Anda di halaman 1dari 1

APA ITU STEREOTIP DALAM MASYARAKAT SERTA SOLUSINYA

Kita terkadang sering mendengar suatu istilah yang bernama “Stereotip” entah saat belajar, melihat
medsos dan lain-lain. Tapi kita pasti pernah kepikiran tentang apa sih Stereotip itu? Dan mengapa sering
dikaitkan dengan hal buruk dalam masyarakat? Karena itu disini kelompok kami tidak hanya akan
memberikan analisis kami mengenai apa itu streotip, tetapi juga solusinya. Jadi, dilansir dari beberapa
jurnal yang sudah kita baca. Definisi dari stereotip dapat diartikan sebagai sebuah pandangan, penilaian
ataupun gambaran umum terhadap sebuah kelompok tertentu, dimana pandangan ini sering kali tidak
akurat dan malah membuat kelompok tersebut terlihat tidak seperti seharusnya. Streotip ini dapat berupa
ras, fisik, jenis kelamin, gender, agama dan yang biasanya paling mudah untuk ditemui ialah latar
belakang budaya. Contoh simpel dari streotip yaitu bahwa perempuan itu harus menjadi Ibu rumah
tangga, kerjaannya hanya merawat anak dan memasak. Stereotip dapat tercipta karena beragam faktor.
Beberapa diantaranya adalah karena pengalaman pribadi seseorang dengan kelompok tersebut, pengaruh
rumor yang beredar, menilai sesuatu terlalu cepat dan juga pandangan yang diwariskan kepada mereka
entah dari keluarga atau budaya. Akibatnya, stereotip dapat mempengaruhi pandangan seseorang terhadap
kelompok tersebut yang dapat berujung pada diskriminasi dan tindakan tidak adil lainnya kepada
kelompok tersebut.

Lalu apa solusi untuk menghilangkan stereotip terhadap suatu kelompok dalam masyarakat? Untuk
menghilangkannya sendiri cukup susah, apalagi untuk kelompok atau golongan yang sudah terkena
stereotip tersebut sejak lama. Tapi tentu saja kita dapat menghilangkannya secara perlahan-lahan dimulai
dari orang-orang disekitar kita. Caranya dapat beragam, dimulai dengan mengedukasi orang-orang
tentang keragaman individu, menghargai dan sadar bahwa tidak selamanya keberagaman adalah hal yang
negative, tidak cepat menilai orang atau kelompok berdasarkan penampilannya tetapi berdasarkan
kemampuan dan karakternya, sehingga mereka dapat meningkatkan kesadaran mereka terhadap salahnya
stereotip tersebut. Kita juga dapat mengurangi stereotip suatu kelompok dengan cara berinteraksi dan
berkomunikasi lebih terbuka dengan kelompok tersebut. Dengan begitu kita dapat mengatasi
kesalahpahaman dan miskonsepsi kelompok tersebut. Untuk merealisasikan solusi-solusi itu sendiri
dapat dilakukan dari cara yang paling sederhana tetapi bisa berdampak besar seperti artikel dan video
edukasi sampai dengan skala yang besar seperti kampanye public dan juga program-program sosial di
masyarakat. Meskipun stereotip tidak dapat sepenuhnya hilang dikarenakan beberapa orang yang cukup
keras kepala dan terlalu paranoid, setidaknya dengan solusi-solusi yang sudah kami jabarkan dapat
mengurangi stereotip terhadap kelompok-kelompok yang dari dulu memang sudah sering terkena
dampaknya.

KELOMPOK 2 KELAS X-E

ANGGOTA: GEDE ADNYARAMA DHARMA SEMARA PUTRA/24, VANIA JASMINE


ELFARRETA/36, FELICA BONITA/22, CALLYSTA ADELIA SALSABILA/12, AISYAH HANNIA
ZULFANY/02, RISKY SEPTIAN PUTRA RAMADHAN/35, FARREL MUHAMMAD KAUTSAR/20,
MUHAMMAD FACHRI AL-RIZAL/27

Anda mungkin juga menyukai