Anda di halaman 1dari 6

Nama : Frendy Zakaria Amrullah

Kelas : PJK - 001


Mata Kuliah : Seminar pendidikan

JURNAL REFLEKSI PEMAHAMAN PESERTA DIDIK


Nama Matakuliah
Pemahaman Peserta Didik

Review Pada mata kuliah ini saya telah belajar memperdalam penguasaan
pengalaman kerangka berpikir dalam pemahaman cara peserta didik belajar dengan
belajar. pengintegrasian teori perkembangan kognitif piget, perkembangan
sosial emosional brofenbrenner, perkembangan social emosional
Menceritakan
erikson, gaya belajar peserta didik, kemampuan awal peserta didik,
aktivitas yang perkembangan moral peserta didik, motivasi belajar peserta didik,
dilakukan. Perkembangan motorik peserta didik, minat peserta didik, status social,
etnik dan kultural serta perkembangan fisiologi peserta didik. Dengan
mendapatkan teori belajar tersebut saya dapat menerapkan semua teori
belajar tersebut dalam melakukan profiling peserta didik pada PPL 1.
Profiling saya lakukan untuk menganalisis pembelajaran seperti apa
yang akan saya rancang sesuai dengan teori belajar yang dimiliki peserta
didik. Profiling saya lakukan ditempat PPL 1 dengan menggunakan
angket dan wawancara sehingga dengan wawancara saya lebih
memahami karakteristik peserta didik tersebut. Setelah melakukan
profiling peserta didik saya dapat merancang pembelajaran yang sesuai
dengan perkembangan peserta didik, gaya belajar dan minat peserta
didik tersebut sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna.

Pengalaman belajar yang saya dapat dari mata kuliah ini yaitu
terkait strategi-strategi pendekatan pembelajaran seperti
developmentally appropriate practice yaitu pendekatan pembelajaran
yang dikembangkan melalui baragam kegiatan yang sesuai dengan
tahapan perkembangan anak yang menyebabkan anak memiliki
pengalaman yang kongkrit serta menyenangkan saat terjadinya proses
belajar, sehingga dapat menumbuhkan kesadaran (awareness) pada
anak. Proses pembelajaran DAP juga dapat membangkitkan
keingintahuan anak melalui kegiatan eksplorasi, eksperimen dan dalam
pengalaman nyata. Pendekatan ini juga telah saya lakukan pada saat PPL
1 yaitu merancang pembelajaran yang mengaitkan dengan kehidupan
sehari-hari seperti tentang pengukuran detak jantung pada tubuh setelah
mendapatkan aktivitas olahraga pada materi kebugaran jasmani yang
secara tidak langsung setiap hari kita rasakan namun kita tidak
menyadarinya, culturally responsive pedagogy merupakan
pembelajaran yang dikembangkan dengan mengaitkan budaya sekitar
dalam proses pembelajaran. Dengan belajar CRP nantinya saya sebagai
seorang guru akan saya terapkan dengan merancang pembelajaran yang
memuat kultur social budaya daerah setempat saya mengajar, hal ini
dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan social budaya peserta didik
dalam pembelajaran dan pembelajaran secara nyata misalnya pada
penerapan pembelajaran dengan memberikan permainan tradisional
anak yang menjadi ciri khas dari wilayah tersebut. dan strategi
pendekatan yang terakhir yaitu teaching at the right level yaitu
pendekatan dengan Teaching at the right level (TaRL) merupakan
pendekatan belajar yang tidak mengacu pada tingkat kelas, melainkan
mengacu pada tingkat kemampuan siswa. Inilah yang menjadikan TaRL
berbeda dari pendekatan biasanya. TaRL dapat menjadi jawaban dari
persoalan kesenjangan pemahaman yang selama ini terjadi dalam kelas.
TaRL sudah saya terapkan pada PPL 1 yaitu dengan merancang
pembelajaran yang berfokus pada peserta didik sehingga dapat
menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman dan berpihak pada
peserta didik.

Pengalaman belajar yang terakhir yaitu dengan menerima teori


terkait penyusunan lesson plan saya dapat menyususn lasson plan yang
efektif dan sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik.

Refleksi 1. Mengapa topik-topik tersebut penting dipelajari?


pengalaman Bagi saya pembelajaran yang dilaksanakan dari mulai topik 1-6
merupakan pembelajaran yang sangat penting dipelajari karena
belajar yang nantinya pembelajaran ini yang akan menjadi bekal saya dalam
dipilih menjadi guru professional kelak. Pengalaman belajar yang saya pilih
untuk direfleksikan adalah topik 3, yaitu saat menentukan profiling
peserta didik. Topik tersebut mengkaji lebih dalam mengenai
bagaimana cara melakukan pengamatan yang baik pada peserta
didik, aspek-aspek apa saja yang harus diamati, serta menuliskan
hasil pengamatan dengan baik sesuai dengan data yang ada. Topik
ini penting dipelajari karena seorang guru harus memahami
karakteristik peserta didik sebagai bekal dalam menyusun strategi
pembelajaran yang tepat sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
Pada topik 3, mahasiswa belajar menyusun panduan observasi
kemudian observasi peserta didik secara langsung.
2. Bagaimana saya mempelajari topik-topik yang ada pada mata
kuliah tersebut?
Cara saya mempelajari topik-topik yang ada dalam mata kuliah ini
yaitu dengan mengeksplorasi materi yang ada didalam LMS,
melakukan kolaborasi dan diskusi bersama teman sekelas, serta
mendapat berbagai ilmu penguatan yang disampaikan oleh dosen.
Selain itu, dalam mempelajari topik tersebut, saya mencari berbagai
sumber relevan, serta melakukan diskusi dengan teman kelompok
dan dosen ketika menghadapi kesulitan saat menyusun panduan dan
pelaksanaan observasi.
3. Apakah strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari
topik-topik tersebut penting bagi saya? Mengapa?
Strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari topik-topik
tersebut penting bagi saya karena dapat membantu saya untuk belajar
menghadapi perbedaan karakteristik peserta didik ketika di kelas
untuk menciptakan pembelajaran yang lebih bermakna.

Secara umum, kegiatan pada mata kuliah pemahaman peserta didik


cukup bermakna bagi saya karena dapat mempelajari teori
perkembangan peserta didik, karakteristik peserta didik hingga
menyusun modul ajar yang disesuaikan dengan karakteristik peserta
didik. Penugasan yang tertera di LMS juga telah memfasilitasi dalam
menciptakan makna dari mata kuliah pemahaman peserta didik.

Analisis artefak Artefak lengkap dapat diakses pada link berikut:


pembelajaran https://drive.google.com/drive/folders/1ME58NTbmLpftAz1prFAMN
PRrSjFgVuZ4?usp=drive_link
Video dibuat
dalam rangka apa. Artefak ini berisikan tentang tugas – tugas yang saya buat dan kerjakan

Kekurangan dari dalam mata kuliah pemahaman peserta didik. Yaitu :


artefak tersebut.
1. Pada topik 1 berisikan tugas-tugas yang bertujuan untuk
Menurutku ini memberi wawasan dan pemahaman kepada mahasiswa tentang
tidak baik berbagai macam model pembelajaran dan cara merancang
sebaiknya gini. sebuah pembelajaran ( Teori Belajar ) yang dibuat berdasarkan
karakteristik peserta didik dan motivasi belajar anak.
2. Pada topik 2 berisikan tugas – tugas yang bertujuan untuk
memberi wawasan dan pemahaman bermakna kepada
mahasiswa tentang teori perkembangan ( kognitif, psikososial,
emosional, sosial – konteks ) diantara nya adalah saya membuat
infografis yang berisikan tahap perkembangan anak, dan
memuat tentang tips menjadi guru yang menyenangkan buat
peserta didik yang tentunya pembuatan metode pembelajaran
yang menyenangkan disesuaikan dengan tahapan perkembangan
peserta didik.
3. Pada topik 3 berisikan tugas-tugas yang bertujuan untuk
memberi wawasan dan pemahaman kepada mahasiswa tentang
profiling peserta didik. Pada tahap ruang kolaborasi saya
membuat sebuah observasi isu-isu perkembangan pada peserta
didik dimana didalam nya terdapat observasi perkembangan
fisiologis peserta didik, perkembangan psikologis ( kognitif,
emosi, psikososial, moral ), dan motivasi belajar anak semuanya
dilakukan dengan beberapa indikator, penilaian dan keterangan
pendukung yang saya buat untuk mengetahui tahapan
perkembangan peserta didik. Dan didalam topik 3 ini juga kita
mendapatkan tugas UTS tentang pembuatan laporan profiling
peserta didik. Kelebihan dari topic ini banyak sekali diantaranya
observasi peserta didik/profiling peserta didik dimana tindakan
ini sangat bermanfaat dalam penyusunan perencanaan
pembelajaran yang disesuikan dengan karakter peserta didik,
membuat pembelajaran yang menyenangkan buat peserta didik
berdasarkan karakter peserta didik. Menurut saya kegiatan ini
baik jika dikerjakan dengan cermat dan dipikirkan secara
matang, dan menjadi tidak baik apabila dikerjakan dengan asal-
asalan tanpa ada tujuan bermakna dari kegiatan topik 3 sendiri.
4. Pada topik 4 berisikan tugas-tugas yang bertujuan untuk
memberi wawasan dan pemahaman kepada mahasiswa tentang
kerangka strategi. Dalam topic ini saya belajar membuat analisis
kerangka strategi metode pembelajaran TaRL mulai dari capaian
pembelajaran dilakukan tiap fase, menyesuiakan pembelajaran
dengan situasi dan lingkungan belajar. Penyusunan capaian
pembelajaran tiap fase memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk belajar sesuai dengan tingkat capaian kebutuhan ,
kecepatan dan gaya belajar anak.
5. Pada topik 5 berisikan tugas-tugas yang bertujuan untuk
memberi wawasan dan pemahaman kepada mahasiswa tentang
pengukuran pemahaman tentang peserta didik ( Assesment ).
Dari tugas ini saya dapat belajar tentang konsep asesmen
berdasarkan study kasus, pengertian asesmen, tujuan asesmen,
jenis asesmen, dan fungsi asesmen. tugas ini saya buat dalam
bentuk infografis yang saya susun secara detail sebagai bahan
bacaan dan pedoman saya nanti dalam melakukan asesmen
kepada peserta didik.
6. Pada topik 6 berisikan tugas-tugas yang bertujuan untuk
memberi wawasan dan pemahaman kepada mahasiswa tentang
lesson planning ( RPP ) mulai dari penyusunan, evaluasi dan
refleksi. Dalam topic ini saya belajar banyak dari tugas yang
telah saya kerjakan diantaranya adalah penyusunan laporan
pameran perayaan akhir perkuliahan yang dijadikan tugas UAS
yang dipresentasikan didepan teman mahasiswa dan dosen mata
kuliah yang berisikan tentang perencanaan pembelajaran dan
asesmen, pelaksanaan pembelajaran dan asesmen, dan evaluasi
pembelajaran dan asesmen. Dalam perencaan pembelajaran dan
asesmen terbagi urutan beberapa indicator pembahasan
diantaranya melakukan profiling peserta didik, melakukan
asesmen diagnostic, memahami capaian pembelajaran,
merumuskan tujuan pembelajaran, menyusun alur tujuan
pembelajaran, dan merancang modul ajar. Dalam hal ini sangat
bermanfaat sekali bagi saya untuk membuat sebuah lesson
planning disekolah tempat saya mengabdi nanti.

Pembelajaran Sebelum mempelajari mata kuliah pemahaman peserta didik, saya


bermakna (good menganggap bahwa dalam menentukan strategi pembelajaran hanya
practices) berdasarkan dengan materi yang diajarkan tanpa melihat karakteristik
peserta didik sehingga strategi pembelajaran yang dilakukan baik dalam
satu kelas ataupun berbeda kelas adalah sama. Akan tetapi, setelah saya
mempelajari mata kuliah ini, saya berpikir bahawa setiap peserta didik
memiliki karakteristik yang berbeda-beda sehingga seorang guru harus
mampu menyesuaikan dengan karakteristik peserta didik.

Hal baik yang dapat saya terapkan adalah menyusun profiling peserta
didik sebelum melakukan aktivitas pembelajaran, serta terus
mengupdatenya ketika mendapatkan informasi saat kegiatan mengajar.
Kemudian, saya akan menyusun modul ajar yang disesuaikan dengan
materi dan karakteristik peserta didik agar dapat mengakomodir
kebutuhan peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai