 Puasa adalah opportunity bagi setiap muslim dengan tujuan taqwa

 Sebagaimana dalam bisnis dan perusahaan, setiap setahun sekali kita akan ada perhitungan,
laba atau rugi, maka seperti itupula hidup manusia, yang selalu akan ada pembukuan, dan
akhirnya akan ada laporan, kita menjadi manusia yang untung atau yang rugi
 Puasa sebagaimana sabda nabi SAW Man lam yada' qaulal-zur Wal 'amalabihi, Wal Jahili,
FalaisaLLahi hajatun, fi an yada'a tha'a mah, wa syarabah : "Barangsiapa tidak
meninggalkan perkataan dusta, mengamalkannya dan bersikap bodoh, maka Allah tidak
butuh terhadap dirinya yang meninggalkan makan dan minumnya (puasanya)" Diriwayatkan
al-Bukhari
 Sebagaimana hadist tersebut puasa akan membantu kita melatih jiwa, fisik, psikis, dhohir
dan bathin. Bahwa tujuan dari ibadah puasa bukan untuk meninggalkan makan dan minum
semata melainkan bertujuan untuk menjalankan akibat dari puasa tersebut yakni seperti
disiplin diri, mengatur prilaku seseorang kearah yang benar.
 Dengan latihan inilah maka sebagai muslim kita berupaya mendapat kemenangan atau laba
di akhir
 Puasa melatih berbagai aspek dimensi, DIMENSI SOSIAL kita akan mampu merasakan
empati kepada sesama yang lebih membutuhkan, kita akan bisa dan mampu care peduli
terhadap rekan kerja di kantor, terhadap customer pelanggan, lebih ada goodwill untuk
membantu sesama dan semua.
 Dalam DIMENSI KESEHATAN puasa meningkatkan kemampuan pencernaan kita, dengan
menahan diri dari makan, maka kita mengistirahtkan kerja perut dan sistem pencernaan,
dengan demikian akan lebih mampu recovery, refresh secara baik. dan luar biasanya badan
kita akan semakin sehat, sesuai dengan sabda Rasulullah Shumu Tashihhu PUASALAH
KAMU MAKA AKAN SEHAT
 DIMENSI PSIKOLOGI puasa mendidik nafsu kita, ambisi dan emosi kita supaya bisa
terkendali, pikiran dan spiritual kita dilatih menjadi insan yang lebih fokus dan tidak mudah
terpengaruh kepada hal yang negatif. Sebagaimana sabda nabi Jika ada seseorang yang
mencaci maki orang yang sedang berpuasa, atau menyulut timbulnya permusuhan, maka
hendaknya ia ucapkan : “Inni Shoim.” ( saya sedang berpuasa )
 Uniknya lagi selama bulan ramadhan ini, akan memutar banyak cash flow, pekerja
mendapatkan THR, orang orang berbelanja semakin banyak dari biasanya, perusahaan
mendapatkan penjualan yang meningkat, para dhuafa dan orang miskin mendapat sedekah
dan zakat. maasya Allah luarbiasanya Ramadhan ini
 Semakin mampu kita menghayati puasa kita, semakin kosong perut kita, semakin kita
mensyukuri amanah pekerjaan kita, maka puasa menjadi bekal kita menjadi pribadi yang
disiplin, memiliki etos kerja tinggi lagi bertaqwa, semoga bermanfaat billahittaufiq wal
hidayah, wallahul muwafiq ila......