Musim Duka, Perjalanan Iman

Memahami Duka Anda

Tetapi orang yang berharap kepada Tuhan akan memperbaharui kekuatannya. Mereka akan
terbang di atas sayap seperti elang; mereka akan berlari dan tidak menjadi lelah, mereka akan
berjalan dan tidak pingsan. - Yesaya 40:31

Duka bukanlah musuh atau tanda kelemahan. Itu adalah tanda manusia.

Duka adalah harga yang harus dibayar untuk mencintai seseorang.

Karena kesedihan datang kepada semua orang, mengapa beberapa orang tampaknya lebih
berhasil mengatasi kesedihan daripada yang lain?

“Beberapa orang berpikir bahwa mengalami kehilangan atau krisis hidup adalah saat-saat yang
luar biasa,” kata Dr. H. Norman Wright.

“Saya melihatnya secara berbeda. Saya melihat saat-saat tenang sebagai pengecualian. Hidup
benar-benar mengalami kerugian demi kerugian, krisis demi krisis. Alih-alih menghindari
membicarakan waktu-waktu ini, ayo lakukan pekerjaan rumah kita. Saat Anda tahu apa yang
akan terjadi, Anda tidak terlalu terpengaruh olehnya, dan Anda akan lebih mampu untuk pulih. ”

Tuhan Tuhan, ajari aku untuk merangkul kesedihanku dan tidak melawannya, sehingga aku bisa
mengalami kesembuhan sejati yang datang dariMu.

Duka Adalah Pengalaman Unik

Ya Tuhan, Engkau telah memeriksa hatiku dan mengetahui segalanya tentang aku… Terima
kasih telah membuatku sangat rumit… Kau melihatku sebelum aku lahir. Setiap hari dalam
hidupku tercatat di bukuMu. Setiap momen ditata sebelum satu hari berlalu.
- Mazmur 139: 1,14,16 (NLT)

Anda mungkin merasa tidak ada gunanya membicarakan kesedihan Anda karena tidak ada yang
benar-benar memahami apa yang Anda alami.

“Anda terkadang merasa setelah pengalaman seperti ini bahwa Anda berbicara dalam bahasa
asing,” kata Dora, yang putrinya meninggal. “Anda merasa tidak mungkin orang tahu apa yang
Anda rasakan. Sama sekali tidak mungkin ada orang yang bisa mengetahui kedalaman rasa sakit
Anda. Jadi Anda merasa sia-sia membicarakannya karena kata-kata tidak dapat mengungkapkan
rasa sakit. "

Meskipun banyak orang pernah mengalami kesedihan sebelum Anda, respons setiap orang
terhadap kesedihan berbeda. Jalan kesedihan Anda akan menjadi milik Anda sendiri.
Doronglah bahwa terlepas dari bagaimana kesedihan Anda tampak bagi Anda atau orang lain,
hal itu memiliki keunikan yang berharga bagi Dia yang menciptakan Anda.

Tuhan, yang sangat mengenal kepribadian Anda, hubungan Anda, dan pengalaman hidup Anda,
mengetahui kesedihan Anda dan tidak terkejut atau terkejut dengan tanggapan Anda.

Ayah, terima kasih karena caraku berduka jelas merupakan milikku sendiri, mencerminkan
semua yang Engkau ciptakan secara kedaulatan untukku dan alami.

Duka Berlimpah: Di Mana Harapannya?

Kuatkan hati, hai semua yang berharap di dalam Tuhan.

- Mazmur 31:24

Dr. Joseph Stowell berkata, “Meskipun hati Anda hancur dan air mata membasahi mata Anda
dan menodai pipi Anda, Tuhan memberi kita sesuatu yang layak dipercaya di masa-masa sulit.
Dan itu Dia, dan Dia sendiri. "

Ketika hati Anda hancur, Anda dapat menaruh harapan dan kepercayaan Anda kepada Tuhan.

Anne Graham Lotz mendefinisikan harapan: “Harapan alkitabiah adalah keyakinan mutlak pada
sesuatu yang belum Anda lihat atau terima, tetapi Anda benar-benar yakin bahwa apa pun yang
Tuhan katakan akan terjadi.”

Dia juga menyatakan bahwa “Yesus adalah harapanmu untuk masa depan. Suatu hari Yesus
Kristus akan kembali, dan Dia akan memperbaiki semua yang salah. Kebaikan akan menang atas
yang buruk. Cinta akan menang atas kebencian. Kebenaran akan menang atas kejahatan. Dia
akan membuat semuanya baik-baik saja, dan Anda dapat memiliki keyakinan mutlak bahwa itu
akan terjadi. Itu harapanmu. "

Tuhan Yang Berdaulat, saya memilih harapan. Saya memilih iman. Saya memilih hidup. Beri
aku keyakinan yang tak tergoyahkan padaMu.

Duka Berlangsung Lebih Lama Dari yang Diperkirakan

Perubahan tak terduga dari Duka akan menghantam Anda lagi dan lagi. Anda mungkin merasa
bahwa untuk setiap langkah maju, Anda mundur setidaknya satu langkah.

Proses berduka biasanya memakan waktu lebih lama dari yang pernah Anda bayangkan. Mohon
jangan terburu-buru dalam proses ini. Ingat, apa yang Anda rasakan tidak hanya normal, tapi
juga perlu.

"Sudah tujuh tahun, dan saya masih mengalaminya," kata Dr. Larry Crabb, yang saudaranya
meninggal dalam kecelakaan pesawat. “Saya tidak tahu apakah itu hal yang sangat suci untuk
diakui, tetapi ketika seseorang berkata, 'Ya, sudah seminggu, sebulan, setahun - Larry, bagi Anda
sudah tujuh tahun. Sadarlah. Di mana iman Anda kepada Kristus, demi kebaikan? "Saya menjadi
sangat marah.

“Mengenal Tuhan dan penghiburan-Nya tidak menghilangkan rasa sakit; sebaliknya, itu
mendukung Anda di tengah sakit. Sampai saya pulang ke surga, akan ada rasa sakit yang tidak
berhenti. Proses berduka bagi saya bukanlah masalah menghilangkan rasa sakit, tetapi tidak
dikendalikan oleh rasa sakit. "

Kita membaca di Mazmur bahwa Daud menjadi lelah dengan proses kesedihan dan berseru
kepada Tuhan. Kemudian dia menyerahkan waktu di tangan Tuhan.

Kasihanilah aku, TUHAN, karena aku lemah; Ya Tuhan, sembuhkan aku, karena tulangku sakit.
Jiwaku sedih. Berapa lama ya TUHAN, berapa lama? Hidupkan, ya TUHAN, dan bebaskan aku;
selamatkan aku karena cintamu yang tak pernah putus. - Mazmur 6: 2-4

Saya lelah dengan desahan saya; Setiap malam saya membuat tempat tidur saya berenang, saya
membubarkan sofa saya dengan air mata saya. Mataku hilang karena kesedihan. - Mazmur 6: 6-7

Tuhan Surgawi, saya bahkan tidak bisa mulai menempatkan kesedihan saya dalam kerangka
waktu. Terima kasih, saya tidak perlu melakukannya. Hibur aku dan dukung aku saat aku
bersandar padaMu.

Dia Akan Membawa Anda

Dengarkan tangisanku, ya Tuhan; dengarkan doaku. Dari ujung bumi aku memanggil-Mu, aku
memanggil saat hatiku menjadi lemah; bawalah aku ke batu karang yang lebih tinggi dariku.
Karena kamu telah menjadi tempat berlindungku, menara yang kuat melawan musuh. - Mazmur
61: 1-3

Tuhan akan menggendong Anda jika Anda memintanya. Ketika Anda merasa sangat lemah
sehingga Anda tidak dapat mengambil langkah lain, mintalah Dia untuk mengangkat Anda tinggi
ke pelukan-Nya yang penuh kasih. Kemudian istirahatlah di dalam Dia dengan hati yang terbuka
dan mendengarkan. Ini tidak berarti masalah Anda akan hilang, tetapi itu berarti Anda akan
memiliki Seseorang untuk berbagi.

“Jika Anda adalah seseorang yang tidak mengenal Yesus Kristus sebagai Juruselamat Anda dan
Anda baru saja menjanda atau berduka, Anda memiliki beban yang luar biasa,” kata Elisabeth
Elliot. “Kamu lelah, dan itu terlalu berat untuk dipikul. Tuhan berkata, 'Datanglah kepada-Ku,
kamu yang lelah dan terlalu terbebani, dan Aku akan memberimu istirahat.' ”

Untuk menerima kedamaian dan ketenangan di dalam Kristus, instruksinya jelas. Yesus berkata,
"Datanglah kepada-Ku." Anda harus terlebih dahulu mendekati-Nya dan kemudian berbicara
kepada-Nya dan mendengarkan dengan tenang.
Tuhan, saya datang kepadaMu. Hatiku lelah, dan aku membutuhkanMu. Ambillah beban berat
saya hari ini. Amin.