BJT Umum tmk1
BJT Umum tmk1
KULIAH TUGAS 1
2. pendidikan nasional sebagai wahana sosialisasi dan pembudayaan berbagai warisan budaya bangsa, nilai-
nilai kebudayaan nasional dan nilai-nilai yang dituntut oleh masyarakat global yang dikuasai oleh IPTEK dan
persaingan global belum sepenuhnya terlaksana;
3.
pendidikan nasional yang sudah dilaksanakan secara merata belum berhasil mengembangkan insan
pembangunan yang mampu mengolah dan mengelola sumber daya alam, mengelola modal, mengembangkan
teknologi, menghasilkan komoditi yang mutunya mampu bersaing dan mampu mengembangkan sistem
perdagangan;
4. pendidikan nasional belum sepenuhnya mampu mengembangkan manusia Indonesia yang religius berakhlak,
berwatak ksatria dan patriotic
5.agar pendidikan nasional benar-benar mampu melaksanakan fungsinya dan mencapai tujuan mencerdaskan
kehidupan bangsa serta mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, perlu dikembangkan dan dilaksanakan
program pendidikan pada semua jenis dan jenjang yang dapat berfungsi sebagai lembaga sosialisasi dan
pembudayaan berbagai kemampuan, nilai, sikap dan akhlak yang dituntut oleh masyarakat Indonesia yang
maju, adil dan makmur serta demokratis berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
2. .
Tiga karakteristik MBS (Manajemen Berbasis Sekolah) yang dapat diterapkan untuk memperbaiki
Pembahasan
MBS (Manajemen Berbasis Sekolah) atau dikenal dengan istilah School based
management adalah istilah yang pertama kali berkembang di Amerika Serikat ketika
masyarakatnya mulai mempertanyakan terkait relevensi antara pendidikan dengan tuntutan dan
perkembangan. MBS ini adalah paradigma baru yang berkembang dalam dunia pendidikan yang
memberikan otonomi luas pada semua tingkat sekolah. Manajemen Berbasis Sekolah terdiri dari
tiga suku kata, yaitu manajemen, berbasis, dan sekolah. Manajemen yang memiliki arti suatu
proses penggunaan sumberdaya secara efektif untuk mencapai suatu tujuan atau sasaran.
Berbasis yang memiliki arti dasar atau asas. Sedangkan sekolah memiliki arti lembaga tempat
terlaksananya seluruh kegiatan belajar mengajar yang formal, atau juga dapat diartikan sebagai
tempat memberikan dan menerima pelajaran. Sekolah yang menerapkan MBS memiliki
karakteristik adanya partisipasi warga sekolah dan masyarakat yang merupakan bagian
kehidupannya.
3. .
4. .
1. *Kepala Sekolah:*
- Bu Eva
2. *Jabatan Administratif:*
- Kepala Tata Usaha
- Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan
- Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum
- Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarpras
- Wakil Kepala Sekolah Urusan Humas
3. *Komite Sekolah*
4. *Departemen Akademik:*
- Kepala Lab. IPA
- Kepala Perpustakaan
5. *Departemen Non-Akademik:*
- Koord. BP/BK (Bimbingan dan Penyaluran Bantuan)
- Wali Kelas
- Guru
Bagan susunan organisasi di SMK Negeri 2 Bojonegoro ini menggambarkan hubungan antara berbagai
komponen yang ada di sekolah, mulai dari kepemimpinan sekolah hingga departemen akademik dan non-
akademik yang mendukung keberhasilan pendidikan dan administrasi sekolah.