Anda di halaman 1dari 9

TUMBUH KEMBANG KARAKTER KEMARITIMAN

MAKALAH
Diajukan untuk memenuhi salah satu Tugas Pengantar Teknologi dan Ilmu Kemaritiman

Dosen Pengampu :
Ir. Eko Prayetno S.T., M.Eng

Disusun oleh :
Daniel Triwandez Sipayung (2301010055)

TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK DAN TEKNOLOGI KEMARITIMAN
UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI
2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu.
Makalah yang saya tulis berkaitan tentang tumbuh kembang karater kemaritiman. Sebagai
sebuah karakter tentunya ini sangat penting bagi memperkokoh jati diri bangsa kita. Dari
topik yang di bawakan tidak hanya membahas tentang laut tetapi juga membantu dalam
membentuk karakter yang penting untuk kelestarian lingkungan sekitar kita.
Pemahaman tentang materi ini bukan hanya untuk pihak yang memiliki hubungan dengan
kemaritiman namun memiliki pengaruh ke semua pihak di Indonesia. Laut merupakan
wilayah kita memiliki sumber daya alam yang luar biasa banyak, namun kita harus dapat
menggunakan sumber daya tersebut dengan benar. Oleh karena itu pembentukan karakter
kemaritiman harus di mulai dari dini.
Saya berharap dengan adanya makalah ini dapat menjadi salah satu pemicu terjadinya
tumbuh kembang karakter kemaritiman di masyarakat kita.
Akhir kata, semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca dan dapat menjadi pijakan untuk
terus mengembangkan karakter kemaritiman demi menciptakan masyarakat peduli terhadap
kemaritiman.

Tanjung pinang, 20 maret 2024

Daniel Triwandez Sipayung


DAFTAR ISI

BAB I..........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang Masalah...........................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................................................4
1.3 Tujuan........................................................................................................................................4
BAB II........................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................5
2.1 Pengertian Karakter Kemaritiman..........................................................................................5
2.2 Pengaruh Tumbuh Kembang Karakter Kemaritiman...........................................................6
2.3 Faktor Pengaruh Tumbuh Kembang Karakter Kemaritiman..............................................7
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Indonesia sebenarnya lebih tepat disebut Negara Maritim. Wilayah Indonesia adalah
70% lautan dan 30% daratan, memiliki lebih dari 17.000 pulau, dengan garis pantai lebih
dari 99.000 km. Wilayah laut Indonesia yang luas membuat Indonesia menjadi negara yang
memiliki potensi besar di bidang kelautan dan perikanan, namun Sumber daya maritim
Indonesia mengalami kekurangan tenaga kerja terampil di bidang maritim karena kurangnya
Lembaga Pendidikan yang memadai di bidang ini. Jumlah Lembaga Pendidikan maritim
masih terbatas jumlah perguruan tinggi, akademi, dan sekolah kejuruan yang menyediakan
program studi terkait maritim seperti pelayaran, perikanan, dan kelautan jumlahnya masih
terbatas di Indonesia. Persebaran Lembaga Pendidikan yang tidak merata membuat
kurangnya pemahaman tentang pentingnya sumber daya maritim yang kita miliki.

1.2 Rumusan Masalah

Dari pernyataan tersebut kita dapat melihat bahwasanya kita masih memiliki sumber
daya manusia yang paham akan betapa pentingnya sumber daya laut yang kita miliki.
Kurangnya minat di bidang kemaritiman juga menjadi salah satu penyebab terhadap masalah
yang sedang dibahas. Kemudian terbatasnya anggaran pendirian dan operasional Lembaga
Pendidikan maritim yang membutuhkan anggaran yang cukup besar, terutama seperti
pengadaan fasilitas seperti kapal latihan, laboratorium, simulator lapangan, dll.

1.3 Tujuan

Tujuan dari makalah ini adalah untuk memberikan rekomendasi terhadap penyelesaian
masalah-masalah di sektor maritim dan kelautan, sehingga sumber daya manusia kita
menjadi lebih berkualitas dan berkuantitas sehingga Indonesia dapat memiliki tenaga kerja
maritim yang berkompeten dan memiliki daya saing.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Karakter Kemaritiman

Sebelum lanjut membahas lebih jauh kita harus memahami terlebih dahulu tentang apa itu
karakter kemaritiman dan cara pengaplikasiannya pada kehidupan kita sehari-hari. Karakter
adalah seperangkat sifat yang selalu dikagumi menjadi tanda-tanda kebaikan, kebajikan
dan kematangan moral seorang. Secara etimologi, istilah karakter asal dari bahasa Latin
character, yang berarti tabiat, tabiat, sifat-sifat kejiwaan, budi pekerti, kepribadian serta
akhlak. Pengertian kemaritiman secara umum menyangkut kegiatan di laut yang
berhubungan dengan pelayaran dan perdagangan, eksplorasi, eksploitasi atau
penangkapan ikan. Pendidikan karakter kemaritiman adalah upaya dini mengajarkan
kepada anak-anak jiwa kemaritiman, mengenalkan anak agar mencintai laut sebagai
bagian dari kehidupan. Anak akan dikenalkan dengan laut, mengenalkan potensi laut,
pengelolaan laut sebagai persiapan sejak dini anak dalam menghadapi tantangan
Indonesia kedepannya (Nurisshobakh et al.,2018).
Memang nampak sederhana namun sesungguhnya sangat bermanfaat bagi
masyarakat kita tertam yang paham tentang penting perkembangan karakter kemaritiman.
Pendidikan karakter ini kita jumpai di perkuliahan, kenapa demikian karena pandangan
tentang pembentuk karakter ini di anggap belum terlalu di butuhkan namun kenyataannya
hal ini harus di mulai bahkan sebelum menginjak tangga pendidikan. Dalam
pembentukan karakter ini kita akan di perlihatkan perbedaan yang jauh terhadap tempat
pendidikan lain yang belum menerapkan tumbuh kembang karakter kemaritiman ini
dimana jika di hadapkan dengan permasalahan kemaritiman, kita dapat berkontribusi
lebih dalam menyelsaikan masalah yang terjadi.
Kemaritiman juga berpengaruh di aspek lain seperti mata pencaharian, penelitian,
pengembangan, sumber dari ide ide baru dalam membantu perkembangan masyarakat
terutama di daerah pesisir. Misalnya mesin pengering teripang milik bapak rozeff yang
sangat membantu dalam membangun ekonomi di desa benan. Dan panel surya yang
membantu para nelayan dalam mengatasi kekurangan daya listrik saat di tengah laut. Itu
semua merupakan bagian dari perkembangan kemaritiman yang berdasarkan karakter
kemaritiman juga. Dan dapat dilihat bahwsannya tumbuh kembag kemaritiman ini sangat
bermanfaat terhadap masyarakat.

2.2 Pengaruh Tumbuh Kembang Karakter Kemaritiman


Kita masuk kedalam pengaruh, kalau dalamkehidupan sehari-hari kita pasti yang selalu kita
andalkan adalah teknologi yang sudah maju seperti sekarang ini. Contohnya handphone, laptop,
motor, dll. Bagaimana jika kita menghilangkan satu dari bagian tersebut, pastinya akan sangat
berpangaruh dalam menjalani kehidupan kita sehari-hari. Kita akan mengalami suatu perbedaan
yang sangat signifikan dari biasanya. Begitu juga jika kita menerapkan karakter maritim pada
kehidupan kita sehari-hari yang tentunya dapat mengubah pandangan kita terhadapa sekitar.

Pandangan ini yang menjadi acuan kita dalam membuat orang lain atau individu lain mau
menerima karakter maritim dalam kehidupan mereka, dalam hal ini kita dapat membentuk sebuah
kelompok sederhana yang mana berisikan individu yang memiliki wawasan terhadapa
perkembangan maritim. Orang awam akan menganggap remeh maritim namun tahukah kalian?
Bahwa banyak dari semua material yang kita miliki dalam membentuk dan membuat semua itu
karena pengaruh kemaritiman. Letak pengaruhnya terdapat di transportasi darat dan laut yang
berfungsi sebagai penghubung antara bagian pulau, negara, atau bahkan benua.

Tidak perlu jauh-jauh kita dapat melihat tetangga kita singapore yang maju karena kemampuan
mereka yang lihai dan memadai dalam memanfaatkan kekuatan kemaritiman ini, sehingga mereka
dapat berkembang menjadi negara yang maju dan memiliki kekuatan ekonomi yang berpengaruh di
manca negara. Pembangunan karakter kemaritiman menjadi penting untuk menjaga keseimbangan
ekosistem laut dan memastikan kelangsungan hidup manusia di masa depan. Lautan memberikan
kontribusi penting dalam menyediakan pangan, lapangan kerja, transportasi, pariwisata, dan
sumber energi bagi masyarakat. Pembangunan karakter kemaritiman memungkinkan individu
untuk menghargai dan memanfaatkan sumber daya laut dengan bijaksana.

Generasi muda merupakan agen perubahan yang memiliki potensi besar dalam menjaga
lingkungan laut. Pembangunan karakter kemaritiman pada generasi muda akan membentuk sikap
peduli, kepedulian, dan tanggung jawab terhadap lingkungan laut di masa depan.

Oleh karena itu sekali lagi saya katakan bahwa pembentukan karakter dari dini sangat
membantu dalam memutuskan arah kemana bangsa indonesia dapat melangkah dan berkembang
dan generasi kita akan menjadi salah satu yang mengimbaskannya kepada generasi selanjutnya.
2.3 Faktor Penggerak Tumbuh Kembang Karakter Kemaritiman

1. Faktor pendidikan dan pengetahuan kemaritiman

Yang paling pertama menjadi faktor penentu adalah pendidikan, pendidikan ini merujuk
pada individu yang belum memahami arti dari karakter kemaritiman. Perkembangan sendiri
terjadi jika kita mendapat asupan ilmu yang memadai, oleh karena itu kita harus dapat
menerapkan pendidikan kemaritiman ini kepada individu tersebut terutama anak-anak yang
masih dalam perkembangan dan pengenalan terhadap lingkungan sekitar. Dengan adanya
pendidikan dan pengetahuan ini kita dapat yakin bahwa kita tidak melangkah di tempat
melainkan maju melesat mengejar negara-negara lain.

2. Faktor Pemaparan dan Bukti nyata

Individu yang terpelajar cenderung sulit menerima hal baru jika tidak memiliki bukti atau
pemaparan data yang spesifik terhadap hasil yang kita peroleh. Contohnya seorang yang
pedagang buah yang tidak terima di bilang buahnya busuk jika tidak ada bukti ang terpampang.
Begit juga yang terjadi terhadap generasi kita ini.

3. Faktor Keluarga dan Lingkungan Sekitar

Dalam mendidik paling pertama di mulai di rumah, jadi orang tua memiliki pengaruh
yang besar dalam mengajarkan kepada anak tersebut tentang pentingnya karakter maritim
tersebut agar karakter maritim dapat di kembangkan lebih dini. Lingkungan sekitar juga
menjadi pengaruh yang signifikan terutama bagi individu yang tinggal di pesisir pantai
karena pastinya mereka memiliki karakter kemaritiman yang bisa dibilang cukup kental
dibanding orang awam pada umunya.

4. Faktor Teknologi dan Informasi

Ini merupakan faktor yang paling krusial dalam perkembangan zaman hingga saat ini,
dimana kita di hadapkan dengan perkembangan yang begitu pesat dan canggihnya
penyampaian informasi di jarak yang berjauhan. Oleh karena itu kita bisa menggunkan
sis positif dari perkembangan teknologi ini, dimana kita dapat mencari informasi dari
internet bagaimana menumbuhkan karakter kemaritiman dengan mudah dan cepat.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dengan adanya tumbuh kembang karakter kemaritiman kita dapat membuat


kemajuan dalam bidang maritim, menjadi masyarakat yang peka terhadap maritim yang ada
di linkungan sekitar kita. Banyak faktor yang berpangaruh dalam tumbuh kembang karakter
kemaritiman mendukung kemajuan kita dalam membangun citra negara maritim yang maju
dan berkembang. Dengan makalah ini saya harap kita dapat berkembang menuju ke arah
yang lebih baik lagi.

3.2 Saran

Saran saya dalam membantu perkembangan ini kita perlu adanya pengawas,
pembimbing layaknya dalam berorganisasi saling mengingatkan dan belajar dari satu sama
lain, perbanyak seminar karena banyak anak muda yang belum sadar akan pentingnya
karakter maritim ini.
DAFTAR PUSTAKA

Cahyadi, F,D. 2021. Literasi Kelautan Dalam Perkuliahan Pendidikan Kelautan dan Perikanan Untuk
Menunjang Indonesia Menuju Poros Maritim Dunia. Jurnal pendidikan Perikanan Kelautan,
1(1):45-51

Purwanto, Bambang, Beberapa Catatan Historiografis Atas Naskah Akademik Negara Maritim
Bermartabat. Makalah disampaikan pada Lokakarya Menegakkan Negara Maritim Bermartabat,
Universitas Sumatera Utara, Medan, 12 Oktober 2015.

Anda mungkin juga menyukai