Anda di halaman 1dari 5

Nama : Mutiah Ariska Putri

NIM : A931220135

Prodi : Pendidikan Bahasa Indonesia PPG Prajabatan UMS

Nama mata kuliah Filosofi Pendidikan Indonesia

Review Saya telah mempelajari mengenai materi perjalanan pendidikan nasional.


pengalaman Pada topik 1 yang membahas perjalanan pendidikan nasional tersebut
belajar. memberikan pemahaman bahwa pendidikan di Indonesia mengalami
perkembangan dari masa ke masa. Perkembangan pendidikan nasional
melibatkan berbagai tokoh dan peristiwa yang terjadi sehingga pendidikan
nasional di Indonesia sampai pada titik ini. Ada banyak fakta-fakta yang
memberikan pemahaman mengenai pendidikan nasional. Adapun hal yang
menarik dalam mempelajari materi pada topik 1 ini adalah mengetahui dan
memahami pemikiran Ki Hadjar Dewantara terhadap pendidikan.
Pemikiran Ki Hadjar Dewantara mengenai pendidikan disampaikan melalui
pidato pada penganugerahan Honoris Causa oleh Universitas Gajah Mada
pada 7 November 1956. Saya juga menonton dua buah video, yaitu
“Mengenal Diri dan Perannya sebagai Guru” dan “Mendidik Menyeluruh”
sehingga saya mampu menulis refleksi untuk lebih mengenali diri saya
sebagai seorang guru.

Selain itu, terdapat video “Pendidikan Zaman Kolonial” yang dapat


memberikan visualisasi untuk melihat Perjalan Pendidikan Nasional secara
kritis dalam membangun konsep pemikiran mengenai pendidikan nasional.
Video tersebut memberikan penggambaran yang jelas mengenai perjalanan
pendidikan Indonesia dari zaman kolonial hingga saat ini. Pada zaman
kolonial pendidikan hanya diperuntukkan bagi kalangan-kalangan tertentu
sehingga tidak semua rakyat Indonesia bisa sekolah. Lalu, pada tahun 1922
lahir taman siswa di Yogyakarta yang menjadi gerbang emas kemerdekaan
dan dan kebebasan kebudayaan bangsa. Dari video tersebut memberikan
pemahaman bahwa taman siswa yang merupakan gagasan Ki Hadjar
Dewantara memiliki peran penting dalam mendorong kemajuan pendidikan
di Indonesia.

Refleksi 1. Mengapa topik-topik tersebut penting dipelajari?


pengalaman Topik-topik tersebut penting dipelajari karena sebagai calon guru perlu
belajar yang memahami perjalanan pendidikan nasional di Indonesia. Pemahaman
dipilih memahami perjalanan pendidikan nasional akan mampu meningkatkan
motivasi motivasi sebagai calon guru dalam melaksanakan tugas
mendidik. Selain itu, materi ini akan mampu memberikan kesadaran
bahwa pendidikan terus mengalami perkembangan sesuai dengan zaman
sehingga sebagai calon guru diharapkan dapat konsisten untuk terus
belajar dan berinovasi sehingga mampu meningkatkan kompetensi.
2. Bagaimana saya mempelajari topik-topik yang ada pada mata kuliah
tersebut?
Saya memperlajari topik-topik yang ada pada mata kuliah ini dengan cara
memahami materi-materi yang terdapat dalam eksplorasi konsep, melalui
penjelasan secara langsung dari dosen, dan membaca berbagai sumber
referensi untuk menguatkan pemahaman saya terhadap perjalanan
pendidikan nasional.
3. Apakah strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari topik-topik
tersebut penting bagi saya? Mengapa?
Strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari materi pada topik
tersebut penting bagi saya karena mampu meningkatkan pemahaman dan
pengalaman dalam mempelajari perjalanan pendidikan nasional. Selama
mempelajari materi dalam topik ini juga terdapat sesi tanya jawab dan
berdiskusi sehingga semakin menambah wawasan mengenai perjalanan
pendidikan nasional.
Analisis artefak Adapun beberapa artefak yang dikumpulkan, yaitu:
pembelajaran 1. Membuat sebuah tulisan reflektif tentang sebuah keputusan besar dalam
hidup dalam memilih profesi guru sebagai pilihan yang mulia. Sebelum
menulis sebuah tulisan reflektif tersebut terlebih dahulu menonton video
“Mengenal Diri dan Perannya sebagai Guru” dan “Mendidik
Menyeluruh” sebagai pemantik awal dalam menulis.
Melalui tulisan reflektif ini, saya sebagai calon guru mengenali diri
mengenai siapa diri saya saat ini, mengapa memilih menjadi guru, dan
bagaimana saya bisa menjadi guru yang berpihak pada peserta didik.
Penulisan tersebut dipandu dengan adanya lingkaran emas pribadi
sehingga memudahkan dalam menyampaikan refleksi diri. Lingkaran
emas pribadi terbagi menjadi tiga bagian, yaitu why, how, dan what.
Pada bagian why memuat tentang alasan, keyakinan, dan motivasi. Pada
bagian how memuat tentang strategi dan kebutuhan. Pada bagian what
memuat tentang langkah-langkah konkrit dan waktu yang dibutuhkan
untuk mewujudkan langkah-langkah konkrit tersebut.
2. Argumentasi kritis (minimum 300 kata dan maksimum 500 kata) tentang
gerakan transformasi Ki Hadjar Dewantara dalam perkembangan
pendidikan sebelum dan sesudah kemerdekaan (Catatan Reviewer –
mohon dielaborasi maksud dari argumen kritis, misalnya untuk
memberikan argumen kritisi itu membutuhkan referensi, data, fakta
untuk membimbing mahasiswa sehingga ketika Dosen memeriksa hasil
kerja mahasiswa dapat melihat acuan referensi yang disajikan).
Pada bagian artefak tersebut saya menulis argument kritis yang berjudul
Argumentasi Kritis Tentang Gerakan Transformasi Ki Hadjar
Dewantara dalam Perkembangan Pendidikan Sebelum dan Sesudah
Kemerdekaan. Secara keseluruhan menjelaskan dan membandingkan
perkembangan pendidikan sebelum dan sesudah kemerdekaan. Saya
juga mencari berbagai referensi dari berbagai jurnal untuk memperkuat
argument kritis tersebut. Berdasarkan argument kritis tersebut dapat
disimpulkan bahwa pendidikan terus-menerus mengalami
perkembangan sehingga terdapat berbagai perubahan kebijakan
pendidikan.
3. Membuat visualisasi gambar (mind map/ infografis/ karikatur/ kartun)
atau video atau audio/podcast untuk menggambarkan pemahaman dan
argumen Anda tentang Perjalanan Pendidikan Nasional.
Pada bagian artefak tersebut berbentuk infografis yang menggambarkan
pemahaman dan argumen saya tentang perjalanan pendidikan nasional.
Infografis tersebut berisi perjalanan pendidikan nasional secara rinci.
Pemaparan informasi diperjelas dengan adanya keterangan tahun dan
peristiwa yang terjadi berkaitan dengan pendidikan nasional. Pembuatan
inforgrafis meningkatkan pemahaman bagi diri saya sendiri.
4. Mahasiswa meninjau ulang keseluruhan materi dari ‘Mulai dari Diri’
hingga ‘Elaborasi Pemahaman’ untuk membuat ‘Koneksi Antar Materi’
sebagai kesimpulan penguasaan materi ‘Perjalanan Pendidikan
Nasional’.
Pada bagian artefak tersebut merupakan tulisan yang memuat
kesimpulan penguasaan materi perjalanan pendidikan nasional.
Penulisan tersebut didasarkan pada beberapa bagian, yaitu mulai dari
diri, eksplorasi konsep, ruang kolaborasi, demonstrasi kontekstual,
hingga koneksi antar materi. Peninjauan ulang keseluruhan materi ini
memberikan penguatan dalam memahami perjalanan pendidikan
nasional. Saya juga mengaitkan hal-hal yang terdapat dalam beberapa
bagian yang mana saling terdapat hubungan sehingga dapat ditarik
menjadi sebuah kesimpulan.
5. Mahasiswa menuliskan Aksi Nyata terkait Perjalanan Pendidikan
Nasional dengan menjawab tiga pertanyaan yang telah disiapkan.
Pada bagian ini terdapat tiga pertanyaan yang harus dijawab, yaitu 1)
mengenai tiga hal baru yang dipelajari dari materi perjalanan pendidikan
nasional, 2) dua hal baru yang ingin diketahui lebih mendalam, dan 3)
menyampaikan satu langkah konkrit yang dilakukan setelah
mempelajari topik ini. Pada bagian ini, saya menyampaikan tiga hal baru
yang saya pelajari dari materi perjalanan pendidikan nasional, yaitu
mengenali diri untuk lebih memahami peran sebagai pendidik
berdasarkan pemikiran Ki Hajar Dewantara, perjalanan pendidikan
nasional pada zaman kolonial, dan isi teks pidato Ki Hajar Dewantara
pada penganugerahan Honoris Causa oleh Universitas Gajah Mada pada
7 November 1956. Dua hal yang baru yang saya ingin ketahui lebih
mendalam, yaitu berkaitan dengan mengenali diri untuk lebih
memahami peran sebagai pendidik berdasarkan Ki Hajar Dewantara dan
gagasan-gagasan Ki Hajar Dewantara mengenai tujuan pendidikan
nasional. Selain itu, saya juga menyampaikan satu langkah konkrit yang
segera saya lakukan setelah mempelajari materi ini adalah konsisten
untuk mempelajari dan menerapkan proses pembelajaran sesuai dengan
kurikulum merdeka.

Pembelajaran Pembelajaran bermakna dalam mata kuliah filosofi pendidikan Indonesia


bermakna (good topik 1 ini, yaitu saya telah memahami perjalanan pendidikan nasional serta
practices) pemikiran Ki Hadjar Dewantara terdapat dalam pidato yang disampaikan
pada penganugerahan Honoris Causa oleh Universitas Gajah Mada pada 7
November 1956. Materi perjalanan pendidikan nasional menjadikan
motivasi bagi saya untuk terus memperbaiki diri secara konsisten dengan
cara meningkatkan kompetensi yang dapat berperan penting dalam
melakukan berbagai inovasi untuk terlaksananya pendidikan yang
berkualitas di Indonesia. Guru merupakan agen pembelajaran yang
memiliki posisi penting dalam membangun pendidikan melalui proses
pembelajaran di kelas. Saya sebagai seorang guru akan melaksanakan
pembelajaran dengan cara memfasilitasi, memberi inspirasi, menggugah
motivasi belajar, dan memberikan pengalaman belajar yang bermakna
kepada peserta didik. Peserta didik yang memiliki kemauan dan motivasi
belajar dapat mengembangkan potensi diri secara optimal.

Anda mungkin juga menyukai