Makalah ini disusun untuk melengkapi tugas mata kuliah bahasa Indonesia
Dosen pengampu : Indah Sulmayanti, M. Pd.
Oleh :
Anan Ardiansah : 2255202001
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Yang Maha Esa, karena telah melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan
pembaca. Namun terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini jauh dari
kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN .............................................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Pengertian Pendidikan.............................................................................3
B. Pengertian Sekolah..................................................................................3
C. LembagaPendidikan Sekolah..................................................................4
D. Ciri-ciri Khusus Pendidikan Sekolah......................................................5
E. Tanggung Jawab Sekolah........................................................................5
F. Sifat-sifat Lembaga Pendidikan Sekolah.................................................6
G. Fungsi dan Peranan Sekolah....................................................................7
H. Macam-macam Sekolah...........................................................................9
I. Sumbangan Khas Sekolah sebagai Lembaga Pendidikan.....................11
BAB III PENUTUP
A. Simpulan................................................................................................12
B. Saran......................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................15
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam undang undang No. 20 Tahun 2003 di
jelaskan bahwa Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan akhlak mulia, dan keterampilan yang di
perlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Dalam
dunia pendidikan peran pihak pihak yang ahli sangatlah
menentukan bagaimana dan kemana arah pendidi- kan
akan di bawa.
1
peserta didik untuk menemukan ilmu dari pros- es
pendidikan itu sendiri. Sekolah sebagai lingkungan yang
utama setelah keluarga diharapkan mampu menjadi
penyambung tangan orang tua sebagai pendidik yang
utama dan pertama.
2
2
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan pendidikan ?
2. Apa yang dimaksud dengan sekolah ?
3. Apa yang dimaksud lembaga pendidikan sekolah?
4. Apa ciri-ciri khusus pendidikan sekolah?
5. Apa saja tanggung jawab sekolah?
6. Bagaimana sifat-sifat lembaga pendidikan sekolah ?
7. Apa saja fungsi dan peranan sekolah ?
8. Apa saja macam-macam sekolah ?
9. Apa saja sumbangan khas sekolah sebagai lembaga
pendidikan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu pendidikan
2. Untuk mengetahui apa itu sekolah
3. Untuk mengetahui yang dimaksud lembaga pendidikan
sekolah
4. Untuk mengetahui ciri-ciri khusus pendidikan sekolah
5. Untuk mengetahui tanggung jawab sekolah
6. Untuk mengetahui sifat-sifat lembaga pendidikan sekolah
7. Untuk mengetahui fungsi sekolah dan peranan sekolah
8. Untuk mengetahui macam- macam sekolah
9. Untuk mengetahui sumbangan khas sekolah sebagai lembaga
pendidikan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pendidikan
Menurut Purwanto (1995:3) Pedadogik atau ilmu
pendidikan ialah ilmu pengetahuan yang menyelidiki,
merenungkan tentang gejala-gejala perbuatan mendidik.
Pedagogik berasal dari kata Yunani paedagogia yang
berarti per- gaulan dengan anak-anak. Paedagogos berasal
dari kata Paedos (anak) dan agoge (saya membimbing,
pempimpin).
B. Pengertian Sekolah
Sekolah adalah suatu lembaga atau ltempat untuk
belajar seperti membaca, menulis dan belajar untuk
berperilaku yang baik. Sekolah juga merupakan bagian
integral dari suatu masyarakat yang berhadapan dengan
kondisi nyata yang terdapat dalm masyarakat pada masa
sekarang. Sekolah juga merupakan lingkungan kedua
tempat anak-anak berlatih dan menumbuhkan
3
kepribadiaannya. (Zanti Arbi, 1997 :171)
Menurut Daryanto (1997:544) Sekolah adalah
bangunan atau lembaga untuk belajar serta tempat
menerima dan memberi pelajaran.
Sekolah adalah sistem interaksi sosial suatu
organisasi keseluruhan terdiri atas interaksi pribadi terkait
bersama dalam suatu hubungan organik. (Wayne dalam
buku Soebagio Atmodiwiro, 2000:37).
3
4
1. Anak didik belajar bergaul sesama anak didik, antara guru dengan anak
didik, dan antara anak didik dengan orang yang bukan guru (kar- yawan)
2. Anak didik belajar menaati peraturan-peraturan sekolah
3. Mempersiapkan anak didik untuk menjadi anggota masyarakat yang berguna
bagi agama, bangsa dan negara. (Zahara Idris dalam buku Dasar-dasar
Kependidikan, 1981:69)
3. Efisiensi
Terdapat nya sekolah sebagai lembaga sosial yang berspesialisasi
di bidang pendidikan dan pengajaran, maka pelaksanaan pendidikan dan
pengajaran dalam masyarakat menjadi lebih efisien dengan alasan sebagai
berikut :
a. Seumpama tidak ada sekolah, dan pekerjaan mendidik hanya harus
dipikul oleh keluarga, maka hal ini tidak akan efisien, karena orang
tua terlalu sibuk dengan pekerjaannya, serta banyak orang tua tidak
mampu melaksankan pendidikan yang dimaksud.
b. Pendidikan sekolah dilaksanakan dalam program yang tertentu dan
sistematis
c. Disekolah dapat dididik sejumlah besar anak secara
sekaligus
4. Sosialisasi
Sekolah mempunyai peranan yang penting di dalam proses sosial-
isasi, yaitu proses membantu perkembangan individu menjadi ma- khluk
sosial, makhluk yang dapat beradaptasi dengan baik di masyarakat.
5. Konservasi dan transmisi cultural
Fungsi lain dari skolah adalah memelihara warisan budaya yang
hidup dalam masyarakat dengan jalan menyampaikan warisan ke- budayaan
tadi (transmisi cultural) kepada generasi muda
6. Transisi dari rumah ke masyarakat
Ketika berada di keluarga kehidupan anak serba menggantungkan
diri kepada orang tua, maka memasuki sekolah di mana ia mendapat
kesempatan untuk melatih berdiri sendiri dan tanggung jawab sebagai
persiapan sebelum ke masyarakat. (Suwarno dalam buku Pengantar Umum
Pendidikan, 1985:70).
9
H. Macam-macam sekolah
Sekolah sebagai lembaga pendidikan
sebenarnya mempunyai banyak ragamnya, dan hal ini
tergantung dari segi mana melihatnya.
1. Ditinjau dari segi mengusahakan
a. Sekolah Negeri
Yaitu sekolah yang diusahakan oleh pemerintah baik dari segi
pengadaan fasilitas, keuangan, maupun pengadaan tenaga pengajar.
Penyelenggaraan pendidikan oleh pemerintah ini ditetapkan dida- lam
Pasal 31 UUD 1945, yang pengaturan penyelenggarannya dia- tur menurut
UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Na- sional.
1) Disamakan
2) Diakui
3) Terdaftar
4) Tercatat
SMEA, MAK, SMKK, STM dan sebagainya. (Hasbullah dalam buku Dasar-
dasar Pendidikan, 2009:53)
PENUTUP
A. Simpulan
Dengan demikian, dapat kami
disimpulkan bahwa:
1. Pengertian Pendidikan
Pendidikan ialah segala usaha orang dewasa dalam pergaulannya
dengan anak-anak untuk memimpin perkembangan jasmani dan rohaninya
kearah kedewasaan.
12
13
c. SMP / MTS
d. Pendidikan Menengah, terdiri dari
1) SMA dan MA
2) SMK dan MAK
e. Pendidikan Tinggi, terdiri dari
1) Akademi
2) Institut
3) Sekolah Tinggi
4) Universitas
f. Ditinjau dari sifatnya
1) Sekolah Umum
2) Sekolah Kejuruan
8. Sumbangan Khas Sekolah sebagai Lembaga Pendidikan
a. Sekolah melaksanakan tugas mendidik maupun mengajar anak,
serta memperbaiki, memperluas tingkah laku si anak didik yang di
bawa dari keluarga.
b. Sekolah mendidik maupun mengajar anak didik menjadi pribadi
dewasa susila, sekaligus warga negara dewasa susila.
c. Sekolah mendidik maupun mengajar anak didik menerima dan
memiliki kebudayaan bangsa.
d. Lewat bidang pengajaran, sekolah membantu anak didik
mengembangkan kemampuan intelektual dan ketrampilan kerja
se- hingga anak didik memiliki keahlian untuk bekerja dan ikut
mem- bangun bangsa dan negara.
15
B. Saran
Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang mampu memberikan
keteladanan dalam hal berperilaku, memberikan fasilitas dalam hal
mengembangkan dan melaksanakan kegiatan pendidikan dan semua itu harus
ditunjang dengan lingkungan pendidikan yang kondusif.
DAFTAR PUSTAKA