A. Latar Belakang
hukumlah yang berdaulat dan Negara sebagai subjek hukum. Dalam penjelasan
UUD 1945 dikatakan bahwa Negara Indonesia berdasarkan atas hukum bukan
umat manusia. Konsep negara berkembang mulai dari bentuknya yang paling
merupakan suatu lembaga perwakilan rakyat daerah yang merupakan salah satu
1
C.S.T.Kansil & Christine.Kansil, 2008, Hukum Tata Negara RI, Rinekacipta, Jakarta,
hlm.86
2
Jimly Asshiddiqie, 2010, Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara, PT.Raja Grafindo
Persada, hlm.9
1
2
mempunyai tugas, fungsi, wewenang dan kewajiban yang harus dilakukan dan
dipatuhi. DPRD juga merupakan contoh, panutan dan inspirasi dari masyarakat,
oleh karenanya anggota DPRD harus mempunyai sikap, perilaku, tata kerja, tata
pihak lain.3
berikut :4
daerah.
daerah.
Keputusan Bupati dan kebijakan lain yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah.
3
http://scholar.unand.ac.id/123201/2/BAB%20I.pdf, 10 Februari 2024
4
Pasal 69 Undang-undang No. 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan
DPRD dan Pasal 2 Peraturan Pemerintah No. 12 Tahun 2018 tentang Pedoman
penyusunan tata tertib DPRD Provinsi, Kabupaten, dan Kota
3
dan semestinya atau berjalan buruk di daerahnya, hal ini tergantung kepada
pemerintahan, agar fungsi, tugas dan wewenang DPRD dapat berjalan baik,
DPRD dibantu oleh unit-unit kerja yang disebut alat kelengkapan DPRD. Alat-
Kehormatan (BK) dan alat kelengkapan lain yang dibentuk berdasarkan rapat
paripurna. Alat kelengkapan dewan ini memiliki peran dan fungsi masing-
lembaga negara. Anggota DPR berasal dari anggota partai politik peserta
pusat, sedangkan yang berada di tingkat provinsi disebut DPRD provinsi dan
5
M. Rezky Pahlawan, Dkk, 2020, Hukum Tata Negara, Unpam Press, Banten, hlm. 265
4
sebanyakbanyaknya 50 orang.
DPR berdomisili di ibu kota negara. Masa jabatan anggota DPR adalah lima
tahun dan berakhir pada saat anggota DPR yang baru mengucapkan
maka dibuatlah suatu tata tertib yang harus ditaati dan dipatuhi oleh seluruh
anggota DPRD. Tata tertib ini berfungsi untuk memperjelas pelaksanaan tugas
dan mengatur mekanisme kerja lembaga dan anggota. Tata tertib mempunyai
kaitan yang erat dengan kode etik DPRD. Anggota DPRD dalam melakukan
tugas dan fungsinya diatur oleh tata tertib dan kode etik agar DPRD bekerja
tidak profesional.6
disebutkan :
6
http://scholar.unand.ac.id/123201/2/BAB%20I.pdf, 10 Februari 2024
5
2. Tata Tertib DPRD adalah peraturan yang ditetapkan oleh DPRD yang
Pasal 3
7
Mintarti Indartini, Dkk, 2019, Peran Dan Fungsi DPRD Dalam Perencanaan Dan Penganggaran
Daerah, Taujih, Kartosuro, hlm. 16
6
kabupaten, dan kota memiliki Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang anggota-
bawah rezim UU Nomor 22 Tahun 1999 dan UU Nomor 32 Tahun 2004 dan
kepala daerah, peran gubernur sebagai wakil pemerintahan pusat di daerah, dan
sebagainya. Dalam rezim UU Nomor 32 Tahun 2004, DPRD tidak lagi menjadi
lembaga legislatif daerah yang memiliki kekuasaan yang sangat besar, termasuk
8
Ibid
9
Ibid, hlm. 17
7
DPRD dalam UU Nomor 32 Tahun 2004 dipilih secara langsung oleh rakyat.
sebagai berikut: 11
1. pimpinan;
2. Badan Musyawarah;
3. komisi;
5. Badan Anggaran;
paripurna.
10
Ibid, hlm. 18
11
Ibid, hlm. 18
8
Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota, serta
B. Permasalahan
penyusunan rencana kerja tahun 2023 menurut peraturan tata tertib PP No.
12
https://www.mubaonline.com/berita/dprd-muba-sahkan-rencana-kerja-tahun-2023-
muba252o410 Februari 2024
9
1. Jenis Penelitian
hukum Empiris (Sosiologis). Istilah penelitian hukum empiris berasal dari bahas
Inggris, yakni empirical legal research, dalam bahasa Belanda disebut dengan
salah satu jenis penelitian hukum yang menganalisis dan mengkaji bekerjanya
penelitian hukum empiris atau sosiologis adalah penelitian hukum yang dilakukan
2. Sumber Data
langsung;
13
Ishaq, 2017, Metode Penelitian Hukum, Bandung : Alfabeta, hlm. 70.
14
Zainuddin Ali, 2010, Metode Penelitian Hukum, Jakarta : Sinar Grafika, hlm.31.
15
Ibid, hlm.23-24.
10
3. Sifat Penelitian
16
Ibid, hlm.13
11
Data di dalam penelitian hukum empiris terdiri atas data primer dan data
5. Pengolahan Data
berkualitas dan komprehensif dalam bentuk kalimat yang teratur, logis, tidak
interpretasi data.18
E. Sistematika Penulisan
Bab II Tinjauan pustaka yang terdiri dari tugas dan fungsi, DPRD,
Tata Tertib DPRD, Rencana Kerja.
17
Ishaq, Op.Cit, hlm. 73
18
Ibid, hlm. 73
12
Daftar Pustaka
Lampiran
DAFTAR PUSTAKA
C.S.T.Kansil & Christine.Kansil, 2008, Hukum Tata Negara RI, Rinekacipta, Jakarta.
Jimly Asshiddiqie, 2010, Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara, PT.Raja Grafindo
Persada.
M. Rezky Pahlawan, Dkk, 2020, Hukum Tata Negara, Unpam Press, Banten.
Mintarti Indartini, Dkk, 2019, Peran Dan Fungsi DPRD Dalam Perencanaan Dan
Penganggaran Daerah, Taujih, Kartosuro
Undang-undang No. 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD
https://www.mubaonline.com/berita/dprd-muba-sahkan-rencana-kerja-tahun-2023-muba252o410
Februari 2024
14
Dosen Pembimbing:
Dr. Wandi Subroto, SH, MH.
H. Syaiful Bahri, SH, MH.
PROGRAM STUDI S1 ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM
INSTITUT RAHMANIYAH SEKAYU
SEKAYU
2024
15
HALAMAN PENGESAHAN
NIM : 201321012
Menyetujui,
Dosen pembimbing,
Mengetahui,
DAFTAR ISI
ii
HALAMAN JUDUL.......................................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................................. ii
DAFTAR ISI....................................................................................................................
...................................................................................................................................iii
B. Permasalahan ..................................................................................... 5
D. Metode Penelitian............................................................................... 6
E. Sistematika Penulisan.......................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA
17
NIM : 201321012