Anda di halaman 1dari 2

Pentingnya Pendidikan Anti Korupsi Bagi Mahasiswa

Korupsi merupakan perbuatan tidak bermoral dengan kata lainnya, yaitu


perbuatan busuk. Suatu perbuatan yang hanya dilakukan oleh orang bodoh.
Sebenarnya orang yang melakukan perbuatan busuk tersebut atau disebut sebagai
koruptor merupakan orang cerdas, tetapi dengan kecerdasannya ditemukanlah
kecerdikan di dalamnya. Kecerdikan yang dipakai untuk memuaskan kepentingan
pribadi tanpa mempedulikan sekitar. Sungguh disayangkan, sebuah potensi sumber
daya manusia yang dimana untuk membangun Indonesia lebih baik lagi digunakan
untuk perbuatan yang malah memberikan dampak buruk besar bagi Indonesia.
Sebuah uang rakyat untuk pembangunan negara terhendat oleh para koruptor.
Apakah akibat perbuatan para koruptor menjadi salah satu faktor kalau Indonesia
sulit menggapai kembali julukan Macan Asia yang ditakuti oleh negara lainnya dari
hal ketahanan, infrastruktur, dan hal lainnya dan malah negara kita Indonesia
tersendat sebagai negara berkembang.

Korupsi dibahas di dalam Undang-Undang Nomor 30 tahun 2002 tentang


Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dimana tercantum sifat dan teknis
dari pemberantasan korupsi di Indonesia. Lalu, bagaimana dengan sanksi bagi para
koruptor? Denda. Jawabannya adalah sesuatu yang berbau uang. Dengan denda,
apakah koruptor akan jera? Menurut saya, tidak. Tidak dapat dipungkiri, sebagian
kecil dari material dari hasil korupsi terselip diantara kehidupannya. Tidak pernah
terdengar bagi saya, jika satu koruptor ditangkap dan dibawa ke jeruji sel, lalu para
calon koruptor lainnya akan menciut dan meninggalkan niatannya untuk melakukan
korupsi. Jika diberi denda tidak membuat lingkungan para koruptor jera, apakah
hukuman mati merupakan langkah terbaik? Amat sangat benar. Tidak ada
semboyan mati satu tumbuh seribu bagi para koruptor di Indonesia jika
diberlakukannya hukuman mati.

Lantangkan suara muda, merupakan langkah awal bagi kita sebagai


mahasiswa untuk Indonesia lebih baik lagi. Jika kita mendengar ataupun melihat
suatu tindakan korupsi yang merugikan bangsa kita Indonesia, rangkul teman, ajak
sekitar, sebarkan untuk bersatu, tanpa anarkis dengan moral sebagai manusia
beradab yang memiliki pola pikir yang sehat, bawa petisi kedepan mata
pemerintahan. Demo. Kita hidup dinegara dengan konsep demokrasi. Dari rakyat
dan dikembalikan kembali untuk rakyat. Jangan buat sesuatu yang kita beri untuk
negara kita direnggut untuk kepentingan pribadi sosok lembaga pemerintahan, yang
dimana seharusnya pemerintah itu transparan dan bekerja sesuai apa yang rakyat
ingininkan dengan didasari Pancasila sebagai Ideologi negara kita.

Penanaman konsep hidup Pancasilais sejak dini. Faktor keluarga,


merupakan faktor terkuat untuk menumbuhkan konsep ini. Lalu faktor lingkungan,
dimana kita tumbuh, merupakan sebuah jawaban bagaimana kita berperilaku hidup
di dalam keseharian kita, apakah kita hidup di antara lingkungan yang sehat atau
buruk, perlu kita pilah sejak dini. Penting bagi kita untuk ditanamkan jiwa
Pancasilais di dalam hidup kita. Jiwa keTuhanan, agar kita selalu ingat Tuhan atas
apa yang akan kita lakukan, apakah berkehendak dihadapan-Nya atau tidak. Jiwa
kemanusiaan yang beradab, agar kita selalu berpikir ribuan kali atas langkah yang
kita ambil ini bermanfaat bagi seluruh bangsa atau hanya bagi diri sendiri. Jiwa
cinta Indonesia, merupakan hal terpenting dari pentingnya penanaman konsep
hidup Pancasilais sejak dini. Jiwa bijaksana, agar kita dapat menentukan sebuah
pilihan dengan akurat tanpa menimbulkan kerugian di lain sisi. Jiwa sosial, agar
kita saling menyadarkan satu sama lain disekitar kita, agar kita semua sadar atas
apa yang kita perbuat bagi bangsa kita.

Pola pikir kritis. Sebagai mahasiswa, dimana kita ditantang bukan hanya
dari sisi akademik, tetapi kita juga ditantang agar dapat memecahkan masalah
dengan akurat dan sangat kritis. Seperti di Universitas Pertamina, kita diajarkan
dengan adanya mata kuliah Critical Thinking dan Creative Problem Solving, agar
kita dapat menginterpretasikan sesuatu dikemudian hari dengan sangat akurat
sampai ke akar permasalahnnya, sehingga kita dapat menjauhi sesuatu yang
dikatakan dengan perbuatan anmoral, yaitu korupsi.

Givson Gabriel

104118029

PKN PE1-2017

Anda mungkin juga menyukai