran pasar dalam bidang ekonomi ?
C. Tujuan Pembuatan
1. Memenuhi tugas mata kuliah Ekonomi Mikro.
2. Menambah wawasan penulis tentang teori produksi.
3. Melatih penulis membuat makalah sesuai sistematika.

BAB 2

PEMBAHASAN
A. Pengertian pasar
Bagaimanapun bentuknya, pasar adalah sesuatu sarana yang didalamnya ada unsure
penjual dan pembel Baik itu pasar tradisional pasar modem, dan banyak lagi macam
bentuknya.
Di dalam pasar juga merupakan tempat bertemunya antara penjual dan pembebaik
secara langsung ataupun tidak. Kebanyakan pasar yang ada merupakan pasar yang
hubungan antara pembeli dan penjualnya langsung. Tapi banyak juga pasar yang
antar penjual dan pembalinya berhubungan secara tidak langsung.
Contoh pasar yang antara penjual dan pembelinya berhubungan secara langsung
adalah pasar yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari yaku pasar
tradisional pasar induk dan hin sebagainya.
Sedangkan pasar yang antar penjual dan pembelinya berhubungan secara tidak
langsung adalah pasar yang menggunakan sistem telepon atau pemesanan yang
menggunakan media untuk memesannya. Contohnya pasar yang menggunakan
media internet, kita memerlukan fasilitas internet untuk memesannya. Dan dengan
cara ini, antar pembeli dan penjual tidak bertatap muka secara langsung. Secara
umum pasar bisa dibedakan menjadi dua macam yaitu, pasar tradisional dan pasar
modem. Dari duk sampai sekarang. pasar berkembang sangat pesat. Hal ini dibuktikan
dengan banyaknya jenis pasar yang tadinya tidak ada menjadi ada yang dikarenakan
oleh perkembangan pasar yang sangat pesat.

B. Macam-macam pasar
Secara sederhana pasar dapat dikelompokkan menjadi dua kelompok :
1. Menuru segi fisiknya, pasar dapat dibedakan menjadi beberapa macam, di
antaranya:

 Pasar tradisional  Pasar konkrit


 Pasar raya  Toko swalayan
 Pasar abstrak  Toko serba ada
2. Sedangkan berdasarkan jenis barang menjadi beberapa macam di antaranya:
 Pasar ikan
 Pasar sayuran
 Pasar buah-buahan
 Pasar barang elektronik
 Pasar barang perhiasan
 Pasar bahan bangunan
 Bursa efek dan saham.
C. Struktur pasar
Struktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar
berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan. banyaknya perusahaan
dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan
dalam kegiatan industri. Pada analisa ekonomi dibedakan menjadi pasar persaingan
sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna (yang meliputi monopok
oligopoliduopoli monopolistic. monopsori, duopsoni, dan oligopsoni).
1. Pasar persaingan sempurna
Jenis pasar persaingan sempurna terjadi ketika jumlah produsen sangat banyak
sekali dengan memproduksi produk yang sejenis dan mirip dengan jumlah
konsumen yang banyak. Contoh produknya adalah seperti beras, gandum
batubara, kentang, dan lain-lain ;
a. Sifat - sifat pasar persaingan sempurna.
1) Jumlah penjual dan pembeli banyak
2) Barang yang dijual sejenis, serupa dan mirip satu sama lain Penjual
bersifat pengambil harga (price taker)
3) Harga ditentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran (demand
and supply)
4) Posisi tawar konsumen kuat f Sulit memperoleh keuntungan di atas rata-
rata
5) Sensitif terhadap perubahan harga
6) Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar
b. Karakteristik pasar persaingan sempurna.
1) Semua persaluan memproduksi barang yang homogen (homogeneous
product).
2) Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan / informasi sempurna
(perfect knowledge)
3) Output sebuah perusahaan relative kecil dibanding output pasar (small
rehtively output)
4) Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar (price taker)
5) Semua perusahaan bebas musuk dan kekuar pasar (free entry and exit)
c. Ciri-ciri pokok dari pasar persaingan sempura adalah:
1) Jumlah perusahaan dalam pasar sangat banyak.
2) Produk/barang yang diperdagangkan serba sama (homogen).
3) Konsumen memahami sepenuhnya keadaan pasar.
4) Tidak ada hambatan untuk kehmt/masuk bagi setiap penjual
5) Pemerintah tidak campur tangan dalam proses pembentukan harga.
6) Penjual atau produsen hanya berperan sebagai price taker (pengambil
harga).
2. Pasar persaingan tidak sempurna.
a. Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan
penawaran di mana hanya ada satu penjual/produsen yang berhadapan
dengan banyak pembel atau konsumen.
Ciri-ciri dari pasar monopoli adalah:
1) Hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran
2) Tidak ada barang substitusipengganti yang mirip (chse substitute)
3) produsen memiliki kekuatan menentukan harga; dan
4) Tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut karena ada
hambatan berupa keunggulan perusahaan.
b. Pasar Oligopoli.
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dan penawaran, di
mana terdapat beberapa penjualprodusen yang menguasai seluruh
permintaan pasar.
1) Ciri-ciri pasar oligopoli.
 Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.
 Barang yang diperjual belikan dapat homogen dan dapat puls berbeda
corak (differentiated product). sepertiair minuman aqua.
 Terdapat hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar
pasar untuk masuk ke dalam pasar. Satu di antaranya para oligopolis
merupakan price leader yaitu penjual yang memilki/pangsa pasar
yang terbesar. Penjual ini memiliki kekuatan yang besar untuk
menetapkan harga dan para penjual lainnya harus mengikuti harga
tersebut. Contoh dari produk oligopol semen, air mineral.
2) Jenis- jenis pasar oligopoli.
 Pasar oligopol murni (pure oligopoly) Ini merupakan praktek oligopoli
dimana barang yang diperdagangkan merupakan barang yang
bersifat identik. misalnya praktek oligopok pada produk air mineral
dalam kemasan atau semen
 Pasar oligopoli dengan pembedaan (differentiated oligopoly Pasar ini
merupakan suatu bentuk praktek oligopoli dimana barang yang
diperdagangkan dapat dibedakan misalnya pasar sepeda motor di
Indonesia seperti Honda Yamaha dan Suzuki.
c. Pasar Duopoli.
Duopoli adalah suatu pasar di mam penawaran suatu jenis barang dikuasai
oleh dua perusahaan Contoh: Penawaran minyak pelmus dikuasai oleh
Pertamina dan Caltex.
d. Pasar Monopolistik.
Pasar monopolistik adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dengan
penawaran di mana terdapat sejumlah besar penjual yang menawarkan
barang yang sama. Pasar monopolistik merupakan pasar yang memiliki sifat
monopoli pada spesifikasi barangnya. Sedangkan unsur persaingan pada
banyak penjual yang menjual produk yang sejenis Contolt produk sabun yang
memiliki keunggulan misalnya untuk kecantikan kesehatan dan lain-lain.
1) Ciri-ciri pasar monopolistik.
 Terdapat banyak penjualprodusen yang berkecimpung di pasar.
 Barang yang diperjual-belikan merupakan differentiated product.
 Para penjual memiliki kekuatan monopol atas barang produknya
sendiri.
 Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan
promosi/iklin.
 Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah
2) Kelebihan pasar monopolistik.
 Banyaknya produsen di pasar memberikan keuntungan bagi
konsumen untuk dapat memilih produk yang terbaik baginya.
 Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk
sehhi melakukan inovasi dalam menghasilkan produknya.
 Diferensiasi produk mendorong konsumen untuk selektif dalam
menentukan produk yang akan dibelinya, dan dapat membuat
konsumen loyal terhadap produk yang dipilihnya.
 Pasar ini relatif mudah dijumpai oleh konsumen, karena sebagian
besar kebutuhan sehari-hari tersedia dalam. pasar monopolistik.
3) Kekurangan pasar monopolistik.
 Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang tinggi baik dari
segi harga, kunitas maupun pelayanan Sehingga produsen yang tidak
memiliki modal dan pengalaman yang cukup akan cepat keluar dari
pasar.
 Dibutuhkan modal yang cukup besar untuk masuk ke dalam pasar
monopolistik, karena pemain pasar di dalamnya memiliki skala
ekonomis yang cukup tinggi.
 Pasar ini mendorong produsen untuk sehh berinovasi, sehingga akan
meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas pada harga produk
yang harus dibayar oleh konsumen.
e. Pasar Monopsoni.
Bentuk pasar ini merupakan bentuk pasar yang dilihat dari segi permintaan atau
pembelinya. Dalam hal ini pembeli memiliki kekuatan dalam menentukan
harga. Dalam pengertian ini, pasar monopsoni adalah suatu bentuk interaksi
antara permintaan dan penawaran di mana permintaannya atau pembek
hanya satu perusahaan Contoh yang ada di Indonesia seperti PT. Kereta Api
Indonesia yang merupakan satu-satunya pembeli akt-akt kereta api.
f. Pasar Duopsoni
Pasar duopsoni adalah suatu pasar dimana hanya dikuasai oleh dua orang
kelompok pembeli sebagai konsumen. Contohnya adalah Infrastruktur
telekomunikasi SLI yang dihasilkan oleh beberapa perusahaan yang ada
hanya dibeli oleh dua perusahaan yaitu PT. Tekom dan PT. Indosat.

g. Pasar Ologopsoni.
Pasar ologopsoni adalah bentuk pasar diman barang yang dihasilkan oleh
beberapa perusahaan dan banyak perusahaan yang bertindak sebagai
konsumen Contoh Telkom indosat. Mobile-8. excelcomindo adalah beberapa
perusahaan pembel infrastruktus telekomunikasi seluler.
D. Peran pasar dalam bidang ekonomi.
Pasar merupakan sesuatu hal yang sangat berperan dahm bidang ekonomi. Kadang
kadang, pasar juga menjadi barometer Perekonomian suatu daerah. Apabila suatu
daerah mempunyai pasar yang memadai maka bisa dikatakan bahwa daerah itu
merupakan daerah yang perekonomianya maju Dan sebaliknya apabila suatu daerah
mempunyai sebuah pasar yang berkunitas jelek maka jarum barometer daerah itu bisa
turun kebawah atau dengan kata lain perekonomian daerah itu kurang maju
Pasar mempunyai peran penting dalam tiga buah kegiatan yang sangat penting puh
dalam kegiatan ekonomi yaitu :
1. Dalam bidang produksi.
Proses produksi merupakan proses menghasilkan barang yang bertujuan untuk
disalurkan kepada para konsumen yang bertujuan untuk memenuhi kebutuha
hidup mereka Apa yang digunakan oleh para produsen untuk menyalurkan barang
produksinyakahu tidak ada pasar sebagai perantara? Hal ini menunjukan bahwa
produsen membutuhkan pasar untuk menyalurkan barang hasil produksinya. Dan
ini menunjukan betapa berperannya pasar dalam bidang produksi.
2. Dalam bidang distribusi.
Distribusi merupakan proses penyaluran barang dari tangan produsen ke tangan
konsumen. Pasar merupakan jalur utama dalam proses distrbusi tersebut.
3. Dalam bidang konsumsi.
Konsumsi dari bahasa Belinda consumptie, ialah suatu kegiatan yang bertujuan
mengurangi atau menghabiskan daya ama suatu benda, baik berupa barang
maupun jasa, dalam rangka memenuhi kebutuhan dan kepuasan secara langsung
Pasar sangat berpangaruh sekali dalam bidang konsumsi karena pasar
merupakan salah satu alat yang bisa digunakan untuk mendapatkan barang yang
diinginkan oleh konsumen.
 Peran pemerintah dalam pembentukan harga di pasar
Dalam kegiatan ekonomi suatu negara, tidak ada satupun pemerintah yang tidak
campurtangan terhadap kegiatan ekonomi, salah satunya seperti yang ada di
Indonesia. DalamUUD 1945 pasal 33 ayat 2 dinyatakan bahwa cabang-cabang
produksi yang pentingbagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak
dikuasai negara.
Secara umum dalam kegiatan penentuan harga di Indonesia sepenuhnya
diserahkankepada mekanisme permintaan dan penawaran, akan tetapi pada
situasi dan kondisiertentu terkadang pemerintah melakukan campur tangan dahm
pengendalian harga. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk melindungi
kepentingan konsumen/masyarakatdan produsen agar tidak merasa dirugikan.

BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan.
Pasar merupakan tempat bertemunya antara penjual dan pembelibaik secara
hngsung ataupun tidak.
Pasar Tradisional telah lahir dalam abad 10, minimal ini yang tercatat secara formal
dalam prasasti masa kerajaan Mpu Sindok dengan istilah Pkan oleh sebab keterkaitan
dengan Sima yaitu sebidang tanah yang bernama Alasantan yang dibel senilai 12 kati
pada tanggal 06 September 939 yang tampaknya digunakan serta terkait dengan
keberadaan Pasar Tradisional yang diselenggarakan berdasarkan siklus periodik 5
(lima) hari pasaran.
Secara sederhana pasar dapat dikelompokkan menjadi: 1) Menurut segi fisiknya, 2)
berdasarkan jenis barang yang dijual
Pada amalisa ekonomi struktur pasar dibedakan menjadi pasar persaingan sempurna
dan pasar persaingan tidak sempurma (yang meliputi monopoli oligopol duopoli
monopolistic, monopsoni, duopsoni, dan oligopsoni).
Pasar mempunyai peran penting dalam tiga buah kegiatan yang sangat penting pula
dalam kegiatan ekonomi yaitu: 1) Dalam bidang produksi, 2) Dalam bidang Distribusi,
dan 3) Dalam bidang komsunsi
Peran pemerintah dalam pembentukan pasar dibedakan dalam dua cara yaitu
langsung dan tak langsung
B. Saran.
Saran dari penulis makalah, Dalam penentuan harga pasar dan mengusahakan
pembentukan harga pasar hendaknya pemerintah tempat memperhatikan rakyatnya
yang masih hidup dalam garis kemiskinan.

DAFTAR PUSTAKA

https://retizen.republika.co.id/posts/22820/struktur-pasar

https://www.google.com/amp/s/www.jojonomic.com/blog/
saran-dalam-makalah
https://m.merdeka.com/jateng/macam-macam-pasar-
berdasarkan-strukturnya-lengkap-beserta-contoh-kln.html

Anda mungkin juga menyukai