Anda di halaman 1dari 167

LAPORAN TUGAS MANDIRI

DIKLAT BERJENJANG TINGKAT LANJUT

MODA DARING KOMBINASI

BAGI PENDIDIK PAUD

TAHUN 2024

Disusun oleh:

DELIES REMAH SARI

NO Reg : 202000447345

NAMA TRAINING PROVIDER : LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT


ALAMAT PROVIDER : Jl. Merak No 13, Kel. Sadang Serang
Kec. Coblong, Kota Bandung
PELAKSANAAN DIKLAT : 15 Februari – 20 Februari 2024
PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI : 21 Februari – 04 April 2024
TEMPAT TUGAS MANDIRI (Internal) : KB GARUDA
ALAMAT : Jl. A.H. Nasution KM 09 No. 07
Kel. Cisaranten Bina Harapan
Kec. Arcamanik, Kota Bandung
TEMPAT TUGAS MANDIRI (KBL) : POS PAUD BOGENVILLE
ALAMAT : Jl. Sarimas raya no.2 RT.02/02
Kel. Sukamiskin
Kec.Arcamanik, Kota Bandung

i
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN TUGAS MANDIRI

DIKLAT BERJENJANG TINGKAT LANJUT MODA LURING


TERSISTEM

BAGI PENDIDIK PAUD

TAHUN 2024

Disusun oleh:

DELIES REMAH SARI

Diajukan sebagai persyaratan kelulusan


Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut

Bandung, 4 April 2024

Ketua LPD Disetujui PPTM

Widiasih Yogasara, M.Pd. Emi Ruhaemi, S. Pd

Mengetahui Kepala Sekolah PAUD KB GARUDA

( Delies Remah Sari)

ii
iii

KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmaanirrohiim
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ridho,
rahmat dan hidayah-Nya, ilmu yang bermanfaat, bimbingan dan petunjuk-Nya serta
kesempatan yang memungkinkan penulis bisa menyelesaikan Tugas Mandiri Diklat
Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun
2024 yang di adakan oleh LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT bekerjasama
dengan Bidang Pembinaan Dan Pengembangan Pendidik Dan Tenaga
Kependidikan (P3TK) Seksi PTK Paud Dikmas, Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Penulisan Tugas mandiri ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat
Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD
yang diselenggarakan oleh LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT yang
bersekretariat di Jl. Merak No. 13, Kel. Sadang Serang, Kec. Coblong, Kota
Bandung dan bekerjasama dengan Bidang Pembinaan Dan Pengembangan
Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (P3TK) Seksi PTK Paud Dikmas, Dinas
Pendidikan Kota Bandung yang beralamat Jl Ahmad Yani No 239 Kel. Merdeka
Kec.Sumur Bandung Kota Bandung.
Ucapan terima kasih dan penghargaan penulis sampaikan kepada yang
terhormat:
1. Bidang Pembinaan Dan Pengembangan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan
(P3TK) Seksi PTK Paud Dikmas Dinas Pendidikan Kota Bandung yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk bisa mengikuti diklat
berjenjang Tingkat lanjut ini.
2. LPD PW HIMPAUDI JAWA BARAT yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk bisa mengikuti diklat berjenjang Tingkat lanjut ini.
3. Kepada para pemateri di Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring
Kombinasi Bagi Pendidik PAUD, terima kasih atas ilmu dan pengabdiannya.
4. Kepada para pendamping di kegiatan Diklat Guru Pendamping Muda (Diklat
Berjenjang Tingkat Dasar), terkhusus untuk Bunda Fitri Wulandari, S. Pd. I.,
dan Bunda Shety, yang selalu membantu para peserta dalam pendampingan
mengerjakan tugas mandiri
iv

5. Ibu Ir. Diah Purwani, M. Mpd. sebagai pemilik Yayasan Garuda yang selalu
memberi dorongan semangat kepada penulis
6. Bapak/ibu guru serta teman sejawat di KB Garuda yang telah memberikan
kesempatan dan dorongan serta bimbingan kepada penulis dalam kegiatan
Diklat
7. Kepala sekolah Pos PAUD Bougeville dan Pos PAUD Azzahra yang telah
mengizinkan kelompok kami mengadakan Kunjungan Belajar Lokal.
8. Teman-teman seperjuangan di Diklat Dasar yang selalu saling mensupport saat
kegiatan diklat berlangsung.
9. Keluargaku tercinta terkhusus suamiku Sutrisno, anakku Adhi Farid Fauzan
dan anak bungsuku Muhammad Ramdhan Nur Rachim yang waktu
kebersamaannya terganggu tetapi tetap mendukung dan selalu mendoakan,
semoga Allah berkahi kita semua
10. Anak-anak di KB Garuda yang selalu menjadi inspirasi buat penulis
Penulis menyadari Laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
saran dan kritik konstruktif akan sangat penulis hargai untuk penyempurnaannya di
kemudian hari. Semoga Allah SWT memberikan balasan atas semuanya yang telah
diberikan kepada penulis. Amin.
Bandung, 4 April 2024

Penulis,

Delies Remah Sari


v

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……………………………………………... i
LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………... ii
KATA PENGANTAR …………………………………………………… iii
DAFTAR ISI …………………………………………………………….. v
BAB I PENDAHULUAN…………………………….…………… 1
A. Latar Belakang………………………………….……… 1
B. Tujuan……………………………….……………… 2
a. Tujuan Umum……………………………………… 2
b. Tujuan Khusus…………………………………… 2
c. Manfaat……………………………….………… 3
BAB II PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI…………………… 4
A. Waktu, Tempat dan Jadwal…………………………… 4
B. Pengembangan Kurikulum Pada Satuan PAUD….…… 8
C. Program Deteksi Tumbuh Kembang Anak……………. 93
D. Tugas Mandiri Terkait Modul (Pilihan)…………….… 113
E. Resume dan Refleksi Tugas Kunjungan Belajar Lokal… 125
F. Tugas Gugus…………….……………………………… 131
BAB III PENUTUP…………………………………………….…… 146
A. Kesimpulan…………………………………………… 146
B. Saran……………………………………….…………… 146
LAMPIRAN – LAMPIRAN………………………………..…………… 147
1. Surat Keterangan Mengikuti Diklat Lanjut……………………… 148
2. Surat Pengantar Tugas Mandiri ………………………………… 149
3. Surat Pengantar KBL…………………………………..………… 150
4. Jurnal Harian Tugas Mandiri ……………………………….… 151
5. Foto Kegiatan lainnya ………………………………………..…… 158
1

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Tugas mandiri merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan
proses pelaksanaan Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi
Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024. Tugas mandiri diarahkan untuk memperkuat
penguasaan seluruh materi diklat, sehingga pengetahuan, sikap dan keterampilan
dapat ditingkatkan dan diinternalisasikan secara berkesinambungan. Peserta
diklat wajib menyelesaikan tugas mandiri dengan Prosedur Operasional Baku
(POB) Sesuai Juknis yang dikeluarkan oleh GTK Paud, sehingga dapat mencapai
tujuan yang ingin ditetapkan.
Sesuai juknis yang ada, penilaian laporan tugas mandiri mencakup semua
aspek penyusunan laporan mulai dari cover, pembuka, isi dan penutup serta
lampiran-lampiran.
Berdasarkan latar belakang diatas saya sebagai peserta Diklat Berjenjang
Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024 kota
Bandung, berusaha dengan semaksimal mungkin untuk menyusun laporan Tugas
mandiri dengan baik, sehingga penilaian yang dilakukan secara komprehensif,
obyektif, terukur dan dapat dipertanggungjawabkan bisa berjalan dengan baik.

DASAR HUKUM
1. Perpres No 72 Tahun 2022 tentang percepatan Penurunan yang Holistik
Integratif dan berkualitas melalui sinergis dan sinkronisasi di antara pemangku
kepentingan
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
3. Undang-udang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen
4. Peraturan Remerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang
perubahan kedua atas peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang standar
Nasional Pendidikan.
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
2

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang


Pengelolaan dan penyelenggaraan Pendidikan
7. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 137 Tahun 2014 tentang
Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini
8. Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 146 Tahun 2014
Tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 160 tahun 2014
tentang pemberlakuan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan

B. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Tugas mandiri ini secara umum bertujuan untuk memberikan kesempatan
kepada peserta Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring Kombinasi Bagi
Pendidik PAUD Tahun 2024 Kota Bandung dalam mengaplikasikan seluruh
materi yang diterima dan sebagai syarat ketuntasan Diklat Berjenjang Tingkat
Lanjut sehingga dapat mengikuti Diklat Berjenjang Tingkat Mahir.

b. Tujuan Khusus
Secara khusus tugas mandiri bertujuan
1. Memperdalam dan memperkuat penguasaan pengetahuan dan
keterampilan peserta diklat yang telah didapat pada saat pelatihan Diklat
Lanjut Tahun 2024
2. Mengaplikasikan secara komprehensif pengetahuan, sikap, dan
keterampilan peserta sesuai materi diklat yang diperoleh
3. Meningkatkan kompetensi peserta diklat dalam meyelesaikan masalah
dan kendala berdasarkan pengalaman yang ditemukan di lembaga tempat
tugas mandiri dilaksanakan
4. Sebagai syarat kelulusan Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Daring
Kombinasi Bagi Pendidik PAUD Tahun 2024.
3

c. Manfaat
1. Bagi Penulis
1) Memiliki pengalaman belajar dalam menerapkan berbagai
pengetahuan dan pengalaman yang telah guru peroleh melalui tindak
mengajar yang dipraktikkan.
2) Mempunyai kemampuan untuk menilai kekuatan dan kelemahan diri
sendiri dalam merancaang dan melakukan pembelajaran, serta
melakukan berbagai upaya untuk memperbaiki kekurangan guru
dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.
3) Terbiasa mengambil keputusan dan melakukan perbaikan
pembelajaran berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan yang dapat
dipertanggung jawabkan kebenarannya.

2. Bagi Lembaga
Diharapkan dengan kegiatan tugas mandiri ini dapat menjadi
masukan bagi lembaga PAUD dalam proses pembelajaran selanjutnya,
dengan mengacu kepada kurikulum-kurikulum PAUD yang sudah diatur
oleh pemerintah

3. Bagi Pembaca
Kegiatan Tugas Mandiri ini diharapkan dapat menambah
informasi dan wawasan ataupun nilai tambah agar dapat digunakan
sebagai referensi bagi penulis lain bila mengadakan tugas mandiri di masa
mendatang.
4

BAB II
PELAKSANAAN TUGAS MANDIRI

A. WAKTU, TEMPAT dan JADWAL


a. Waktu
Pelaksanaan tugas mandiri dilaksanakan di KB Garuda yang beralamat di Jl.
A.H. Nasution KM 9 No.07, Kel. Cisaranten Bina Harapan, Kec. Arcamanik,
Kota Bandung, Observasi mulai tanggal 23 Februari s/d 4 April 2024.

b. Tempat
Tempat pelaksanaan praktek mengajar tugas Mandiri:
Nama Lembaga : KB Garuda
Alamat Lembaga : Jl. A.H. Nasution KM 9 No.07
Kelurahan : Cisaranten Bina Harapan
Kecamatan : Arcamanik
Tahun Berdiri : 2011
No Ijin Opersional : 421.10/10952 – disdik
Nama Penyelenggara : Ir. Diah Purwani, M. MPd
NPSN : 69860941

c. Jadwal
Rekapitulasi jadwal kegiatan pelaksanaan Tugas Mandiri Diklat Guru
Pendamping Moda Daring Kombinasi Bagi Pendidik PAUD

21 Februari s.d. 04 April 2024

No Bentuk Tugas Jam Hari Produk


Pelatih ke-
(Hari (Sasaran disesuaikan di
an Satuan PAUD)
Kerja)
(JPL)

1. Tugas di Satuan PAUD

Wajib
5

A. Pengembangan Kurikulum 77 Hari 1-10 Laporan/dokumen


pada Satuan PAUD 21-23 pengembangan kurikulum
Feb,
(Modul Pengembangan satuan PAUD sesuai
Kurikulum di Satuan 26-29 sistematika
Feb,
PAUD)
01Mar,
04-05
Mar 2024
B. Menyusun Program 35 Hari 11-  Buku KIA untuk
Deteksi Dini Tumbuh 15 memantau
Kembang Anak 06-08 perkembangan
(Modul Deteksi Dini Mar,
minimal 5 anak
Tumbuh Kembang Anak) 13-14
Maret  Format rancangan
2024 stimulasi

Pilihan (Pilih salah satu)

A. Pemantauan Penerapan 21 Laporan analisis tentang


PHBS Anak di rumah hasil pemantauan PHBS 2
Minimal pada 2 anak dari orang anak dari keluarga
keluarga yang berbeda yang berbeda
(Modul kesehatan dan gizi Hari 16-
pada diklat dasar dan 18
modul DDTK ) 15 Mar,
18-19
B. Program Pelibatan Orang • Rencana jadwal
Maret
Tua di Satuan PAUD 2024 pemberdayaan orang tua
(Modul Pemberdayaan • Kegiatan program
Orang Tua di Satuan pemberdayaan orang tua
PAUD) • Evaluasi program
pemberdayaan orang tua

2. Kunjungan Belajar Lokal 21 Hari 19–  Analisis kurikulum


21
sesuai karakteristik,
20-22 kondisi dan daya dukung
Maret
2024 satuan
6

 Kekuatan dan
rekomendasi
pengembangan
kurikulum

3. Pengimbasan di Gugus 21 Hari 22– • Paparan (PPT/word)


PAUD/PKG 24 penyusunan KOSP
25-27 PAUD
Maret • Dokumen administrasi
2024 saat pengimbasan

4. Penyesuaian Laporan 35 Hari 25– Laporan akhir kegiatan


Tugas Mandiri 30 (Sesuai Sistematika)
28-29
Mar,
01-04
April
2024

TOTAL JPL 210


Catatan 1 JP = 45 menit, SHK (Setara Hari Kerja)

Rekapitulasi jadwal kegiatan tugas mandiri

Tanggal &
NO Kegiatan
Waktu
1 Rabu, 21 Pertemuan dengan Pembimbing
Februari 2024
2 Kamis, 22 Pendampingan dengan Pembimbing melalui zoommeeting
Februari 2024
3 Jumat, 23 Menganalisis Peraturan yang berlaku.
Februari 2024
4 Senin, 26 Meninjau ulang visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan
Februari 2024
5 Selasa, 27 Menganalisis Capaian dan Tujuan Pembelajaran
Februari 2024
6 Rabu, 28 Menyusun rencana kegiatan selama 1 tahun
Februari 2024
7

7 Kamis, 29 Merancang Program Semester


Februari 2024
8 Jumat, 1 Merancang RPPM dan RPPH
Maret 2024
9 Senin, 4 Merancang Penilaian Perkembangan Anak (Evaluasi)
Maret 2024
10 Selasa, 5 Menyusun Laporan Tugas Mandiri Wajib 1
Maret 2024
11 Rabu, 6 Memilih 5 anak untuk dipantau pertumbuhannya
Maret 2024
12 Kamis, 7 Mengukur (LK, TB, BB) dan Mengecek Kesesuaian dengan
Maret 2024 Standar Antropometri
13 Jum’at 8 Memantau Perkembangan Anak sesuai usianya
Maret 2024
14 Rabu, 13 Merancang Kegiatan Stimulasi 2 Anak di Sekolah dan rumah
Maret 2024
15 Kamis, 14 Menyusun Laporan Tugas Mandiri Wajib 2
Maret 2024
16 Jum’at, 15 Memantau Penerapan PHBS anak ke-1 di rumah
Maret 2024
17 Senin, 18 Memantau Penerapan PHBS anak ke-2 di rumah
Maret 2024
18 Selasa, 19 Menyusun Laporan hasil analisis Penerapan PHBS ke 2 anak
Maret 2024
19 Rabu, 20 Melakukan Kunjungan Belajar Lokal (KBL) ke 1 di POS PAUD
Maret 2024 Bougenville
20 Kamis, 21 Melakukan Kunjungan Belajar Lokal (KBL) ke 2 di POS PAUD
Maret 2024 Azzahra
21 Jum’at, 22 Menyusun Laporan hasil analisis KOSP sesuai dengan
Maret 2024 karakteristik, kondisi, dan daya dukung serta rekomendasi dari
ke 2 lokasi yang menjadi tujuan tempat KBL
22 Senin, 25 Menyusun Laporan PPT Pengembangan KOSP untuk bahan
Maret 2024 pemaparan
8

23 Selasa, 26 Melakukan kegiatan pengimbasan di Gugus PAUD


Maret 2024
24 Rabu, 27 Menyusun Laporan Kegiatan Pengimbasan Gugus PAUD
Maret 2024
25 Kamis, 28 Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 1
Maret 2024
26 Jum’at, 29 Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 2
Maret 2024
27 Senin, 1 April Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Pilihan 1
2024
28 Selasa, 2 Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 3
April 2024
29 Rabu, 3 April Penyusunan Laporan Tugas Mandiri Wajib 4
2024
30 Kamis, 4 Pertemuan dengan Pembimbing dan Upload Laporan
April 2024

B. PENGEMBANGAN KURIKULUM PADA SATUAN PAUD


Uraian Kegiatan dalam penyusunan Tugas Mandiri Diklat Lanjutan adalah
sebagai berikut :
1. Penyusunan KOSP
Langkah yang dilakukan dalam penyusunan KOSP dibagi menjadi Tiga
tahap.
a. Penyusunan Dokumen I atau Dokumen Induk yang berisi Latar Belakang,
Karakteristik Satuan Pendidikan, Analisis Kebutuhan Sekolah, Landasan
Pengembangan Kurikulum, Visi, Misi, Tujuan, Pengorganisasian
Pembelajaran, Rencana Pembelajaran, Pendampingan, Evaluasi, dan
Pengembangan Profesional, Kalender Pendidikan yang berisi program
tahunan yang di terapkan di lembaga kami.
b. Penyusunan Dokumen II atau Dokumen Program yang berisi:
• Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Satuan Pendidikan
• Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Kelas/Kelompok Usia
• Asesmen Pembelajaran
c. Penyusunan Lampiran yang terdiri dari :
9

• RPPM
• RPPH
• Asesmen Pembelajaran
• Kalender Pendidikan
Berikut Dokumen KOSP Lembaga KB GARUDA:
10

DOKUMEN KOSP
KURIKULUM OPERASIONAL
KB GARUDA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Disusun Oleh:
Tim Pengembang Kurikulum
KB GARUDA
HALAMAN SAMPUL

KB GARUDA
Jl. A.H. Nasution KM 09 No.7
Kelurahan Cisaranten Bina Harapan
Kecamatan Arcamanik
11

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA KB GARUDA
NOMOR: 01/18/KB-GRD-BDG/X/2023
HALAMAN SK PENETAPAN KOSP
TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Kepala KB GARUDA Kec. Arcamanik Kota Bandung


Menimbang : a. Dalam rangka memperlancar proses pelaksanaan Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan sebagai bentuk Implementasi
Kurikulum Merdeka dalam rangka pemulihan pembelajaran di
KB GARUDA, perlu dibentuk Tim Pengembang Kurikulum.
b. Untuk menjamin terpeliharanya tata tertib serta kelancaran tugas
Tim Pengembang Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan perlu diatur dalam Surat
Keputusan Kepala Sekolah.

Mengingat : 1. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan


Teknologi Republik Indonesia Nomor 262/M/2022
Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 56/M/2022
Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka
Pemulihan Pembelajaran.
2. Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB
GARUDA tahun pelajaran 2023/2024 Nomor 01/15/KB-
GRD-BDG/V/2023 yang telah disahkan pada tanggal 16
Oktober 2023.
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KB GARUDA TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA TAHUN
PELAJARAN 2023/2024.
12

Pertama : Menetapkan Susunan dan Tugas Tim Pengembang


Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran
2023/2024 sebagaimana pada Lampiran I Surat Keputusan ini.

Kedua : Menugaskan Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan


Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024 untuk menyusun
Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB
GARUDA sesuai Sistematika Susunan Dokumen sebagaimana
pada Lampiran II Surat Keputusan ini.

Ketiga : Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan


Tahun Pelajaran 2023/2024 melaporkan hasil kajian Dokumen
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) kepada
kepala sekolah.
Keempat : Semua biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini,
dibebankan pada anggaran yang sesuai dan apabila terdapat
kekeliruan dalam keputusan ini, akan direvisi sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di: Bandung


Pada tanggal: 18 Oktober 2023

Kepala KB GARUDA

Delies Remah Sari

Tembusan:
1. UPT Pengawas PAUD Kecamatan Arcamanik
2. Arsip
13
PEMERINTAH K0TA BANDUNG
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Jl. Jend. A. Yani no. 239 Tlp. (022)7231047, 7106568, 7208007


Bandung 40113

LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS


Setelah memeriksa dokumen kurikulum yang ditetapkan/disahkan oleh,
Satuan Pendidikan : KB GARUDA
Alamat : Jl. A.H. Nasution KM 09 No.7 Arcamanik

Dengan menggunakan instrumen validasi/telaah Kurikulum Merdeka, bersama ini:


Nama : Dra.Lies Embarsari
NIP : 196505051992032019
Jabatan : Penilik PAUD

Memberikan Pertimbangan/Rekomendasi Dokumen Kurikulum Operasional Satuan


Pendidikan (KOSP) KB GARUDA tersebut:
 Dapat direkomendasikan tanpa syarat
 Dapat direkomendasikan dengan syarat untuk perbaikan/ penyempurnaan
 Belum dapat direkomendasikan

Dengan alasan:
 Semua unsur Kurikulum Merdeka terpenuhi dengan lengkap
 Unsur Kurikulum Merdeka terpenuhi tetapi kurang lengkap
 Unsur Kurikulum Merdeka tidak lengkap

Demikian pernyataan kami buat sebagai bahan pertimbangan/rekomendasi


ditetapkannya kurikulum KB GARUDA

Bandung 20 November 2023


Penilik PAUD

Dra. Lies Embarsari


NIP.196505051992032019
14

HALAMAN PENGESAHAN
HALAMAN PENGESAHAN
Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB GARUDA telah
melalui verifikasi/validasi dan dinyatakan sah untuk diberlakukan pada tahun ajaran
2023/2024 berdasarkan Surat Keputusan Kepala Sekolah Nomor 01/20/KB-EKS-
BDG/IX/2023

Bandung, 16 Oktober 2023


Mengetahui,
Ketua Yayasan Kepala Sekolah KB GARUDA

H. Ir. Diah Purwani M.MP.d


Delies Remah Sari

Penilik PAUD

Dra.Lies Embarsari
NIP: 196505051992032019
15

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, Alhamdulillah Tim


Pengembang Kurikulum PAUD KB GARUDA telah melakukan revisi atau perubahan
dalam menyusun Kurikulum Operasional untuk tahun pelajaran 2023-2024.
Dokumen Kurikulum Operasional PAUD KB GARUDA merupakan Pedoman
dalam menyelenggarakan pendidikan. Adapun Struktur Kurikulum yang ditetapkan oleh
Pemerintah menjadi acuan sekolah dalam mengembangkan Kurikulum menuju
tercapainya Profil Pelajar Pancasila dengan kekhasan sekolah sesuai dengan Visi, Misi,
dan Tujuan sekolah.
Di dalam pelaksanaannya, Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan ini akan
dilakukan peninjauan kembali apabila terdapat hal-hal yang masih memerlukan revisi
baik berupa penambahan maupun pengembangan ke arah yang lebih baik. Selain itu,
harapan kami agar dokumen kurikulum ini menjadi bahan evaluasi dan masukan bagi
pengembangan kurikulum pada Tahun Pelajaran berikutnya.

Arcamanik, November 2023


Kepala KB GARUDA

Delies Remah Sari


16

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ............................................................................................. 10

HALAMAN SK PENETAPAN KOSP ....................................................................... 11

LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS ............................................................... 13

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................... 14

KATA PENGANTAR ............................................................................................... 15

DAFTAR ISI ............................................................................................................. 16

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 18

A. Latar Belakang ......................................................................................... 19

B. Karakteristik Satuan Pendidikan ............................................................... 19

1. Karakteristik Lingkungan Belajar ........................................................ 19

2. Karakteristik Satuan Pendidikan........................................................... 21

C. Analisis Kebutuhan Sekolah ..................................................................... 22

D. Landasan Pengembangan Kurikulum ....................................................... 23

BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN ................................. 26

A. Tujuan Pendidikan Nasional .................................................................... 26

B. Visi Satuan Pendidikan ............................................................................ 26

C. Misi Satuan Pendidikan ............................................................................. 27

D. Tujuan Satuan Pendidikan ........................................................................ 27

BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN .............................................. 29

A. Intrakurikuler ........................................................................................... 29

B. Projek Penguatan Profil Pancasila ............................................................ 29

C. Rencana Pemetaan Topik Intrakurikuler dan Tema Projek Penguatan Profil


Pelajar Pancasila ....................................................................................... 32

D. Aktualisasi Budaya Sekolah / Profil Pelajar Pancasila .............................. 34

E. Pengaturan Waktu Belajar ......................................................................... 36

F. Kalender Pendidikan ................................................................................. 36


17

BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN ........................................................ 40

A. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Satuan Pendidikan KB GARUDA 40

B. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Kelas/Kelompok Usia .................. 58

C. Asesmen Pembelajaran ............................................................................. 60

BAB V PENDAMPINGAN, EVALUASI DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL


.................................................................................................................................. 62

A. Pendampingan .......................................................................................... 62

B. Evaluasi .................................................................................................... 63

C. Pengembangan Profesional ....................................................................... 64

BAB VI PENUTUP .................................................................................................. 65


DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 66
LAMPIRAN ............................................................................................................. 67

A. Contoh Mudul Ajar ................................................................................... 68

B. SK Tim Pengembang ................................................................................ 83


18

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tujuan Sistem Pendidikan Nasional sebagaimana dalam Undang-Undang

Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah untuk

mengembangkan potensi pelajar agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,

mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Dimana ada sistem pendidikan, disitu terdapat kurikulum sebagai sebuah

rancangan pendidikan mempunyai kedudukan yang sangat strategis dalam seluruh

aspek kegiatan pendidikan.

Kurikulum berisi seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi,

dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan

kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian

dengan kondisi sekolah, potensi / karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat

setempat, dan peserta didik. Oleh sebab itu Kurikulum Operasional Satuan

Pendidikan (KOSP) KB GARUDA disusun untuk memungkinkan penyesuaian

program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah dengan

beberapa alasan: Sebagai pedoman dalam mengembangkan kurikulum, Sebagai

pedoman mengevaluasi program sekolah, Sebagai acuan untuk perencanaan

program selanjutnya, Sebagai bahan informasi untuk para pemangku kepentingan

(stake holder).
19

B. Karakteristik Satuan Pendidikan

Untuk mendapatkan gambaran umum mengenai kondisi dan karakteristik


KB GARUDA maka disampaikan hasil analisis konteks KB GARUDA pada tahun
pelajaran 2023-2024. Berikut adalah hasil analisis konteks tersebut:

1. Karakteristik Lingkungan Belajar

KB GARUDA merupakan salah satu KOBER yang berada di Kota


Bandung. Letak KB GARUDA berada pada pemerintahan Kota Bandung. Kondisi
geografis Kota Bandung berada di tengah-tengah perkotaan. KB GARUDA berada
di lingkungan masyarakat umum. KB GARUDA juga merupakan lembaga
pendidikan yang berada di pusat pemerintahan yang dikelilingi berbagai fasilitas
umum seperti gedung Sekolah Dasar, Tempat Pemakaman Umum, Mini Market
sehingga lembaga pendidikan kami memiliki kekhasan berupa peserta didik yang
berasal dari berbagai latar belakang pendidikan orang tua, etnis dan budaya. Selain
itu, keberadaannya yang berada di pusat kota yang di sekitarnya ada pasar dan
berbagai macam minimarket, sehingga kondisi ini sangat bisa menjadi sumber
belajar untuk membangun jiwa entrepreneurship peserta didik. KB GARUDA juga
bersebelahan dengan masjid pemukiman sekitar, serta Tempat Pemakaman Umum
sehingga akan sangat mendukung pembelajaran keagamaan peserta didik, guru dan
orang tua murid.

Masyarakat yang berada di sekitar KB GARUDA mayoritas beragama


Islam. Para pendiri KB GARUDA bercita-cita untuk memberikan layanan
pendidikan yang berkualitas bagi anak usia dini yang berada di lingkungan Kec.
Arcamanik. Segala tantangan dilingkungan tersebut akan memperkaya kurikulum
KB GARUDA. Impian kami adalah mewujudkan profil lulusan yang berakhlak
mulia serta menghargai kearifan lokal.

Pengembangan kurikulum di sekolah kami mengacu pada tujuan


pendidikan nasional dengan memperhatikan kekhasan daerah, karakteristik dan
kondisi satuan pendidikan, serta kebutuhan peserta didik. Untuk mewujudkan hal
ini, maka dibentuklah Tim Pengembang Kurikulum Operasional yang terdiri dari
pengurus yayasan, guru, kepala sekolah dan komite sekolah.
20

Tim pengembang kurikulum satuan pendidikan KB GARUDA


menggunakan analisis konteks sebagai dasar pengembangan kurikulum yang
berfokus pada:

a. Nilai-nilai dan karakter agama yang dikembangkan adalah ibadah dan


akhlak.

1) Pendidikan Ibadah diajarkan sejak dini melalui pembiasaan-


pembiasaan, sehingga kelak anak bisa terbiasa melakukan ibadah
dan menjadi insan yang taat kepada Tuhan yang Maha Esa
2) Pendidikan akhlak bertujuan membentuk pribadi yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Anak bertumbuh menjadi
pribadi yang berakhlak mulia, dan berperilaku baik kepada sesama
dan kepada lingkungan melalui pembiasaan dan penanaman akhlak
melalui berbagai kegiatan pembelajaran.
b. Keberagaman latar pendidikan dan ekonomi dituangkan dalam muatan
pembelajaran sesuai dengan kekhasan lembaga, pembentukan karakter,
pengembangan diri dalam seni, budaya serta kecakapan hidup.
c. Aset lingkungan sebagai kekuatan dalam mengembangkan pembelajaran
serta menjadi keunggulan lokal dan global.
Kurikulum Operasional KB GARUDA menggunakan prinsip
pembelajaran yang berpusat pada anak. Prinsip ini selaras dengan prinsip
Merdeka Bermain Merdeka Belajar, bahwa guru berperan sebagai fasilitator
anak dalam belajar. Guru memfasilitasi anak agar dapat berpikir logis, kritis
dan kreatif yang selalu dilandasi penanaman budi pekerti mulia. Selain itu guru
juga perlu menstimulasi anak supaya dapat bersosialisasi dengan temannya,
baik di lingkungan sekolah maupun di rumah.
Anak juga dibiasakan untuk menyukai tantangan agar dapat
mengembangkan keterampilan menyelesaikan masalah dengan cara yang
kreatif, sehingga mereka dapat menjadi aset masa depan bangsa. Untuk
mewujudkan KOBER yang berkualitas tentunya tidak cukup hanya didukung
oleh potensi lingkungan dan sumber daya manusia setempat. Dukungan dana
untuk menunjang operasional pendidikan dan pemenuhan sarana dan prasarana
yang memadai juga sangat diperlukan.
21

Oleh karena itu, KB GARUDA membutuhkan dana yang bersumber dari


swadaya orang tua siswa dan bantuan dari pemerintah berupa dana BOP.
Sedangkan pihak -pihak yang terkait di lingkungan sekitar menjadi evaluator
tidak tetap untuk berbagai kegiatan sekolah. Hal lain yang tidak kalah penting
adalah penyediaan lingkungan belajar yang kondusif, penggunaan media
pembelajaran yang variatif serta pemanfaatan berbagai sumber belajar dari
lingkungan sekitar.
Pembelajaran berkualitas di KB GARUDA tidak akan bisa terlaksana
tanpa dukungan orang tua, masyarakat sekitar, pemerintah setempat, dinas
pendidikan dan pemangku kepentingan terkait lainnya.

2. Karaktersitik Satuan Pendidikan


Karakteristik atau kekhasan yang dimiliki KB GARUDA yaitu pembiasaan
baik seperti melantunkan asmaul husna, bersholawat, dan penanaman sikap
akhlakul karimah seperti 3S (Senyum, Salam, Sapa), mengenalkan 18 sikap yaitu
mutu, hormat, jujur, bersih, kasih sayang, sabar, syukur, ikhlas, disiplin, tanggung
jawab, khusyuk, rajin, berpikir positif, ramah, rendah hati, istiqomah, taqwa dan
qona’ah. Sikap tersebut sejalan dengan enam dimensi profil pelajar Pancasila.

Selain itu, pembelajaran yang dilakukan KB GARUDA berpusat pada anak,


menggunakan disiplin Dengan Cinta dengan pendekatan tidak melakukan 3 M
(tidak marah, tidak melarang, dan tidak memerintah) dengan cara memberikan
scaffolding (perancah).

Peserta didik KB GARUDA saat ini sebanyak 20 anak, terdiri dari: 8 anak
laki-laki dan 12 anak perempuan. Adapun kelompok usia yang kami layani mulai
dari usia 4 tahun sampai 6 tahun.

Saat ini KB GARUDA berdiri diatas lahan seluas 60 m2 dengan luas


bangunan 58 m2 terdiri dari 1 lantai bangunan yang digabung dan hanya disekat
oleh pembatas, terdiri dari ruang kantor, 2 ruang kelas, 1 kamar mandi umum, 1
ruang UKS. Lembaga kami memiliki 1 orang guru, 1 orang kepala sekolah yang
merangkap sebagai guru dengan kualifikasi Pendidikan SMA dan sudah
mengikuti berbagai pelatihan tentang PAUD.
22

C. Analisis Kebutuhan Sekolah

Berdasarkan karakteristik lingkungan sekolah, dikembangkan menjadi


analisis kebutuhan sekolah untuk mengetahui arah kebijakan dan kurikulum
operasional satuan Pendidikan KB GARUDA. Berikut adalah hasil analisis
kebutuhan sekolah:

No Aspek Hasil Analisis


1 Peserta 1. Peserta didik mampu memenuhi profil pelajar Pancasila yang
Didik
mampu menjalankan ajaran agama yang dianutnya, mampu
menerapkan sikap toleransi beragama.
2. Peserta didik yang mampu beradaptasi dengan segala potensi
yang dimiliki oleh lingkungan KB GARUDA
3. Peserta didik yang mampu menjadi bagian solusi
pemasalahan lingkungan dan sosial (sampah dan sosial)
4. Peserta didik mampu mengambil peran dalam upaya
pelestarian dan perlindungan lingkungan dan budaya.
2 Guru dan 1. Profil guru yang dibutuhkan untuk mewujudkan profil peserta
Tendik
didik tersebut adalah:
• Guru yang memiliki kompetensi pedagogic, kepribadian,
social, dan profesional
• Guru yang mampu menjadi teladan dalam sikap toleransi,
pelestarian budaya dan lingkungan, memiliki ketrampilan
dalam memanfaatkan potensi local.
2. Guru dan tenaga kependidikan perlu mendapatkan
peningkatan profesionalitas melalui beberapa kegiatan
pelatihan, FGD, seminar, workshop dan sejenisnya.
3. Pendampingan ekstrakurikuler memerlukan pendam-pingan
ahli dalam kegiatan ekstrakurikuler.
3 Sarpras 1. Sarana dan prasarana yang tersedia di KB GARUDA terbatas.
2. Sekolah perlu menjaga kemitraan untuk dapat berjalan aktif.
23

D. Landasan Pengembangan Kurikulum

Berdasar hal diatas maka proses pengembangan dan penyusunan


Kurikulum KB GARUDA Tahun Pelajaran 2023-2024 dilakukan dengan
melaksanakan proses analisa kondisi lingkungan lokal dan global. Dari proses ini
dapat jabarkan bahwa Kurikulum KB GARUDA Tahun Pelajaran 2023-2024
dikembangkan dan disusun dengan memperhatikan landasarn berikut:

1. Landasan Yuridis

a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;


b. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
c. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2022 Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2017 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru
e. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 82
Tahun 2015 Tentang Pencegahan Tindak Kekerasan
f. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 18
Tahun 2016 Tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru.
g. Peraturan Presiden nomor 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter
h. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 6
Tahun 2018 Tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah
i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 15
Tahun 2018 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas
Sekolah
j. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 1
Tahun 2021 Tentang Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Taman Kanak-Kanak,
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah
Menengah Kejuruan.
k. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 5 Tahun 2022 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pada
Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan
Menengah
24

l. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik


Indonesia Nomor 7 Tahun 2022 Tentang Standar Isi Pada Pendidikan Anak Usia
Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah
m. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan Pada
Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan
Menengah
n. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 16 Tahun 2022 Tentang Standar Proses Pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah
o. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 262/M/2022 Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 56/M/2022 Tentang
Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran

2. Landasan Sosiologis

Sekolah, sebagai suatu lembaga pendidikan yang bertanggung jawab


terhadap proses belajar siswa, memiliki tujuan yang mulia dalam mengembangkan
pendidikan anak – anak Indonesia di lingkungannya. Sebagai bangsa Indonesia,
pendidikan yang mereka dapatkan berlandaskan pada agama dan nilai – nilai luhur
yang dianut oleh bangsa serta tidak melupakan akar budaya dalam perjalanan
belajar mereka. Siswa Indonesia diharapkan menjadi warga negara yang mandiri
dan bertanggung jawab, menghargai kebhinekaan, mengedepankan berpikir positif
dan kritis, serta mampu berkolaborasi. Hal tersebut bertujuan untuk melahirkan
generasi pelurus yang tangguh.

3. Landasan Pedagogis

Kelompok bermain merupakan salah satu bentuk pendidikan prasekolah


yang diselenggarakan melalui jalur pendidikan luar sekolah dengan mengutamakan
kegiatan bermain yang bertujuan untuk membantu meletakkan dasar
pengembangan sikap, pengetahuan, keterampilan, dan daya cipta yang diperlukan
oleh anak didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya agar siap
25

memasuki pendidikan dasar, dan untuk pertumbuhan dan perkembangan


selanjutnya. Landasan pedagogis merupakan landasan yang digunakan untuk
mengubah perilaku sesorang untuk menjadi lebih baik dengan bimbingan orang
yang lebih dewasa kepada orang yang sedang belajar. Landasan pegagogis yang
dilakukan dalam pembelajaran di KB GARUDA berupa pembelajaran abad 21,
yaitu pembelajaran yang memanfatkaan teknologi yang dapat diperoleh secara
cepat dan tepat dalam dunia pendidikan dan pembelajaran, yaitu pembelajaran yang
lebih menekankan peserta didik untuk belajar secara aktif yang sesuai dengan topik.

Pengalaman belajar yang beragam dan kontekstual akan membantu siswa


memahami konsep yang diberikan. Belajar bagi siswa harus menyenangkan,
bermakna, sekaligus menantang. Kesempatan untuk bereksplorasi membantu siswa
menumbuhkan rasa ingin tahu. Keberhasilan proses belajar setiap siswa akan
tercapai dengan dukungan dari semua pihak. Manajemen sekolah yang responsif,
guru yang memahami kebutuhan siswa, serta dukungan positif dari orang tua akan
membantu setiap anak memaksimalkan potensinya.
26

BAB II
VISI MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN

Analisis karakteristik satuan Pendidikan dan analisis kebutuhan digunakan sebagai


arah perumusan visi, misi, dan tujuan KB GARUDA. Tidak hanya itu saja, perumusan
tersebut juga berangkat dari Profil Pelajar Pancasila. Berikut adalah visi, misi, dan tujuan
KB GARUDA:

A. Tujuan Pendidikan Nasional

Tujuan Pendidikan Nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar


menjadi manusia yang: beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab.

Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar dirumuskan mengacu kepada


tujuan umum pendidikan berikut: tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup
mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

Lebih lanjut dijabarkan dalam profil pelajar pancasila. Profil pelajar pancasila
adalah profil lulusan yang bertujuan menunjukkan karakter dan kompetensi yang
diharapkan diraih dan menguatkan nilai-nilai luhur Pancasila peserta didik dari
pemangku kepentingan. Profil pelajar pancasila terdiri dari 6 dimensi dengan penjabaran
elemen masing-masing dimensinya. Adapun dimensi yang dimaksud adalah: 1) beriman
bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, 2) berkebinekaan global, 3)
bergotong royong, 4) kretaif, 5) bernalar kritis, dan 6) mandiri

B. Visi Satuan Pendidikan

Program dan kegiatan sekolah harus merujuk pada Visi yang telah ditetapkan
berdasarkan analisis konteks KB GARUDA Tahun pelajaran 2023-2024. Visi bukan
hanya sekadar tulisan tanpa dipahami maknanya. Untuk menginternalisasi visi pada
setiap warga sekolah, maka visi perlu disosialisasikan secara berkala. Tanpa pemahaman
terhadap visi, maka kegiatan yang dijalankan menjadi tidak terarah. Visi KB GARUDA
adalah:
27

“TERWUJUDNYA PESERTA DIDIK YANG BERAKHLAK MULIA,


CERDAS, KREATIF DAN BERTANGGUNG JAWAB”

C. Misi Satuan Pendidikan

Misi KB GARUDA telah ditetapkan sebagai berikut:

1. Melaksanakan pendidikan agama dan budi pekerti secara terprogram intensif dan
terpadu.
2. Meningkatkan kecerdasan anak melalui kegiatan pembelajaran berbasis
DENGAN CINTA.
3. Melaksanakan pembelajaran dan kegiatan secara intensif dan efektif melalui
inovasi.
4. Meningkatkan rasa tanggung jawab anak melalui kegiatan pembiasaan.

Misi disusun agar visi dapat tercapai. Misi disosialisasikan kepada seluruh warga
Sekolah yang dijabarkan dalam program dan kegiatan.

D. Tujuan Satuan Pendidikan

Tujuan akhir yang diharapkan oleh KB GARUDA dalam pelaksanaan program-


program sekolah untuk mewujudkan misi sekolah ditetapkan dalam tujuan satuan
Pendidikan yaitu:
“ MEWUJUDKAN ANAK YANG CERDAS, JUJUR, SOPAN, BERKARAKTER
SEJAK DINI DAN MENJADIKAN ANAK YANG MAMPU MENYESUAIKAN
DIRI DENGAN LINGKUNGAN”.

1. Strategi Mencapai Tujuan:

Untuk dapat mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan KB GARUDA menyusun


beberapa rencana strategi pelaksanaan. Adapun strategi-strategi tersebut adalah:

a. Menyusun tim penjamin mutu dan tim pengembang kurikulum

b. Melakukan analisis konteks terhadap kondisi dan lingkungan sekolah.

c. Menyusun rencana kurikulum operasional sekolah dengan melibatkan unsur


dinas pendidikan setempat, Pengawas Pembina, Tokoh Masyarakat dan komite
sekolah.
28

d. Melakukan analisis kebutuhan program sekolah (kegiatan intrakurikuler,


ekstrakurikuler, pelatihan, pengadaan sarana prasarana, kegiatan pendukung, dan
lain- lain) untuk mendukung pelaksanaan rencana kurikulum operasional sekolah
yang sudah disusun.

e. Menyusun RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah) berdasar analisis


kebutuhan program.

f. Menyusun rencana serta instrumen Evaluasi, Pendampingan dan Pengembangan


dengan melihat berbagai sisi (guru, tenaga kependidikan, peserta didik, orang tua
dan komite sekolah).

g. Melaksanakan kurikulum operasional sekolah dengan evaluasi harian, 1 bulanan,


1 semester dan 1 tahun.

h. Melaksanakan program perbaikan berdasar prioritas 1 bulanan, 1 semester dan 1


tahun.

i. Menyusun rencana kurikulum operasional sekolah berdasar hasil evaluasi dengan


melibatkan unsur dinas pendidikan setempat, Pengawas Pembina, Tokoh
Masyarakat dan komite sekolah.
29

BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN

A. Intrakurikuler

Kegiatan pembelajaran intrakulikuler jenjang PAUD dirancang agar anak dapat


mencapai kemampuan yang tertuang di dalam Capaian Pembelajaran (CP) fase fondasi.
Inti dari kegiatan pembelajaran intrakulikuler jenjang PAUD adalah bermain bermakna
sebagai perwujudan "Merdeka Belajar, Merdeka Bermain". Kegiatan yang dipilih harus
memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermakna bagi anak dan perlu
didukung dengan penggunaan sumber-sumber belajar yang nyata dan ada di lingkungan
sekitar anak. Sumber belajar yang tidak tersedia secara nyata dapat dihadirkan dengan
dukungan teknologi dan buku bacaan anak usia dini.

B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Proyek penguaatan profil pelajar Pancasila merupakan kegiatan pembelajaran


kokurikuler. Yang membedakan dari sebelumnya adalah, kegiatan ini masuk kedalam
jadwal pelajaran yang telah ditentukan.

Penguatan Profil Pelajar Pancasila dikemas dalam dua proyek utama yang dapat
ditampilkan secara terpadu. Pengalokasian waktu untuk kegiatan ini terpisah dari alokasi
waktu kegiatan intrakurikuler sehingga tidak mengurangi kegiatan regular mingguan.
Selain kedua proyek besar tersebut, dimensi Profil Pelajar Pancasila pun dikembangkan
dalam proses pembelajaran intrakurikuler dalam pembelajaran tema dan mata pelajaran,
dan kegiatan ekstrakurikuler.

Dalam satu tahun KB GARUDA menjalankan 2 proyek yang dikembangkan


berdasarkan analisis perencanaan proyek. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan oleh
KB GARUDA terkait dengan perencanaan proyek semester 1 ditampilkan dalam tabel
sebagai berikut:

Aspek Hasil Analisis


30

Tahap Kesiapan Sekolah berada di tahap kesiapan awal. Sehingga proyek yang
Sekolah dikembangkan masih bersifat sederhana, dimensi yang diambil
hanya 2. Meskipun demikian sekolah memanfaatkan potensi
eksternal (narasumber dan lingkungan sekitar sekolah)

Potensi, Masalah, Sekolah berada di lingkungan umum pemukiman penduduk


Isu Lokal, dan dengan berbagai ras, suku bangsa, adat istiadat dan agama yang
Kalender Perayaan berbeda-beda, sehingga sangat perlu memberikan pembelajaran
mencintai lingkungan sekitar untuk dapat menjaga keberagaman
bhineka Tunggal ika.
Topik Budaya
Judul Proyek Parade Budaya dan Meriahnya Karnaval di Sekolahku
Relevansi proyek Proyek tersebut mendukung potensi lingkungan yang ada di
dengan lingkungan sekitar sekolah, harapannya peserta didik dapat beradaptasi
sekolah dengan segala potensi yang dimiliki dan harapan besarnya dapat
saling memahami dan menjaga kerukunan antar masyrakat di
sekitar lingkungan.
Dimensi dan elemen Dimensi: Berkebhinekaan Global
yang dikembangkan Elemen: Mengenal dan Menghargai Budaya
Dimensi: Mandiri
Elemen: Regulasi Diri

Alokasi Waktu 30 JP
Tim Kepala Kober
Guru kelas

Proyek ini akan dilaksanakan di semester 1 tahun pelajaran 2023-2024. Dimensi


Berkebhinekaan global adalah mengenal dan menghargai budaya. Dengan harapan anak
didik dapat mengenali identitas diri dan kebiasaan-kebiasaan dalam keluarga, mengenali
identitas orang lain berserta kebiasaan-kebiasaannya, serta membiasakan untuk
menghormati budaya-budaya yang berbeda dari dirinya. Dimensi Mandiri adalah
Regulasi Diri. Dengan harapan anak dapat menceritakan aktivitas yang akan dilakukan
untuk menyelesaikan tugas yang diberikan, serta dapat mencoba mengerjakan berbagai
tugas secara mandiri dengan pengawasan dan dukungan orang dewasa.
Adapun terkait dengan perencanaan proyek semester 2 ditampilkan dalam tabel
sebagai berikut:
31

Aspek Hasil Analisis

Tahap Kesiapan Sekolah berada di tahap kesiapan awal. Sehingga proyek yang
Sekolah dikembangkan masih bersifat sederhana, dimensi yang diambil
hanya 2. Meskipun demikian sekolah memanfaatkan potensi
eksternal (narasumber dan lingkungan sekitar sekolah)
Potensi, Masalah, Kekhawatiran dari banyak wali murid adalah putra putrinya
Isu Lokal, dan melekat dengan penggunaan gadget dan sulit dibatasi,
Kalender Perayaan sehingga waktu untuk bermain serta berkreasi membuat ide
atau permain lain sangat terhambat, selain itu keterlibatan
reaksi sosialisasi pun menjadi sangat terbatas. Dalam rangka
menumbuhkan rasa empati pada anak dan menumbuhkan sikap
gotong royong maka sangat perlu untuk diberikan kegiatan
projek dengan mengusung tema “Kita Semua Bersaudara”
Topik Kita Semua Bersaudara
Judul Proyek Bermain membuat rumah-rumahan dan Bermain membuat
miniatur tempat ibadah (mesjid).
Relevansi proyek Proyek tersebut menjawab keluh kesah orang tua wali murid
dengan lingkungan terkait kebiasaan putra-putrinya yang masih kurang dapat
Sekolah berempati serta bersosialisasi dengan baik terhadap sesama
teman, dengan kegiatan proyek ini anak akan tumbuh rasa
pertemanan, karena manusia adalah makhluk sosial dan tidak
dapat hidup sendiri. Penanaman rasa empati dan sikap gotong
royong yang dibiasakan sejak dini akan memunculkan
pembiasaan baik ini kedepannya sehingga anak dapat
bekerjasama dalam kelompok serta menghasilkan produk
dengan melalui proses dan materi yang disajikan akan lebih
bermakna bagi anak, hasilnya anak akan belajar dengan senang
dan bahagia serta bermakna
Alokasi Waktu 30 JP
Tim Kepala Kober
Guru kelas
Proyek ini akan dilaksanakan di semester 2 tahun pelajaran 2023-2024. Dimensi
Beriman dan Bertaqwa Kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia adalah berempati
kepada orang lain. Dengan harapan anak didik dapat mengenali emosi minat dan
kebutuhan orang terdekat dan membiasakan merespon secara aktif. Dimensi Gotong
Royong adalah Kolaborasi/Kerja sama. Dengan harapan anak didik dapat terbiasa
melakukan kerja sama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok/melibatkan 2 orang
atau lebih.
32

C. Rencana Pemetaan Topik Intrakurikuler dan Tema Projek Penguatan Profil


Pelajar Pancasila

Minggu Bulan Topik Subtopik Minggu/JP

Mengenal Nama 1x900


Juli Pengenalan Guru, nama teman menit
1
(Intrakurikuler) Sekolah dan aturan-aturan
kelas
Juli Pengenalan Mengenal ruangan 1x900
2
(Intrakurikuler) Sekolah sekolah menit
Agustus 1x900
3 Diri Sendiri Tubuhku
(Intrakurikuler) menit
Projek Penguatan 1x900
Profil Pelajar menit
Pancasila (P5)
4 Agustus (P5) Tema “Budaya”
“Parade Budaya”

Projek Penguatan 1x900


Profil Pelajar menit
Pancasila (P5)
5 Agustus (P5) Tema “Budaya”
“Meriahnya
Karnaval di
Sekolahku”
Agustus Aku Ingin 1x900
6 Guru
(Intrakurikuler) Menjadi menit
Agustus Aku Ingin 1x900
7 Polisi
(Intrakurikuler) Menjadi menit
September 1x900
8 Aku Ingin Mejadi Dokter
(Intrakurikuler) menit
September 1x900
9 Cuaca Wow Ada Hujan
(Intrakurikuler) menit
September 1x900
10 Cuaca Indahnya Pelangi
(Intrakurikuler) menit
Oktober Ada Angin 1x900
11 Cuaca
(Intrakurikuler) Kencang menit
Oktober Ayahku 1x900
12 Identitas Ayahku
(Intrakurikuler) Pahlawanku menit
33

Oktober Ayahku 1x900


13 Pekerjaan Ayahku
(Intrakurikuler) Pahlawanku menit
Oktober Ayahku 1x900
14 Hobi
(Intrakurikuler) Pahlawanku menit
November 1x900
15 Ibuku Idolaku Identtitas Ibuku
(Intrakurikuler) menit
November 1x900
16 Ibuku Idolaku Pekerjaan Ibuku
(Intrakurikuler) menit
November 1x900
17 Ibuku Idolaku Hobi
(Intrakurikuler) menit

Semester II
Minggu Bulan Topik Subtopik Minggu/JP

Januari Tanaman 1x900


1 Rambutan
(Intrakurikuler) Sekolah menit
Januari 1x900
2 Tanaman Hias
(Intrakurikuler) menit
Januari Tanaman Bunga 1x900
3
(Intrakurikuler) Kamboja menit
Projek 1x900
Penguatan menit
Profil Pelajar
Pancasila (P5) Tema “Kita Semua
4 Februari (P5)
“Bermain Bersaudara”
Membuat
Rumah-
rumahan”
Projek 1x900
Penguatan menit
Profil Pelajar
Pancasila (P5)
Tema “Kita Semua
5 Februari (P5) “Bermain Bersaudara”
Membuat
Miniatur
Tempat Ibadah
(Mesjid)”
Februari Alat Telepon 1x900
6
(Intrakurikuler) Komunikasi Genggam/Handphone menit
34

Februari Alat 1x900


7 Televisi
(Intrakurikuler) Komunikasi menit
Maret Tempat 1x900
8 Pasar
(Intrakurikuler) Berbelanja menit
Supermarket 1x900
Maret Tempat menit
9 - Barang yang dijual
(Intrakurikuler) Berbelanja

Supermarket 1x900
Maret Tempat
10 menit
(Intrakurikuler) Berbelanja - Tugas Karyawan
- Sistem Pembayaran
April Amaliah 1x900
11 Aku kuat berpuasa
(Intrakurikuler) Ramadhan menit

April Amaliah Zakat Fitrah 1x900


12 menit
(Intrakurikuler) Ramadhan Praktik Shalat Idul Fitri
Mei 1x900
13 Yuk Liburan Mudik
(Intrakurikuler) menit
Mei 1x900
14 Yuk liburan Wisata Favoritku
(Intrakurikuler) menit
Mei Aku Anak 1x900
15 Bakat ku
(Intrakurikuler) Hebat menit
Mei Aku Anak 1x900
16 Aku Percaya Diri
(Intrakurikuler) Hebat menit
Juni Aku Anak 1x900
17 Aku Berani Tampil
(Intrakurikuler) Hebat menit

D. Aktualisasi Budaya Sekolah/Profil Pelajar Pancasila

Kegiatan pembiasaan merupakan budaya sekolah yang dilaksanakan setiap hari


sebagai upaya pendidikan pembentukan karakter peserta didik sebagai implementasi
Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan pembiasaan dilaksanakan secara rutin, baik harian,
mingguan, bulanan dan tahunan, dan teknik pelaksanaannya ada yang terstruktur dan
spontan atau berupa direct dan indirect Learning, yang bertujuan melatih dan
membimbing peserta didik bersikap dan berperilaku dengan menanamkan nilai-nilai
karakter baik sehingga menjadi habituasi yang terinternalisasi dalam hati dan jiwa peserta
didik.
35

Berikut adalah budaya sekolah yang dilaksanakan di KB GARUDA:

1. Kegiatan Harian
a. Penyambutan peserta didik
b. Salam 5S: Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun
c. Gerakan literasi sekolah, Gerakan Pungut Sampah (GPS), dan Gerakan bersih
lingkungan.
d. Pembiasaan (membaca surah-surah pendek)
2. Kegiatan Mingguan
Berikut ini adalah

Hari Nama Kegiatan Keterangan


Senin Peserta didik menyanyikan lagu-lagu nasional. Semua Guru
Nasionalis(P5)
Selasa Akhlak Peserta didik dibiasakan melaksanakan budaya Guru Kelas
Mulia Positif/ budaya islami.
Rabu Sehat Peserta didik dan guru melaksanakan senam Guru Kelas
sehat. Serta dibekali dengan motivasi untuk
kesehatan mental dan do’a.
3. Kegiatan Bulanan
PMT, DDTK, Kegiatan Puncak Tema
4. Kegiatan Tahunan
Kegiatan tahunan ini dilaksanakan setahun sekali yang bertujuan menanamkan
dan meningkatkan kesadaran anak didik untuk menjalankan perintah Tuhan Yang
Maha Esa, menumbuhkan rasa cinta tanah air, membentuk kecakapan hidup dan
mengembangkan minat bakat anak didik yang percaya diri, seperti:
a. Bakti sosial dan sanlat Ramadan
b. Pentas Budaya
c. Peringatan hari besar nasional
d. Peringatan hari besar islam
e. Peringatan hari bertema lingkungan:
 Hari peduli sampah : 21 Februari
 Hari hutan sedunia : 21 Maret
 Hari air sedunia : 22 Maret
 Hari bumi : 22 April
 Hari Lingkungan Hidup Sedunia : 5 Juni
36

E. Pengaturan Waktu Belajar

Intrakurikuler

Kelas Mingguan Semester Tahun


Mawar 900 menit 17 minggu x 900 2 semester x
(usia 3 - 4 tahun) (dilaksanakan menit = 15.300 15.300 menit =
dalam 5 hari menit 30.600 menit
efektif ; Senin -
Jumat)
Anggrek 900 menit 17 minggu x 900 2 semester x
(usia 5 - 6 tahun) (dilaksanakan menit = 15.300 15.300 menit =
dalam 5 hari menit 30.600 menit
efektif : Senin -
Jumat)

F. Kalender Pendidikan

Pengembangan Kalender KB GARUDA mengacu pada rambu-rambu sebagai


berikut:

1. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada


awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan, yaitu pada bulan Juli 2023.
2. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional,
dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan dan
Kepala Daerah tingkat Kabupaten/Kota.
3. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Waktu pembelajaran efektif adalah
jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk
seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal.
4. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat
berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari
libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur
khusus.
5. Kalender Pendidikan KB GARUDA disusun dengan berpedoman kepada kalender
pendidikan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota atau Provinsi yang disesuaikan
dengan program sekolah.
37

6. Program sekolah dalam rangka perayaan hari lingkungan

Berikut adalah tabel jumlah hari efektif sekolah, efektif fakultatif, dan waktu libur
di KB GARUDA tahun pelajaran 2023-2024.

Tabel Hari Efektif, Hari Efektif Fakultatif, Hari Libur Sekolah

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan


1. Minggu efektif Minimum 36 minggu Digunakan untuk kegiatan
belajar dan maksimum 40 pembelajaran efektif pada
minggu setiap satuan Pendidikan
2. Jeda tengah Maksimum 2 minggu Satu minggu setiap
semester Semester
3. Jeda antar Maksimum 2 minggu Antara semester I dan II
semester
4. Libur akhir tahun Maksimum 3 minggu Digunakan untuk persiapan
Pelajaran kegiatan danadministrasi akhir
dan awal tahun pelajaran
5. Hari libur 2 – 4 minggu Libur keagamaan yang
keagamaan disesuaikan dengan kebijakan
pemerintah daerah
6. Hari libur Maksimum 2 minggu Disesuaikan dengan
umum/nasional Peraturan Pemerintah
7. Hari libur khusus Maksimum 1 minggu Untuk kegiatan tertentu
8 Kegiatan khusus Maksimum 3 minggu Digunakan untuk kegiatan
sekolah yang diprogramkan secara
khusus oleh sekolah tanpa
mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif, misal
projek penguatan profil pelajar
Pancasila
Tabel Alokasi Hari Efektif dan Libur
Semester I
Bulan HES HEF LU LHB LK LS LPP LH JM
Juli 2023 12 - 5 1 - 13 - - 31
Agustus 2023 26 - 4 1 - - - - 31
September 2023 25 - 4 1 - - - - 30
Oktober 2023 26 - 5 - - - - - 31
November 2023 26 - 4 - - - - - 30
Desember 2023 20 - 4 - - 7 - - 31
Jumlah 65 - 26 3 - 20 - - 184
Semester II
Bulan HES HEF LU LHB LK LS LPP LH JM
Januari 2024 26 - 4 1 - - - - 31
Februari 2024 23 - 4 2 - - - - 29
Maret 2024 25 - 4 2 - - - - 31
38

April 2024 20 - 4 - - - - 6 30
Mei 2024 24 - 4 3 - - - - 31
Juni 2024 17 - 5 2 - 6 - - 30
Jumlah 68 - 25 10 - 6 - 6 182
Jumlah Seluruhnya 133 - 51 13 - 26 - 6 366
Keterangan:

HES : Hari Efektif Sekolah HEF : Hari Efektif Fakultatif


LU : Libur Umum LHB : Libur Hari Besar
LK : Libur Khusus LS : Libur Semester
LPP : Libur Permulaan Puasa LH : Libur Hari Raya
Uraian Kalender:
 9 - 11 Jul 2023 : Persiapan Tahun Ajaran Baru 2023 - 2024
 16 Jul 2023 : Parenting Orang Tua “Perencanaan Dalam Satu Tahun”
 17 Jul 2023 : Hari Pertama Masuk Sekolah Semester 1 (Gasal)
 17,18,24 Jul 2023 : Kegiatan MPLS
 19 Jul 2023 : Libur Tahun Baru Hijriyah 1445H
 25 Jul 2023 : PMT dan DDTK
 4 Agust 2023 : Pertemuan orang tua wali murid dan “Parenting”
 9 Agust 2023 : PMT dan DDTK
 17 Agust 2023 : Mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI
 14-23 Agust 2023 : Kegiatan projek tema “Aku cinta Indonesia” (P5)
 6 Sept 2023 : PMT dan DDTK
 28 Sept 2023 : Maulid Nabi Muhammad Saw
 29 Sept 2023 : Manasik Haji
 1 Oktober 2023 : Hari Kesaktian Pancasila
 6 Okt 2023 : Parenting
 9 Okt 2023 : Kunjungan ke Kantor DAMKAR
 11 Okt 2023 : PMT dan DDTK
 25 Okt 2023 : Parade “Aku Ingin Menjadi”
 28 Okt 2023 : Hari Sumpah Pemuda
 10 Nov 2023 : Peringatan Hari Pahlawan
 8 Nov 2023 : PMT dan DDTK
 12 Nov 2023 : Hari Ayah
 24 Nov 2023 : Parenting
 29 Nov 2023 : Display masakan favorit ibu
 27-29 Nov 2023 : Penilaian/Asesmen Akhir Semester Gasal, untuk 3 hari sekolah
 4-6 Des 2023 : Penilaian/Asesmen Akhir Semester Gasal, untuk 3 hari sekolah
 6 Des 2023 : PMT dan DDTK
 7 Des 2023 : Outing Class
 11 - 13 Des 2023 : Persiapan Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester 1
 15 Des 2023 : Pembagian Rapor semester 1
 16 Des 2023 : Parenting “Persiapan Semester II”
 21 Des 2023 : Cuti Bersama sebelum Hari Raya Natal
39

 25 Des 2023 : Libur Umum (Hari Raya Natal)


 18-31 Des 2023 : Libur Akhir Semester 1 (Gasal)
 1 Jan 2024 : Libur Umum (Tahun Baru Masehi 2024)
 2 Jan 2024 : Hari Pertama Masuk Semester 2 (Genap)
 5 Jan 2024 : Parenting
 10 Jan 2024 : PMT dan DDTK
 7 Feb 2024 : PMT dan DDTK
 8 Feb 2024 : Libur Isra’Mi’raj 1445 H
 10 Feb 2024 : Libur Tahun Baru Imlek 2575
 29 Jan-26 Feb 2024: Kegiatan projek tema “Kita Semua Bersaudara” (P5)
 14 Feb 2024 : Kegiatan “Pawai Bhineka Tunggal Ika” (P5)
 6 Mar 2024 : Markets Day
 8 Mar 2024 : Parenting
 11 Mar 2024 : Libur Nyepi 1946 SAKA dan Awal Ramadhan 1445H
 13 Mar 2024 : PMT dan DDTK
 25 Mar-3 Apr 2024: Amaliah Ramadhan
 29 Mar 2024 : Libur Wafat Isa Al Masih
 3 Apr 2024 : PMT dan DDTK
 6 Apr 2024 : Praktik Salat Idul Fitri
 8 - 13 Apr 2024 : Libur dan Cuti Bersama Idul Fitri 1445 H
 9 - 10 Apr 2024 : Hari Raya Idul Fitri
 15 Apr 2024 : Halal Bihalal
 21 April 2024 : Peringatan Hari Kartini
 1 Mei 2024 : Libur Hari Butuh Internasional
 2 Mei 2024 : Peringatan Hari Pendidikan Nasional
 3 Mei 2024 : Parenting
 8 Mei 2024 : PMT dan DDTK
 9 Mei 2024 : Libur Kenaikan Isa Al Masih
 20 Mei 2024 : Hari Kebangkitan Nasional
 23 Mei 2024 : Libur Hari Raya Waisak
 27-29 Mei 2024 : Penilaian/Asesmen Akhir Tahun, untuk 3 (tiga) hari sekolah
 1 Juni 2024 : Libur Umum (Hari Lahir Pancasila)
 5 Jun 2024 : PMT dan DDTK
 12 Jun 2024 : Pentas “Aku Anak Hebat”
 3 - 5 Jun 2024 : Penilaian/Asesmen Akhir Tahun, untuk 3 (tiga) hari sekolah
 10 - 20 Juni 2024 : Persiapan Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester 2
 17 Juni 2024 : Libur Idul Adha 1445 H
 21 Jun 2024 : Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester 2
 22 Jun 2024 : Penerimaan Rapor
 23 Jun 2024 : Pentas Seni
 24 Jun-20 Jul 2024: Libur Akhir Semester 2 Akhir Tahun Ajaran 2023/2024
 Juni 2024 : Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun Ajaran 2024/2025
 17 Juli 2024 : Permulaan Tahun Ajaran 2024/2025
40

BAB IV
PERENCANAAN PEMBELAJARAN

A. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Satuan Pendidikan KB GARUDA

Perencanaan pembelajaran pada kurikulum merdeka dimulai dengan menjabarkan


capaian pembelajaran (CP) menjadi tujuan pembelajaran. CP dianalisis kompetensi dan
kontennya untuk menentukan tujuan pembelajaran. Untuk memudahkan penjabaran CP
menjadi tujuan pembelajaran. Dokumen hasil pengembangan ATP terlampir dalam
dokumen 2 KOSP. Dalam menyusun perencanaan pembelajaran, satuan pendidikan
memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:

Gambar Alur Perencanaan Pembelajaran

Capaian pembelajaran (CP) adalah kompetensi pembelajaran yang harus dicapai


peserta didik pada setiap fase, dimulai dari fase fondasi pada PAUD. Capaian
pembelajaran ditetapkan oleh Pemerintah dan disusun dalam fase-fase. Capaian
pembelajaran diuraikan menjadi tujuan-tujuan pembelajaran yang bersifat operasional
dan konkret. Perumusan tujuan pembelajaran meliputi kompetensi dan lingkup materi.

Tujuan-tujuan pembelajaran tersebut kemudian diurutkan menjadi alur tujuan


pembelajaran. Alur tujuan pembelajaran adalah rangkaian tujuan pembelajaran yang
disusun secara logis menurut urutan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase.
Alur ini disusun secara linear sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang dilakukan
dari hari ke hari. Prinsip penyusunan alur tujuan pembelajaran: esensial,
berkesinambungan, kontekstual, dan sederhana. Pada Satuan PAUD, esensi alur tujuan
pembelajaran adalah pengorganisasian tujuan pembelajaran berdasarkan laju
perkembangan anak yang dikembangkan oleh masing-masing satuan PAUD agar dapat
mencapai CP. Satuan PAUD dapat memilih untuk menyusun alur tujuan pembelajaran
atau tidak.
41

Proses merancang pembelajaran meliputi tujuan pembelajaran yang telah dibuat


sebelumnya, langkah-langkah pembelajaran, dan asesmen pembelajaran yang disusun
dalam bentuk dokumen yang fleksibel, sederhana, dan kontekstual. Dokumen tersebut
digunakan oleh pendidik dalam upaya mencapai profil pelajar Pancasila dan Capaian
Pembelajaran. Dalam proses merancang pembelajaran, pendidik dapat mengembangkan
alur tujuan pembelajaran dan rencana pembelajaran secara mandiri. Dokumen ATP
memiliki fungsi seperti silabus, dimana komponennya terdiri dari capaian pembelajaran
mata pelajaran, capaian pembelajaran elemen, tujuan pembelajaran, lingkup materi, ATP
kelas, dan ketercapaian tujuan pembelajaran (ATP). Dokumen sederhana tetapi
memenuhi unsur keterbacaan dan dapat dipertanggungjawabkan.

Selanjutnya disusun rencana pembelajaran maupun modul ajar. KB GARUDA


menggunakan kedua dokumen tersebut. RPPH yang digunakan menggunakan bentuk
campuran antara kolom dan diskripsi dengan 3 komponen sebagaimana SE Menteri
nomor 14 tahun 2019. Sementara sekolah juga mengembangkan modul ajar untuk
beberapa materi (contoh modul ajar terlampir). Untuk menjaga kualitas perencanaan
pembelajaran yang telah disusun, KB GARUDA mengadakan kegiatan review RPPH
yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali.

1. Tujuan Pembelajaran dari Elemen Capaian Pembelajaran

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN


USIA 3 – 6 TAHUN

TAHUN PELAJARAN 2023-2024


Capaian Pembelajaran
Elemen Sub Elemen Tujuan Alur Tujuan
Pembelajaran Pembelajaran
Capaian Capaian
Pembelajaran Pembelajaran
(CP)
Nilai Agama Anak percaya Mempraktikkan TP 1. Anak
dan Budi kepada Tuhan Yang nilai dan mengenal nama
Pekerti Maha Esa, mulai kewajiban ajaran Tuhan dan dapat
mengenal dan agamanya. menjelaskan simbol-
mempraktikkan simbol praktik.
ajaran pokok sesuai
Mengenal Tuhan
dengan agama dan
melalui ciptaan-
kepercayaan-Nya.
Nya, kegiatan
42

ibadah, tempat-
tempat ibadah
dan kitab suci.
Anak berpartisipasi Memiliki sikap TP 1. Anak
aktif dalam menjaga positif dan memahami dan
kebersihan, berpartisipasi
kesehatan dan aktif menjaga berpartisipasi aktif
keselamatan diri kebersihan diri. menjaga kebersihan
sebagai bentuk rasa
diri dan lingkungan
syukur kepada
Tuhan Yang Maha sekitarnya.
Esa.

Memiliki sikap TP 2. Anak


positif dan memahami dan
berpartisipasi
aktif menjaga bersedia menjaga
keselamatan diri. kesehatan diri
sebagai bentuk
syukur kepada
Tuhan YME.

Mengetahui TP 3. Anak
bagian tubuh memahami dan
yang harus mulai bersedia
dilindungi. menjaga
keselamatan diri
dalam lingkup
sederhana sebagai
bentuk syukur
kepada Tuhan YME.
Anak menghargai Memperingati TP 1. Anak
sesama manusia hari besar agama. mengenal dan
dengan berbagai
perbedaannya dan memahami
mempraktikkan persamaan maupun
perilaku baik dan
perbedaan ciri diri
berakhlak mulia.
dengan orang lain di
sekitarnya.

Mengenal
keberagaman
agama dan sikap
43

menghargai
kepercayaan
orang lain.
Berperilaku baik TP 2. Anak
sesuai ajaran memahami dan
agamanya. mempraktikkan
perilaku baik di
lingkungan.
Membiasakan
mengucapkan
kata Maaf,
Permisi, Tolong,
Terima kasih.
Anak menghargai Menghargai diri TP 1. Anak
alam dengan cara sendiri, orang menunjukkan minat
merawatnya dan lain, dan
menunjukkan rasa lingkungan dan memahami cara
sayang terhadap sekitar sebagai menjaga alam di
makhluk hidup yang rasa syukur
sekitarnya.
merupakan ciptaan kepada Tuhan
Tuhan Yang maha Yang Maha Esa.
TP 2. Anak
Esa.
berpartisipasi aktif
untuk merawat
makhluk hidup lain
dan alam, dimulai
dari lingkungan
terdekat.

Jati Diri (Fisik Anak mengenali, Menunjukkan TP 1. Anak


Motorik, Sosial reaksi emosi mengenal
mengekspresikan, dan
Emosional) yang wajar.
dan mengelola emosi mengekspresikan
diri serta emosi yang dapat
membangun diterima oleh orang
hubungan sosial lain (adaptif).
secara sehat.
TP 2. Anak dapat
menenangkan diri
baik dengan bantuan
44

guru maupun secara


mendiri.

TP 3. Anak dapat
terlibat dalam
kegiatan bermain
bersama dan dapat
menjalin
pertemanan dengan
guru dan teman
sebaya.

Anak mengenal dan Menunjukkan TP 1. Anak mampu


memiliki perilaku rasa bangga memilih hal yang ia
terhadap identitas
positif terhadap diri keluarganya. suka, menunjukkan
dan lingkungan rasa bangga atas
(keluarga, sekolah, karya atau usahanya
masyarakat, negara dan memiliki
dan dunia) serta rasa keinginan untuk
bangga sebagai anak mencoba hal baru.
Indonesia yang
TP 2. Anak
berlandaskan
mengenali
Pancasila.
persamaan dan
perbedaan yang
terdapat di
lingkungan sekitar
termasuk pada
orang-orang di
sekitarnya.

Bangga dengan TP 3. Anak


latar belakang menyadari bahwa
budaya dan jati
dirinya sebagai dirinya dan orang
anak Indonesia. lain merupakan
45

bagian dari
kelompok (keluarga,
kelas, atau sekolah).

Anak menyesuaikan Menunjukkan


diri dengan sikap mandiri dan
disiplin.
lingkungan, aturan
dan norma yang
Berkebinekaan
berlaku.
global.

Memperingati
hari besar
nasional.
Mampu
menyesuaikan
diri dengan
lingkungan baru.
Menghargai TP 1. Anak
aturan dan norma mengenali rutinitas
yang berlaku.
yang ada di sekolah
maupun di rumah.

TP 2. Anak
memahami dan
dapat melakukan
aturan-aturan
sederhana yang ada
dilingkungan
terdekat.

Anak menggunakan Menunjukkan


fungsi gerak perilaku gotong
royong.
(motorik kasar, halus
dan taktil) yang
Bangga terhadap
mengeksplorasi dan
hasil karya.
46

memanipulasi Mampu TP 1. Anak


berbagai objek dan melakukan berpartisipasi aktif
gerakan motorik
lingkungan sekitar kasar sederhana. dalam kegiatan yang
sebagai bentuk melibatkan gerak
pengembangan diri. motorik kasar,
halus, dan taktil.

TP 2. Anak
mengeksplorasi
sumber daya di
sekitar (sebagai alat
dan/atau bahan)
untuk
mengembangkan
fungsi motorik
kasar, halus, dan
taktil.

Dasar-dasar Anak mengenali dan Mengenal


Literasi, memahami berbagai budaya daerah
Matematika, (rumah, pakaian,
Sains, informasi, dan tari adat,
Teknologi, mengomunikasikan bahasa,
Rekayasa, dan permainan, dan
perasaan dan pikiran
seni) alat musik
secara lisan, tulisan, tradisional.
atau menggunakan Mampu TP 1. Anak
berbagai media serta berkomunikasi mengenali dan
dengan baik.
membangun memahami berbagai
percakapan. informasi yang ada
di sekitarnya.
47

TP 2. Anak dapat
mengomunikasikan
pikiran dan
perasaannya kepada
orang lain dengan
secara verbal
maupun non verbal
melalui berbagai
media.

TP 3. Anak dapat
membangun
percakapan dengan
teman sebaya
maupun orang
dewasa melalui
berbagai media.

Mampu
melaksanakan 2-
3 perintah yang
kompleks.
Anak menunjukkan Menumbuhkan TP 1. Anak
minat, kegemaran, budaya literasi. menunjukkan minat
dan berpartisipasi dan respons positif
dalam kegiatan pada kegiatan awal
pramembaca dan membaca (seperti
pramenulis. mendengarkan,
merespons cerita
yang di bacakan,
mengaitkan cerita
dengan gambar).

TP 2. Menunjukkan
ketertarikan dan
48

berpartisipasi aktif
dalam kegiatan
pengenalan simbol,
bunyi, dan bentuk
huruf pada teks
yang ditemui di
sekitarnya.

TP 3. Anak
berpartisipasi aktif
dalam berbagai
kegiatan untuk
menguatkan dan
melenturkan otot
tangan.

TP 4. Anak
menunjukkan minat
untuk menuliskan
ide dan perasaan
melalui berbagai
media (coretan,
gambar, hingga
tulisan).

Anak mengenali dan Mampu TP 1. Anak


menggunakan menemukan mengenal arah dan
solusi kreatif
konsep dalam posisi benda yang
pramatematika memecahkan ada di sekitarnya.
masalah.
untuk memecahkan
masalah di dalam
kehidupan sehari TP 2. Anak

hari. mengenali bentuk


dan pola.
49

TP 3. Anak
mengenal konsep
dan simbol
bilangan.

TP 4. Anak
melakukan praktik
pengukuran
sederhana di
lingkungan.

TP 5. Anak
menggunakan
kemampuan
berhitung,
pengenalan pola,
dan pengukuran
untuk
menyelesaikan
masalah sehari-hari
di lingkungan.

Anak menunjukkan Mampu berpikir TP 1. Anak


kemampuan dasar kritis dan keratif. berpartisipasi aktif
berpikir kritis, mengeksplorasi dan
kreatif, dan menganalisis
kolaboratif. informasi yang ada
di lingkungan
sekitarnya.

Mampu TP 2. Anak mampu


berkolaborasi. memilah informasi
dari hasil analisa
dan
menggunakannya
50

untuk menghasilkan
karya secara mandiri
maupun
berkelompok
dengan orang lain

Anak menunjukkan Mengeksresikan TP 1. Anak


rasa ingin tahu imajinasinya berpartisipasi aktif
menjadi bentuk
melalui observasi, karya dengan dalam melakukan
eksplorasi, dan menggunakan eksperimen
media dari
eksperimen dengan menggunakan alat
lingkungan
menggunakan sekitar. dan bahan yang ada
lingkungan sekitar di lingkungan.
dan media sebagai
TP 2. Anak
sumber belajar,
memahami dan
untuk mendapakkan
mengkomunikasikan
gagasan mengenai
pengetahuannya
fenomena alam dan
akan lingkungan
sosial.
sekitar dengan
berbagai media.

Anak menunjukkan Mengenal TP 1. Anak


kemampuan awal teknologi menunjukkan
informasi secara
menggunakan dan sederhana. ketertarikan untuk
merekayasa mengenal dan
teknologi serta untuk mengeksplorasi
mencari informasi, teknologi sederhana
gagasan, dan yang ada di
keterampilan secara lingkungan.
aman dan
TP 2. Anak
bertanggungjawab.
mengenali cara
menggunakan
teknologi yang
51

aman dan
bertanggung jawab.

TP 3. Anak dapat
menggunakan
teknologi untuk
merekayasa objek
maupun situasi yang
ada di lingkungan.

Anak Mengekspresikan TP 1. Anak


mengeksplorasi hasil karyanya. mengenal dan
berbagai proses seni, menunjukkan
mengekspresikannya ketertarikan pada
serta mengapresiasi berbagai hasil karya
karya seni. seni yang
diperkenalkan
kepadanya.

TP 2. Anak
mencoba membuat
karya seni dengan
menggunakan
beragam Teknik ini
dan media seni.

TP 3. Anak
bereksperimen
melalui berbagai
media seni (visual,
musik, tari, drama,
dan digital) dan
mulai
menggunakannya
untuk
52

menyampaikan ide-
ide.

Menghargai
karya seni orang
lain.

2. Dimensi, Elemen dan Sub-elemen Profil Pelajar Pancasila


ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
USIA 3 – 6 TAHUN
TAHUN PELAJARAN 2023-2024

Capaian Pembelajaran
Dimensi Profil Elemen Profil Sub-elemen Alur Tujuan
Pelajar Pelajar Pembelajaran
Pancasila Pancasila
Beriman, Akhlak Mengenal dan Mengenal adanya
bertaqwa Kepada Beragama Mencintai Tuhan Tuhan Yang Maha Esa
Tuhan YME dan YME melalui sifat-sifat-Nya
Berakhlak Mulia.
Pemahaman Mengenal simbol
Agama/ simbol dan ekspresi
Kepercayaan keagamaan yang
konkret
Pelaksanaan Ritual Mulai mencontoh
Ibadah kebiasaan pelaksanaan
ibadah sesuai agama/
kepercayaannya
Akhlak Pribadi Integritas Mulai membiasakan
bersikap jujur dan
berani menyampaikan
kebenaran atau fakta
Merawat Diri Membiasakan diri
secara Fisik, untuk membersihkan,
Mental, dan merawat tubuh, serta
Spiritual menjaga kesehatan dan
keselamatan/
keamanan diri dalam
semua aktivitas
kesehariannya
53

Akhlak Kepada Mengutamakan Mengenali hal-hal


Manusia persamaan dengan yang sama dan berbeda
orang lain dan yang dimiliki diri dan
menghargai temannya dalam
perbedaan berbagai hal.
Membiasakan
mendengarkan
pendapat temannya,
baik itu sama ataupun
berbeda dengan
pendapatnya dan
mengekspresikannya
secara wajar.
Berempati kepada Mengenali emosi,
orang lain minat, dan kebutuhan
orang-orang terdekat
dan membiasakan
meresponsnya secara
positif.
Akhlak Kepada Memahami Mengenal berbagai
Alam Keterhubungan ciptaan Tuhan
Ekosistem Bumi
Menjaga Membiasakan
Lingkungan Alam bersyukur atas karunia
Sekitar lingkungan alam
sekitar dengan
menjaga kebersihan
dan merawat
lingkungan alam
sekitarnya.
Akhlak Melaksanakan Hak Mengenali hak dan
Bernegara dan Kewajiban tanggung jawabnya di
sebagai Warga rumah dan sekolah,
Negara Indonesia serta kaitannya dengan
keimanan kepada
Tuhan YME.
Berkebhinekaan Mengenal dan Mendalami budaya Mengenali identitas
Global menghargai dan identitas diri dan kebiasaan
budaya. budaya kebiasaan budaya
dalam keluarga
mengeksplorasi dan Mengenal identitas
membandingkan orang lain dan
54

pengetahuan kebiasaan
budaya, kebiasaannya.
kepercayaan, serta
praktiknya
Menumbuhkan rasa Membiasakan untuk
menghormati menghormati budaya-
terhadap budaya yang berbeda
keanekaragaman dari dirinya.
budaya
komunikasi dan Berkomunikasi Menggunakan
interaksi antar antar budaya. berbagai macam cara
budaya yang bermakna untuk
mengungkapkan
perasaan dan pikiran.
Mempertimbangkan Menjalin interaksi
dan menumbuhkan sosial yang positif
berbagai perspektif dalam lingkungan
keluarga dan sekolah
Refleksi dan Refleksi terhadap Menunjukkan
bertanggung pengalaman kesadaran untuk
jawab terhadap kebinekaan. menerima teman yang
pengalaman berbeda budaya dalam
kebinekaan beberapa situasi.
Menghilangkan Mengenali orang orang
stereotip dan di sekitarnya
prasangka berdasarkan ciri-ciri
atau atribut tertentu
Menyelaraskan Mengetahui adanya
perbedaan budaya budaya yang berbeda
di lingkungan sekitar.
Berkeadilan Aktif membangun Menjalin pertemanan
Sosial masyarakat yang tanpa memandang
inklusif, adil, dan perbedaan diri dan
berkelanjutan temannya
Berpartisipasi Mulai berpartisipasi
dalam proses menentukan beberapa
pengambilan pilihan untuk keperluan
keputusan bersama bersama dalam
lingkungan kecil
55

Memahami peran Mulai mengenali


individu dalam keberadaan dan
demokrasi perannya dalam
lingkungan keluarga
dan sekolah
Bergotong- Kolaborasi Kerja sama Terbiasa bekerja
Royong bersama dalam
melakukah kegiatan
dengan kelompok
(melibatkan dua atau
lebih orang).
Komunikasi untuk Menyimak informasi
mencapai tujuan sederhana dan
bersama mengungkapkannya
dalam bahasa lisan
Saling- Mengenali dan
ketergantungan menyampaikan
positif kebutuhan-kebutuhan
diri sendiri dan orang
lain
Koordinasi Sosial Melaksanakan aktivitas
bermain sesuai dengan
kesepakatan bersama
dan saling
mengingatkan adanya
kesepakatan tersebut.
Kepedulian Tanggap terhadap Mulai mengenali dan
lingkungan Sosial mengapresiasi orang-
orang di rumah dan
sekolah, untuk
merespon kebutuhan di
rumah dan sekolah.
Persepsi social Mengenali berbagai
reaksi orang lain di
lingkungan sekitar
Berbagi Mulai membiasakan
untuk berbagi kepada
orang-orang di sekitar.
Mandiri Mengenali kualitas Mengenali kemampuan
dan minat diri serta dan minat/kesukaan
diri serta menerima
56

Pemahaman diri tantangan yang keberadaan dan


dan situasi yang dihadapi keunikan diri sendiri
dihadapi
Mengembangkan Menceritakan
refleksi diri pengalaman belajarnya
di rumah maupun di
sekolah.
Regulasi Diri Regulasi emosi Mengenali emosi-
emosi yang dirasakan
dan situasi yang
menyebabkannya, serta
mulai belajar
mengekspresikan
emosi secara wajar
Penetapan tujuan Menceritakan aktivitas
belajar, prestasi, dan yang akan dilakukan
pengembangan diri untuk menyelesaikan
serta rencana tugas yang diberikan
strategis untuk
mencapainya
Menunjukkan Mencoba mengerjakan
inisiatif dan bekerja berbagai tugas
secara mandiri sederhana dengan
pengawasan dan
dukungan orang
dewasa
Mengembangkan Mengatur diri agar
pengendalian dan dapat menyelesaikan
disiplin diri kegiatannya hingga
tuntas.
Percaya diri, Berani mencoba,
tangguh (resilient), adaptif dalam situasi
dan adaptif baru, dan mencoba
untuk tidak mudah
menyerah saat
mendapatkan
tantangan
Bernalar Kritis Memperoleh dan Mengajukan Bertanya untuk
memproses pertanyaan memenuhi rasa ingin
informasi dan tahu terhadap diri dan
gagasan lingkungannya.
57

Mengidentifikasi, Mengidentifikasi dan


mengklarifikasi, mengolah informasi
dan mengolah dan gagasan sederhana.
informasi dan
gagasan
Menganalisis Elemen Menyebutkan alasan
dan menganalisis dan dari pilihan atau
mengevaluasi mengevaluasi keputusannya
penalaran dan penalaran dan
prosedurnya prosedurnya
Refleksi Merefleksi dan Menyampaikan apa
pemikiran dan mengevaluasi yang dipikirkan dengan
proses berpikir pemikirannya singkat
sendiri
Kreatif Menghasilkan Menggabungkan
gagasan yang beberapa gagasan
orisinal menjadi ide atau
gagasan sederhana
yang bermakna untuk
mengekspresikan
pikiran dan/atau
perasaannya.
Menghasilkan Mengeksplorasi dan
gagasan yang mengekspresikan
orisinal. pikiran dan/atau
perasaannya dalam
bentuk karya dan/atau
tindakan sederhana
serta mengapresiasi
karya dan tindakan
yang dihasilkan.
Memiliki Menentukan pilihan
keluwesan dari beberapa alternatif
berpikir dalam yang diberikan.
mencari
alternatif solusi
permasalahan.
58

B. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Kelas/Kelompok Usia

Dalam melaksanakan pembelajaran, KB GARUDA memiliki beberapa strategi


yang diterapkan oleh sekolah maupun guru. Strategi yang dilakukan berdasarkan prinsip
pembelajaran paradigma baru antara lain:

1. Pembelajaran dirancang dengan mempertimbangkan tahap perkembangan dan


tingkat pencapaian peserta didik saat ini, sesuai dengan kebutuhan belajar, serta
mencerminkan karakteristik dan perkembangan peserta didik yang beragam sehingga
pembelajaran menjadi bermakna dan menyenangkan;
2. Pembelajaran dirancang dan dilaksanakan untuk membangun kapasitas untuk
menjadi pembelajar sepanjang hayat;
3. Proses pembelajaran mendukung perkembangan kompetensi dan karakter peserta
didik secara holistik;
4. Pembelajaran yang relevan, yaitu pembelajaran yang dirancang sesuai konteks,
lingkungan, dan budaya peserta didik, serta melibatkan orang tua dan komunitas
sebagai mitra;
5. Pembelajaran berorientasi pada masa depan yang berkelanjutan.

Adapun strategi pembelajaran yang diterapkan oleh KB GARUDA adalah sebagai


berikut:

1. Koordinasi Persiapan Pembelajaran

Persiapan pembelajaran perlu dilakukan oleh guru mata pelajaran, baik yang mata
pelajarannya terintegrasi secara materi maupun yang terintegrasi dalam bentuk Proyek
penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan ini dilakukan untuk membuat kesepakatan
terhadap jalan nya proses pembelajaran, agar berjalan secara efektif dan sesuai dengan
silabus.

2. Prosedur

Untuk prosedur pelaksanaan pembelajaran dalam 1 kali pertemuan standarnya


adalah terdiri dari kegiatan Pembuka, Inti dan Penutup. Setiap kegiatan memiliki
komponen minimal yang harus dilaksanakan oleh guru namun guru diperbolehkan untuk
menambah variasi agar pembelajaran dapat berjalan lebih efektif dan menarik selama
tetap memperhatikan ketercukupan waktu pertemuan.
59

Tabel Kegiatan Pembelajaran


No Kegiatan Komponen Minimal
1 Pembuka (circle time) 1. Menyiapkan kondisi fisik dan psikis peserta
didik
2. Menyampaikan tujuan pembelajaran
3. Memberikan apersepsi
2 Inti 1. Melaksanakan pembelajaran sesuai model
pembelajaran yang dipilih
2. Melakukan integrasi ketrampilan literasi, 4C
3 Penutup (recalling) 1. Melakukan refleksi
2. Menyampaikan rencana tindak lanjut

3. Model Pembelajaran

Standar model pembelajaran yang dipergunakan KB GARUDA dipilih berdasar


kebutuhan untuk memberikan pembelajaran yang bersifat inkuiri dan kontekstual dalam
kegiatan inti pembelajaran yang diberikan pada pelajar. Standar model pembelajaran KB
GARUDA tersebut adalah:

1. Problem Based Learning


2. Project Based Learning
3. Cooperative Learning
4. Discovery Learning

4. Media Pembelajaran

Sebagai alat bantu proses pembelajaran, KB GARUDA menetapkan standar media


pembelajaran yang akan digunakan. Standar media pembelajaran yang ditetapkan
mengacu pada prinsip mengintegrasikan teknologi pada pembelajaran dan memberi
pengalaman belajar yang kaya pada pelajar.

Jenis standar media pembelajaran KB GARUDA dibedakan menjadi 2, yaitu media


wajib dan media pilihan. Media wajib adalah media pembelajaran yang harus
dipergunakan dalam setiap pembelajaran dan media pilihan adalah media pembelajaran
yang boleh dipergunakan dalam pembelajaran jika diperlukan. Guru diperbolehkan
menambah media pembelajaran lain jika dirasa perlu dengan tetap memperhatikan tujuan
dan efektivitas pembelajaran.
60

Standar media pembelajaran KB GARUDA baik yang wajib atau yang pilihan
dapat dilihat di tabel berikut:

No Jenis Media
1 Wajib 1. Laptop
2. Konten belajar digital
2 Pilihan 1. Alat Peraga Edukatif
2. Papan Tulis
3. Internet
4. Benda Langsung

C. Asesmen Pembelajaran

1. Asesment diagnostic, formatif, dan sumatif

KB GARUDA melaksanakan 3 macam asesmen yaitu asesmen diagnostik,


asesmen sumatif, dan asemen formatif.

Asesmen diagnostik dilaksanakan untuk mengetahui informasi kognitif dan


non kognitif. Guru melaksanakan asesmen diagnostik kognitif secara lisan dan
tulisan yaitu angket untuk wali murid terkait bakat, minat, gaya belajar dan
kesiapan belajar anak. Asesmen diagnostik non kognitif digunakan untuk
menegathui informasi terkait dengan gaya belajar, bakat, minat, senin, karakter
peserta didik. Guru melakukan di awal tahun ajaran baru maupun akhir pekan baik
secara lisan maupun tulis.

Asesmen formatif dilaksanakan guru dengan menggunakan berbagai


instrument, baik observasi maupun, praktik, proyek, penugasan. Hasil kegiatan
tersebut digunakan oleh guru untuk memperbaiki proses pembelajaran. Sedangkan
oleh peserta didik digunakan sebagai bahan refleksi.
61

2. Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KTP)

Untuk mengetahui apakah peserta didik telah berhasil mencapai tujuan


pembelajaran, pendidik perlu menetapkan kriteria atau indikator ketercapaian
tujuan pembelajaran. Kriteria ini dikembangkan saat pendidik merencanakan
asesmen, yang dilakukan saat pendidik menyusun perencanaan pembelajaran,
pembelajaran ataupun modul ajar.

Kriteria ketercapaian ini juga menjadi salah satu pertimbangan dalam


memilih/membuat instrumen asesmen, karena belum tentu suatu asesmen sesuai
dengan tujuan dan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran. Kriteria ini
merupakan penjelasan (deskripsi) tentang kemampuan apa yang perlu ditunjukkan/
didemonstrasikan peserta didik bukti bahwa ia telah mencapai tujuan
pembelajaran.
62

BAB V
PENDAMPINGAN, EVALUASI, DAN
PENGEMBANGAN PROFESIONAL

A. Pendampingan

Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional KB GARUDA dilakukan


secara internal oleh satuan pendidikan untuk memastikan pembelajaran berjalan sesuai
rencana untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Proses ini dikelola oleh Kepala Sekolah
dan/atau guru yang dianggap sudah mampu untuk melakukan peran ini. Evaluasi,
pendampingan dan pengembangan profesional dilakukan secara bertahap dan mandiri
agar terjadi peningkatan kualitas secara berkelanjutan di satuan pendidikan, sesuai
dengan kemampuan satuan pendidikan

Dalam melakukan pendampingan dan pengembangan professional di tekankan


pada prinsip reflektif dan pengembangan diri bagi guru, serta menggunakan alat penilaian
yang jelas dan terukur. Proses pendampingan dirancang sesuai kebutuhan dan dilakukan
oleh Kepala Sekolah dan/atau guru yang berkompetensi berdasarkan hasil pengamatan
atau evaluasi. Proses pendampingan dan pengembangan professional ini dilakukan
melalui;

1. Program Regular Supervisi Sekolah, yang dilakukan minimal dua kali dalam satu
semester oleh Kepala Sekolah.
Berikut Jadwal Supervisi Penilaian Proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Tahun
Pelajaran 2023/2024 :
No. Nama Kelas Tanggal Supervisor
1. Bury Akhyriani Mawar 27 – 29 November 2023 Delies Remah Sari
2. Delies Remah Sari Anggrek 4 – 6 Desember 2023 Delies Remah Sari
3. Bury Akhyriani Mawar 27 – 29 Mei 2024 Delies Remah Sari
4. Delies Remah Sari Anggrek 3 – 5 Juni 2024 Delies Remah Sari
2. Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) di KB GARUDA dilakukan 1 bulan sekali,
yang dilaksanakan sesuai program kerja KKG HIMPAUDI Arcamanik secara
reguler, seperti kegiatan mingguan untuk pendampingan penyusunan atau revisi alur
tujuan pembelajaran dan modul ajar. Kegiatan ini merupakan pendampingan oleh
Kepala Sekolah dan guru yang berkompetensi.
63

3. Pelaksanaan In-House Training (IHT) atau Focus Group Discussion (FGD),


dilakukan minimal enam bulan sekali atau sesuai kebutuhan dengan mengundang
narasumber yang berkompeten, instansi terkait dan praktisi pendidikan.

B. Evaluasi

KB GARUDA melakukan evaluasi kurikulum secara regular, yaitu jangka


pendek satu tahun sekali dan jangka panjang 4 tahun sekali dengan
mempertimbangkan perubahan yang terjadi baik perubahan kebijakan maupun
update perkembangan terkini dalam proses pembelajaran. Evaluasi kurikulum
dilakukan berdasarkan hasil evaluasi pembelajaran yang dilakukan secara reflektif,
yaitu:

1. Evaluasi Harian, dilakukan secara individual oleh guru setelah pembelajaran


berdasarkan catatan anekdotal selama proses pembelajaran, penilaian dan refleksi
ketercapaian tujuan pembelajaran. Hasil evaluasi ini digunakan untuk perbaikan
rencana pembelajaran atau RPP pada hari berikutnya.
2. Evaluasi Per Unit Belajar, dilakukan secara kelompok (team teaching) setelah
satu unit pembelajaran atau tema selesai. Hasil ini digunakan untuk merefleksikan
proses belajar, ketercapaian tujuan dan melakukan perbaikan maupun
penyesuaian terhadap proses belajar dan perangkat ajar, yaitu alur tujuan
pembelajaran dan modul ajar.
3. Evaluasi Per Semester, dilakukan secara kelompok (team teaching) setelah satu
semester selesai. Evaluasi ini dilakukan berdasarkan refleksi pembelajaran dan
hasil asesmen peserta didik yang telah disampaikan pada laporan hasil belajar
peserta didik.
4. Evaluasi Per Tahun, merupakan refleksi ketercapaian profil lulusan, tujuan
sekolah, misi dan visi sekolah.

Pelaksanaan evaluasi kurikulum KB GARUDA dilakukan oleh tim


pengembang kurikulum sekolah bersama kepala sekola dan komite sekolah serta
pihak lainnya yang telah mengadakan kerja sama dengan sekolah. Evaluasi
dilaksanakan berdasarkan data yang telah dikumpulkan pada evaluasi pembelajaran,
hasil supervisi Kepala Sekolah, laporan kegiatan Kelompok Kerja Guru, hasil kerja
peserta didik dan kuesioner peserta didik dan orang tua. Informasi yang berimbang
dan berdasarkan data tersebut diharapkan menjadi bahan evaluasi untuk semakin
64

meningkatkan kualitas pelayanan sekolah kepada peserta didik, peningkatan


prestasidan hubungan kerja sama dengan pihak lain.

Fokus evaluasi pada implementasi KOSP ini ada pada: ketercapaian CP,
keterlaksanaan proyek P5, ketercapaian profil pelajar Pancasila, hasil asesmen,
kualitas pengajaran, keterlaksanakanan program.

C. Pengembangan Profesional

Pendampingan dan pengembangan profesional ditekankan pada prinsip


reflektif dan pengembangan diri bagi pendidik, serta menggunakan alat penilaian
yang jelas dan terukur. Kepala satuan pendidikan merancang dan melakukan proses
pendampingan dan pengembangan profesional sesuai kebutuhan sebagai tindak
lanjut dari hasil pengamatan dan evaluasi dengan melibatkan pengawas. Beberapa
program pendampingan dan pengembangan profesionalitas KB GARUDA.
Dilakukan melalui beberapa kegiatan sebagai berikut:

Tabel Pengembangan Profesional


No Bentuk Jenis Kegiatan Pelaksanaan
1 Coaching, 1. Pendampingan Setiap satu
pembelajaran bulan sekali
Proses pendampingan untuk mencapai 2. Pendampingan
tujuan dengan menggali pemikiran- individu
pemikiran seseorang
2 Mentoring, 1. Supervise klinis Satu bulan
KS sekali
Proses pendampingan Dua bulan
Dengan berbagi 2. Supervise klinis sekali
pengalaman/mengatasi suatu kendala pengawas sekolah

3 Pelatihan, 1. Pelatihan Juni 2023


pengembangan CP
Proses pendampingan dengan menjadi ATP
menguatkan pengetahuan dan 2. Pengembangan Juli 2023
keterampilan yang berkaitan dengan modul ajar
kinerja, dengan narasumber internal 3. Pengembangan Agustus 2023
atau eksternal modul proyek Oktober 2023
4. Pelatihan
penilaian dalam
Lembaga
65

BAB VI
PENUTUP

Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB GARUDA ini


menggambarkan perencanaan program secara menyeluruh selama satu tahun ajaran
sesuai karakteristik serta visi misinya. Harapannya KB GARUDA dapat dijadikan acuan
bagi pendidik dan tenaga kependidikan, orang tua serta pihak terkait dalam melaksanakan
layanan PAUD secara holistik integratif. Kurikulum Operasional ini tidak menutup
kemungkinan dapat terjadi perbaikan dalam pelaksanaannya, maka saran dan masukan
tetap dibutuhkan agar KB GARUDA dapat memberikan layanan yang terbaik bagi anak-
anak.

KOSP KB GARUDA yang telah tersusun ini akan berjalan lancar bila ada
dukungan penuh dari semua pihak, yaitu kepala sekolah, pendidik, komite sekolah dan
stake holder yang ada. Mudah-mudahan dukungan dan partisipasi aktif semua pihak
dapat memajukan KB GARUDA sesuai dengan apa yang telah terumuskan dalam visi,
misi dan tujuan sekolah. Terakhir, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah mendukung diselesaikannya KB GARUDA. Teriring do’a,
semoga kontribusi pemikiran, kerja keras dan dukungannya menjadi amal kebaikan.
66

DAFTAR PUSTAKA

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset, dan Teknologi. 2022. Panduan


Pembelajaran dan Asesment: Jakarta
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset, dan Teknologi. 2022. Panduan Proyek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Jakarta
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset, dan Teknologi. 2022. Panduan
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan: Jakarta
Keputusan Menteri Nomor 56 Tahun 2020 tentang Panduan Kurikulum Keputusan
Menteri Nomor 719 Tahun 2020 Pedoman Kurikulum Kondisi Khusus
Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Nomor 9
Tahun 2022 tetang Dimensi PPP
Keputusan Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
nomor 33 Tahun 2022 tentang Capaian Pembelajaran Dikdas (perubahan atas Kep
KBSKAP Nomor 8 Tahun 2022)
Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 21 tahun
2016 tentang Standar Isi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 5 tahun 2022
tentang Standar Kompetensi Lulusan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 7 tahun 2022
tentang Standar Isi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 16 tahun
2022 tentang Standar proses
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 21 tahun
2022 tentang Standar Penilaian
Surat Edaran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor
14 Tahun 2019 tentang Penyederhanaan Komponen RPP
Undang-undang No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
67

LAMPIRAN
68

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)


KURIKULUM MERDEKA
KB GARUDA
A. Identitas

Semester 1 (Gasal) Kelompok B (5-6 Tahun)

Minggu Ke- 9 Topik Cuaca

Bulan September 2023 Subtopik Wow Ada Hujan

B. Tujuan Pembelajaran
1. Anak dapat menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan atas turunnya hujan dengan
menirukan doa ketika hujan
2. Anak dapat mengucapkan doa ketika hujan
3. Anak bangga terhadap karya yang dibuatnya sendiri
4. Anak menunjukkan kesediaan berperilaku menjaga keselamatan diri dengan
menggunakan perlengkapan hujan ketika hujan turun
5. Anak memiliki perbendaharaan kata yang lebih banyak, serta mengenal simbol-
simbol untuk persiapan membaca, menulis dan berhitung
6. Anak dapat melakukan gerakan tubuh secara terkoordinasi untuk melatih
kelenturan, keseimbangan, dan kelincahan
7. Anak dapat melakukan eksplorasi dengan berbagai media dan kegiatan
8. Anak dapat membuat alat pengukur hujan sederhana
9. Anak dapat menghitung dengan cara yang bermakna dalam bermain dan
kehidupan sehari-hari
10. Anak dapat menyebutkan cara menggunakan air yang benar
69

C. Kegiatan Inti

Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at


Pengetahuan Miniatur Membuat alat Payung dari Eksperimen
Kegiatan
tentang hujan, hujan pengukur hujan Piring pensil air
Sains proses dengan Kertas dalam plastik
terjadinya piring
hujan kertas

Buku Hore Piring Botol plastik, piring kertas plastik,


Alat dan Bahan

Hujan Turun, kertas, gunting, spidol putih, pensil warna


Alat peraga lem, permanen, sedotan, yang tajam,
hujan gunting, penggaris, spidol, bak
Spidol plester/isolasi krayon,
selotip,
gunting, dan
manik-
manik

D. Refleksi Guru
Guru akan memulai diskusi dengan bertanya kepada anak-anak tentang
bagaimana mereka merasakan hujan dan apa yang mereka ketahui tentang hujan. Guru
dapat membantu anak-anak mengeksplorasi pengetahuan mereka tentang hujan melalui
pertanyaan-pertanyaan dan menggali informasi tentang konsep-konsep seperti halnya
mengapa hujan turun. Guru dapat menggunakan alat demonstrasi seperti diagram,
animasi, dan video untuk membantu anak-anak memahami konsep tersebut dan membuat
hubungan antara konsep dan pengalaman mereka. Setelah itu, guru dapat mengajak anak-
anak untuk berdiskusi tentang bagaimana hujan dapat membantu dalam meningkatkan
tanaman dan tumbuh-tumbuhan, serta bagaimana hujan dapat menjadi bahaya bagi
mereka.

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas

Delies Remah Sari Delies Remah Sari


70

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH)


KURIKULUM MERDEKA
KB GARUDA

A. IDENTITAS PROGRAM

Semester 2 (Genap) Kelompok B (5-6 Tahun)

Minggu Ke- 9 Topik Cuaca

Bulan September 2023 Subtopik Wow Ada Hujan

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Anak dapat menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan atas turunnya hujan dengan
menirukan doa ketika hujan
2. Anak dapat mengucapkan doa ketika hujan
3. Anak bangga terhadap karya yang dibuatnya sendiri
4. Anak menunjukkan kesediaan berperilaku menjaga keselamatan diri dengan
menggunakan perlengkapan hujan ketika hujan turun
5. Anak memiliki perbendaharaan kata yang lebih banyak, serta mengenal simbol-
simbol untuk persiapan membaca, menulis dan berhitung
6. Anak dapat melakukan gerakan tubuh secara terkoordinasi untuk melatih
kelenturan, keseimbangan, dan kelincahan
7. Anak dapat melakukan eksplorasi dengan berbagai media dan kegiatan
8. Anak dapat membuat alat pengukur hujan sederhana
9. Anak dapat menghitung dengan cara yang bermakna dalam bermain dan
kehidupan sehari-hari
10. Anak dapat menyebutkan cara menggunakan air yang benar
71

C. DESKRIPSI
1. Pada kegiatan ini, anak dapat mengenal terjadinya hujan, apa yang harus
dilakukan ketika ada hujan dan mensyukuri hujan sebagai ciptaan Tuhan, karena
hujan adalah sebagai rahmat.
2. Anak mengenal tentang cara membuat alat pengukur hujan, bermain bermakna
ketika hujan turun, anak juga mengenal konsep pramatematika, bahasa, dan alat
atau benda berdasarkan fungsinya
3. Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan membaca buku cerita, belajar yang
bermakna berani tampil di depan umum dengan menceritakan hasil karya yang
telah dibuatnya sendiri.

D. ALAT DAN BAHAN


Buku cerita, Flashcard angka, Flashcard huruf, Kertas HVS, Kertas warna/kertas
origami, Bola kapas, Plastik, Pensil Warna, Balok kayu, Botol plastik, Gunting,
Spidol, Penggaris, Isolasi/ Selotip, Batu, kerang, ranting, daun, atau bahan alam
lainnya yang ada di sekitar, Lem, Alat tulis, Handuk/kain, Balon diisi dengan air.

E. PETA KONSEP

F. KEGIATAN HARIAN
Hari 1

Jenis Kegiatan Uraian Kegiatan


72

Pembiasaan Pagi  SOP penyambutan,


 Memberi dan membalas salam,
 Menaruh tas di tempatnya,
 Berbaris di halaman,
 Senam atau gerakan tubuh,
 Memeriksa kebersihan kuku dan gigi,
 Masuk kelas dan berdoa sebelum kegiatan
Kegiatan  Membaca buku cerita: Hore Hujan Turun
Pembuka  Mendiskusikan ide-ide kegiatan hari ini bersama anak
 Menghafal doa ketika hujan
 Menyiapkan properti kelas / aturan bermain, harapan dan
rangkaian waktu main
Pemantik :
 Tanyakan gambar apa saja yang ada di sampul buku ini?
 Siapa saja tokoh di dalam cerita ini? (biarkan anak menebak)
 Kira-kira siapa tokoh utama di dalam cerita ini?
 Tanyakan arti judul buku dan biarkan anak tahu artinya
 Saat membaca halaman, guru tidak perlu berhenti
berdiskusi. Cukup bahas halaman yang menarik perhatian
anak lalu eksplorasi (kepoin) mereka.
 Setelah baca buku, diskusikan siapa tokoh yang terlibat?
 Dimana cerita pada buku terjadi?
 Tanyakan sifat tokoh (apabila ada) yang ada di dalam cerita
 Minta anak menceritakan kembali dengan kata-katanya
(boleh lengkap atau sepotong saja)
 Biarkan mereka berimajinasi dengan memberi pertanyaan
"Andai kamu jadi X apa yang akan kamu lakukan?"
Kegiatan Inti  Guru menjelaskan bahwa Tuhan adalah ciptaan Tuhan yang
memberi rahmat dan manfaat untuk kehidupan dibumi.
 Guru juga menjelaskan selain manfaat hujan juga bisa
berbahaya bagi kehidupan di bumi
 Guru menjelaskan ciri-ciri bagaimana keadaan langit, udara
dan angin ketika akan turun hujan
 Guru mendemonstrasikan dengan menggunakan gambar
atau video yang sudah dilihat bersama tentang keadaan
ketika hujan akan turun, seperti langit mendung, ada petir,
dan rintik hujan
73

 Guru mengajarkan anak bagaimana cara menggunakan air


yang baik
 Doa ketika hujan
 Kerajinan hujan dengan piring kertas
(Bahan yang digunakan: piring kertas, bola kapas, lem,
gunting, kertas origami warna-warni, gunting. Cara membuat:
Potong piring kertas menjadi dua, olesi dengan lem, rekatkan
kertas origami warna-warni yang sudah dipotong bentuk
persegi Panjang pada tepi piring lalau tutup dengan bola kapas,
terakhir jemur hingga kering)

Contoh :

 Menghitung pengurangan dengan rintik air hujan


 Mencocokkan gambar dengan kata yang memiliki akhiran
“an”
 Mengenal huruf “O”
 Menyanyikan lagu “Tik-Tik Bunyi Hujan”
Kegiatan Penutup  Refleksi: duduk melingkar, menanyakan perasaan, minta
anak bertukar kesan dan pengalaman belajar selama hari ini
 Anak dibimbing untuk membereskan meja dan
perlengkapan pribadi
 Mengajak anak-anak untuk menyanyikan lagu bersama
 Informasi: menyampaikan rencana belajar untuk hari
berikutnya.
 Berdoa bersama dan mengucapkan terima kasih atas
pengalaman belajar hari ini
 Menutup kegiatan dengan salam atau slogan bersama.
74

Hari 2

Jenis Kegiatan Uraian Kegiatan


Pembiasaan Pagi  SOP penyambutan,
 Memberi dan membalas salam,
 Menaruh tas di tempatnya,
 Berbaris di halaman,
 Senam atau gerakan tubuh,
 Memeriksa kebersihan kuku dan gigi,
 Masuk kelas dan berdoa sebelum kegiatan
Kegiatan  Literasi cinta buku: Anak diajak berkumpul untuk membaca
Pembuka buku, berbagi cerita, dan bertanya tentang hal-hal yang
mereka baca
 Mendiskusikan ide-ide kegiatan hari ini bersama anak
tentang hujan itu dingin
 Menyanyikan lagu “Tik-Tik Bunyi Hujan”
 Menghafal doa ketika hujan
 Menyiapkan properti kelas / aturan bermain, harapan dan
rangkaian waktu main
Kegiatan Inti  Membuat lukisan balok, contoh :

 Mencocokkan gambar yang harus digunakan ketika hujan


 Labirin angka 20
 Mencari benda bentuk huruf “O”
 Membuat huruf membentuk kata “hujan” dengan
batu/benda-benda sekitar
Kegiatan Penutup  Refleksi: duduk melingkar, menanyakan perasaan, minta
anak bertukar kesan dan pengalaman belajar selama hari ini
 Anak dibimbing untuk membereskan meja dan
perlengkapan pribadi
 Mengajak anak-anak untuk menyanyikan lagu bersama
 Informasi: menyampaikan rencana belajar untuk hari
berikutnya.
 Berdoa bersama dan mengucapkan terima kasih atas
pengalaman belajar hari ini
 Menutup kegiatan dengan salam atau slogan bersama.
75

Hari 3

Jenis Kegiatan Uraian Kegiatan


Pembiasaan Pagi  SOP penyambutan,
 Memberi dan membalas salam,
 Menaruh tas di tempatnya,
 Berbaris di halaman,
 Senam atau gerakan tubuh,
 Memeriksa kebersihan kuku dan gigi,
 Masuk kelas dan berdoa sebelum kegiatan
Kegiatan  Literasi cinta buku: Anak diajak berkumpul untuk membaca
Pembuka buku, berbagi cerita, dan bertanya tentang hal-hal yang
mereka baca
 Mendiskusikan ide-ide kegiatan hari ini bersama anak
tentang benda yang dipakai ketika hujan
 Menyanyikan lagu “Tik-Tik Bunyi Hujan”
 Menghafal doa ketika hujan
 Menyiapkan properti kelas / aturan bermain, harapan dan
rangkaian waktu main
Kegiatan Inti  Menebalkan huruf “O”
 Hitung dan sortir payung berdasarkan warna, bentuk dan
ukuran
 Membuat alat pengukur air hujan (bahan yang digunakan:
botol plastik, gunting, spidol permanen, penggaris,
plester/isolasi. Cara membuat: Potong bagian atas botol
(dapat dibantu oleh guru), dan letakkan secara terbalik
potongan atas botol ke dalam potongan badan botol.
Kemudian tempatkan penggaris di sisi botol dan beri angka,
lalu letakkan botol di luar ruangan, biarkan air hujan mengisi
botol). Contoh :

Kegiatan Penutup  Refleksi: duduk melingkar, menanyakan perasaan, minta


anak bertukar kesan dan pengalaman belajar selama hari ini
 Anak dibimbing membereskan meja dan perlengkapan
pribadi
 Mengajak anak-anak untuk menyanyikan lagu bersama
 Informasi: menyampaikan rencana belajar untuk hari
berikutnya.
 Berdoa dan mengucapkan terima kasih atas pengalaman
belajar hari ini serta menutup kegiatan dengan salam
76

Hari 4

Jenis Kegiatan Uraian Kegiatan


Pembiasaan Pagi  SOP penyambutan,
 Memberi dan membalas salam,
 Menaruh tas di tempatnya,
 Berbaris di halaman,
 Senam atau gerakan tubuh,
 Memeriksa kebersihan kuku dan gigi,
 Masuk kelas dan berdoa sebelum kegiatan
Kegiatan  Literasi cinta buku: Anak diajak berkumpul untuk membaca
Pembuka buku, berbagi cerita, dan bertanya tentang hal-hal yang
mereka baca
 Mendiskusikan ide-ide kegiatan hari ini bersama anak
tentang payung
 Menyanyikan lagu “Tik-Tik Bunyi Hujan”
 Menghafal doa ketika hujan
 Menyiapkan properti kelas / aturan bermain, harapan dan
rangkaian waktu main
Kegiatan Inti  Kerajinan menghitung payung
Bahan yang digunakan :piring kertas putih, spidol, krayon,
rangkaian, selotip, gunting, dan manik-manik. Cara membuat:
Potong piring kertas menjadi dua bagian, gunting setengah
lingkaran pada sisi bawah piring, lalu buat 6 titik garis dari titik
atas ke bawah, setelah itu, beri angka pada setiap garis dan
pasang manik-manik dengan menggunakan benang dan ikat
sesuai dengan angka./ Bisa juga dengan gambar payung yang
diwarnai dan sediakan potongan rintik air hujan serta dadu yang
dilengkapi gambar rintikan hujan sesuai dengan angka, lalu
anak bisa bermain dengan menggunakan karya sendiri dengan
menggelindingkan dadu dan menempelkan rintikan air hujan di
atas payung sesuai jumlah angka yang terdapat pada dadu yang
digelindingkan Contoh :
Atau gambar cara kedua

 Menceritakan hasil karya yang dibuat


 Meronce manik-manik
 Menghitung dengan dadu
77

 Mencocokkan huruf O besar dengan o kecil


Kegiatan Penutup  Refleksi: duduk melingkar, menanyakan perasaan, minta
anak bertukar kesan dan pengalaman belajar selama hari ini
 Anak dibimbing untuk membereskan meja dan
perlengkapan pribadi
 Mengajak anak-anak untuk menyanyikan lagu bersama
 Informasi: menyampaikan rencana belajar untuk hari
berikutnya.
 Berdoa bersama dan mengucapkan terima kasih atas
pengalaman belajar hari ini
 Menutup kegiatan dengan salam atau slogan bersama.

Hari 5

Jenis Kegiatan Uraian Kegiatan


Pembiasaan Pagi  SOP penyambutan,
 Memberi dan membalas salam,
 Menaruh tas di tempatnya,
 Berbaris di halaman,
 Senam atau gerakan tubuh,
 Memeriksa kebersihan kuku dan gigi,
 Masuk kelas dan berdoa sebelum kegiatan
Kegiatan  Literasi cinta buku: Anak diajak berkumpul untuk membaca
Pembuka buku, berbagi cerita, dan bertanya tentang hal-hal yang
mereka baca
 Mendiskusikan ide-ide kegiatan hari ini bersama anak
tentang membuat roti awan bersama
 Menyanyikan lagu “Awan Putih” by AT Mahmud
 Menyiapkan properti kelas / aturan bermain, harapan dan
rangkaian waktu main
Kegiatan Inti  Membuat makanan roti awan yang lezat
 Membuat bentuk huruf “P” menggunakan bola kapas
 Guru mendorong anak agar dapat membuat roti berbentuk
awan sendiri
 Anak dilatih untuk mandiri mengambil roti tawar untuk
dibentuk awan, selai coklat potongan pisang, jeruk maupun
bahan tambahan lainnya untuk digunakan sebagai topping.
 Anak mengetahui teknologi sederhana pemotong roti
78

Kegiatan Penutup  Refleksi: duduk melingkar, menanyakan perasaan, minta


anak bertukar kesan dan pengalaman belajar selama hari ini
 Memberikan apresiasi atas perilaku positif yang telah
dilakukan anak (senyum/ tepuk tangan/ acungan jempol, dll)
 Anak dibimbing untuk membereskan meja dan
perlengkapan pribadi
 Mengajak anak-anak untuk menyanyikan lagu bersama
 Informasi: menyampaikan rencana belajar untuk hari
berikutnya.
 Berdoa bersama dan mengucapkan terima kasih atas
pengalaman belajar hari ini
 Menutup kegiatan dengan salam atau slogan bersama.

G. ASESMEN

Dilakukan dengan cara sebagai berikut:


 Mengobservasi anak selama proses kegiatan bermain-belajar
 Mendokumentasikan proses kegiatan bermain-belajar dan hasil karya anak
 Melakukan pencatatan dengan berbagai teknik
 Instrumen yang dapat dipakai silakan dipilih: (1) Catatan Anekdot, (2) Hasil Karya,
(3) Ceklis, dan (4) Foto berseri (format terlampir)
 Melakukan analisis terhadap hasil observasi, pencatatan, dan hasil karya anak

Mengetahui,
Kepala KB GARUDA Guru Kelas

Delies Remah Sari Delies Remah Sari


79

CATATAN ANEKDOT

HASIL KARYA
80

CEKLIS CAPAIAN 2023/2024

Nama : Azka Yasmine Bulan : September 2023


Kelas : Anggrek (5-6 Tahun) Guru Kelas : Delies Remah Sari

No Tujuan Pembelajaran Hasil Pengamatan


. Konteks Belum Sudah Kejadian
Munc Munc yang
ul ul Teramati
1. Membiasakan ucapan Mengucapk ✅️ Saat
alhamdulillah/mashaallah/subha an Yasmine
nallah alhamdulill mendapatka
ah n susunya,
dia
mengucapk
an
“alhamdulill
ah
terimakasih
bunda”.
2. Terbiasa mengucapkan salam Mengucapk ✅️ Yasmin
an salam mengucapk
ketika an salam
datang dan ketika akan
pulang masuk kelas
3. Dapat menyelesaikan masalah Mampu ✅️ Yasmine
sederhana memproses dapat
makanan membuka
sendiri tutup botol
susunya
tanpa
bantuan
orang lain
4. Terbiasa menolong ciptaan Membantu ✅️ Yasmine
tuhan teman ikut
membatu
temannya
yang belum
bisa
membuka
tutup botol
susu
5. Menanamkan sikap Membuang ✅️ Yasmine
bertanggung jawab sampah ke membuang
tempat botol susu
sampah kosongnya
ke tempat
sampah
81

6. Mengetahui situasi yang Air tumpah ✅️ Yasmine


membahayakan untuk dirinya dapat mengelap
menyebabk sebagian
an susu yang
terpeleset tumpah di
lantai
7. Mengenal operasi matematika Memahami ✅️ Ketika
sederhana hasil susunya sisa
penguranga setengah
n sederhana botol,
Yasmine
ditanya
ketika
susunya
diminum
setengah,
sisanya
berapa? Ia
jawab
setengah
botol
8. Menguasai literasi sederhana Menyebutk ✅️ Yasmine
an huruf dapat
awal menyebutka
sebuah kata n huruf
awal Susu
yaitu “S”
82

FOTO BERSERI 2023/2024

Nama : Daniswara Arkha Tanggal : 15 September 2023


Kelas : Anggrek (5-6 Tahun) Guru Kelas : Delies Remah Sari

FOTO KEGIATAN

Keterangan Foto : Keterangan Foto : Keterangan Foto :


 Foto 1 : Arkha  Foto 2 : Bersama  Foto 3 : Arkha
memasukan mangga teman teman Arkha membagikan jus
serta menghitung memulai proses kepada teman
berapa potongan pembuatan jus teman dengan
yang akan dibuat dengan cara mengukur
menjadi jus, menggunakan menggunakan
selanjutnya arkha blender. sendok dengan
memasukan gula 3 adil.
sendok, susu kental
manis 3 sendok, dan
air putih 3 gelas.
Analisis Nilai Agama dan Budi Pekerti :
Ketika akan memasukan bahan kedalam blender, menyalakan blender, dan sebelum
meminum jus, Arkha mengucapkan basmallah.
Analisis Jati Diri :
Setelah memasukan mangga dan bahan yang lainnya, Arkha dan teman temannya
mulai menyalakan blender secara bersama sama dan bergotong-royong
Analisis Literasi dan Steam :
Arkha memasukan bahan-bahan sesuai dengan takaran serta membagikan hasilnya
melalui proses pengukuran sama rata dengan sendok.
83

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA KB GARUDA
NOMOR: 01/20/KB-GRD-BDG/X/2023
HALAMAN SK PENETAPAN KOSP
TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Kepala KB GARUDA Kec. Arcamanik Kota Bandung


Menimbang : a. Dalam rangka memperlancar proses pelaksanaan Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan sebagai bentuk Implementasi
Kurikulum Merdeka dalam rangka pemulihan pembelajaran di
KB GARUDA, perlu dibentuk Tim Pengembang Kurikulum.
b. Untuk menjamin terpeliharanya tata tertib serta kelancaran tugas
Tim Pengembang Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan perlu diatur dalam Surat
Keputusan Kepala Sekolah.

Mengingat : 1. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan


Teknologi Republik Indonesia Nomor 262/M/2022
Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 56/M/2022
Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka
Pemulihan Pembelajaran.
2. Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB
GARUDA tahun pelajaran 2023/2024 Nomor 01/17/KB-
GRD-BDG/V/2023 yang telah disahkan pada tanggal 18
September 2023.
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KB GARUDA TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA TAHUN
PELAJARAN 2023/2024.

Pertama : Menetapkan Susunan dan Tugas Tim Pengembang


Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran
2023/2024 sebagaimana pada Lampiran I Surat Keputusan ini.
84

Kedua : Menugaskan Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan


Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024 untuk menyusun
Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB
GARUDA sesuai Sistematika Susunan Dokumen sebagaimana
pada Lampiran II Surat Keputusan ini.

Ketiga : Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan


Tahun Pelajaran 2023/2024 melaporkan hasil kajian Dokumen
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) kepada
kepala sekolah.
Keempat : Semua biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini,
dibebankan pada anggaran yang sesuai dan apabila terdapat
kekeliruan dalam keputusan ini, akan direvisi sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di: Bandung


Pada tanggal: 20 September 2023

Kepala KB GARUDA

Delies Remah Sari

Tembusan:
1. UPT Pengawas PAUD Kecamatan Arcamanik
2. Arsip
85

LAMPIRAN I
SURAT KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH KB
GARUDA
NOMOR 01/01/KB-GRD-BDG/X/2023
TENTANG
TIM PENGEMBANG KURIKULUM OPERASIONAL
SATUAN PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN
2023/2024
86

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA KB GARUDA
NOMOR: 01/18/KB-GRD-BDG/X/2023
HALAMAN SK PENETAPAN KOSP
TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Kepala KB GARUDA Kec. Arcamanik Kota Bandung


Menimbang : a. Dalam rangka memperlancar proses pelaksanaan Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan sebagai bentuk Implementasi
Kurikulum Merdeka dalam rangka pemulihan pembelajaran di
KB GARUDA, perlu dibentuk Tim Pengembang Kurikulum.
b. Untuk menjamin terpeliharanya tata tertib serta kelancaran tugas
Tim Pengembang Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan perlu diatur dalam Surat
Keputusan Kepala Sekolah.

Mengingat : 1. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan


Teknologi Republik Indonesia Nomor 262/M/2022
Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 56/M/2022
Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka
Pemulihan Pembelajaran.
2. Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB
GARUDA tahun pelajaran 2023/2024 Nomor 01/15/KB-
GRD-BDG/V/2023 yang telah disahkan pada tanggal 16
Oktober 2023.

MEMUTUSKAN
87

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KB GARUDA TENTANG


PENETAPAN KURIKULUM KB GARUDA TAHUN
PELAJARAN 2023/2024.

Pertama : Menetapkan Susunan dan Tugas Tim Pengembang


Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran
2023/2024 sebagaimana pada Lampiran I Surat Keputusan ini.

Kedua : Menugaskan Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan


Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024 untuk menyusun
Dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) KB
GARUDA sesuai Sistematika Susunan Dokumen sebagaimana
pada Lampiran II Surat Keputusan ini.

Ketiga : Tim Pengembang Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan


Tahun Pelajaran 2023/2024 melaporkan hasil kajian Dokumen
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) kepada
kepala sekolah.
Keempat : Semua biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini,
dibebankan pada anggaran yang sesuai dan apabila terdapat
kekeliruan dalam keputusan ini, akan direvisi sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di: Bandung


Pada tanggal: 18 Oktober 2023

Kepala KB GARUDA

Delies Remah Sari

Tembusan:
1. UPT Pengawas PAUD Kecamatan Arcamanik
2. Arsip
88
89

SUSUNAN DAN TUGAS


TIM PENGEMBANG KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
KB GARUDA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

NO NAMA / NIP JABATAN TUGAS KETERANGAN


H.Ir.Diah Purwani KEPALA
1 MEMANTAU
M.MP.d YAYASAN
KEPALA
2 Delies Remah Sari MEMANTAU
SEKOLAH
3 Delies Remah Sari GURU MENYUSUN
4 Bury Akhyriani GURU MENYUSUN

Ditetapkan di : BANDUNG
Pada tanggal : 01 Oktober 2023

Kepala Sekolah KB GARUDA

DELIES REMAH SARI


90

LAMPIRAN II
SURAT KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH KB
GARUDA
01/18/KB-GRD-BDG/X/2023
TENTANG
TIM PENGEMBANG KURIKULUM OPERASIONAL
SATUAN PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN
2023/2024
91

SISTEMATIKA SUSUNAN DOKUMEN


KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
KB GARUDA
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

HALAMAN SAMPUL
HALAMAN SK PENETAPAN KOSP
LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Karakteristik Satuan Pendidikan
1. Karakteristik Lingkungan Belajar
2. Karakteristik Satuan Pendidikan
C. Analisis Kebutuhan Sekolah
D. Landasan Pengembangan Kurikulum
BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN
A. Tujuan Pendidikan Nasional
B. Visi Satuan Pendidikan
C. Misi Satuan Pendidikan
D. Tujuan Satuan Pendidikan
BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
A. Intrakurikuler
B. Rencana Pemetaan Topik Intrakurikuler dan Tema Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila
C. Pembiasaan
D. Pengaturan Waktu Belajar
E. Kalender Pendidikan
BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN
A. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Satuan Pendidikan KB GARUDA
B. Rencana Pembelajaran Ruang Lingkup Kelas/Kelompok Usia
C. Asesmen Pembelajaran
BAB V PENDAMPINGAN, EVALUASI DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL
A. Pendampingan
B. Evaluasi
92

C. Pengembangan Profesional
BAB VI PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
A. Contoh Modul Ajar
B. SK Tim Pengembang

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 20 September 2023

Kepala Sekolah KB GARUDA

DELIES REMAH SARI


93

C. PROGRAM DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK


1. DDTK Untuk 5 Orang Anak

Deteksi Tumbuh kembang anak yang di laksanakan Pada KB GARUDA


adalah melalui beberapa kegiatan yang rutin di lakukan setiap Bulan yang
meliputi :
• Penimbangan Berat badan.
• Pengukuran TB
• Pengukuran Lingar Kepala
• Pencatatan Hasil

Berikut Jadwal DDTK KB GARUDA tahun ajaran 2023-2024:


No Waktu Nama Kegiatan Keterangan

1 Selasa, 25 Juli 2023 DDTK Terlaksana

2 Rabu, 9 Agustus 2023 DDTK Terlaksana

3 Rabu, 6 September 2023 DDTK Terlaksana

4 Rabu, 11 Oktober 2023 DDTK Terlaksana

5 Rabu, 8 November 2023 DDTK Terlaksana

6 Rabu, 6 Desember 2023 DDTK Terlaksana

7 Rabu, 10 Januari 2024 DDTK Terlaksana

8 Rabu, 7 Februari 2024 DDTK Terlaksana

9 Rabu, 13 Maret 2024 DDTK Belum terlaksana

10 Rabu, 3 April 2024 DDTK Belum terlaksana

11 Rabu, 8 Mei 2024 DDTK Belum terlaksana

12 Rabu, 5 Juni 2024 DDTK Belum terlaksana

Dalam pencatatan DDTK lembaga kami menggunakan Rekapitulasi DDTK dan


Di catat secara berkala melalui buku DDTK /Anak yaitu KMS.
Berikut Rekapitulasi Hasil DDTK siswa KB GARUDA
94

REKAPITULASI PERTUMBUHAN ANAK KB GARUDA


Tahun Pelajaran 2023-2024 Bulan Februari
No Nama Nama Tempat Tanggal Lahir Usia JK DATA ANALISIS KETERANGAN
Orangtua Lahir Anak PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN
L P BB TB LK TB/ BB/TB STATUS
U LK
1 Adzahwa putri .p Jati.p/Lia Bandung 10 November 2019 52 bulan √ 17 110 46 N N N Normal
2 Almeera Agus/elmawati Bandung 24 Februari 2018 72 bulan √ 16 108 49 N N N Normal
3 Athar Rizky Tulus/Bury Bandung 21 Februari 2018 72 bulan √ 18 112 48 N N N Normal
4 Aurellma Agustian Elmawati Bandung 9 Desember 2017 75 bulan √ 20 108 50 N N N Normal
5 Azka Yasmine Siska Bandung 21 Januari 2018 73 bulan √ 14 101 45 N N N Normal
6 Azkhia Jam Jam/Siti Bandung 11 Januari 2019 62 bulan √ 16 107 49 N N N Normal
7 Meiza Mahira Yanto/Sari Bandung 14 Agustus 2019 55 bulan √ 19 107 50 N N N Normal
8 Muhammad Gatran Teti/kusdinar Bandung 15 April 2019 59 bulan √ 18 111 48 N N N Normal
9 Regita Dadi/Neni Bandung 10 Oktober 2019 53 bulan √ 20 106 50 N O N Overweight

Mengetahui, Guru Kelas

Delies Remah Sari


95

Sebagai pelengkap dokumen kami lampirkan foto / Dokumentasi kegiatan selama kegiatan DDTK di lembaga kami
Nama : Allmeera
Usia : 6 Tahun
DOKUMENTASI
Kegiatan Pengukuran BB, Grafik Berat Badan & Grafik Lingkar Kepala Grafik DDTK Grafik KPSP
TB, LK Tinggi Badan
96

Nama : M.Gatran
Usia : 4 Tahun 10 Bulan

DOKUMENTASI
Kegiatan pengukuran Grafik Berat Badan & Grafik Lingkar Kepala Grafik DDTK Grafik KPSP
BB, TB, LK Tinggi Badan
97

Nama : M Athar R
Usia : 6 Tahun
DOKUMENTASI
Kegiatan Pengukuran BB, Grafik Berat Badan & Grafik Lingkar Kepala Grafik DDTK Grafik KPSP
TB, LK Tinggi Badan
98

Nama : Azka Yasmine


Usia : 6 Tahun 1 bulan
DOKUMENTASI
Kegiatan Pengukuran BB, TB, Grafik Berat Badan & Tinggi Grafik Lingkar Grafik DDTK Grafik KPSP
LK Badan Kepala
99

Nama : Adzahwa Putri P


Usia : 4 Tahun 3 Bulan
DOKUMENTASI
Kegiatan Pengukuran BB, TB, LK Grafik Berat Badan & Grafik Lingkar Kepala Grafik DDTK Grafik KPSP
Tinggi Badan
100

2. Stimulasi 2 Anak Dalam 6 Hari


Kegiatan selanjutnya dalam stimulasi adalah membuat rancangan stimulasi untuk 6 hari kepada 2 anak yang berbeda yang memiliki
kekurangan di lembaga kami, adapun rancangan stimulasi di buat untuk kegiatan disekolah yang di pantau oleh kami selaku peserta
dan rancangan stimulasi untuk orangtua yang di laksanakan d sekolah yang di pantau oleh orang tua yang nantinya akan di laporkan
dan di komunikasikan dengan guru untuk mengetahui hasilnya
Berikut Tabel Rancagan Stimulasi dan Dokumen pelengkapnya :

RANCANGAN STIMULASI (1)

NAMA : Allmeera
USIA : 6 Tahun
HAMBATAN : Berbicara

No Hari / Tempat Stimulasi Hasil Stimulasi Dokumentasi


Tanggal Stimulasi

1 Senin, Sekolah Diskusi (Tanya Jawab) Alhamdulillah ananda almeera


26-02- menggunakan diskusi tanya sudah dapat menjawab siapa nama
2024 jawab tentang diri sendiri nya walaupun belum dilengkapi
dan lingkungan sekitarnya, dengan pengucapan nama
seperti menanyakan siapa panjangnya.
nama lengkapnya, jenis
kelamin, serta usianya.
101

2 Selasa, Sekolah Bermain Peran Mikro Alhamdulillah, ananda Kiiaan mulai


27-02- (main boneka tangan) dapat berinteraksi dengan sangat
2024 Guru bermain peran mikro baik ketika bermain peran
memainkan boneka tangannya
dengan media boneka walaupun ada beberapa kata yang
tangan. masih belum terlalu jelas.

3 Rabu, Sekolah Menyebutkan Satu Suku Alhamdulillah ananda Almeera


28-02- dapat meniru menyebutkan satu
2024 Kata suku kata yang guru perintahkan
Guru menyiapkan buku berisi dan sudah jelas lanjut ke
satu suku kata. Guru pengucapan suku kata tahap
menunjuk dan menyebutkan selanjutnya.
satu suku kata. Guru meminta
anak meniru menyebutkan
satu suku kata. Anak meniru
menyebutkan satu suku kata.
102

4 Kamis, Sekolah Menyebutkan Dua Suku Alhamdulillah ananda Almeera


Kata.
29-02- dapat meniru menyebutkan dua
2024 Guru menyiapkan buku suku kata yang guru perintahkan
berisi suku kata. Guru dan sudah jelas lanjut ke
menunjuk dan menyebutkan pengucapan tahap selanjutnya.
dua suku kata. Guru meminta
anak meniru menyebutkan
dua suku kata. Anak meniru
menyebutkan dua suku kata.
5 Jum’at, Sekolah Menyebutkan Tiga Suku Alhamdulillah ananda Almeera
01-02- dapat meniru menyebutkan tiga
Kata Menjadi Satu
2024 suku kata dan merangkainya
Kalimat. menjadi satu kalimat utuh seperti
yang guru perintahkan walaupun
Guru menyiapkan buku berisi
masih terbata bata.
tiga suku kata. Guru
menunjuk dan merangkai tiga
suku kata menjadi satu
kalimat. Guru meminta anak
meniru menyebutkan tiga
suku kata menjadi satu
kalimat utuh. Anak meniru
menyebutkan satu rangkaian
kalimat utuh.
103

6 Senin, 3- Rumah Membacakan Cerita Alhamdulillah ananda Almeera


03-2024 Orang tua mendampingi dan sudah mampu menyimak dengan
membersamai Almeera baik dan dapat menceritakan
dalam membacakan cerita kembali isi dari cerita tersebut.
bergambar guna
meningkatkan kosa katanya.

7 Selasa, Rumah Menyusun Puzzle. Alhamdulillah ananda Almeera


4-03- sudah dapat menyusun kepingan
2024 Orangtua membersamai huuruf puzzle menjadi satu suku
Almeera di rumah dalam kata dan dapat menyebutkannnya
dengan baik dan jelas.
menyusun puzzle huruf
huruf menjadi satu suku kata
dan menyebutkan suku kata
yang telah di rangkainya.

8 Rabu, 5- Bermain Boneka Tangan Alhamdulillah ananda Almeera


03-2024 dapat bermain berpura pura menjadi
Orangtua membersamai kelinci yang baik dan dapat
Almeera di rumah bermain menyebutkan kata permisi, tolong,
terimakasih dengan sangat jelas.
pura pura dengan media
boneka tangan.
104

9 Kamis, Rumah Wawancara Alhamdulillah ananda Almeera


6-03-
Orangtua mengajak anak sudah dapat menyebtkan nama
2024
berdiskusi untuk lengkapnya, usia, alamat
memperkenalkan dirinya lengkapnya, hobi, nama ibu, nama
mulai dari menanyakan nama ayah, makanan kesukaan, hingga
lengkap, usia, alamat rumah, tokoh kartun pavorit nya dengan
hobi, nama ibu, nama ayah, intonasi yang sudah jelas.
makanan kesukaan, hingga
tokoh kartun pavoritnya.

10 Jumat, 7- Rumah Mewarnai Gambar Alhamdulillah ananda Almeera


03-2024
Orangtua membersamai sudah dapat menyebutkan semua
Almeera dalam menggambar warna yang digunakan dalam
dan menanyakan warna nama mewarnai gambarnya. Selain itu
nama warna yang digunakan ananda Almeera juga menanyakan
Almeera dalam mewarnai percampuran antara warna merah
gambarnya. dan biru akan menjadi warna apa?

CATATAN:
Kemampuan berbahasa/berbicara sangat penting bagi perkembangan anak. Maka dari itu, ananda Almeera harus terus untuk dibimbing
dan dilatih agar kemampuan berbicaranya menajdi lebih baik. Serta perlu kerjasama antara orang tua dan pendidik untuk
menstimulasinya agar lebih maksimal.
105

RANCANGAN STIMULASI (2)

NAMA : Aurellma Agustian


USIA : 6 Tahun 2 Bulan
HAMBATAN : Pendengaran (Tunarungu)

No Hari / Tempat Stimulasi Hasil Stimulasi Dokumentasi


Tanggal Stimulasi
1 Senin, 26- sekolah Respon Bunyi Alhamdulillah ananda Aurellma
02-2024 dapat merespon bunyi ketukan 1,
Guru memberikan stimulasi
2, dan 3 dengan menggunakan
respon kepekaan bunyi
bahasa isyarat dengan tangan.
dengan mengetuk ngetuk
kaleng dibelakang anak
sejauh mana anak dapat
merespon banyaknya bunyi
pada tiap ketukan.
2 Selasa,27- sekolah Stimulasi Peningkatan Alhamdulillah ananda Aurellma
02-2024 dapat menyebutkan benda
Kosa Kata Melalui Media
dengan mengikuti gerakan mulut
Kartu Bergambar 1 walaupun harus beberapa kali di
ulang.
Guru Mengambil kartu
gambar 1 dan menujukannya
lalu menyebutkan nama
gambar dengan lantang dan
gerakan mulut yang jelas.
106

3 Rabu, 28- Sekolah Stimulasi Peningkatan Alhamdulillah ananda Aurellma


02-2024 Kosa Kata Melalui Media dapat menyebutkan benda
Kartu Bergambar 2 dengan mengikuti gerakan mulut
Guru mengambil kartu dengan baik dan benar.
gambar 2 dan
menunujukannya lalu
menyebutkan nama gambar
dengan lantang melalui
gerakan mulut yang jelas.
4 Kamis,29- Sekolah Stimulasi Alhamdulillah ananda Aurellma
Peningkatan
02-2024 dapat menyebutkan benda
Kosa Kata Melalui Media
dengan mengikuti gerakan mulut
Kartu Bergambar 3 dengan sangat baik.
Guru mengambil kartu
gambar 3 dan
menunujukannya lalu
menyebutkan nama gambar
dengan lantang melalui
gerakan mulut yang jelas
107

5 Jum’at, Sekolah Stimulasi Peningkatan Alhamdulillah ananda Aurellma


Kosa Kata Melalui Media
01-03- Buku Cerita dapat menyebutkan sebagian
2024 Guru membacakan buku tokoh dan alur cerita yang ada
cerita dengan sangat pelan pada isi buku cerita.
dan jelas, lalu menunjukan
berbagai gambar yang ada
didalam buku cerita dan
menuangkannya melalui
ekspresi dan gerakan mulut.
6 Senin, 3- Rumah Respon Bunyi Alhamdulillah ananda Aurellma
03-2024 dapat merespon dengan baik
Orangtua membersamai
bunyi yang di hasilkan dari
Aurellma untuk mengetes ketukan ketukan benda melalui
gerakan tangannya.
bunyi dengan mengetuk
ngetuk alat disekitar.

7 Selasa, 4- Rumah Stimulasi Peningkatan Alhamdulillah ananda Aurellma


03-2024 meresepon dengan baik dengan
Kosa Kata Melalui Media
cara menujuk serta menyebutkan
Buku Cerita nama tokoh tokoh yang ada
dalam cerita tersebut.
Orangtua membersamai
Aurellma melalui media buku
cerita dengan membacakan
serta menunjuk gambar
108

gambar yang ada pada buku


cerita tersebut.

8 Rabu, 5- Rumah Stimulasi Peningkatan Alhamdulillah ananda Aurellma


03-2024 dapat menyebutkan bagian
Kosa Kata Melalui Media
tubuh yang di sentuhnya dengan
Meraba Bagian Tubuh baik dan benar.
Orangtua mengarahkan
Aurellma untuk memegang
bagian tubuh orang lain dan
menyebutkan nama bagian
tubuh yang disentuhnya.
9 Kamis, 6- Rumah Stimulasi Motorik Halus Alhamdulillah ananda Aurellma
03-2024 dapat melakukan pembiasaan
untuk Pembiasaan Baik
baik yang dicontohkan oleh
Orangtua mengarahkan serta orangtua dengan sangat baik dan
dapat mengucapkan
mencotohkan Aurellma untuk
alhamdulillah setelah selesai
membereskan tempat tidur melakukan aktivitas tersebut.
sendiri dengan cara
merapikan seprei kasur,
mengganti sarung bantal dan
melipat selimut.
109

10 Jumat, 7- Rumah Stimulasi Peningkatan Alhamdulillah ananda Aurellma


03-2024 sangat senang serta antusias
Kosa Kata melalui
dalam melalukan kegiatan ini
Bermain Mikro dengan serta dapat berpura pura bermain
peran menjadi dokter yang
Media Boneka.
sedang merawat pasiennya
Orangtua membersamai sehingga terjadi beberapa
percakapan antara dokter dan
Aurellma untuk bermain
pasien.
peran mikro dengan media
boneka beruang dan dapat
bermain pura pura menjadi
dokter dan pasien.

CATATAN:
Keterampilan Berbahasa (Menyimak dan mengungkapkan) sangat penting. Stimulasi wicara atau yang sering juga disebut dengan terapi
wicara merupakan suatu usaha atau perbaikan pembicaraan terhadap mereka yang mengalami kelainan pembicaraan. Menurut Salis
(2016), stimulasi wicara diberikan untuk membantu anak tunarungu ang mengalami gangguan artikulasi (ketidakjelasan dalam
berbicara). Anak tunarungu memerlukan media belajar berupa alat peraga untuk memperkaya perbendaharaan bahasa. Alat-alat
peraga itu antara lain miniatur binatang-binatang, miniatur manusia, gambar-gambar yang relevan, buku perpustakaan yang
bergambar, dan alat-alat permainan anak. Dibutuhkan kerjasama yang baik antara guru dan orangtua untuk meningkatkan
keterampilan berbahasanya.
110

3. Program usaha membantu Penuntasan Stunting yang dilakukan KB GARUDA di Rw.01 Kelurahan Cisaranten Bina Harapan,
Kecamatan Arcamanik Kota Bandung

Program usaha membantu Penuntasan Stunting yang dilakukan KB GARUDA di Rw.01 Kelurahan Cisaranten Bina Harapan,
Kecamatan Arcamanik Kota Bandung
Latar Belakang

Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak (pertumbuhan tubuh dan otak) akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Sehingga,
anak lebih pendek atau perawakan pendek dari anak normal seusianya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir. Umumnya disebabkan asupan
makan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi.

Pemantauan Status Gizi (PSG) 2017 menunjukkan prevalensi Balita stunting di Indonesia masih tinggi, yakni 29,6% di atas batasan yang
ditetapkan WHO (20%). Tahun 2015 Indonesia tertinggi ke-2 dibawah Laos untuk jumlah anak stunting. Indonesia merupakan negara nomor
empat dengan angka stunting tertinggi di dunia. Lebih kurang sebanyak 9 juta atau 37 persen balita Indonesia mengalami stunting (kerdil).

Jika gizi tidak dicukupi dengan baik, dampak yang ditimbulkan memiliki efek jangka pendek dan efek jangka panjang. Gejala stunting jangka
pendek meliputi hambatan perkembangan, penurunan fungsi kekebalan, perkembangan otak yang tidak maksimal yang dapat mempengaruhi
kemampuan mental dan belajar tidak maksimal, serta prestasi belajar yang buruk. Sedangkan gejala jangka panjang meliputi obesitas, penurunan
toleransi glukosa, penyakit jantung koroner, hipertensi, dan osteoporosis.
111

Kelurahan Cisaranten Bina Harapan merupakan salah satu kelurahan yang mendukung program penekanan angka Stunting untuk melahirkan
generasi-generasi yang baik di kemudian hari. Dimulai dari Pelatihan Penanganan kepada kader dan para orang tua yang memiliki anak dengan
indikasi rentan stunting, dan dilanjutkan untuk memberikan makanan tambahan kepada bayi dan batita yang terindikasi rentan stunting.

Dasar Hukum
1. Peraturan Presiden no 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting yang holistik, integratif dan berkualitas melalui koordinasi,
sinergi dan sinkronisasi di antara pemangku kepentingan.
2. Peraturan Gubernur Jawa barat No 107 Tahun 2020 tentang percepatan penurunan Stunding di Daerah Provinsi Jawa Barat.
Program Usaha Penuntasan Stunting yang telah dilakukan oleh Kelurahan Cisaranten Bina Harapan, Kecamatan Arcamanik, Kota
Bandung adalah sebagai berikut:
1. Kegiatan Pelatihan Penanganan Stunting di Kelurahan Cisaranten Bina Harapan dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan kader
posyandu dan para orang tua tentang gizi yang baik dalam pemberian makanan anak.
2. Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan/Penyuluhan Balita kepada warga terindikasi rentan stunting diharapkan dapat menekan angka
stunting dan memperbaiki gizi anak yang masuk kedalam kategori stunting di Kelurahan Cisaranten Bina Harapan.
Program Usaha Penuntasan Stunting yang telah dilakukan oleh KB GARUDA bersama dengan Posyandu Kol Putih yang beralamat
di Kantor RW 01, Kel. Cisaranten Bina Harapan - Kec Arcamanik, Kota Bandung adalah sebagai berikut:
1. Pelaporan terhadap anak didik hasil observasi DDTK yang terindikasi stunting akan dicatatat pelaporannya untuk selanjutnya dilaporkan
kepada pihak pemerintah setempat (kelurahan) guna untuk mendapatkan pemberian makanan tambahan (pmt). Spesifikasi jenis
Pemberian Makanan Tambahan/Penyuluhan Balita di Posyandu Kol Putih : Makanan keluarga berbahan dasar lokal, terdiri dari 5
sumber/golongan zat gizi, 450 kalori, 71 gram karbohidrat, 9 gram protein dan 14 gram lemak dalam 100 gram makanan
2. Pemberian Vitamin A dari Posyandu Kol Putih sebanyak 2 kali dalam setahun
3. Pemberian Multi Vitamin anak (Stimuno)
112

Program Usaha Penuntasan Stunting yang telah dilakukan oleh KB GARUDA bersama dengan Puskesmas Arcamanik, yang
beralamat di Jl. Olahraga No.7 Kel. Sukamiskin - Kec Arcamanik, Kota Bandung adalah sebagai berikut:
1. Setiap 1 tahun sekali diadakan program Kegiatan pelaksanaan penjaringan kesehatan anak sekolah yang meliputi pemeriksaan fisik
lengkap, status gizi, deteksi dini gangguan penglihatan dan pendengaran, skrining tumbuh kembang untuk usia 0-72 bulan, dan
pemeriksaan skrining penyakit tidak menular bagi guru yang diadakan di sekolah dan bekerjasama dengan puskesmas Arcamanik.
2. Setiap 6 bulan sekali dalam setahun, KB GARUDA rutin mengadakan parenting seputar kesehatan dan gizi anak, yang telah bekerjasama
dengan Puskesmas Arcamanik.
Dari hasil observasi DDTK yang telah saya lakukan, berikut merupakan usaha membantu penuntasan stunting yang sudah dilakukan
oleh KB GARUDA guna mendukung program penuntasan stunting di kecamatan arcamanik, khususnya di Kawasan Masyarakat
sekitar rw01, kelurahan cisaranten bina harapan, kecamatan arcamanik kota bandung, adalah sebagai berikut:
1. Sekolah rutin setiap bulan mengadakan DDTK pengukuran Tb, Bb, Lk, dan Lila pada semua anak didik
2. Setiap 2 minggu sekali, sekolah menyelenggarakan makanan sehat untuk anak yang di kelola oleh pihak POMG
3. Setiap 1 bulan sekali, sekolah rutin mengadakan pemberian makanan tambahan (pmt) guna pemenuhan gizi anak
4. Dukungan pemberian Fasilitas Sanitasi yang baik di sekolah dan pemberian pemahaman tentang pentingnya sanitasi yang baik terhadap
anak didik
113

D. TUGAS MANDIRI TERKAIT MODUL PILIHAN 1 PEMANTAUAN


PENERAPAN PHBS TERHADAP 2 ANAK
Dalam kegiatan pemantauan penerapan PHBS di rumah dengan 2 anak dari keluarga
yang berbeda meliputi 3 aspek yang di observasi:
1. Dimensi Kesehatan Anak

2. Dimensi Perilaku

3. Dimensi Lingkungan

Berikut jadwal observasi pemantauan penerapan PHBS terhadap 2 anak yang lakukan:

Format perencanaan jadwal observasi PHBS 2 anak :

NO TANGGAL KEGIATAN PESERTA LOKASI


1 15 Maret 2024 Pemantauan PHBS M. Athar Rumah
anak ke 1 Rizky Fatur
Rahman
2 16 Maret 2024 Pemantauan PHBS Aurellma Rumah
anak ke 2 Agustian

Format Kegiatan Program Pemantauan PHBS2 anak :

1. PEMANTAUAN PHBS PADA ANAK KE 1


Nama Anak : M. Athar Rizky Faturrahman
Usia : 6 Tahun
Hari/Tanggal : 15 Maret 2024

Format Observasi di lingkungan keluarga

No Aspek yang Hasil pengamatan Hasil Analisa


diobservasi Ya Tidak
A Dimensi kesehatan
anak
1. Berat badan dan ✔️ Ya, tinggi dan berat badan anak sesuai
tinggi anak sesuai usia.
114

2. Rambut berkilau ✔️
dan sehat

Rambut tampak berkilau dan sehat


3. Postur tubuh tegap ✔️
dan otot padat

Postur tubuh tegap dan otot padat.


4. Kuku dan kulit ✔️
sehat

Kuku sehat cepat tumbuh dan berkilau,


kulit sehat segar.
5 Wajah ceria, mata ✔️
bening dan bibir
segar

Wajah ceria, mata bening, dan bibir segar.


6. Gigi bersih dan gusi ✔️
merah muda

Gigi bersih dan gusi berwarna merah


muda.
115

7. Bergerak aktif, ✔️
bicara lancar sesuai
usia

Bergerak aktif serta bicara lancar sesuai


usia.
8. Nafsu makan baik, ✔️
BAB teratur

Nafsu makan baik serta teratur 3x sehari,


dan BAB 1x sehari.
9. Fokus, reaksi, ✔️
perhatian
berkembang

Fokus baik, reaksi baik, perhatian


berkembang baik.
10 Anak tidur siang ✔️

Anak rutin tidur siang dimulai pukul 13.00


– 15.00.
11 Tidur nyenyak ✔️

Anak tidur malam dengan nyenyak dari


pukul 21.00 sd 06.00
12 Imunisasi ✔️ Ya imunisasi dasar/wajib lengkap.
dasar/wajib lengkap
B. Dimensi Perilaku
116

1. Anak dibiasakan ✔️ Ya, Anak dibiasakan mencuci tangan


mencuci tangan dan sebelum makan dan setelah beraktifitas,
menggosok gigi dan menggosok gigi dengan benar 2x
dengan benar sehari pada pagi dan malam hari.
2. Memotong kuku ✔️
tangan dan kaki

Ya, Anak dibiasakan rutin memotong kuku


tangan dan kaki.
3. Mengonsumsi ✔️
makanan yang
bergizi

Ya, Anak dibiasakan mengonsumsi


makanan bergizi setiap hari seperti daging,
sayur dan buah. Tambahan gizi lainnya
didapat dari susu.
4. Membuang sampah ✔️
pada tempatnya

Anak dibiasakan selalu buang sampah


pada tempatnya.
5. Mengganti pakaian ✔️
secara rutin

Anak selalu mengganti pakaian secara


rutin 3x sehari, sehabis mandi pagi,
sesudah pulang sekolah, sebelum tidur.
117

6. Menggunakan alas ✔️
kaki

Anak selalu menggunakan alas kaki ketika


akan luar rumah.
7. Menimbang berat ✔️
badan dan
mengukur tinggi
badan anak

Anak rutin setiap bulan di ukur berat badan


serta tinggi badan secara rutin oleh
sekolah.
C Dimensi
Lingkungan
1. Memiliki tempat ✔️
sampah yang
mudah dijangkau
anak

Di rumah terdapat 2 tempat sampah yang


mudah di jangkau anak namun
penempatannya di luar rumah dan di ruang
dapur .
2. Kamar mandi, bak ✔️
dan WC

Di kamar mandi terdapat wc serta ember


pengganti bak mandi.
118

3 Pencahayaan cukup ✔️
di rumah

Pencahayaan dirumah cukup baik, terdapat


8 blok kaca es serta terdapat 1 pintu utama
yang lebar.
4 Sirkulasi udara ✖️
yang memadai

Sirkulasi keluar masuk udara kurang


memadai karena tidak terdapat jendela
yang dapat dibuka tutup, sirkulasi udara
hanya didapat dari fentilasi lubang angin
diatas pintu utama. Sehingga sirkulasi
udara yang di dapat masih kurang memadai

Saran untuk kegiatan PHBS


Alhamdulillah hasil dari kegiatan PHBS terhadap ananda Athar, sudah sangat baik serta semua
komponen sudah sesuai dengan aspek-aspek yang di observasi. Untuk selanjutnya tetap
pertahankan pembiasaan pembiasaan baik ini. Untuk referensi tambahan, perlu adanya
tambahan sirkulasi dan pencahayaan yang cukup di dalam rumah guna untuk siklus pergantian
udara/oksigen yang baik.
119

2. PEMANTAUAN PHBS PADA ANAK KE 2


Nama Anak : Aurellma Agustian
Usia : 6 Tahun 10 Bulan
Hari/Tanggal : 16 Maret 2024

Format Observasi di lingkungan keluarga

No Aspek yang diobservasi Hasil Hasil Analisa


pengamatan
Ya Tidak
A Dimensi kesehatan anak
1. Berat badan dan tinggi ✖️ Berat kurang, tinggi anak normal
anak sesuai sesuai usia.
2. Rambut berkilau dan ✔️
sehat

Ya, Rambut berkilau dan sehat.


3. Postur tubuh tegap dan ✔️
otot padat

Ya, Postur tubuh tegap dan otot


padat.
4. Kuku dan kulit sehat ✔️

Ya, kuku berkilau, kulit sehat.


120

5 Wajah ceria, mata ✖️


bening dan bibir segar

Wajah kurang ceria, mata bening,


dan bibir kurang segar.
6. Gigi bersih dan gusi ✔️
merah muda

Ya, gigi nampak sangat bersih dan


rapi serta gusi merah muda .
7. Bergerak aktif, bicara ✖️ Tidak, Anak bergerak aktif dan
lancar sesuai usia namun bicaranya belum atau tidak
sesuai dengan perkembangan
usiannya dikarenakan tunarungu.
8. Nafsu makan baik, BAB ✔️ Makan makanan berat 3x sehari dan
teratur 2x makanan selingan di jam 10 pagi
dan jam 3 sore. BAB lancar setiap 1x
sehari, tekstur lembut serta tidak
kesulitan dalam mengeluarkan feses.
9. Fokus, reaksi, perhatian ✔️
berkembang

Ya, anak memiliki fokus dan reaksi


yang baik serta perhatiannya
berkembang.
10 Anak tidur siang ✖️ Tidak, anak jarang dan hanya
sesekali tidur siang.
121

11 Tidur nyenyak ✔️

Ya, anak tidur nyenyak dimalam


hari.
12 Imunisasi dasar/wajib ✔️ Ya imunisasi dasar/wajib lengkap.
lengkap
B. Dimensi Perilaku
1. Anak dibiasakan ✔️
mencuci tangan dan
menggosok gigi dengan
benar

Ya, anak selalu dibiasakan mencuci


tangan sebelum dan setelah
beraktifitas. Serta anak dibiasakan
menggosok gigi dengan baik dan
benar.
2. Memotong kuku tangan ✔️
dan kaki

Ya, anak dibiasakan memotong kuku


tangan dan kaki setiap kali merasa
kukunya mulai panjang.
3. Mengonsumsi makanan ✔️ Ya, anak rutin makan makanan yang
yang bergizi bergizi.
4. Membuang sampah ✔️
pada tempatnya
122

Ya, anak terbiasa membuang


sampah apapun pada tempatnya.
5. Mengganti pakaian ✔️ Ya,anak secara rutin mengganti
secara rutin pakaiannya minimal 3x dalam sehari
atau lebih.
6. Menggunakan alas kaki ✔️

Ya, anak dibiasakan menggunakan


alas kaki diluar rumah.
7. Menimbang berat badan ✔️
dan mengukur tinggi
badan anak
123

Badan, Tinggi Badan, Lingkar


Kepala, serta Lingkar Lengan Atas,
selalu rutin di ukur setiap bulan di
sekolah.
C Dimensi Lingkungan
1. Memiliki tempat ✔️
sampah yg mudah
dijangkau anak

Terdapat tempat sampah yang


mudah di jangkau anak.
2. Kamar mandi, bak dan ✔️
WC

Terdapat 1 kamar mandi di dalam


rumah yang terdiri dari wc dan
124

ember besar sebagai pengganti bak


mandi.
3 Pencahayaan cukup di ✔️
rumah

Pencahayaan di rumah cukup baik


karena terdapat beberapa jendela
yang dapat dibuka tutup.
4 Sirkulasi udara yang ✔️
memadai

Sirkulasi udara cukup memadai


karena terdapat beberapa jendela
yang dapat dibuka tutup serta
memiliki 1 pintu utama yang cukup
lebar sehingga memungkinkan
keluar masuknya siklus udara yang
baik.

Saran untuk kegiatan PHBS


Alhamdulillah hasil dari kegiatan PHBS terhadap ananda Aurellma, sudah cukup baik serta
banyak komponen yang sudah sesuai dengan aspek-aspek yang di observasi. Rekomendasi
atau catatan yang perlu diperhatikan adalah peningkatan tidur siang yang cukup serta cukup
buah atau vitamin yang kaya akan vitamin c.
125

E. RESUME DAN REFLEKSI TUGAS KUNJUNGAN BELAJAR LOKAL


Kegiatan KBL kami lakukan selama 3 hari 1 identifikasi Kurikulum melalui
jaringan dan dua hari kegiatan KBL, yang di laksanakan pada tgl 20 - 21 Maret 2024
yang bertempat di POS PAUD BOUGENVILLE yang beralamat di Jl. Sarimas raya no.2
RT.02/02 Kel. Sukamiskin, Kec. Arcamanik, Kota Bandung dan di POS PAUD
AZZAHRA yang beralamat di Jl. Pacuan kuda raya no.17 RT.03/06 Kel. Sukamiskin,
Kec. Arcamanik, Kota Bandung. Kegiatan yang kami lakukan adalah sebagai berikut :
• Mengamati KTSP yang di miliki oleh lembaga tersebut.
• Menganalisa apakah KTSP yang dimiliki oleh POS PAUD BOUGENVILLE dan
POS PAUD AZZAHRA sudah sesuai dengan karakteristik,kondisi dan daya
dukung lembaga tersebut.
• Membuat Resume dari temuan yang di dapat dari pengembangan kurikulum yang
kami temukan pada lembaga tersebut
• Kami menyampaikan rekomendasi kepada lembaga yang telah kami analisis

DATA KEGIATAN KUNJUNGAN BELAJAR LOKAL (KBL) 1

1. Nama Kelompok Kunjung : Kelas 1 Kecamatan Arcamanik


2. Nama PPTM : Delies Remah Sari
3. Rencana Tanggal Kunjungan : Rabu, 20 Maret 2024
4. Tempat Kunjungan
Nama PAUD : Pos PAUD Bougenville
Alamat PAUD : Jl. Sarimas raya no.2 RT.02/02 Kel. Sukamiskin
Kec.Arcamanik

DATA NAMA PESERTA

NO NAMA ASAL SATUAN ALAMAT NO HP


PESERTA PAUD
1 Fifi Febrina POS PAUD Jl. Sarimas raya no.2 082126654878
Bougenville RT.02/RW.02,
Kel. Sukamiskin
Kec.Arcamanik
2 Nur Permata KOBER Eka Jl. Purbalayung 1 d32 083820485959
Sari Saputra RW.03/09 Kel.Cisaranten
Kulon
Kec.Arcamanik
126

3 Rini Sujarwati POS PAUD Jl. Pacuan kuda raya no.17 081220725971
Azzahra RT.03/06
Kel.Sukamiskin
Kec. Arcamanik
4 Rohaeni POS PAUD Jl. Pacuan kuda raya no.17 089668159198
Azzahra RT.03/06
Kel.Sukamiskin
Kec.Arcamanik
5 Tuti Aryani KOBER Permata Jl. Cicukang no.3 rt.01/08 08216285569
Bunda Kel. Cisaranten Bina
Harapan
Kec. Arcamanik
6 Delies Remah KB Garuda Jl. A.H. Nasution KM 09 085871643375
Sari no.7
Kel. Cisaranten Bina
Harapan
Kec. Arcamanik
7 Dedeh Nurhayati KB Al-Falah Jl. Cisaranteun Kulon 089609973984
Rt.02/04
Kel.Cisaranten Kulon
Kec. Arcamanik
8 Teti Suciati KB Al-Falah Jl. Cisaranteun Kulon 083829801105
Rt.02/04
Kel.Cisaranten Kulon
Kec. Arcamanik

DATA SATUAN PAUD SASARAN KBL 1


Nama Satuan PAUD Pos PAUD Bougenville
Alamat Jl. Sarimas raya no.2 RT.02/RW.02, Kel. Sukamiskin,
Kec.Arcamanik
Nomor Telepon 081276920064
Status Akreditasi B
Jumlah Murid 26
Nama Ketua Pengelola Pos PAUD Fifi Febrina
Bougenville

RESUME ANALISA KURIKULUM KBL 1


Nama Lembaga Pos PAUD Bougenville
Guru Tuan Rumah Neni Wagyantini
Resume:
Pada kegiatan KBL (Kunjungan Belajar Lokal) 1, kami menganalisa KTSP (Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan) Pos PAUD Bougenville Bersama kelompok 1 dengan anggota 8
orang (terlampir), menyimpulkan:
1. Dokumen Kurikulum di Pos PAUD Bougenville sudah sesuai dengan komponen
Kurikulum yang disarankan oleh Pemerintah serta komponennya sudah sesuai dengan
127

Pedoman Penyusunan Kurikulum dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,


Riset, dan Teknologi (KEMDIKBUD RISTEK).
2. Dari Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Pos PAUD Bougenville sudah
Mengimplementasikan sebagian Prinsip Kurikulum Merdeka sesuai dengan yang
sudah diarahkan oleh Pemerintah atau Badan Standar Kurikulum.
3. Waktu aktifitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di Pos PAUD Bougenville 1x900
Menit/Minggu sudah dengan standart PAUD yang tercantum dalam Permendikbud 137
tahun 2014
4. Tugas pokok dan fungsi Guru di Pos PAUD Bougenville sudah dilaksanakan sangat
baik sesuai dengan sesuai dengan standart PAUD yg tercantum dalam Permendikbud
137 tahun 2014
Rekomendasi:
a. Semoga penambahan sarana dan prasarana di sekolah lebih ditingkatkan seperti
penambahan rak sepatu agar sepatu tidak tercecer dimana-mana.
b. Semoga masih membuka kesempatan kepada lembaga yang ingin melakukan study
banding.
DOKUMENTASI KBL 1
128

DATA KEGIATAN KUNJUNGAN BELAJAR LOKAL (KBL) 2

1. Nama Kelompok Kunjung : Kelas 1 Kecamatan Arcamanik


2. Nama PPTM : Delies Remah Sari
3. Rencana Tanggal Kunjungan : Kamis, 21 Maret 2024
4. Tempat Kunjungan
Nama PAUD : Pos PAUD Azzahra
Alamat PAUD : Jl. Pacuan kuda raya no.17 RT.03/06
Kel. Sukamiskin, Kec.Arcamanik

DATA NAMA PESERTA

NO NAMA ASAL SATUAN ALAMAT NO HP


PESERTA PAUD
1 Fifi Febrina POS PAUD Jl. Sarimas raya no.2 082126654878
Bougenville RT.02/RW.02,
Kel. Sukamiskin
Kec.Arcamanik
2 Nur Permata KOBER Eka Jl. Purbalayung 1 d32 083820485959
Sari Saputra RW.03/09 Kel.Cisaranten
Kulon
Kec.Arcamanik
3 Rini Sujarwati POS PAUD Jl. Pacuan kuda raya no.17 081220725971
Azzahra RT.03/06
Kel.Sukamiskin
Kec. Arcamanik
4 Rohaeni POS PAUD Jl. Pacuan kuda raya no.17 089668159198
Azzahra RT.03/06
Kel.Sukamiskin
Kec.Arcamanik
5 Tuti Aryani KOBER Permata Jl. Cicukang no.3 rt.01/08 08216285569
Bunda Kel. Cisaranten Bina Harapan
Kec. Arcamanik
6 Delies Remah KB Garuda Jl. A.H. Nasution KM 09 no.7 085871643375
Sari Kel. Cisaranten Bina Harapan
Kec. Arcamanik

7 Dedeh Nurhayati KB Al-Falah Jl. Cisaranteun Kulon 089609973984


Rt.02/04
Kel.Cisaranten Kulon
Kec. Arcamanik
129

8 Teti Suciati KB Al-Falah Jl. Cisaranteun Kulon 083829801105


Rt.02/04
Kel.Cisaranten Kulon
Kec. Arcamanik

DATA SATUAN PAUD SASARAN KBL 2


Nama Satuan PAUD Pos PAUD Azzahra
Alamat Jl. Pacuan Kuda Raya No.17 RT.03/06 Kel.
Sukamiskin
Kec. Arcamanik
Nomor Telepon 087720035481
Status Akreditasi C
Jumlah Murid 37
Nama Kepala Sekolah POS Paud Ida Susanty, S. Pd
Azzahra

RESUME ANALISA KURIKULUM KBL 2


Nama Lembaga Pos PAUD Azzahra
Guru Tuan Rumah Rini Sujarwati
Resume:
Pada kegiatan KBL (Kunjungan Belajar Lokal) 2, kami menganalisa KTSP (Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan) Pos PAUD Azzahra kelompok 1 dengan anggota 8 orang
(terlampir), menyimpulkan:
1. Komponen-Komponen Kurikulum yang ada di Pos PAUD Azzahra sudah diterapkan
sesuai dengan Pedoman Penyusunan Kurikulum yang disarankan oleh Pemerintah dan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (KEMDIKBUD
RISTEK).
2. Pos PAUD Azzahra sudah Mengimplementasikan beberapa Prinsip Kurikulum
Merdeka pada Proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan telah sesuai dengan yang
diarahkan oleh Pemerintah atau Badan Standar Kurikulum.
3. Tugas pokok dan fungsi Guru di Pos PAUD Azzahra telah dilaksanakan sesuai dengan
standart PAUD yang tercantum dalam Permendikbud 137 tahun 2014.
4. Penerapan asesmen di Pos PAUD Azzahra sudah mengikuti Prinsip-Prinsip Kurikulum
Merdeka dan telah sesuai dengan standart PAUD yang tercantum dalam Permendikbud
137 tahun 2014
Rekomendasi:
a. Semoga kebersihan lingkungan di sekolah lebih ditingkatkan terutama
kebersihan halaman sekolah agar dapat membersihkan rumput-rumput liar
yang sudah memanjang.
b. Semoga masih membuka kesempatan kepada lembaga yang ingin melakukan
study banding.
130

DOKUMENTASI KBL 2
131

F. TUGAS PERTEMUAN GUGUS


Dalam kegiatan Gugus kami di tugaskan untuk mengimbaskan hasil materi Diklat
lanjut tentang penyusunan KOSP, dan kami mengimbaskan di PKG PAUD Kec.Arcamanik.
LAPORAN NOTULENSI KEGIATAN GUGUS PAUD
Nama Peserta Diklat : Delies Remah Sari
Asal Satuan PAUD : KB GARUDA
Bergabung di Gugus : PKG PAUD Kec. Arcamanik
Alamat Gugus : Kec. Arcamanik

1. KEGIATAN

Kegiatan/Materi/Topik Hal-hal Penting Yang Respon


Dilakukan/Disampaikan Peserta
Gugus
Kegiatan: PENGEMBANGAN KURIKULUM DI Baik
SATUAN PAUD
Pengimbasan di gugus
PAUD.
Kurikulum menjadi kerangka kerja
Materi: (Frame work) bagi penyelenggara
pendidikan.
Kurikulum Operasional Blue print pendidikan nasional untuk
Satuan Pendidikan (KOSP) mencapai tujuan berbangsa dan bernegara.
Memuat kerangka pengembangan potensi
Topik:
anak untuk jadi manusia yang beriman,
Cara mengembangkan KOSP bertakwa kepada Tuhan, berakhlaq mulia,
yang sesuai dengan sehat, berilmu, beramal, cakap, kreatif,
karakteristik, kondisi dan mandiri, jadi warga Negara yang
daya dukung setiap satuan. demokrasi dan tanggung jawab.
UU No 20 tahun 2003.
Penyusunan KOSP adalah tugas pengelola
satuan pendidikan, namun guru pun harus
ikut andil agar dapat memahami konsep
kurikulum.
Kurikulum Merdeka PAUD
dikembangkan sebagai kerangka
kurikulum yang lebih fleksibel, berfokus
pada materi esensial dan pengembangan
karakter serta kompetensi peserta didik.
Kurikulum Merdeka adalah kurikulum
dengan pembelajaran intrakurikuler yang
beragam di mana konten akan lebih
optimal agar peserta didik memiliki cukup
132

waktu untuk mendalami konsep dan


menguatkan kompetensi.
Guru memiliki keleluasaan untuk memilih
berbagai perangkat ajar sehingga
pembelajaran dapat disesuaikan dengan
kebutuhan belajar dan minat peserta didik.
Tujuan Kurikulum Merdeka PAUD
1. Membuat sekolah dan pemerintah
daerah memiliki otoritas untuk
mengelola sendiri pendidikan yang
sesuai dengan kondisi di daerahnya
masing-masing
2. Membentuk SDM yang berkualitas
unggul dan berdaya saing tinggi
3. Menyiapkan bangsa untuk
menghadapi tantangan global era
revolusi 4.0
4. Menguatkan pendidikan karakter
melalui Profil Pelajar Pancasila
5. Menjadi kurikulum baru yang sejalan
dengan tuntutan pendidikan abad ke-
21
6. Meningkatkan mutu pendidikan di
Indonesia secara keseluruhan
Karakteristik Kurikulum Merdeka PAUD:
1. Pengembangan Soft Skills dan
Karakter
2. Fokus pada Materi Esensial
3. Pembelajaran yang fleksibel
 Projek untuk menguatkan pencapaian
profil pelajar Pancasila dikembangkan
berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan
oleh pemerintah. Projek tersebut tidak
diarahkan untuk mencapai target capaian
pembelajaran tertentu, sehingga tidak
terikat pada konten mata pelajaran.
 3 Pilihan Implementasi Kurikulum
Merdeka Secara Mandiri
1. Mandiri Belajar
2. Mandiri Berubah
3. Mandiri Berbagi
Prinsip Kurikulum Merdeka PAUD:
 Kegiatan Pembelajaran Intrakurikuler
 Korurikuler (Projek Penguatan Profil
Pancasila)
 Ekstrakurikuler
Dimensi Pembelajaran Intrakurikuler
PAUD:
1. Nilai Agama dan Budi Pekerti
133

2. Jati Diri
3. Dasar Literasi dan Steam
Dimensi Pembelajaran Profil Pelajar
Pancasila PAUD:
1. Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada
Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak
Mulia
2. Dimensi Berkebhinekaan Global
3. Dimensi Bergotong Royong
4. Dimensi Mandiri
5. Dimensi Bernalar Kritis
6. Dimensi Kreatif
Alur Rencana Pembelajaran: Memahami
Capaian Pembelajaran (CP), Merumuskan
Tujuan Pembelajaran (TP), Menyusun
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP),
Merancang Pembelajaran.
Tujuan Capaian Pembelajaran PAUD,
adalah memberikan arah yang sesuai
dengan usia perkembangan anak pada
semua aspek perkembangan anak (nilai
agama-moral, fisik motorik, emosi-sosial,
bahasa, dan kognitif) dan menarasikan
kompetensi pembelajaran yang diharapkan
dicapai anak pada akhir PAUD, agar anak
siap mengikuti jenjang pendidikan
selanjutnya.
Tujuan Penyusunan Capaian Pembelajaran
(CP) PAUD
1. Memberikan keleluasaan pengajaran dan
pembelajaran
2. Menguatkan transisi PAUD-SD
3. Menguatkan artikulasi literasi dan stem
4. Memberikan pijakan anak memahami diri
dan dunianya.
5. Tahapan Perencanaan Pembelajaran
dan Asesmen Diagnostik
6. Menganalisis Capaian Pembelajaran
(CP) untuk menyusun tujuan
pembelajaran dan alur tujuan
pembelajaran
7. Perencanaan dan pelaksanaan asesmen
diagnostic
8. Mengembangkan modul ajar
9. Penyesuaian pembelajaran dengan
tahap capaian dan karakteristik peserta
didik
134

10. Perencanaan, pelaksanaan, dan


pengolahan asesmen formatif dan
sumatif
11. Pelaporan kemajuan belajar
12. Evaluasi pembelajaran dan asesmen
PERHATIKAN JUGA:
1. Tahapan perkembangan dan kebutuhan
anak
2. CP yang ingin dicapai sesuai dengan
kata kunci
3. Visi, misi, dan tujuan lembaga
4. Kearifan lokal
5. Keunggulan lembaga
Nilai yang dimiliki satuan PAUD:
1. Model pembelajaran
2. Kegiatan penunjang
3. Program Pengembangan Bahasa
KOSP PAUD
Harus ingat prinsip-prinsip pengembangan
KOSP, yaitu: Berpusat pada anak -
Kontekstual - Esensial - Akuntabel -
Melibatkan berbagai pemangku
kepentingan.
Alur Penyusunan KOSP:
1. Menganalisis konteks karakteristik
satuan pendidikan.
2. Merumuskan visi, misi dan tujuan
(Evaluasi jangka panjang 4-5 tahun).
3. Menentukan pengorganisasian
pembelajaran.
4. Menyusun rencana pembelajaran.
5. Merancang pendampingan, evaluasi
dan pengembangan professional.
Sistematika Susunan Dokumen untuk
KOSP
HALAMAN SAMPUL

HALAMAN SK PENETAPAN KOSP

LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI
135

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Karakteristik Satuan Pendidikan
1. Karakteristik Lingkungan
Belajar
2. Karakteristik Satuan
Pendidikan
C. Analisis Kebutuhan Sekolah
D. Landasan Pengembangan
Kurikulum

BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN


SATUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Nasional


B. Visi Satuan Pendidikan
C. Misi Satuan Pendidikan
D. Tujuan Satuan Pendidikan

BAB III PENGORGANISASIAN


PEMBELAJARAN

A. Intrakurikuler
B. Rencana Pemetaan Topik
Intrakurikuler dan Tema Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila
C. Pembiasaan
D. Pengaturan Waktu Belajar
E. Kalender Pendidikan

BAB IV PERENCANAAN
PEMBELAJARAN

A. Rencana Pembelajaran Ruang


Lingkup Satuan Pendidikan KB
GARUDA
B. Rencana Pembelajaran Ruang
Lingkup Kelas/Kelompok Usia
C. Asesmen Pembelajaran

BAB V PENDAMPINGAN, EVALUASI


DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL

A. Pendampingan
B. Evaluasi
136

C. Pengembangan Profesional
BAB VI PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

A. Contoh Modul Ajar


B. SK Tim Pengembang

NOTULEN RAPAT GUGUS KECAMATAN ARCAMANIK

Hari/Tanggal : Selasa/26 Maret 2024


Jenis Kegiatan : Pengimbasan KOSP
Waktu/Tempat : 09.00 s/d Selesai di Aula Pos PAUD Bougenville
Disampaikan Oleh : Delies Remah Sari

PENGEMBANGAN KURIKULUM DI SATUAN PAUD

Kurikulum menjadi kerangka kerja (Frame work) bagi penyelenggara pendidikan.


Blue print pendidikan nasional untuk mencapai tujuan berbangsa dan bernegara.
Memuat kerangka pengembangan potensi murid untuk jadi manusia yang beriman,
bertakwa kepada Tuhan, berakhlaq mulia, sehat, berilmu, beramal, cakap, kreatif,
mandiri, jadi warga Negara yang demokrasi dan tanggung jawab.
UU No 20 tahun 2003.
Penyusunan KOSP adalah tugas pengelola satuan pendidikan, namun guru pun
harus ikut andil agar dapat memahami konsep kurikulum.
Kurikulum Merdeka PAUD dikembangkan sebagai kerangka kurikulum yang
lebih fleksibel, sekaligus berfokus pada materi esensial dan pengembangan
karakter dan kompetensi peserta didik.
Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang
beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup
waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi
Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga
pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik
Tujuan Kurikulum Merdeka
137

1. Membuat sekolah dan pemerintah daerah memiliki otoritas untuk mengelola


sendiri pendidikan yang sesuai dengan kondisi di daerahnya masing-masing
2. Membentuk SDM yang berkualitas unggul dan berdaya saing tinggi
3. Menyiapkan bangsa untuk menghadapi tantangan global era revolusi 4.0
4. Menguatkan pendidikan karakter melalui Profil Pelajar Pancasila
5. Menjadi kurikulum baru yang sejalan dengan tuntutan pendidikan abad ke-21
6. Meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia secara keseluruhan
Karakteristik Kurikulum Merdeka PAUD:
1. Pengembangan Soft Skills dan Karakter
2. Fokus pada Materi Esensial
3. Pembelajaran yang fleksibel
Projek untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila dikembangkan
berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Projek tersebut tidak
diarahkan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak
terikat pada konten mata pelajaran
 3 Pilihan Implementasi Kurikulum Merdeka Secara Mandiri
1. Mandiri Belajar
2. Mandiri Berubah
3. Mandiri Berbagi
Prinsip Kurikulum Merdeka PAUD:
 Kegiatan Pembelajaran Intrakurikuler
 Korurikuler (Projek Penguatan Profil Pancasila)
 Ekstrakurikuler
Dimensi dan Elemen Capaian Pembelajaran Intrakurikuler PAUD:
1. Nilai Agama dan Budi Pekerti:
• Anak percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa, mulai mengenal dan
mempraktikkan ajaran pokok sesuai dengan agama dan kepercayaanNya
• Anak berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan, kesehatan dan
keselamatan diri sebagai bentuk rasa sayang terhadap dirinya dan rasa syukur
pada Tuhan Yang Maha Esa.
• Anak menghargai sesama manusia dengan berbagai perbedaannya dan
mempraktikkan perilaku baik dan berakhlak mulia.
138

• Anak menghargai alam dengan cara merawatnya dan menunjukkan rasa sayang
terhadap makhluk hidup yang merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
2. Jati Diri
• Anak mengenali, mengekspresikan, dan mengelola emosi diri serta
membangun hubungan sosial secara sehat.
• Anak mengenal dan memiliki perilaku positif terhadap diri dan lingkungan
(keluarga, sekolah, masyarakat, negara, dan dunia) serta rasa bangga sebagai
anak Indonesia yang berlandaskan Pancasila.
• Anak menyesuaikan diri dengan lingkungan, aturan, dan norma yang berlaku.
• Anak menggunakan fungsi gerak (motorik kasar, halus, dan taktil) untuk
mengeksplorasi dan memanipulasi berbagai objek dan lingkungan sekitar
sebagai bentuk pengembangan diri.
3. Dasar Literasi dan Steam:
• Anak mengenali dan memahami berbagai informasi, mengomunikasikan
perasaan dan pikiran secara lisan, tulisan, atau menggunakan berbagai media
serta membangun percakapan.
• Anak menunjukkan minat, kegemaran, dan berpartisipasi dalam kegiatan
pramembaca dan pramenulis.
• Anak mengenali dan menggunakan konsep pramatematika untuk memecahkan
masalah di dalam kehidupan sehari-hari.
• Anak menunjukkan kemampuan dasar berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif.
• Anak menunjukkan rasa ingin tahu melalui observasi, eksplorasi, dan
eksperimen dengan menggunakan lingkungan sekitar dan media sebagai
sumber belajar, untuk mendapatkan gagasan mengenai fenomena alam dan
sosial.
• Anak menunjukkan kemampuan awal menggunakan dan merekayasa
teknologi serta untuk mencari informasi, gagasan, dan keterampilan secara
aman dan bertanggung jawab.
• Anak mengeksplorasi berbagai proses seni, mengekspresikannya serta
mengapresiasi karya seni.
Dimensi dan Elemen Capaian Pembelajaran Profil Pelajar Pancasila PAUD:
1. Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak
Mulia: Akhlak beragama, pribadi, kepada manusia, kepada alam, bernegara.
2. Dimensi Berkebhinekaan Global:
• Mengenal dan menghargai budaya
• Kemampuan komunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesame
• Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan.
3. Dimensi Bergotong Royong: Kolaborasi, Kepedulian, Berbagi
4. Dimensi Mandiri: Kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi, dan Regulasi
diri.
5. Dimensi Bernalar Kritis:
• Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan
• Menganalisis dan mengevaluasi penalaran
• Merefleksi pemikiran dan proses berpikir dalam mengambilan keputusan.
6. Dimensi Kreatif:
139

• Menghasilkan gagasan yang orisinal


• Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
• Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan.
Struktur Kurikulum Merdeka Belajar PAUD :
1. Kegiatan Pembelajaran Intrakurikuler
Kegiatan pembelajaran intrakurikuler dirancang agar anak dapat mencapai
kemampuan yang tertuang di dalam Capaian Pembelajaran. Intisari kegiatan
pembelajaran intrakurikuler adalah bermain bermakna sebagai perwujudan
“Merdeka Belajar, Merdeka Bermain”. Karena itu, kegiatan yang dipilih harus
memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermakna bagi anak.
Kegiatan juga perlu didukung oleh penggunaan sumber-sumber belajar yang
nyata dan ada di lingkungan sekitar anak. Sumber belajar yang tidak tersedia
secara nyata dapat dihadirkan dengan dukungan teknologi dan buku bacaan
anak.
2. Projek Penguatan Profil Pancasila
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bertujuan untuk memperkuat Upaya
pencapaian Profil Pelajar Pancasila yang mengacu pada Standar Kompetensi
Lulusan (Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak untuk PAUD).
Penguatan Profil Pelajar Pancasila di PAUD dilakukan dalam konteks perayaan
tradisi lokal, hari besar nasional, dan internasional. Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila dilaksanakan menggunakan alokasi waktu kegiatan di PAUD.
Alur Rencana Pembelajaran: Memahami Capaian Pembelajaran (CP),
Merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP), Menyusun Alur Tujuan Pembelajaran
(ATP), Merancang Pembelajaran.
Tujuan Capaian Pembelajaran PAUD, adalah memberikan arah yang sesuai dengan
usia perkembangan anak pada semua aspek perkembangan anak (nilai agama-moral,
fisik motorik, emosi-sosial, bahasa, dan kognitif) dan menarasikan kompetensi
pembelajaran yang diharapkan dicapai anak pada akhir PAUD, agar anak siap
mengikuti jenjang pendidikan selanjutnya.
Tujuan Penyusunan Capaian Pembelajaran (CP) PAUD
1. Memberikan keleluasaan pengajaran dan pembelajaran
2. Menguatkan transisi PAUD-SD
3. Menguatkan artikulasi literasi dan stem
4. Memberikan pijakan anak memahami diri dan dunianya.
5. Tahapan Perencanaan Pembelajaran dan Asesmen Diagnostik
6. Menganalisis Capaian Pembelajaran (CP) untuk menyusun tujuan
pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran
7. Perencanaan dan pelaksanaan asesmen diagnostic
8. Mengembangkan modul ajar
9. Penyesuaian pembelajaran dengan tahap capaian dan karakteristik peserta
didik
10. Perencanaan, pelaksanaan, dan pengolahan asesmen formatif dan sumatif
11. Pelaporan kemajuan belajar
12. Evaluasi pembelajaran dan asesmen
PERHATIKAN JUGA:
1. Tahapan perkembangan dan kebutuhan anak
2. CP yang ingin dicapai sesuai dengan kata kunci
140

3. Visi, misi, dan tujuan lembaga


4. Kearifan lokal
5. Keunggulan lembaga
Nilai yang dimiliki satuan PAUD Yaitu Tata nilai yang digunakan menjadi dasar
untuk pelaksanaan program PAUD
1. Model pembelajaran (sesuaikan dengan potensi dan daya dukung lembaga)
2. Kegiatan penunjang (yang menjadi ciri khas lembaga)
3. Program Pengembangan Bahasa (kegiatan main, alat dan bahan main,
dukungan guru: stimulus untuk memancing pemikiran, eksplorasi, percakapan,
dll, serta penataan lingkungan main)
KOSP PAUD
Harus ingat prinsip-prinsip pengembangan KOSP, yaitu: Berpusat pada anak -
Kontekstual - Esensial - Akuntabel - Melibatkan berbagai pemangku kepantingan
yaitu sekolah, orang tua, masyarakat, pemerintah
Alur Penyusunan KOSP:
1. Menganalisis konteks karakteristik satuan pendidikan.
2. Merumuskan visi, misi dan tujuan (Evaluasi jangka panjang 4-5 tahun).
3. Menentukan pengorganisasian pembelajaran.
4. Menyusun rencana pembelajaran.
5. Merancang pendampingan, evaluasi dan pengembangan professional.
Sistematika Susunan Dokumen untuk KOSP
 HALAMAN SAMPUL
 HALAMAN SK PENETAPAN KOSP
 LEMBAR REKOMENDASI PENGAWAS
 HALAMAN PENGESAHAN
 KATA PENGANTAR
 DAFTAR ISI
 KOMPONEN I
- BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Karakteristik Satuan Pendidikan
1. Karakteristik Lingkungan Belajar
2. Karakteristik Satuan Pendidikan
C. Analisis Kebutuhan Sekolah
D. Landasan Pengembangan Kurikulum
 KOMPONEN II
- BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN
A. Tujuan Pendidikan Nasional
B. Visi Satuan Pendidikan
C. Misi Satuan Pendidikan
D. Tujuan Satuan Pendidikan
141

 KOMPONEN III
- BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
A. Intrakurikuler
B. Rencana Pemetaan Topik Intrakurikuler dan Tema Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila
C. Pembiasaan
D. Pengaturan Waktu Belajar
E. Kalender Pendidikan
 KOMPONEN IV
- BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN
A. Rencana Pembelajaran
B. Penyusunan Tujuan Pembelajaran dari Elemen CP
C. Dimensi dan Elemen P5
D. Pelaksanaan Pembelajaran
E. Asesmen Pembelajaran
 KOMPONEN V
- BAB V PENDAMPINGAN, EVALUASI DAN PENGEMBANGAN
PROFESIONAL
A. Pendampingan
B. Evaluasi
C. Pengembangan Profesional
- BAB VI PENUTUP
 DAFTAR PUSTAKA
 LAMPIRAN
A. Contoh Modul Ajar
B. SK Tim Pengembang

Kegiatan diatas berlangsung selama 120 menit

2. SIMPULAN dan SARAN


A. SIMPULAN
Dari kegiatan gugus yang telah saya laksanakan, saya menyimpulkan bahwa:
 Kurikulum Merdeka adalah inovasi dalam pendidikan Indonesia yang bertujuan
untuk mengembangkan potensi dan minat belajar siswa. Kurikulum ini memberikan
kebebasan kepada siswa dalam memilih minat belajar mereka, mengurangi beban
akademik, dan mendorong kreativitas guru.
142

 Kurikulum Merdeka memiliki beberapa karakteristik dan keunggulan yang dapat


meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
 Kurikulum Merdeka diharapkan dapat menciptakan generasi anak Indonesia yang
beriman, berilmu, berakhlak mulia, berbudaya, berwawasan kebangsaan, dan berjiwa
mandiri.
 Guru harus memahami KOSP untuk pengimplementasian sebagai bahan dasar proses
KBM.

B. SARAN
Untuk perbaikan kegiatan gugus saya mnegusulkan:
 Perlu adanya jadwal rutin gugus untuk memperdalam ilmu serta berbagi tentang
atauran ataupun cara penerapan kurikulum merdeka di masing masing Lembaga.
 Teruntuk para anggota gugus yang perlu ditingkatkan lagi kedisplinan dalam
managemen waktu kehadiran.

3. DAFTAR HADIR

NO NAMA GURU ASAL PAUD NO HP


1 Dedeh Nurhayati KB Al-Falah 089609973984
2 Fifi Febrina POS PAUD Bougenville 082126654878
3 Neni Wagiyantini POS PAUD Bougenville 085775691596
4 Iis Wiwin H POS PAUD Bougenville 0895610349072
5 Hj. Tita Supriati POS PAUD Bougenville 081276920064
6 Nur Permata Sari KOBER Eka Saputra 083820485959
7 Kistyowati KOBER Eka Saputra 085861848379
8 Rini Sujarwati POS PAUD Azzahra 081220725971
9 Rohaeni POS PAUD Azzahra 089668159198
10 Teti Suciati KB Al-Falah 083829801105
11 Delies Remah Sari KB Garuda 085871643375
12 Ida susanty, S.Pd POS PAUD Azzahra 087720035481
13 Dra. Sri Lestari POS PAUD Azzahra 082121974603
14 Meylani PAUD Mekar Jaya 083137033112
15 Damayanti PAUD Mekar Jaya 089610793100
16 Tuti Aryani KB Permata Bunda 082116285569

Arcamanik, 26 Maret 2024

Delies Remah Sari


143

DOKUMENTASI

DOKUMENTASI PPT
144
145
146

BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dari hasil pembuatan Tugas mandiri ini saya berkesimpulan bahwa
1. Kurikulum itu sangat penting bagi satuan PAUD Sebagai pedoman di satuan PAUD agar
menjadi pendidik ang profesional di bidangnya.
2. Dalam proses penyusunan kurikulum harus sesuai dengan alur dan tahapan sehingga
kurikulum tersusun dengan baik
3. Dengan adanya kurikulum ,Proses pembelajaran di satuan PAUD akan berjalan dengan
baik ,terprogram dan bertujuan jelas
4. Pengetahuan seputar perkembangan sesuai usia berdasarkan tahapan dan tugas
perkembangan setiap usiapun juga penting guna dapat mendekteksi sedini mungkin
terkait tumbuh kembang anak
5. Guru harus memahami KOSP untuk mengimplementasikan sebagai dasar proses KBM

B. SARAN
Untuk kepentingan jangka panjang maka saya sarankan
1. Terus di adakan pelatihan atau diklat seperti ini agar kompetensi guru bisa lebih
berkembang.
2. Sarana dan prasarana diklat lebih ditingkatkan
3. Menyediakan banyak ruang bagi guru untuk mendapatkan informasi untuk peningkatan
kompetensi guru.
147

LAMPIRAN - LAMPIRAN
148

Lampiran 1

Surat Pengantar Tugas Mandiri

Bandung, ….. Februari 2024

Nomor : 001/Dikjut Luring/II/2024

Sifat : Penting
Lampiran : -
Perihal : Surat Pengantar Pelaksanaan

Tugas Mandiri Diklat Lanjut Luring Tersistem

Kepada :

Yth. Kepala KB GARUDA

Dengan Hormat

Bersama dengan ini kami kirimkan berkas surat keterangan sebagai bukti bahwa peserta telah
mengikuti kegiatan Tahap Pendalaman Materi Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut selama 64 jam
pelajaran, Peserta diklat segera akan melaksanakan Kegiatan Tugas Mandiri di Lembaga yang
Bapak/Ibu Pimpin, atas nama:

Nama (Peserta) : Delies Remah Sari


Lembaga PAUD : KB GARUDA
Alamat : Arcamanik

Demikian surat pengantar ini kami sampaikan untuk dapat ditindaklanjuti. Atas kerja samanya
kami ucapkan terima kasih.
Penanggung Jawab LPD

Widiasih Yogasara, M. Pd
SEKRETARIAT PENGURUS WILAYAH HIMPAUDI PROVINSI JAWA BARAT
Jl. Merak No.13, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40133
Telp: 0812-2111-1680 / 0857-9359-7190, Email: himpaudijabar@gmail.com www.himpaudijabar.or.id
149

Lampiran 2
Surat Keterangan Telah Mengikuti Diklat Lanjut

SURAT KETERANGAN TELAH MENGIKUTI DIKLAT BERJENJANG TINGKAT LANJUT


No : 004/LPD-PW-JABAR/DIKJUT/IV/2024

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : Widiasih Yogasara, M. Pd
Jabatan : Ketua LPD PW HIMPAUDI Jawa Barat
Alamat : Jl. Merak No.13, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong,
Kota Bandung, Jawa Barat 40133
Menyatakan bahwa :
Nama (Peserta) : Delies Remah Sari
Lembaga PAUD : KB GARUDA
Alamat : Arcamanik

Adalah benar telah mengikuti Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Luring Tersistem yang
berlangsung dari tanggal 15 Februari s.d 04 April 2024 di Kota Bandung. Surat keterangan ini dipergunakan
sebagai bukti kelengkapan bahwa yang bersangkutan telah menyelesaikan Kegiatan Pendalaman Materi pada
Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut.
Demikian surat keterangan ini agar dapat digunakan sebagaimana mestinya. Terima kasih atas kerjasamanya.

Bandung, 04 April 2024


Ketua Lembaga Penyelenggara Diklat

(Widiasih Yogasara, M. Pd)

SEKRETARIAT PENGURUS WILAYAH HIMPAUDI PROVINSI JAWA BARAT


Jl. Merak No.13, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40133 Telp: 0812-
2111-1680 / 0857-9359-7190, Email: himpaudijabar@gmail.com www.himpaudijabar.or.id
150

Lampiran 3
Surat Pengantar KBL

Bandung, 19 Maret 2024

Nomor : 003/Dikjut Luring/II/2024


Sifat : Penting
Lampiran : 1 (Satu)
Perihal : Surat Pengantar Pelaksanaan
KBL Dikjut Luring Tersistem

Kepada :

Yth. Kepala Pos PAUD Bougenville


Di
Tempat

Salam sejahtera kami sampaikan semoga kita semua senantiasa ada dalam lindungi Alloh SWT.

Dikirim dengan hormat berkas surat keterangan bahwa peserta-peserta dibawah ini (terlampir)
telah mengikuti kegiatan tatap muka luring dalam Dikjut Luring Tersistem selama 8 hari
pendalaman materi, dan segera akan melaksanakan Kegiatan Kunjungan Belajar Lokal (KBL)
di Lembaga yang Bapak/Ibu Pimpin yang InshaAlloh akan dilaksanakan pada hari Rabu,
Tanggal 20 Maret 2024
Demikian surat pengantar ini disampaikan untuk kegiatan KBL diatas.

Penanggung jawab LPD Pendamping Praktik Tugas Mandiri


Himpaudi Jawa Barat

Widiasih Yogasara, M. Pd Emi Ruhaemi, S. Pd

SEKRETARIAT PENGURUS WILAYAH HIMPAUDI PROVINSI JAWA BARAT


Jl. Merak No.13, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat
40133 Telp: 0812-2111-1680 / 0857-9359-7190, Email: himpaudijabar@gmail.com,
www.himpaudijabar.or.id
151

Lampiran 3
Surat Pengantar KBL

Bandung, 19 Maret 2024

Nomor : 003/Dikjut Luring/II/2024


Sifat : Penting
Lampiran : 1 (Satu)
Perihal : Surat Pengantar Pelaksanaan
KBL Dikjut Luring Tersistem

Kepada :

Yth. Kepala Pos PAUD Azzahra


Di
Tempat

Salam sejahtera kami sampaikan semoga kita semua senantiasa ada dalam lindungi Alloh
SWT.

Dikirim dengan hormat berkas surat keterangan bahwa peserta-peserta dibawah ini
(terlampir) telah mengikuti kegiatan tatap muka luring dalam Dikjut Luring Tersistem
selama 8 hari pendalaman materi, dan segera akan melaksanakan Kegiatan Kunjungan
Belajar Lokal (KBL) di Lembaga yang Bapak/Ibu Pimpin yang InshaAlloh akan
dilaksanakan pada hari Kamis, Tanggal 21 Maret 2024
Demikian surat pengantar ini disampaikan untuk kegiatan KBL diatas.

Penanggung jawab LPD Pendamping Praktik Tugas Mandiri


Himpaudi Jawa Barat

Widiasih Yogasara, M. Pd Emi Ruhaemi, S. Pd


152

Lampiran :
DATA PESERTA DIKLAT BERJENJANG TINGKAT LANJUT
GELOMBANG I LPD HIMPAUDI JAWA BARAT

NO NAMA LEMBAGA KECAMATAN


1 ROHAENI POS PAUD AZZAHRA ARCAMANIK

2 RINI SUJARWATI POS PAUD AZZAHRA ARCAMANIK


3 TUTI ARYANI KOBER PERMATA BUNDA ARCAMANIK
4 DELIES REMAH SARI KB GARUDA ARCAMANIK

5 FIFI FEBRINA FERNASARI POS PAUD BOUGENVILLE ARCAMANIK


6 NUR PERMATA SARI KOBER EKA SAPUTRA ARCAMANIK
7 DEDEH NURHAYATI KB AL FALAH ARCAMANIK

8 TETI SUCIATI KB AL FALAH ARCAMANIK

Penanggung jawab LPD Pendamping Praktik Tugas Mandiri


Himpaudi Jawa Barat

Widiasih Yogasara, M. Pd Emi Ruhaemi, S. Pd.

SEKRETARIAT PENGURUS WILAYAH HIMPAUDI PROVINSI JAWA BARAT


Jl. Merak No.13, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat
40133 Telp: 0812-2111-1680 / 0857-9359-7190, Email: himpaudijabar@gmail.com,
www.himpaudijabar.or.id
153

Lampiran 4
Jurnal Harian Tugas
Mandiri

JURNAL HARIAN TUGAS MANDIRI


PESERTA DIKLAT BERJENJANG TINGKAT LANJUT
Tanggal
Catatan Paraf
NO & Kegiatan Hasil
Pendamping Pendamping
Waktu
1 Rabu, Pertemuan dengan Pembagian tugas
21 Pembimbing kbl, penjelasan
Februari tugas mandiri
2024 terkait dengan
laporan/
dokumen
kurikulum satuan
PAUD sesuai
sistematika.
2 Kamis, Pendampingan Format Jurnal
22 dengan
Februari Pembimbing
2024 melalui
zoommeeting
3 Jumat, Menganalisis Dapat menyusun
23 Peraturan yang Dasar
Februari berlaku. Operasional
2024 Penyusunan
KOSP yang
mengacu kepada
Undang-undang
dan Peraturan-
peraturan yang
berlaku
154

4 Senin, Meninjau ulang Dapat menyusun


26 visi, misi, dan format visi, misi,
Februari tujuan satuan dan tujuan.
2024 pendidikan
5 Selasa, Menganalisis Format Capaian
27 Capaian dan Perkembangan
Februari Tujuan Anak
2024 Pembelajaran
6 Rabu, Menyusun rencana Kalender
28 kegiatan selama 1 Pendidikan dan
Februari tahun Program
2024 Tahunan
7 Kamis, Merancang Program
29 Program Semester Semester
Februari
2024
8 Jumat, 1 Merancang RPPM Format RPPM
Maret dan RPPH dan RPPH
2024
9 Senin, 4 Merancang Format Indikator
Maret Penilaian Penilaian,
2024 Perkembangan Anekdot dan
Anak (Evaluasi) Hasil Karya
10 Selasa, 5 Menyusun Laporan Laporan Tugas
Maret Tugas Mandiri Mandiri Wajib 1,
2024 Wajib 1 Sesuai dengan
Sistematika
11 Rabu, 6 Memilih 5 anak Buku KIA dan
Maret untuk dipantau DDTK
2024 pertumbuhannya
12 Kamis, Mengukur (LK, Buku KIA dan
7 Maret TB, BB) dan DDTK
2024 Mengecek
155

Kesesuaian dengan
Standar
Antropometri
13 Jum’at 8 Memantau Tabel Ceklis
Maret Perkembangan Buku DDTK
2024 Anak sesuai
usianya
14 Rabu, Merancang Format
13 Kegiatan Stimulasi Rancangan
Maret 2 Anak di Sekolah Stimulasi di
2024 dan rumah sekolah dan
rumah
15 Kamis, Menyusun Laporan Laporan Tugas
14 Tugas Mandiri Mandiri Wajib 2
Maret Wajib 2
2024
16 Jum’at, Memantau Laporan analisis
15 Penerapan PHBS anak ke 1
Maret anak ke-1 di rumah
2024
17 Senin, Memantau Laporan analisis
18 Penerapan PHBS anak ke 2
Maret anak ke-2 di rumah
2024
18 Selasa, Menyusun Laporan Laporan Tugas
19 hasil analisis Pilihan 1 PHBS
Maret Penerapan PHBS
2024 ke 2 anak
19 Rabu, Melakukan Laporan analisis
20 Kunjungan Belajar KOSP dan
Maret Lokal (KBL) ke 1 rekomendasi
2024 di POS PAUD KBL ke 1
Bougenville
156

20 Kamis, Melakukan Laporan analisis


21 Kunjungan Belajar KOSP dan
Maret Lokal (KBL) ke 2 rekomendasi
2024 di POS PAUD KBL ke 2
Azzahra
21 Jum’at, Menyusun Laporan Laporan Tugas
22 hasil analisis Mandiri Wajib 3
Maret KOSP sesuai
2024 dengan
karakteristik,
kondisi, dan daya
dukung serta
rekomendasi dari
ke 2 lokasi yang
menjadi tujuan
tempat KBL
22 Senin, Menyusun Laporan Dokumen PPT
25 PPT Pengembangan
Maret Pengembangan KOSP
2024 KOSP untuk bahan
pemaparan
23 Selasa, Melakukan Paparan PPT
26 kegiatan Pengembangan
Maret pengimbasan di KOSP dan
2024 Gugus PAUD Notulensi
kegiatan
24 Rabu, Menyusun Laporan Laporan Tugas
27 Kegiatan Mandiri Wajib 4
Maret Pengimbasan
2024 Gugus PAUD
25 Kamis, Penyusunan Laporan Tugas
28 Laporan Tugas Mandiri Wajib 1
Mandiri Wajib 1
157

Maret
2024
26 Jum’at, Penyusunan Laporan Tugas
29 Laporan Tugas Mandiri Wajib 2
Maret Mandiri Wajib 2
2024
27 Senin, 1 Penyusunan Laporan Tugas
April Laporan Tugas Mandiri Pilihan 1
2024 Mandiri Pilihan 1
28 Selasa, 2 Penyusunan Laporan Tugas
April Laporan Tugas Mandiri Wajib 3
2024 Mandiri Wajib 3
29 Rabu, 3 Penyusunan Laporan Tugas
April Laporan Tugas Mandiri Wajib 4
2024 Mandiri Wajib 4
30 Kamis, Pertemuan dengan Penyerahan
4 April Pembimbing Laporan Tugas
2024 Mandiri Diklat
Lanjut Tahun
2024
158

Lampiran 5
Foto Kegiatan
Lainnya
159
160
161
162

TERIMAKASIH

162

Anda mungkin juga menyukai