SISTEM TRANSPORTASI
Dosen Pengampu
Ir. Anak Agung Rai Asmani K, M.T.
Oleh:
SAKTI SATRIA PUTRA
202361121021
C1
Kata Pengantar
Dalam konteks yang lebih luas, masalah transportasi juga berdampak pada
pertumbuhan ekonomi, distribusi barang dan jasa, serta mobilitas sosial. Ketika transportasi
tak berfungsi dengan baik, roda perekonomian terhenti, kesenjangan antar wilayah semakin
terperinci, dan kualitas hidup masyarakat tergerus.
Tentu, mencari solusi yang tepat untuk masalah transportasi bukanlah hal yang
mudah. Dibutuhkan komitmen yang kuat dari pemerintah, swasta, dan masyarakat secara
keseluruhan. Inovasi dalam teknologi dan manajemen, peningkatan infrastruktur, serta
kesadaran akan pentingnya transportasi berkelanjutan menjadi kunci untuk meretas jalan
menuju sistem transportasi yang lebih baik. Berikut beberapa masalah transportasi yang
terjadi di Jakarta:
Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020 menunjukkan, pertumbuhan kendaraan
sebesar 1,7 persen, tetapi pertumbuhan jalan 0,01 persen."Dari ketimpangan itu, banyak
timbul masalah, salah satunya kemacetan,".Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD), ujar Rudi, terdapat titik-titik kemacetan yang harus diperbaiki dan dicari
solusinya."Tahun 2022 ada 47 titik kemacetan yang harus diperbaiki sehingga target untuk
mencapai kecepatan jaringan 35 kilometer per jam dapat tercapai,"
Kemacetan di Jakarta
2. Pencemaran Udara
Pencemaran Udara
3. Rendahnya modal share angkutan umum
Seiring dengan berakhirnya pandemik, tahun 2021 mode share mencapai 24,9 persen
dan yang menjadi masalah adalah inklusivitas pada sarana dan prasarana angkutan umum di
Jakarta," kata Rudi.Padahal, ujar dia, Pemprov DKI Jakarta menargetkan mode share hingga
60 persen.Rendahnya mode share itu karena kurangnya integrasi di antara moda-moda
transportasi yang ada."Cakupan area transportasi kita baru 82 persen dari target 90 persen.
Salah satunya karena belum masifnya integrasi dari moda-moda transportasi yang ada,"
Kesimpulan