Oleh:
Pengampu:
apt. Riskianto, M.S.Farm.
Fany Febriani,Amd.Farm
● Klasifikasi Tanaman
Subkingdom Tracheobionta
Divisi Magnoliophyta
Kelas Magnoliopsida
Subkelas Rosidae
Ordo Apiales
Famili Apiaceae
Genus Foeniculum
● FOENIGRAECI SEMEN
● Klasifikasi Tanaman
Divisi Tracheophyta
Kelas Magnoliopsida
Ordo Fabales
Famili Fabaceace
Genus Trigonella
Spesies Trigonella foenum-graecum
● Morfologi Tanaman
Merupakan terna tahunan yang tumbuh tegak dengan tinggi 30 cm sampai 60 cm. Daun
berbentuk bundar telur terbalik sampai bentuk baji. Bunga tunggal atau sepasang, keluar di
ketiak daun, mahkota berwarna kuning terang. Buah polong gundul, memanjang atau
berbentuk lanset. Buah berisi 10 sampai 20 biji. Tanaman ini banyak dibudidayakan di India
dan Maroko. Kandungan: Foenigraeci semen adalah biji yang telah dikeringkan dari tanama
Trigonella foenum-graecum L. dari suku Leguminosae. Simplisia ini mengandung minyak
lemak 20-30%, lendir, trigonelin, nikotinamida, kolin, zat pahit, dan saponin. Selain itu
simplisia ini mengandung sapogenin steroid yaitu diosgenin sebanyak 0,8-2,2% sebagai basa
bebas. Kegunaan: Simplisia digunakan sebagai ekspetoran dalam obat batuk dan juga
berkhasiat sebagai roboran. Namun, sekarang bijinya benyak diekstraksi untuk memperoleh
sapogenin steroidnya sebagai bahan baku untuk semisintesis obat kardiosteroid atau
kontrasepsi
● Kandungan Tanaman
Minyak atsiri, alkaloida trigonelin, lender, minyak lemak. Selain itu Biji klabet atau
Foenigraeci semen (Fenugreek) adalah biji yang dikeringkan dari tanaman Trigonella
foenum-graecum L. suku Leguminosae, (MMI, 1979). Biji klabet mengandung fitoestrogen
sapogenin steroid, diantaranya adalah diosgenin, yamogenin, tigogenin dan gitogenin),
protodioscin, trigonelin dan protease inhibitor. Secara in vitro, biji klabet memiliki aktivitas
sitotoksik terhadap sel kanker leukemia H-60, sel kanker usus besar manusia HT-29 dan
human chang liver cells.
Biji klabet bersifat estrogenik pada tubuh diduga karena kandungan beberapa sapogenin
steroidnya yaitu diosgenin, yang merupakan prekursor pembentukan hormon seks, isomernya
yaitu yamogenin, gitogenin dan tigogenin, serta trigoneosida (saponin steroid mirip estrogen)
yang memiliki efek terapi pada gejala menopause, diabetes mellitus serta
hiperkolesterolemia. Kandungan diosgeninnya terdapat dalam bentuk basa bebas sebesar 0,8 -
2,2%.
● Organoleptik
Sampel Organoleptik
FoenigraciaeSemen (Biji Klabet) Bau : khas aromatik
Warna : serbuk coklat kekuningan
Rasa : rasa pahit tidak enak
Bentuk : berbentik biji kecoklatan
● Klasifikasi Tanaman
Gambar 1.3 Nigellae sativae Semen
Tabel 1.3 Klasifikasi Tanaman Nigellae sativae Semen
Divisi Spermatophyta
Kelas Dicotyledonae
Ordo Ranunculales
Famili Ranunculaceae
Genus Nigella
● Organoleptik
Sampel Organoleptik
Nigella Sativa Semen (Biji Jinten Bau: Khas Aromatik
Hitam) Warna: kehitaman
Rasa: pedas
Bentuk: bulat dan agak kerucut
dengan ukuran panjang 3mm
Kelas Angiospermae
Ordo Fabales
Famili Fabaceae
Genus Parkia
B. MIKROSKOPIS
TABEL HASIL PERCOBAAN MIKROSKOPIS
Berikut di bawah ini adalah hasil dari pengamatan serbuk daun Fructus dan Semen
secara mikroskopis.
Perbesaran 4x +Aquades
Perbesaran
40x+Floroglusin HCL
Foenigraeci Semen
Foenigraeci Semen, tanaman
asal Trigonella
foenum-graecum
(Papilionaceae) / klabet.
Perhatikan:
● fragmen endosperm
● fragmen epidermis
luar terdiri dari
selapis sel berbentuk
serupa palisade dan
berkutikula
● fragmen palisade
Perbesaran 4x +Aquades bersama sel
penyangga
● fragmen lembaga
dengan sel berisi
butir aleuron dan
tetes minyak
Ciri Makroskopis
Ciri Organoleptis
serbuk coklat
kekuningan,berbau khas
aromatik, berasa pahit tidak
enak
Perbesaran 10x
+Kloralhidrat
Perbesaran 40x
+Kloralhidrat
Nigellae sativae Semen Nama simplisia Indonesia:
JIntan hitam
Nama simplisia latin:
Nigella sativa Semen
Nama asal tumbuhan:
Nigella sativa L
Suku: Ranunculaceae
Ciri Makroskopis
• Biji agak keras,
bentuk limas ganda dengan
kedua ujungnya meruncing,
limas yangsatu lebih pendek
dari yang lain, bersudut 3
sampai 4, panjang 1,5 mm
sampai 2 mm,lebar lebih
kurang 1 mm, permukaan
luar berwarna hitam
Perbesaran 10x +Aquades kecoklatan, hitam
kelabusampai hitam,
berbintik-bintik, kasar,
berkerut, kadang-kadang
dengan beberapa rusuk
membujur atau melintang.
Bagian-bagian
mikroskopis Nigela Sativa
Semen (Biji Jintan
Hitam):
● Fragmen epidermis
● Fragmen kulit biji
● Fragmen jaringan
seperti palisade
● Sel dengan hablur
kalsium oksalat
bentuk prisma
Perbesaran 4x
+Kloralhidrat
Perbesaran 10x
+Kloralhidrat
Perbesaran 40x
+Kloralhidrat
Perbesaran 4x +
Floroglusin HCL
Perbesaran 10x +
Floroglusin HCL
Perbesaran 40x +
Floroglusin HCL
Perbesaran 4x
+Kloralhidrat
Perbesaran 10x
+Kloralhidrat
Perbesaran 40x +
Kloralhidrat
Perbesaran 4x +
Floroglusin HCL
Perbesaran 10x +
Perbesaran 40x +
Floroglusin HCL
C. KESIMPULAN
Adapun Kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum kali ini yaitu bahwa setiap
semen yang diuji dan digunakan sebagai sampel pada praktikum ini memiliki bentuk yang
berbeda baik secara makroskopik atau secara mikroskopik, dan setiap semen itu memiliki ciri
khas masing-masing, yang dapat menandai dan untuk dapat membedakan satu semen dengan
semen yang lainnya.Secara mikroskopik semen memiliki fragmen pengenal yang hampir
sama satu sama lain, cukup susah untuk mendapatkan fragmen pengenal simplisia khusus
yang membuat masing-masing semen lebih mudah untuk dikenali.
Berdasarkan hasil praktikum yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa
Biji merupakan suatu bentuk inti hasil dari persarian dan bakal tanaman mini (embrio) yang
masih dalam keadaan perkembangan terkekang (dorman).Dan setiap serbuk dari biji
mempunyai sifat dan khasiat masing-masing dan pada uji organoleptis memiliki hasil yang
berbeda diantara warna,bentuk bau,dan rasa. Sklerenkim adalah jaringan penguat atau
penyokong tumbuhan yang terdiri dari sel-sel yang mengalami penebalan sekunder pada
bagian dinding selnya. Sel-sel batu memiliki bentuk seperti bintang dan batu.eficarp
merupakan sel-sel bentuk segiempat berdinding tebal dengan kutikula. Mesocarp adalah sel-
sel parenchytim berisi minyak, beberapa sel berisi mikro kristal ca.oksalat. Epidermis biji
memiliki bentuk seperti usus berlekuk-lekuk, adalah jaringan biasanya setebal satu lapis sel
saja yang menutupi permukaan organ seperti daun, batang dan akar. Embrio merupakan bakal
calon tanaman baru.Spemoderm merupakan sel-sel memanjang berwarna coklat. Endosperm,
terdiri dari sel-sel polygenol berdinding tebal berisi butir-butir aleuron dan
butir-butir(tetes-tetes) minyak. Berkas pembuluh merupakan jaringan yang berfungsi sebagai
jaringan pengangkut.
D. DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. 1977,1978,1979, 1980,1989,1995. "Materia Medika Indonesia, Jilid I,II,III, IV,
V,dan VI." Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.
Eliyanoor, Benbasyar.2012. Penuntun Praktikum Farmakognosi Mikroskopik Dan
Makroskopik. Jakarta: Binu Ilmu Mandiri. Hariana, Arief. 2013. 262 Tumbuhan Obat.
Jakarta: Penebar Swadaya
Kementerian Kesehatan RI. 2017. Farmakope Herbal Indonesia. Edisi II. Jakarta: Kemenkes
RI
Tim Farmasi Bahan Alam dan Biologi Farmasi. 2020. Penuntun Praktikum Farmakognosi 1
& 2. Jakarta: UTA'45 Press.