A1011211064 - Sukwanto Winoto Harjo Diharja - HPSK
A1011211064 - Sukwanto Winoto Harjo Diharja - HPSK
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 JAKARTA
2024
RINGKASAN
Makalah ini menggambarkan fenomena kasus bullying pada anak, dengan fokus pada
dampaknya, faktor-faktor penyebab, dan strategi pencegahan serta intervensi yang dapat
dilakukan. Melalui tinjauan literatur, kami menyoroti bahwa bullying merupakan perilaku
yang berulang dan merugikan, memengaruhi kesejahteraan psikososial anak. Faktor-
faktor seperti lingkungan sekolah, keluarga, dan individu berkontribusi terhadap
terjadinya bullying. Untuk mengatasi masalah ini, pendekatan holistik yang melibatkan
stakeholder seperti sekolah, keluarga, dan masyarakat diperlukan. Strategi pencegahan
dan intervensi seperti program anti-bullying, pembinaan sikap empati, serta pendekatan
restoratif dapat membantu mengurangi kasus bullying dan menciptakan lingkungan yang
aman dan mendukung bagi anak-anak.
Daftar Isi…………………………………………………………………………..……
BAB 1……………………………………….………..…………………………………
A. Latar Belakang…..…………………………………………………………………
B. Rumusan Masalah………………………………………………………………….
C. Tujuan Penulisan……………………...……………………………………………
BAB II…………………………………………….………………….…………………
A. Teori………………………………………………………………………………..
BAB III……………………………………………………………………………………..
A. Pembahasan…………………………………………………………..……………
BAB IV…………………………….……………………………………………………
A. Kesimpulan…………………………………………………………………………
B. Saran……………………………………………………………………………..
Daftar Referensi……………………….……….……………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bullying merupakan perilaku agresif yang dilakukan secara berulang-ulang oleh
satu atau lebih individu terhadap orang lain yang memiliki ketidakseimbangan
kekuatan, baik fisik, mental, atau sosial. Kasus bullying pada anak telah menjadi isu
yang mendalam dan mendesak dalam masyarakat global dewasa ini. Dampaknya
sangat merugikan, baik bagi korban maupun pelaku, serta memengaruhi
perkembangan psikososial dan kesejahteraan anak. Melalui penelitian ini, kami akan
menjelaskan lebih lanjut tentang dampak, faktor-faktor penyebab, serta strategi
pencegahan dan intervensi terhadap kasus bullying pada anak
B. Rumusan Masalah
1) Bagaimana perlindungan terhadap korban bullying pada anak dapat ditingkatkan
berdasarkan teori perlindungan saksi dan korban?
C. Tujuan Penelitian
1) Menganalisis kasus bullying pada anak dan dampaknya terhadap korban.
2) Menyelidiki teori perlindungan saksi dan korban dalam konteks perlindungan
terhadap korban bullying pada anak.
3) Menyusun strategi perlindungan yang efektif berdasarkan teori tersebut untuk
meningkatkan keamanan dan kesejahteraan korban bullying anak.
4) Mengidentifikasi peran serta berbagai stakeholder seperti sekolah, keluarga, dan
masyarakat dalam penerapan strategi perlindungan tersebut.
5) Mengevaluasi efektivitas strategi perlindungan yang diusulkan dalam mengurangi
kasus bullying dan memberikan dukungan kepada korban.
BAB II
TEORI
1) Teori Perlindungan Saksi dan Korban: Menyelidiki bagaimana teori ini dapat
diterapkan untuk melindungi korban bullying pada anak, dengan fokus pada
memberikan dukungan psikososial, memberikan informasi tentang hak-hak korban,
dan memastikan keamanan mereka.
2) Teori Resiliensi: Mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi tingkat resiliensi
korban bullying anak, sehingga strategi perlindungan dapat difokuskan pada
penguatan faktor-faktor tersebut untuk membantu korban pulih dan mengatasi
dampak psikologis dari pengalaman bullying.
3) Teori Interaksi Sosial: Menganalisis interaksi antara korban, pelaku, dan lingkungan
sekitarnya untuk memahami dinamika bullying dan menciptakan strategi
perlindungan yang melibatkan pemahaman tentang faktor-faktor sosial yang
memengaruhi kasus bullying.
4) Teori Empati dan Dukungan Sosial: Membahas pentingnya empati dan dukungan
sosial dalam memberikan perlindungan kepada korban bullying, serta bagaimana
menciptakan lingkungan yang mendukung bagi korban untuk mendapatkan
dukungan dari teman sebaya dan orang dewasa di sekitarnya.
5) Teori Psikologi Klinis: Menggali aspek psikologis dari korban bullying pada anak,
termasuk dampak jangka panjang seperti kecemasan, depresi, dan gangguan stres
pasca-trauma, untuk merancang strategi perlindungan yang holistik yang mencakup
pendekatan klinis.
Dengan memperhatikan teori-teori tersebut, analisis dalam makalah dapat
menggambarkan landasan konseptual yang kuat untuk
BAB III
ANALISIS
Daftar Pustaka
Espelage, D. L., & Swearer, S. M. (2010). Bullying in North American Schools: A Social-
Ecological Perspective on Prevention and Intervention. Routledge.
Smith, P. K., Pepler, D., & Rigby, K. (Eds.). (2004). Bullying in schools: How successful can
interventions be? Cambridge University Press.
Olweus, D. (1993). Bullying at school: What we know and what we can do. Blackwell
Publishing.
Bradshaw, C. P. (2015). Translating research to practice in bullying prevention. American
Psychologist, 70(4), 322–332.