Berikut Matrik Justifikasi Nomenklatur Hukum Tata Pemerintah
Nama Ahli Nomenklatur Kelebihan Kekurangan Justifikasi
J. Van Hukum Administrasi Peraturan yang harus - Menurut pengalaman
Apeldoorn Negara dan terdiri dari diperhatikan dan syarat belajar saya bahwa di Hukum Administrasi terkait cara lingkup pemerintahan Materiil dan Hukum menjalankan sebuah daerah maupun administrasi Formil. peraturan. pemerintahan tingkat pusat bahwa peraturan undang-undang harus di laksanakan sebagaimana mestinya, sebagaimana banyak contoh di Indonesia gagal dalam melaksanakan tugas meskipun ketugasan sudah ada aturan dan undang-undang.
De la Basse Hukum Tata Negara tidak akan - Hukum di Negara
Cour Caan Pemerintahan atau berfungsi dengan baik Indonesia sendiri dapat di Hukum Administrasi kalau tidak sisebabkan hapus atau di cabut Negara sebagai oleh HTP/HAN, setiap dengan persetujuan dan kumpulan peraturan warga negara untuk perjanjian pelapor dengan tertentu yang menjadi bisa meningkatkan hakim dengan cara penyebab negara dapat semangat belajar pertimbangan. berfungsi dengan baik. meperdalam pengetahuan Negara sebagai Sistem Hukum.
Van Hukum dapat Hukum Tata - Hukum secara Umum
Vollenhoven dibedakan menjadi 4 Pemerintahan yang ada tidak akan sangat jenis, yang terdiri dari: berada di konteks yang dipaksakan, menurut lebih luas masyarakat pedesaan - Bestuur Recht atau hukum tidak akan hukum pemerintahan. berfungsi atau malah di salah gunakan. - Justitie Recht atau hukum peradilan.
- Politu Recht atau
hukum kepolisian.
- Regalaas Recht atau
hukum perundang- undangan. 2. Menurut hasil belajar saya, bahwa mencegah terjadinya penyalahgunaan kekuasaan dan wewenang di lingkungan pemerintahan adalah dengan mengetahui terlebih dahulu bahwa Hukum Tata Pemerintahan hanya akan dibatasi pada konsep pemerintahan dalam artian eksekutif sebab jika dalam konsep legislatif, eksekutif, dan yudikatif, hal itu akan memasuki bidang kompetensi hukum tata negara, yaitu hukum yang membicarakan hubungan kewenangan organ negara, seperti hubungan eksekutif dengan legislatif. Sehingganya apabila tidak pada konsep ini maka Negara akan tidak berjalan dengan baik, maka letak penyalahgunaan kekuasaan dan wewenang akan terjadi dilingkungan Pemerintahan. Yang kedua, setiap keputusan di Lingkungan Pemerintahan harus berdasarkan kedaulan Rakyat.