Anda di halaman 1dari 6

Nama Kelompok/NIM : 1.

Ferdinand Simbolon/ 2398011631

2. Ivon Bella Sukma/2398011453

Kelas/ Semester : Rombel 1/ 2

Koneksi Antar Materi Topik 4 Pembelajaran Sosial Emosional

Refleksi Respon
Mengapa perlu melakukan observasi Observasi dan pencatatan merupakan langkah
dan pencatatan? Pada perkuliahan apa penting dalam berbagai bidang, termasuk
kiranya topik ini juga relevan dandapat pendidikan, psikologi, dan penelitian ilmiah.
diterapkan? Berikut beberapa alasan mengapa observasi dan
pencatatan penting:

1. Memperoleh Informasi yang Akurat:

Observasi memungkinkan kita untuk melihat dan


mencatat perilaku, interaksi, dan peristiwa secara
langsung. Hal ini memberikan informasi yang
lebih akurat dan terperinci dibandingkan dengan
metode pengumpulan data lainnya seperti survei
atau wawancara.

2. Memahami Konteks:

Observasi memungkinkan kita untuk memahami


konteks di mana suatu perilaku terjadi. Hal ini
penting untuk menafsirkan makna perilaku dan
mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam
tentang situasi.

3. Mengidentifikasi Pola dan Tren:

Dengan mencatat data observasi dari waktu ke


waktu, kita dapat mengidentifikasi pola dan tren
dalam perilaku. Hal ini dapat membantu kita
untuk memahami bagaimana orang berperilaku
dalam situasi yang berbeda dan membuat
prediksi tentang perilaku mereka di masa depan.

4. Mendokumentasikan Perkembangan:

Observasi dan pencatatan dapat digunakan untuk


mendokumentasikan perkembangan individu
atau kelompok dari waktu ke waktu. Hal ini
dapat membantu kita untuk melacak kemajuan,
mengidentifikasi area yang membutuhkan
intervensi, dan mengevaluasi efektivitas program
atau intervensi5. Meningkatkan Akuntabilitas:

Mencatat observasi dapat membantu


meningkatkan akuntabilitas. Hal ini karena data
observasi dapat digunakan untuk memverifikasi
informasi dan memastikan bahwa orang-orang
berperilaku sesuai dengan ekspektasi.

Relevansi dalam Pembelajaran Sosial Emosional


(PSE)

Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) berfokus


pada pengembangan keterampilan dan
kompetensi yang memungkinkan individu untuk
memahami, mengelola, dan mengekspresikan
emosi mereka secara sehat, membangun
hubungan yang positif, dan membuat keputusan
yang bertanggung jawab. Observasi dan
pencatatan memainkan peran penting dalam
mendukung pembelajaran PSE dalam beberapa
hal:

1. Memahami Perkembangan Emosional:

Observasi dapat digunakan untuk menilai


perkembangan emosional anak-anak dan
mengidentifikasi potensi masalah atau
keterlambatan. Hal ini dapat membantu guru dan
orang tua untuk memberikan dukungan yang
tepat dan intervensi yang diperlukan.
2. Mempelajari Keterampilan Sosial:

Observasi dapat digunakan untuk mengajarkan


dan melatih keterampilan sosial seperti
komunikasi, kerjasama, dan resolusi konflik.
Guru dapat menggunakan observasi untuk
memberikan umpan balik dan pemodelan kepada
siswa.

3. Mengevaluasi Efektivitas Program PSE:

Observasi dan pencatatan dapat digunakan untuk


mengevaluasi efektivitas program PSE. Data
observasi dapat digunakan untuk mengukur
kemajuan siswa dan menentukan apakah
program tersebut mencapai tujuan yang
diinginkan.

Contoh Penggunaan Observasi dalam PSE:

 Guru dapat mengamati bagaimana anak-anak


berinteraksi satu sama lain selama waktu
bermain untuk menilai keterampilan sosial
mereka.
 Orang tua dapat mengamati bagaimana anak
mereka bereaksi terhadap situasi frustrasi untuk
memahami perkembangan emosional mereka.
 Psikolog dapat mengamati perilaku anak dalam
sesi terapi untuk menilai kemajuan mereka.

Secara keseluruhan, observasi dan pencatatan


merupakan alat yang berharga untuk mendukung
pembelajaran PSE. Dengan menggunakan
observasi dan pencatatan secara sistematis, guru,
orang tua, dan profesional lainnya dapat
memperoleh informasi yang berharga tentang
perkembangan emosional dan sosial anak-anak
dan memberikan dukungan yang mereka
butuhkan untuk berkembang.

Pada perkuliahan apa kiranya topik ini juga


relevan dan dapat diterapkan, yaitu pada mata
kuliah PPL 2, asesmen, literasi lintas mata
pelajaran, dan kurikulum karena semua mata
kuliah tersebut dibutuhkan observasi dan data
yang dapat di ambil ketika observasi, ketika
mengambil data kita membutuhkan pencatatan
secara sistematis agar kita mendapatkan data
yang dapat digunakan untuk guru atau peneliti
selanjutnya.

Materi lain/MK apa yang dapat Anda Topik ini relevan dengan mata kuliah PPL PPG
terapkan bersamaan dengan MK Prajabatan karena berfokus pada belajar dan
ini?Uraikan!
pengalaman praktik mengajar, calon guru
melakukan observasi pelaksanaan pembelajaran,
observasi manajemen sekolah, mencatat jurnal
harian, melakukan observasi karakteristik peserta
didik.
Mata kuliah lain yaitu asesmen karena ketika kita
ingin mendapatkan data dari karakteristik peserta
didik dan mengetahui gaya belajar siswa kita
membutuhkan pencatatan untuyk memberikan
asesmen yang tepat bagi peserta didik.
Mata kuliah karakteristik peserta didik dan
pembelajarannya juga tepat dengan mata kuliah
ini karena untuk mengetahui karakteristik peserta
didiki kita membutuhkan pemahaman dari mata
kuliah pembelajaran sosial emosional untuk
mengetahui dan memecahkan suatu masalah
yang terjadi pada peserta didik dengan
mengetahui bagaimana emosionalnya dan
berasal dari lingkungan yang bagaimanakah
peserta didik tersebut.
Indikator proses belajar yang
menyenangkan:

Siswa diberi tantangan untuk


meningkatkan kemampuan belajar

Siswa terlibat aktif dalam pembelajaran

Proses pembelajaran melibatkan


kreativitas dan imajinasi siswa
Contoh experiental learning yang dapat dilakukan:

Menampilkan pementasan drama berdasarkan naskah drama


yang telah disusun bersama kelompok.

Penggunaan teknologi yang modern saat menyampaikan


materi seperti penampilan pementasan drama agar siswa
Tantangan : dapat memahami materi

Mengaplikasikan amanat yang dapayt diambil dari


Tidak menyesuaikan dengan gaya
pementasan drama dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari
belajar siswa hari

Kurangnya Kreativitas

Lingkungan Pembelajaran yang


tidak mendukung

Kurangnya partisipasi dan


keterlibatan siswa dalam belajar

Gaya Belajar Kolb:

Pembelajar Converger

Pembelajar Diverger

Pembelajaran Asimilator

Pembelajar Accomodator

Anda mungkin juga menyukai