Lampiran 1: Contoh Format Lembar Observasi Karakteristik Peserta Didik

FORMAT LEMBAR OBSERVASI KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK

Nama Mahasiswa PPG : Sukma Prabawati

Ratna Nidya P.
Febrianita
Katrina Dwi Novira R.
Ila Kuntum Fitriyani
Linda Eka Suci Lestari
Kelas Sasaran Observasi : VI D
Untuk Siklus Pembelajaran ( ) Terbimbing
( ) Mandiri, siklus ke…..
*Aspek sesuai dengan kebutuhan
Tgl. Aspek yang diobservasi* Hasil observasi

01 Budaya sekolah Hasil observasi:

Feb 1. Apakah suasana sekolah mendukung 1. Ya, suasana sekolah
2024 pembelajaran dan interaksi yang optimal? mendukung pembelajaran dan
2. Secara umum, apakah profil pelajar Pancasila interaksi yang optimal. terbukti
dihidupkan dalam sekolah? dengan adanya pepohonan,
taman bunga, green house dan
tanaman-tanaman lainnya yang
memberikan kenyamanan
suasana sekolah untuk belajar.
Tertib dan kondusif saat jam
pelajaran berlangsung. Waktu
istirahat cukup yaitu 30 menit
untuk istirahat yang pertama,
dan 30 menit untuk istirahat
yang kedua digunakan peserta
didik untuk ishoma.
2. Ya, profil pelajar Pancasila
dihidupkan dalam sekolah. hal
ini terbukti dengan kegiatan
rutin setiap pagi di sekolah
yaitu berdo’a bersama. Selain
itu, untuk menumbuhkan karya
peserta didik juga ada kegiatan
gelar karya P5. Sikap gotong
royong juga dijunjung tinggi di
SDN Siwalankerto II, dimana
peserta didik bergotong royong
untuk membersihkan kelas
maupun lingkungan sekolah
yang lainnya.

Interpretasi:
Berdasarkan hasil observasi di SDN
Siwalankerto II budaya di sekolah ini
sudah cukup baik. Hal ini terbukti
 dengan kondisi sekolah yang hijau,
nyaman untuk proses pembelajaran.
Selain itu, profil pelajar pancasila juga
telah diterapkan di sekolah ini. Dimana
hal ini dapat dilihat dari rutinitas setiap
hari di SDN Siwalankerto II. Sikap
Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
telah dijunjung tinggi selain itu juga
sikap gotong royong. Kreatifitas
peserta didik juga diterapkan pada
kegiatan gelar karya. Walaupun
demikian budaya yang ada harus tetap
diperbaiki agar semakin baik.

01 Budaya kelas Hasil observasi:

Feb 1. Bagaimana guru dan peserta didik melakukan
2024 kesepakatan kelas?
2. Bagaimana guru menekankan nilai-nilai profil
pelajar Pancasila kepada peserta didik?
1. Dengan dibicarakan secara
bersama-sama antara guru dan
peserta didik. Misalnya, untuk
kegiatan piket kelas setiap
harinya siapa saja. Sebelum
memulai dan sesudah selesai
pelajaran berdo’a bersama
dipimpin oleh peserta didik
yang ditunjuk oleh guru.
Sehingga dengan demikian,
terjadi kesepakatan bersama
artinya peserta didik tidak
keberatan terhadap keputusan
yang telah diterapkan oleh
guru bersama-sama dengan
peserta didik.
2. Cara guru menekankan nilai-
nilai profil pelajar Pancasila
kepada peserta didik seperti
membiasakan berdoa bersama
sebelum memulai pelajaran
dan sebelum pulang. Selalu
mengingatkan peserta didik
untuk bekerjasama dan
bergotong royong dalam
menjaga kebersihan kelas dan
lingkungan sekolah.

Interpretasi:
Budaya kelas di SDN Siwalankerto II
sudah baik, dimana dalam mengambil
kesepakatan di dalam kelas guru selalu
membicarakannya kepada peserta didik
secara bersama-sama dan guru selalu
menekankan nilai-nilai profil pelajar
pancasila melalui tindakan-tindakan
nyata seperti membiasakan berdoa
sebelum belajar dan sebelum pulang.
01 Keterlibatan peserta didik Hasil observasi:
Feb 1. Apakah peserta didik terlibat aktif selama 1. Ya, peserta didik terlibat aktif
2024 pembelajaran berlangsung? Dalam bentuk apa selama pembelajaran
saja keterlibatan peserta didik dalam berlangsung. Hal ini
pembelajaran ini? dibuktikan bahwa peserta didik
2. Jika iya, bagaimana guru memotivasi peserta antusias mendengarkan
didik untuk terlibat dalam pembelajaran? penjelasan guru terkait materi
3. Jika tidak, mengapa peserta didik tidak yang disampaikan dan media
termotivasi dalam pembelajaran? pembelajaran yang
4. Apakah Anda menangkap antusiasme belajar ditampilkan. Peserta didik aktif
dari para peserta didik? dalam menjawab pertanyaan
5. Apakah peserta didik aktif merespon pertanyaan guru dan menambahkan serta
guru selama pembelajaran berlangsung? Jelaskan menanggapi dalam kegiatan
diskusi kelompok.
2. Cara guru memotivasi peserta
didik untuk terlibat dalam
pembelajaran yaitu dengan
memberikan umpan-umpan
berupa pertanyaan kepada
peserta didik, memberikan
tugas baik individu maupun
kelompok dengan memberi
batas waktu dalam
mengerjakannya, sehingga
tidak ada peserta didik yang
bermalas-malasan atau tidak
mengerjakan tugas yang
diberikan.
3. Ya, saya menangkap
antusiasme belajar dari para
peserta didik. Hal ini saya
amati dari cara peserta didik
berani dalam mengacungkan
tangan saat akan menjawab
pertanyaan dari guru,
memahami informasi dari
media yang ditampilkan oleh
guru, dari cara peserta didik
memberikan jawaban atas
pertanyaan atau tugas yang
diberikan guru.
4. Ya, peserta didik aktif
merespon pertanyaan guru
selama pembelajaran
berlangsung. Terbukti dari
setiap guru memberikan
pertanyaan peserta didik selalu
bisa menjawab pertanyaan
guru dengan baik. Terkadang
berlomba-lomba dalam
mengacungkan tangan untuk
menjawab pertanyaan yang
telah diberikan oleh guru.
 Interpretasi:
Keterlibatan peserta didik di SDN
Siwalankerto II sudah baik, dimana
peserta didik selalu terlibat aktif dalam
pembelajaran, baik terlibat dalam
mencatat informasi, menjawab
pertanyaan guru, karena pembelajaran
dikatakan aktif dan berhasil apabila
peserta didik terlibat aktif didalamnya
dan memahami apa yang disampaikan
guru. Selain itu, guru juga memotivasi
belajar kepada siswa. Kedepannya
segala hal yang sudah berjalan dengan
baik agar dapat ditingkatkan menjadi
lebih baik lagi, dan hal yang masih
kurang baik bisa dibenahi agar menjadi
lebih baik lagi. Baik itu dalam
keterlibatan peserta didik dalam
pembelajaran maupun lain-lainnya.

02 Identifikasi kesiapan siswa Hasil observasi:

Feb 1. Apakah di awal pembelajaran guru mengamati 1. Ya, di awal pembelajaran guru
2024 atau mengecek kesiapan peserta didik? Baik mengamati atau mengecek
secara kondisi maupun secara materi yang akan kesiapan peserta didik. Hal ini
diajarkan terbukti dengan guru mengecek
2. Apa yang dilakukan oleh guru saat mengetahui kehadiran siswa dan kesiapan
bahwa kompetensi awal peserta didik beragam? siswa baik secara kondisi
3. Bagaimana guru mendampingi setiap peserta maupun secara materi yang
didik agar mencapai tujuan pembelajaran? akan diajarkan.
2. Cara guru dalam mengetahui
bahwa kompetensi awal
peserta didik beragam dengan
menyamakan persepsi dengan
memberikan pertanyaan
pemantik atau umpan
pertanyaan, sehingga peserta
didik termotivasi, tertarik
mengikuti pembelajaran dan
kompetensi siswa menjadi
sama..
3. Cara guru mendampingi setiap
peserta didik agar mencapai
tujuan pembelajaran dengan
menciptakan kelas yang
kondusif dan berusaha
menyiapkan pembelajaran
dengan metode yang bervariasi
sesuai dengan karakter peserta
didik.

Interpretasi:
Berdasarkan hasil observasi yang telah
dilakukan, kami setuju dengan usaha-
usaha yang sudah guru berikan dalam
 mencapai tujuan pembelajaran dengan
menciptakan kelas yang kondusif dan
berusaha menyajikan pembelajaran
dengan metode yang bervariasi sesuai
dengan karakter peserta didik.

02 Perkembangan emosi Hasil observasi:

Feb 1. Sejauh mana kelas dan ruang pembelajaran 1. Kelas dan ruang pembelajaran
2024 lainnya menjadi ruang ekspresi diri yang sehat lainnya menjadi tempat
untuk peserta didik? ekspresi diri yang sehat bagi
2. Bagaimana guru merespons peserta didik yang peserta didik contohnya
belum bisa mengekspresikan diri dengan tepat? apabila peserta didik senang
dan tenang dengan membaca
buku-buku yang disediakan di
pojok baca. Peserta didik dapat
mengekspresikan ketertarikan
atau kegemaran membaca
dengan baik diluar jam
pelajaran.
2. Cara guru merespons peserta
didik yang belum bisa
mengekspresikan diri dengan
tepat, mencari sebab peserta
didik kurang mampu
mengekspresikan dirinya
dengan tepat seperti faktor
keluarga, maka perlu dilakukan
komunikasi lebih lanjut dengan
orang tua peserta didik
tersebut.

Interpretasi:
Berdasarkan observasi perkembangan
emosi peserta didik di SDN
Siwalankerto II telah mampu
mengekspresikan emosi dengan baik,
saat peserta didik merasa tidak senang
menunjukkan ekspresi marah, saat
senang menunjukkan ekspresi senang.
Meskipun demikian, peran guru sangat
diperlukan dalam mengamati
perkembangan emosi peserta didik
melalui ekspresi yang diberikan agar
emosi tersebut tidak keluar dari konsep
sewajarnya.

02 Perkembangan sosial Hasil observasi:

Feb 1. Secara umum, bagaimana guru membangun 1. Dengan sesekali melakukan
2024 atmosfer yang mendukung peserta didik untuk pembelajaran berkelompok.
mengembangkan kemampuan bersosialisasi? Dalam belajar secara
misalnya peka terhadap situasi sekitar, berkelompok, peserta didik
berempati, saling menghargai, serta berinteraksi akan bisa berinteraksi dan
dan berkomunikasi? berkomunikasi dengan
2. Bagaimana guru memfasilitasi peserta didik temannya, mengajarkan atau
 dalam mengembangkan keterampilan sosial membangun jiwa toleransi
peserta didik dalam kegiatan belajar (contoh, peserta didik melalui
kerja kelompok, mengerjakan proyek bersama)? menghargai jawaban atau
pendapat temannya yang
berbeda.
2. Memberikan tugas yang
berkaitan dengan diskusi
dengan teman kelompoknya,
mengarahkan peserta didik
apabila keluar dari konteks
sosial yang salah misalnya
tidak menerima pendapat
temannya dan lainnya.

Interpretasi:
Perkembangan sosial peserta didik di
SDN Siwalankerto II sudah baik.
Terlihat berdasarkan observasi yang
telah dilakukan, peserta didik mampu
melakukan toleransi seperti tidak ribut
saat teman beragama lain sedang
berdoa, sudah mampu menerima
perbedaan pendapat teman lainnya.
Meskipun masih ada sebagian kecil
yang awalnya tidak menerima ketika
jawaban atau pendapatnya dikatakan
kurang tepat, namun dengan
pengertian guru mereka cepat
mengerti dan memahami. Disini peran
guru juga sangat penting dalam
memantau perkembangan sosial
peserta didik dalam pembelajaran dan
di luar pembelajaran.

02 Perkembangan moral/spiritual Hasil observasi:

Feb 1. Apa saja yang dilakukan guru dalam
2024 membangun nilai-nilai integritas dan spiritual Selalu mengingatkan peserta didik
peserta didik? untuk bersikap jujur dalam hal
apapun, selalu mengingatkan peserta
didik untuk taat beribadah sesuai
dengan agama dan kepercayaan
masing-masing. Menghormati dan
menghargai orang yang lebih tua.

Interpretasi:
Perkembangan moral atau spiritual
peserta didik di SDN Siwalankerto II
sudah sangat baik. Berdasarkan hasil
observasi ketika kami mahasiswa PPL
PPG pertama kali masuk ke sekolah
ini tanpa diperintahkan oleh guru
mereka mengucapkan salam kepada
kami serta berbicara menggunakan
 Bahasa Indonesia. Selain itu, hasil
observasi terkait saat mereka
melakukan ibadah tidak ada yang
bermain, mereka serius dalam
melakukan doa. Hal ini menandakan
bahwa perkembangan moral dan
spiritual peserta didik sudah sangat
baik. Namun, peran guru tetaplah
sangat penting dalam memantau
perkembangan moral dan spiritual
peserta didik agar selalu ditingkatkan
ke arah yang lebih baik lagi.

Kesimpulan :

Berdasarkan hasil observasi yang telah kami lakukan terkait karakteristik peserta didik di
SDN Siwalankerto II rata-rata sudah menunjukkan perkembangan karakteristik yang baik.

Meskipun ada sebagian kecil peserta didik yang masih perlu diperhatikan oleh guru terkait

beberapa perkembangan yang telah dipaparkan pada tabel di atas, namun secara keseluruhan

perkembangan aspek-aspek yang terkait dengan karakteristik peserta didik di SDN

Siwalankerto II sudah baik. Harapannya semoga guru senantiasa selalu bisa memantau

perkembangan peserta didik dari segala aspek yang terkait dengan karakteristiknya.

Mengetahui,

Surabaya, 07 Februari 2024 Surabaya, 07 Februari 2024

Dosen Pembimbing Lapangan Guru Pamong

Dr. Nafiah, S.Pd.I.,M.Pd. Sutini,S.Pd.

NIDN. 0723128403 NIP. 19710527 199403 2 004