LAPORAN KEGIATAN UJIAN PRAKTEK KELAS IX

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

SMP PGRI 32 TAHUN AJARAN 2023 / 2024

A. Pendahuluan

Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan merupakan bagian integral dari

pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani,
keterampilan gerak, keterampilan berfikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas
emosional, tindakan moral, aspek pola hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui
aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan secara sistematis dalam
rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.
Pendidikan sebagai suatu proses pembinaan manusia yang berlangsung seumur hidup,
pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan yang diajarkan di sekolah memiliki peranan
sangat penting, yaitu memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk terlibat langsung
dalam berbagai pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan yang
terpilih yang dilakukan secara sistematis. Pembekalan pengalaman belajar itu diarahkan
untuk membina pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik, sekaligus
membentuk pola hidup sehat dan bugar sepanjang hayat.
Pendidikan memiliki sasaran pedagogis, oleh karena itu pendidikan kurang lengkap
tanpa adanya pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan, karena gerak sebagai aktivitas
jasmani adalah dasar bagi manusia untuk mengenal dunia dan dirinya sendiri yang secara
alami berkembang searah dengan perkembangan zaman.
Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan merupakan media untuk mendorong
pertumbuhan fisik, perkembangan psikis, keterampilan motorik, pengetahuan dan penalaran,
penghayatan nilai-nilai (sikap-mental-emosional-sportivitas-spiritual-sosial), serta
pembiasaan pola hidup sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan
perkembangan kualitas fisik dan psikis yang seimbang.
Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan gambaran/sosok utuh serta kebulatan
kompetensi yang mencakup komponene pengetahuan, keterampilan, kecakapan, kemandirian,
kretivitas, kesehatan, akhlak dan kewarganegaraan yang diharapkan dikuasai oleh lulusan.
Dalam SKL mata pelajaran penjaskes, sejalan dengan kurikulum yang digunakan, maka
lulusan dituntut untuk mampu menguasai seluruh pengetahuan dan kompetensi yang
diharapkan dicapai. untuk mengetahui kemampuan dan keterampilan yang dimiliki siswa
maka perlu adanya alat ukur yang digunakan untuk mengujinya. Maka berdasarkan hal di atas
perlu diadakan ujian praktik yang pelaksanaannya sudah diatur di dalam POS Ujian Sekolah.
B. Tujuan dan Fungsi Ujian Praktik

Pelaksanaan ujian praktik dilakukan dengan tujuan untuk mengukur mutu dan
pencapaian hasil belajar psikomotor, kecakapan dan keterampilan peserta didik pada
akhir jenjang satuan pendidikan pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga,
dan Kesehatan (PJOK), juga mempertanggungjawabkan pelaksanaan pembelajaran,
kecakapan dan keterampilan peserta didik selama menempuh pendidikan
di SMP PGRI 32. Pengambilan nilai ujian praktik memiliki fungsi yaitu sebagai
bahan pertimbangan dalam penentuan pemetaan mutu sekolah, umpan balik dalam
perbaikan program pembelajaran di SMP PGRI 32, alat pengendali mutu pendidikan
dan juga sebagai pendorong peningkatan mutu pendidikan pada SMP PGRI 32.

C. Waktu dan Tempat

Ujian praktik dilaksanakan sebelum kegiatan Ujian Akhir Sekolah yang diatur oleh
Panitia Ujian Sekolah dan dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal : Selasa s.d. Rabu / 27 – 28 Februari 2024
Jam : Pkl 07.00 s.d. selesai
Tempat : Lapangan Olahraga SMP PGRI 32 Jakarta

D. Peserta Ujian Praktik

Peserta kegiatan adalah seluruh peserta ujian praktik dari kelas IX SMP PGRI 32
Jakarta
dengan rincian sebagai berikut:

KELAS IX 1 37 Siswa

KELAS IX 2 37 Siswa

KELAS IX 3 37 Siswa

Total 111 Siswa

A. Kisi – kisi
No Kompetensi Yang
Cakupan Materi
. Diujikan
1 Mempraktikkan gerak
dasar salah permainan
bola besar dengan
koordinasi yang baik, Bola Basket
serta nilai disiplin,
kerjasama, toleransi dan
kejujuran.
2 Mempraktikkan gerak
dasar salah permainan
bola kecil dengan
koordinasi yang baik,
serta nilai disiplin,
Bola Kasti
kerjasama, toleransi dan
kejujuran.
3 Mempraktikkan latihan
kebugaran jasmani,
meliputi daya tahan,
kelenturan, kekuatan
otot, dan koordinasi.
Indikator Rumusan Soal
Peserta didik mampu Praktikkan gerakan
mempraktikkan gerak menembak ke arah ring
dasar menembak ke ( Shooting ) dengan baik
arah ring ( Shooting ) dan benar sebanyak 3 kali.
dengan baik dan benar.
Peserta didik mampu Praktikkan teknik
mempraktikkan teknik melempar dan menangkap
dasar permainan bola bola kasti sebanyak-
kecil melalui permainan banyaknya selama 30 detik
bola kasti yaitu menggunakan satu tangan.
melempar bola ke
dinding dan
menangkapnya kembali
dilakukan dari jarak 3
meter selama 30 detik.
Peserta didik mampu Praktikkan bentuk latihan
mempraktikkan bentuk- kebugaran jasmani push-up
bentuk latihan sebanyak-banyaknya dalam
Push-up kebugaran jasmani waktu 60 detik.
meliputi kekuatan otot
bahu dan dada melalui
gerakan push-up.
Peserta didik mampu Praktikkan bentuk latihan
mempraktikkan bentuk- kebugaran jasmani sit-up
bentuk latihan sebanyak-banyaknya dalam
Sit-up kebugaran jasmani waktu 60 detik.
meliputi kekuatan otot
perut melalui gerakan
sit-up.
Peserta didik mampu Praktikkan bentuk latihan
mempraktikkan bentuk- kebugaran jasmani back-up
bentuk latihan sebanyak-banyaknya dalam
kebugaran jasmani waktu 60 detik.
Back-up
meliputi kekuatan otot
punggung dan perut
melalui gerakan back-
up.
B. Materi Yang di Ujikan
1) Permainan Bola Besar (Bola Basket)
 Level Keterampilan : Mempraktikkan
 Lingkup Materi : Peserta didik mampu mempraktikkan Teknik dasar
permainan bola besar melalui permainan bola basket yaitu melempar bola
ke dalam ring ( Shooting ) dalam 3 kali kesempatan.

2) Permainan Bola Kecil (Bola Kasti)

 Level Keterampilan : Mempraktikkan
 Lingkup Materi : Peserta didik mampu mempraktikkan Teknik dasar
permainan bola kecil melalui permainan bola kasti yaitu melempar bola ke
dinding dan menangkapnya kembali dilakukan dari jarak 3 Meter selama 30
detik.

3) Kebugaran Jasmani (Push-up)

 Level Keterampilan : Mempraktikkan
 Lingkup Materi : Peserta didik mampu mempraktikkan bentuk –
bentuk latihan kebugaran jasmani meliputi kekuatan otot lengan dan dada
melalui gerakan push-up.

4) Kebugaran Jasmani (Sit-up)

 Level Keterampilan : Mempraktikkan
 Lingkup Materi : Peserta didik mampu mempraktikkan bentuk –
bentuk latihan kebugaran jasmani meliputi kekuatan otot perut melalui
gerakan Sit-up.

5) Kebugaran Jasmani (Back-up)

 Level Keterampilan : Mempraktikkan
 Lingkup Materi : Peserta didik mampu mempraktikkan bentuk –
bentuk latihan kebugaran jasmani meliputi kekuatan otot punggung dan
perut melalui gerakan back-up.

C. Penilaian
1) Permainan Bola Besar (Bola Basket)
A. Penilaian hasil/produk keterampilan gerak spesifik melempar atau shooting
bola basket dilakukan siswa sebanyak 3 kali dengan cara:
a) Mula – mula siswa berdiri dengan memegang bola basket di kun
tengah yang telah disiapkan.
b) Setelah penguji memberi aba – aba “mulai” siswa mulai melakukan
shooting di kun tengah.
 c) Selanjutnya siswa pindah ke kun sebelah kanan dan melakukan
shooting yang ke-2.
d) Terakhir siswa pindah ke kun sebelah kiri dan melakukan shooting
yang ke-3.
e) Jumlah masuknya bola yang dilakukan dengan teknik benar
memenuhi persyaratan dihitung untuk diberikan skor.

B. Konvensi jumlah pantulan dengan skor

Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri

… ≥ 20 kali … ≥ 15 Kali 96 – 100 Sangat Baik

17 – 19 Kali 12 – 14 Kali 86 – 95 Baik

14 – 16 Kali 9 – 11 Kali 83 – 85 Sedang

… ≤ 13 Kali … ≤ 8 Kali … ≤ 83 Cukup

2) Permainan Bola Kecil (Bola Kasti)

A. Penilaian hasil/produk keterampilan gerak spesifik melempar dan
menangkap bola dilakukan siswa selama 30 detik dengan cara:
a) Mula – mula siswa berdiri dengan memegang bola.
b) Setelah penguji memberi aba – aba “mulai” siswa mulai melempar
dan menangkap bola ke tembok dengan jarak 3 meter.
c) Penguji menghitung pantulan bola yang dapat dilakukan oleh siswa.
d) Jumlah pantulan bola yang dilakukan dengan benar memenuhi
persyaratan dihitung untuk diberikan skor.

B. Konvensi jumlah pantulan dengan skor

Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri

… ≥ 20 kali … ≥ 15 Kali 96 – 100 Sangat Baik

17 – 19 Kali 12 – 14 Kali 86 – 95 Baik

14 – 16 Kali 9 – 11 Kali 83 – 85 Sedang

… ≤ 13 Kali … ≤ 8 Kali … ≤ 83 Cukup

3) Kebugaran Jasmani (Push-up)
A. Penilaian hasil/produk Latihan kekuatan, kelenturan, keseimbangan,
kelincahan, dan daya tahan yang dilakukan siswa selama 60 detik setiap
butir tes dengan cara:
a) Mula – mula siswa tidur tengkurap dengan kedua tangan sebagai
penopang tubuh.
b) Setelah penguji memberi aba – aba mulai siswa mulai melakukan
latihan kekuatan, kelenturan, keseimbangan, kelincahan dan daya
tahan yang dilakukan selama 60 detik/ butir tes.
c) Penguji menghitung tes yang dapat dilakukan oleh siswa.
d) Jumlah tes yang dilakukan dengan benar memenuhi persyaratan
dihitung untuk diberikan skor.

B. Konversi jumlah tes dengan skor

Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri

… ≥ 20 kali … ≥ 15 Kali 96 – 100 Sangat Baik

17 – 19 Kali 12 – 14 Kali 86 – 95 Baik

14 – 16 Kali 9 – 11 Kali 83 – 85 Sedang

… ≤ 13 Kali … ≤ 8 Kali … ≤ 83 Cukup

4) Kebugaran Jasmani (Sit-up)

A. Penilaian hasil/produk Latihan kekuatan, kelenturan, keseimbangan,
kelincahan, dan daya tahan yang dilakukan siswa selama 60 detik setiap
butir tes dengan cara:
a) Mula – mula siswa tidur terlentang dengan kedua tangan menyilang di
dada.
b) Setelah penguji memberi aba – aba mulai siswa mulai melakukan
latihan kekuatan, kelenturan, keseimbangan, kelincahan dan daya
tahan yang dilakukan selama 60 detik/ butir tes.
c) Penguji menghitung tes yang dapat dilakukan oleh siswa.
d) Jumlah tes yang dilakukan dengan benar memenuhi persyaratan
dihitung untuk diberikan skor.
 B. Konversi jumlah tes dengan skor

Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri

… ≥ 20 kali … ≥ 15 Kali 96 – 100 Sangat Baik

17 – 19 Kali 12 – 14 Kali 86 – 95 Baik

14 – 16 Kali 9 – 11 Kali 83 – 85 Sedang

… ≤ 13 Kali … ≤ 8 Kali … ≤ 83 Cukup

5) Kebugaran Jasmani (Back-up)

A. Penilaian hasil/produk Latihan kekuatan, kelenturan, keseimbangan,
kelincahan, dan daya tahan yang dilakukan siswa selama 60 detik setiap
butir tes dengan cara:
a) Mula – mula siswa tidur tengkurap dengan kedua tangan di belakang
leher.
b) Setelah penguji memberi aba – aba mulai siswa mulai melakukan
latihan kekuatan, kelenturan, keseimbangan, kelincahan dan daya
tahan yang dilakukan selama 60 detik/ butir tes.
c) Penguji menghitung tes yang dapat dilakukan oleh siswa.
d) Jumlah tes yang dilakukan dengan benar memenuhi persyaratan
dihitung untuk diberikan skor.

B. Konversi jumlah tes dengan skor

Perolehan Nilai
Predikat Nilai Klasifikasi Nilai
Putra Putri

… ≥ 20 kali … ≥ 15 Kali 96 – 100 Sangat Baik

17 – 19 Kali 12 – 14 Kali 86 – 95 Baik

14 – 16 Kali 9 – 11 Kali 83 – 85 Sedang

… ≤ 13 Kali … ≤ 8 Kali … ≤ 83 Cukup

D. Hasil & Daftar Nilai Siswa
91 92

93
E. Dokumentasi