NIM: 230252609560
2. Asas Tut Wuri Handayani: Mengandung makna bahwa guru sebagai pamong yang
menuntun dan membimbing siswa. Guru harus proaktif dalam menciptakan lingkungan
belajar yang aman dan kondusif, serta memberikan intervensi dini terhadap potensi
bullying.
Asas pendidikan dapat berperan dalam meminimalisir kasus bullying melalui beberapa
cara berikut:
1. Penguatan Pendidikan Karakter: Menanamkan nilai-nilai moral dan budi pekerti luhur
kepada siswa, seperti empati, toleransi, dan anti-kekerasan.
2. Pengembangan Budaya Anti-Bullying: Menciptakan lingkungan sekolah yang aman
dan kondusif, di mana siswa merasa dihargai dan dilindungi.
3. Peningkatan Peran Guru: Memberikan pelatihan kepada guru untuk mendeteksi dan
menangani kasus bullying dengan tepat.
4. Pelibatan Orang Tua: Bekerja sama dengan orang tua untuk membangun komunikasi
yang terbuka dan edukasi tentang bullying.
5. Penegakan Aturan: Memberikan sanksi tegas kepada pelaku bullying dan melindungi
korban.
1. Komitmen dan Kebijakan Sekolah: Memiliki kebijakan anti-bullying yang jelas dan
tegas, serta komitmen dari seluruh pihak di sekolah untuk menegakkannya.
3. Intervensi Dini: Menangani potensi bullying dengan cepat dan tepat, serta
memberikan dukungan kepada korban.