UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN

FAKULTAS SASTRA BUDAYA DAN KOMUNIKASI

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAIZAL EKA PUTRA

1900030158

FILSAFAT KOMUNIKASI “ E “

UAS

TAKE HOME

PERNYATAAN:
1. Tugas ini adalah pekerjaan saya sendiri, kecuali kutipan-
kutipan yang telah disebutkan sumbernya dengan benar.
2. Tugas ini belum pernah dikumpulkan sebagian atau
seluruhnya untuk keperluan yang lain.
3. Jika terbukti tugas ini copy paste dari orang lain atau
internet, saya bersedia menerima sanksi akademik sesuai
aturan pelanggaran tentang plagiarisme.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya.

Yogyakarta, 14 Januari 2020*
Yang Menyatakan,

Faizal Eka Putra

 FILSAFAT, ETIKA DAN KOMUNIKASI

A. ASUMSI
Pengertian etika
Etika berasal dari Bahasa Yunani ethos. Yang berarti tempat tinggal yang biasa, padang rumput,
kandang, kebiasaan, adat, akhlak, perasaan, cara berfikir. Etika berarti ilmu tentang apa yang
bisa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiaasaan. Sifat dasar etika adalah sifat kritis.
Etika bertugas:
- Mempersoalkan pula hak setiap Lembaga seperti orang tua, sekolah, negara, dan agama
utuk memberikan perintah yang hrus ditaati.
- Memberikan bekal kepada manusia untuk mengambil sikap yang rasional terhadap semua
norma.
- Menjadi alat pemikiran yang rasional dan bertangung jawab bagi seorang ahli dan siapa
saja yang tidak mau di ombang-ambing dengan norma yang ada.
Etika disebut filsafat moral. Berbicara mengenai tindakan manusia dan kaitannya dengan tujuan
utama hidupnya. Membahas baik-buruk atau benar-tidaknya tingkah laku dan tindaakan manusia
serta sekaligus menyoroti kewajiban manusia. Mempersoalkan bagaimana manusia seharusnya
berbuat atau bertindak.

B. KETERKAITAN DENGAN KOMUNIKASI.

Pada dasarnya etika dengan komunikasi saling berkaitan, dalam setiap komunikasi harus ada
etika di dalamnya agar tercipta suatu komunikasi yang lancar dan etis. Karena jika orang
melakukan komunikasi tnpa dilengkapi dengan etika maka bisa jadi pesan yang disampaikan
tidak kan berjalan mulus dan bisa jadi menimbulkan dampak yang berbeda dari lawan bicaranya.

C. CONTOH DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

1. Tidak berbicara terlalu cepat maupun terlalu lambat.
2. Memberikan kesempatan kepada lawan bicara untuk berbicara, sehingga tidak
terkesan mendominasi berbicara.
3. Tidak tertawa secara berlebihan dan terus menerus.
 PRIVASI DALAM ETIKA DAN FILSAFAT KOMUNIKASI.
A. ASUMSI.
Privasi dapat diartikan sebagai hal pribadi yang diimiliki seseorang dan tidak boleh di
ketahui oleh pihak mana pun (pribadi). Tetapi, menurut Louis Alvin day privasi adalah haak
untuk di biarkan atau hak untuk mengontrol publikasi yang tidak diinginkan tentang urusan
personal seseorang.
Setiap orang memiliki privasi tersendiri, termasuk public figure. Privasi setiap orang juga
memiliki hak atas privasi yang daapat diartikan bagai hak dari setiap orang untuk melindungi
aspek aspek pribadi kehidupannya untuk dimasuki dan digunakan oleh orang lain.
Nilai sebuah privasi sangatpenting, karena disebabkan oleh beberap hal berikut:
- Privasi memberikan kemampuan untuk menjaga informs pribadi yang bersifat rahasia
sebagai dasar pembentukan otonomi individu.
- Privasi dpat melindungi dari cacian dan ejekaan orang lain.
- Privasi merupakan mekanisme untuk mengontrol reputasi seseorang.
- Privasi merupakan perangkat bagi berlangsungnya interaksi sosial.
- Privasi merupakan benteng dari kekuasaan pemerintah.
Dalam hal ini, etika juga membahas tentang privasi dari segi wacana privasi dalam etika.
Wacana privasi dalam etika ini pun memiliki unsur unsur pokok, sebagai berikut:
A. Kebebasan
Dalam hal ini, kebebasan merupakan hal utama dalam privasi. Karena, kebebasan
merupakan kemampuan manusia untuk menentukan dirinya sendiri.
B. Tanggung Jawab
Tanggung jawab adalah kemampuan individu untuk menjawab segala pertanyaan yang
mungkin timbal daari tindkannyaa.
C. Hati Nurani
Hati Nurani adalah penghayatan tentang nilai baik atau buruk berhubungan dengan
situasi yang ada. Dalam haal ini hati Nurani yang harus di dengar mana yang harus
kita perbuat, man yang tidak
.
D. Prinsip kesaadaran moral
Prinsip kesadaran moral mencakup sikap baik, keadilan, dan hormat terhadap diri
sendiri dan orang lain.
B. Keterkaitan Dengan Komunkasi
Privas merupakan suatu informasi yang hanya diketahui oleh beberapa pihak saja,
kemudian dalam penyampaiannya harus menggunakan etika dan komunikasi yang dapat
dimengerti oleh bebrapa pihak yang menerima informasi tentang privasi tersebut karena
apabila dalam peyampaiannya tidak sesuai dengan apa yang kita maksud akan
menimbukan gangguan komuikasi sehingga komunikan akan menerima informasi yang
tidak lengkap. Kemudian ada etika yang digunakan dalam menyampaikan privasi seperti
cara berbicara dan berbahasa kemudian Bahasa tubuh salah satu yang utama agar privasi
yang disampaiakan tetap terjaga.

C. CONTOH DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI

1. Persekusi
Dalam banyak pemberitaan mengenai hal hal negatif, tidak menutup kemungkinan
seseorang bisa mengalami perse kusi oleh orang lain. Klarifikasi pun mungkin tidk
akan di dengar.
2. Penyalahgunaan Informasi
Penyalah gunaan informasi ini kemudian bisa menjadikan orang lain merasa dirugikan,
bahkan sesuatu hal yang bersifat pribadi miliknya seakan disebarkan luaskan begitu
saja
 KEBEBASAN DAN TANGGUNG JAWAB MUATAN PESAN

A. ASUMSI
Pengertian filsafat kebebasan adalah kemampuan manusia untuk menentukan dirinya
sendiri. Kebebasan lebih bermakna positif dan sebagai konsekuensi dari adanya
potensi manusia untuk dapat berfikir. Filsafat tanggung jawab adalah kemampuan
manusia yang menyadari bahwa seluruh tindakannya mempunyai kosekuensi. Pesan
merupakan acuan dari berita atau ide yang disampaikan melalui media.

B. KETERKAITAN KEBEBASAN DAN TANGGUNG JAWAB MUATAN PESAN

DALAM KOMUNIKASI

Kebebasan dan tanggung jawab muatan pesan sebaagai etika komunikasi kadang kala
masih bersifat kontradiktif dalam implementasi. Yang padahal keduanya tidak
bersifat kontradiktif yang lebih ke sinkronisasi. Bukan karena seseorang menerapkan
tanggung jawab maka kebebasan yang dia miliki juga hilang. Kebebasan berarti
kemampuan manusia untuk menentukan pilihannya sendiri bukan atas dasar bujuk
rayu dari orang lain, pada dasarnya manusia adalah makhluk yang bebas dalam
berpendapat, berfikir atau berkehendak. Manusia diberikan kebebasan bukan hanya
semata manusia lebih bisa berfikir secara logis, tetapi juga dikarenakan manusia
memiliki akal budi didalam setiap manusia yang membuat manusia berbeda
dibandingkan yang lainnya.

C. CONTOH KEBEBASAN DAN TANGGUNG JAWAB MUATAN PESAN DALAM

KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Contoh-contoh kasus kebebasan dan tanggung jawab muatan pesan dalam kehidupan
sehari-hari, antara lain :
a. Kebebasan wartawan (tetapi dalam jangkauan etika berkomunikasi) dalam
memilih berita dan wartawan tesebut harus bisa bertanggung jawab atas berita
yang ia pilih.
b. Kebebasan antar individu dalam menyampaikan pesan tetapi ia harus dapat
bertanggung jawab atas pesan yang disampaikan kepada individu yang lain
 DAFTAR PUSTAKA
http:www.dosenpendidikan.co.id
http:etikafilsafatb.blogspot.com
http:pinggiran.blogspot.com