Anda di halaman 1dari 13

JURNAL REFLEKSI

DWI MINGGUAN MODUL 1.1

IRANTI,S.Pd.I
CGP Angkatan 10
Kelas 10.065
Kota Makassar
Model Refleksi

1.facts 2. Feelings
(peristiwa ) ( Perasaan )

3. Findings 4. Future
(Pembelajaran ) (Penerapan )
1. Facts (Peristiwa )

Pembukaan 15 Maret 2024

Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10 dibuka


secara resmi oleh Kemendikbudristek oleh Dirjen
GTK Ibu Prof Dr Nunuk Suryani, M.Pd pada
pembukaan ini diperkenalkan beberapa
ketentuan dan aplikasi jadwal maupun tugas-
tugas serta kriteria-kriteria penilaian pada
kegiatan ini calon guru penggerak dan diberikan
arahan tentang rakaian pelaksanaan dalam
mempersiapkan diri dan menjalani tugas selama
mengikuti pendidikan guru penggerak angkatan
10
Pada hari Senin 18 Maret 2024 saya
mengerjakan aktivitas pembelajaran 1.1.e.
Dihari berikutnya saya mulai
Mulai dari Diri- Modul 1.1 dan
mengerjakan pengaplotan fakta
1.1.f.Eksplorasi Konsep-Modul 1.1 Pada
integritas dan mengerjakan pr-test pada
tanggal 19 Maret kegiatan dilanjutkan
LMS Guru Penggerak. setelah itu saya
dengan 1.1.f.1.Forum diskusi.Modul 1.1 di
mulai mempelajari materi pada LMS.
Ruang Diskusi virtual, ini merupakan
Topik pertama yang dibahas yaitu
kegiatan perdana pada ruang kolaborasi.
prinsip-prinsip pendidikan berdasarkan
dan pada tanggal 20 Maret 2024 kegiatan
pemikiran Kihajar Dewantara.
dilanjutkan dengan 1.1.g .Ruang kolaborasi-
Modul 1.1 penugasan kelompok.
Pada hari kamis 21 Maret 2024, Kami melanjutkan
kegiatan dengan ruang kolaborasi 1.1.g.1 Ruang
Kolaborasi-Modul 1.1- prestasi,kami ditugaskan secara
berkelompok sebanyak 5 orang untuk
mempresentasekan hasil kerja kelompok” Budaya
Mappatabe Kearifan Lokal Budaya Masyarakat Sulawesi
-Selatan”. Pada Hari Sabtu Tanggal 23 Maret 2024 saya
Mengikuti Lokkarya 0 orientasi bersama dengan Kepala
Sekolah sebagai pendamping dan dibuka secara resmi
oleh BBGP Provinsi Sulawesi -Selatan. Pada sesi ke-2
kami dipandu langsungoleh pengajar praktiik tentang
pelaksanaan lokakarya pertama,kami banyak menerima
bimbingan,arahan serta pedoman pelaksanaan
pendidikan guru penggerak selama 6 bulan kedepan.
RUANG KOLABORASI FORUM DISKUSI
Kegiatan lokakarya 0 orientasi
Rangkaian Kegiatan Pada Modul 1.1
2. Feeling ( Perasaan )

Pada awal pembukaan PGP Angkatan


10 Tahun 2024, Saya merasakan tidak
percaya diri dan ragu dalam mengikuti
kegiatan, karena jadwalnya begitu
padat. akan tetapi saya punya
semangat sehingga saya akan
berusaha untuk terus melangkah dan
berkomitmen pada diri untuk menjadik
yang baik.
Saya sangat senang karena
Selain itu saya juga khawatir akan
mendapatkan teman baru yang
kemampuan saya untuk dapat
menginspirasi dan saling
mengikuti kegiatan pendidikan
mensuport juga sangat antusias
Guru Penggerak ini, namun setelah
dalam mengikuti program guru
belajar bersama fasilitator,
penggerak ini. Meskipun tugas
pengajar praktik dan saling
yang harus dikerjakan cukup
bertukar pikiran dengan rekan-
banyak, rasa lelahnya tergantikan
rekan pesrta satu kelas, saya
dengan ilmu-ilmu yang
merasa termotifasi dan lebih
bermanfaat
bersemangat lagi.
3. Findings (pembelajaran )
Setelah mempelajari modul 1.1, Saya mulai memahami
pemikiran Ki Hajar Dewantara bahwa pendidkan yang
baik merujuk pada kemerdekaan dalam belajar. Menurut
ki Hajar Dewantara ,setiap murid memiliki kebutuhan
yang berbeda-beda dan cara belajarnya masing-masing.
sehingga mereka perlu diberikan kebebasan agar dapat
menemukan kemerdekaannya dalam belajar, namun
pendidik harus memberikan tuntunan agar murid tidak
kehilangan arah dan membahayakan dirinya.konsep
merdeka belajar inilah yang sedang dikembangkan dalam
sistem pendidikan Indonesia saat ini melalui
Implementasi kurikulum merdeka.
4. Future ( penerapan )
Setelah mempelajari modul 1.1 saya akan segera memperbaiki praktik
pembelajaran yang saya laksanakan dengan lebih mengutamakan
kebutuhan murid. Adapun strategi yang akan saya lakukan yaitu:

Menggunakan metode
Mengenal dan Merancang dan
pembelajaran yang
memahami menempatkan strategi
pembelajaran yang
karakteristik murid pembelajaran yang sesuai
bervariasi,inovatif, dan dengan kodrat keadaan
dan memberikan
kreatif dengan murid, baik kodrat alam,
pengajaran yang
memanfaatkan maupun kodrat zaman,
sesuai dengan tekhnologi dalam serta relevan dengan
kebutuhannya pembelajaran kontekks kebudayaan
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai