Anda di halaman 1dari 12

ILMU

GHARIB
AL-HADITS
RUMUSAN MASALAH
Pengertian Ilmu Gharib Al-Hadits
Latar Belakang Munculnya Ilmu Gharib Al-Hadits
Kitab-kitab Gharib Al-Hadits
Sebab Terjadinya Gharib Al-Hadits
Metode Memahami Gharib Al-Hadist
LATAR BELAKANG
Sebagai sumber hukum Islam ke-dua setelah al-Quran, hadis memang harus dipelihara, dijaga, dan tentunya
diamalkan. Posisi hadis yang sangat esensial sangat dipahami oleh generasi sepanjang masa. Itulah sebabnya
berbagai cara dilakukan demi terpeliharanya sumber Islam ini. Tak sedikit dari mereka yang rela melakukan
perjalanan (rihlah) jauh hanya untuk mendengar satu hadis saja. Dan karena posisinya yang esensial ini lah,
maka amatlah mesti adanya pemahaman yang menyeluruh terhadap setiap lafad atau kalimat dalam hadis,
sehingga didapatkan pemahaman yang utuh dan tidak parsial atau setengahsetengah. Ini pula sepertinya,
yang di satu sisi membuktikan bahwa hadis adalah juga wahyu dari Allah Swt melalui lisan Nabi Muhammad
Saw. karena nyatanya banyak lafad yang asing (Gharib), yang tidak langsung bisa dipahami begitu saja. Serupa
dengan yang terjadi terhadap lafad-afad al-Quran
PENGERTIAN ILMU
GHARIB AL-HADITS
Gharîb al-Hadîts merupakan sebuah kalimat yang terdiri dari
dua kata yakni gharîb dan al-hadîts. Secara etimologi gharîb berasal
dari kata ‫ غريب‬yang berarti (Asing)32 atau ‫ وطنه عن البعيد‬yakni jauh dari
tempat tinggalnya.33 Seseorang yang berada jauh dari tempat tinggalnya
maka ia dikatakan orang yang asing. Imam Abû Sulaiman dalam kitab
al-Hadîts Wa al-Muhadîtsûn: “Asing dalam perkataan ialah jauh dari
pemahaman seperti halnya seseorang jauh dari tempat tinggalnya”.
Sedangkan makna ‫ الحديث غريب‬secara terminologi dalam konteks
ilmu hadis ialah sebagaimana yang telah dijelaskan oleh para ahli di
antaranya:
Pertama; al-Suyuthi dalam kitabnya menjelaskan
"Gharîb al-Hadîts ialah sesuatu yang yang terjadi dalam redaksi
LATAR BELAKANG MUNCULNYA ILMU
GHARIB AL-HADITS
Rasulullah Saw adalah orang Arab yang paling fasih lisannya, sehingga ketika beliau
berbicara kepada delegasi-delegasi orang Arab dari berbagai kabilah dengan perbedaan
lisan-lisannya, mereka dapat memahami apa yang beliau katakan. Begitupun para
sahabat, mereka adalah orang-orang yang paling memahami apa yang beliau katakan,
kalaupun ada yang tidak mereka mengerti, niscaya mereka menanyakannya kepada
beliau. Sehingga segala urusan dapat sampai pada kebenaran Rasulullah Saw.
KITAB-KITAB GHARIB
AL-HADITS
Gharib al-Hadits karya Abu Ubaid
Tambahkan sedikit Gharib al-Hadits
al-Qasim in Salam (W. 224 H). Sudah
karya Abu Ishaq Ibrahim bin Ishaq al-
dicetak dalam 4 jilid.
Harbi (W. 285 H).
Gharib al-Hadits karya Muhammad Gharib al-Hadits karya Abu Sulaiman
bin Ziyad yang lebih dikenal dengan Hamd al-Khattabi (W. 388 H)
nama Ibn al-A’rabi (W. 231 H). Al-Ghariibiin (Gharib al-Quran wa al-
Gharib al-Hadits karya Abu Hadits) karya Abu Ubaid Ahmad bin
Muhammad ‘Abdullah bin Muslim bin Muhammad al-Harwi (W. 401 H).
Qutaibah (W. 276 H). Kitab ini adalah Al-Faiq fii Gharib al-hadits karya Abu
catatan tambahan dan perbaikan Qasim JaaralLahu Mahmud bin ‘Amr
atas kitab Abu Ubaid al-Qasim bin az-Zamakhsyari al-Mu’t azili (W. 538
Salam. Sudah dicetak dalam 3 jilid. H). teks isi
SEBAB Sejarah Dan Sebab-sebab Terjadinya Gharîb al-Hadîts
Menurut sejarah, bangsa Arab di

TERJADINYA
kenal dengan bahasanya yang memiliki nilai sastra
yang tinggi, hal ini terbukti dengan banyaknya
syair dan puisi yang muncul dari bahasa tersebut sejak

GHARIB AL-
berabad-abad tahun lalu. Selain, itu bangsa
Arab juga di kenal dengan keberagaman bahasa yang
di milikinya, karena dalam bangsa Arab

HADISAN
terdapat banyak kabilah yang menghuni daerah
tersebut, sehingga tidak menutup
METODE MEMAHAMI
GHARIB AL-HADIST
A. Metode interpretasi gharîb al-hadîts Abû ‘Ubaid al-Qasim bin salam dalam
kitab gharîb al-hadîts-nya
Memahami lafal gharîb dalam hadis dengan menggunakan
nash-nash al-Qur’an dan petunjuk yang dijelaskan dalam hadis hadis riwayat
lain yang masih satu tema
Memahami lafal gharîb dalam hadis dengan memperhatikan kaidah-kaidah
kebahasaan seperti ilmu sharraf, nahwu, balaghah dan lain sebagainya.
Memahami lafal gharîb dalam hadis dengan menggunkan pendekatan sejarah
dan kebudayaan Arab.
B.Metode Interpretasi gharîb al-hadîts Abu al-Qasim bin ‘Umar al
Zamakhsyari dalam kitab alFaiq fi Gharîb al-Hadîts.

Memahami dengan nash-nash al-Qur’an


Memalui hadis-hadis lain yang semakna
Melalui penjelasan ahli bahasa
Melalui penjelasan ulama ahli hadis
Ilmu Gahrib al-Hadis adalah ilmu
yang membahas tentang matan
hadis yang sulit dan sukar untuk
dipahami. Sehingga,

KESIMPULAN membutuhkan keahlian yang


khusus untuk memahaminya.
Objek dari Ilmu Gharib al-Hadis
adalah kata-kata yang musykil
dan susunan kalimat yang sukar
dipahami maksudnya.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai