MATA KULIAH
”SISTEM TRANSPORTASI”
DOSEN PENGEMPU
Ir.ANAK AGUNG RAI ASMANI K, M.T.
OLEH
I GUSTI A GALANG DANU PRAYADNA
202361121044
C1
UNIVERSITAS WARMADEWA
FAKULTAS TEKNIK DAN PERENCANAAN
PRODI TEKNIK SIPIL
2023/2024
PERMASALAHAN TRANSPORTASI PERKOTAAN DI INDONESIA
Permasalahan transportasi khususnya transportasi darat di Indonesia
cukuplah kompleks, karena transportasi merupakan suatu sistem yang saling
berkaitan, maka satu masalah yang timbul di satu unit ataupun satu jaringan
akan mempengaruhi sistem tersebut. Namun permasalahan trnsportasi yang
terjadi di Indonesia terjadi hampir di setiap jaringan atau unit-unit hingga
unit terkecil dari sistem tersebutpun memiliki masalah. Masalah yang terjadi
bisa masalah yang terjadi dari unit tersebut maupun masalah akibat
pengaruh dari sistem.
Faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya masalah-masalah pada
transportasi darat di Indonesia sangat beragam, antara lain ledakan
penduduk, tingginya kendaraan bermotor, kurangnya kesadaran masyarakat,
serta lemahnya birokrasi dari pemegang kekuasaan sistem birokrasi.
-
Contoh terbesarnya iyalah migrasi dari desa ke kota atau disebut
dengan Urbanisani yang kini menjadi isu yang sangat penting terutama
di kota kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, dan
Semarang.
b. Faktor Kendaraan
Faktor kendaraan yang paling sering terjadi adalah ban pecah, rem
tidak berfungsi sebagaimana seharusnya, kelelahan logam yang
mengakibatkan bagian kendaraan patah, peralatan yang sudah aus tidak
diganti dan berbagai penyebab lainnya
c. Faktor Cuaca
Faktor cuaca atau iklim juga berimbas pada aktifitav transportasi
dimana contohnya jika terjadi musim hujan dengan intensitas tinggi
maka jalan dengan system drainase yang tidak baik akan mengakibatkan
genangan maupun banjir, hal ini akan mengganggu para pengguna jalan
yang melintasi daerah genangan maupun banjir yang ada atau bahkan
bisa menyebabkan kendaraan yang melewati banjir tersebut seketika
mati mesin di tengah jalan, hal ini tentu juga akan mengakibatkan
kemacetan
Contohnya
saja pada fakta
dilapangan
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri merilis data kecelakaan lalu lintas
yang terjadi di Indonesia, dalam 4 tahun terakhir. Secara jumlah, trennya
lebih banyak naik ketimbang turun. Secara detail, jumlah kecelakaan
lalu lintas pada 2014 mencapai 88.897 kejadian, selanjutnya 2015 naik
menjadi 96.073, naik lagi di tahun selanjutnya menjadi 106.591
kejadian, dan turun ke 104.327 selama 2017. Kemudian, naik lagi di
2018 dengan jumlah 107.968 kejadian. Secara korban yang meninggal
dunia, rata-rata mencapai 30.000 orang per tahun, atau 80 orang per hari.
Berbeda dengan korban luka berat yang secara tren selalu menurun
dalam empat tahun terakhir atau rata-rata per tahun sekitar 20.000 orang.