Anda di halaman 1dari 2

KHUTBAH NIKAH

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Ananda calon mempelai berdua, pagi ini adalah pagi yang bersejarah bagi kalian berdua
dengan izin Allah Ridho kedua orang tua dan Insyaallah dukungan doa dari semua yang hadir
pada kesempatan ini, kalian akan melaksanakan sebuah perjanjian yang istimewa, sebuah
perjanjian yang suci dan mulia yaitu akad nikah. Pernikahan adalah sunnah Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang mulia, yang mengikat dua insan yang saling mencintai dan
bermaksud membangun rumah tangga yang penuh kebahagiaan.

Hadirin yang berbahagia,

Islam menempatkan nikah sebagai sesuatu yang agung dan mulia karena nikah adalah bagian
dari sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan juga Sunnah para nabi Rasul Allah
yang terdahulu.

Beberapa kali Qur’an memberikan gambaran tentang keluarga yang ideal antara lain
tercantum dalam doa Ibadurrahman dalam surat al-furqon ayat 74 yang berbunyi;

‫َو ٱَّلِذ يَن َيُقوُلوَن َر َّبَنا َهْب َلَنا ِم ْن َأْز َٰو ِج َنا َو ُذ ِّر َّٰي ِتَنا ُقَّرَة َأْع ُيٍن َو ٱْج َع ْلَنا ِلْلُم َّتِقيَن ِإَم اًم ا‬
“ Wallazina yaquuluuna Rabbana hab lana min azwajina wa dzurriyatina qurrata a’yun,
waja’alna lil muttaqina imama.”

Artinya ; Dan orang-orang yang berkata ‘’Ya Tuhan kami. Anugrahkanlah kepada kami
pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati(kami), dan jadikanlah kami
pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa’’ (Q.S Al-Furqon : 74)

Rumah tangga yang ideal adalah rumah tangga yang istri suami dan kelak keturunan menjadi
Qurrota a’yun sosok pribadi yang menyenangkan, yang mengesankan, berikan yang terbaik
kepada istri atau suami.

Kepada kedua mempelai, saya ingin mengingatkan tentang beberapa prinsip yang penting
dalam pernikahan.

Pertama, takwa kepada Allah. Jadikanlah takwa sebagai landasan utama dalam menjalani
kehidupan berumah tangga. Tingkatkan keimanan dan ketakwaan kalian kepada Allah, dan
jagalah ketaatan kepada-Nya dalam segala hal.

Kedua, saling mengasihi dan menghormati. Cinta adalah fondasi dalam membangun rumah
tangga yang bahagia. Bersikaplah penyayang, pengertian, dan hormatilah satu sama lain
dalam segala situasi.

Ketiga, komunikasi yang baik. Jalinlah komunikasi yang terbuka dan jujur antara kalian.
Dengarkan dengan baik apa yang disampaikan pasangan kalian, dan carilah solusi bersama
dalam menghadapi setiap tantangan.
Keempat, bersama-sama membangun keluarga yang Islami. Jadikanlah keluarga kalian
sebagai pusat kegiatan ibadah, serta ajaklah anak-anak kalian untuk berbuat kebaikan dan
mengasihi agama Allah.

Kelima, sabar dan saling memaafkan. Dalam kehidupan berumah tangga, pasti ada cobaan
dan konflik. Oleh karena itu, bersabarlah dalam menghadapinya, dan selalu siap untuk saling
memaafkan dan berbuat baik satu sama lain.

Terakhir, berdoa kepada Allah. Mohonlah kepada-Nya agar memberkahi pernikahan kalian,
menjaga keharmonisan dan keberkahan dalam rumah tangga ini.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Pernikahan adalah janji suci antara dua insan yang saling mencintai. Semoga Allah
memberkahi pernikahan ini, mempererat ikatan kasih sayang kalian, dan mengaruniakan
kebahagiaan yang langgeng hingga akhir hayat.

Marilah kita bersama-sama mendoakan kedua mempelai agar diberi kekuatan, kesabaran, dan
kebahagiaan dalam menjalani kehidupan berkeluarga. Semoga Allah melimpahkan
keberkahan-Nya pada mereka dan mengaruniakan kebahagiaan serta kesuksesan dalam
segala aspek kehidupan.

Demikian khutbah nikah yang saya sampaikan, semoga Allah senantiasa membimbing kita,
agar dalam mengarungi kehidupan ini selalu mentaati rambu-rambu-Nya. Semoga pernikahan
kedua mempelai mendapat ridha Allah dan diberkahi oleh- Nya, serta keduanya disatukan
dalam kebaikan. Amin.

Barakallahu laka wa baraka alaika wa jama’a bainakuma fi khoir.

Wasssalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai