Produce Managerial Reports

Aktivitas terakhir pada general ledger and reporting system menghasilkan berbagai laporan
manajerial, termasuk anggaran.

Process
kemampuan pemrosesan penyelidikan sistem ERP memungkinkan manager membuat
laporan kinerja dalam jumlah yang hampir tidak terbatas. Misalnya, penjualan dapat
dikelompokkan berdasarkan produk, tenaga penjualan, dan pelanggan. Menampilkan data
dalam grafik dapat membantu manajer dengan cepat mengidentifikasi tren dan hubungan
penting, serta area yang memerlukan analisis lebih rinci. Akuntan harus memahami cara
menggunakan kemampuan pelaporan dan grafik yang fleksibel dari sistem ERP sehingga
mereka dapat menambah nilai dengan menyarankan cara alternatif untuk mengatur dan
menganalisis data tentang proses bisnis.

Threats and Controls

RESPONSIBILITY ACCOUNTING AND FLEXIBLE BUDGETING
Responsibility accounting: Suatu sistem pelaporan hasil keuangan berdasarkan tanggung
jawab perkawinan dalam suatu organisasi.

Gambar 18-14 Sample Set of Reports to

Illustrate Responsibility
Accounting berfokus pada biaya karena departemen produksi biasanya diperlakukan
sebagai pusat biaya. Sebaliknya, departemen penjualan Perusahaan sering kali dievaluasi
sebagai pusat pendapatan. Akibatnya, laporan kinerja mereka harus membandingkan
penjualan aktual dengan perkiraan penjualan, dikelompokkan berdasarkan produk dan
geografis yang sesuai kategori. Demikian pula, laporan untuk departemen yang
diperlakukan sebagai pusat laba harus mencakup pendapatan dan pengeluaran.

Flexible budget: Anggaran yang jumlahnya dinyatakan dalam bentuk rumus berdasarkan
tingkat aktivitas aktual.

Balanced Scorecard: Sebuah laporan manajemen yang mengukur empat dimensi kinerja
organisasi yaitu keuangan, operasi internal, inovasi dan pembelajaran, dan perspektif
pelanggan.

Table 18-2 Balanced Scorecard berisi ukuran yang mencerminkan empat perspektif kinerja
organisasi: keuangan, pelanggan, operasi internal, serta inovasi dan pembelajaran. Bagian
keuangan berisi indikator- indikator tertinggal dari kinerja masa lalu, sedangkan tiga bagian
lainnya memberikan indikator- indikator utama tentang faktor- faktor yang mungkin
mempengaruhi masa depan kinerja keuangan. Untuk setiap dimensi, Balanced Scorecard
menunjukkan tujuan dimensi organisasi dan ukuran spesifik yang mencerminkan kinerja
dalam mencapai tujuan tersebut. Empat dimensi dari Balanced Scorecard memberikan
gambaran kinerja organisasi lebih komprehensif.

Perspektif pelanggan dari Balanced Scorecard berisi dua tujuan utama: Meningkatkan
kepuasan pelanggan dan menjadi pemasok pilihan bagi pelanggan utama. Porsi perspektif
operasi internal dari Balanced Scorecard berfokus pada aktivitas yang paling mungkin
mempengaruhi persepsi pelanggan secara langsung: kualitas layanan, kecepatan
pengiriman, dan efisiensi proses. Akuntan harus berpartisipasi dalam pengembangan kartu
skor berimbang. Peran manajemen puncak adalah menentukan tujuan yang ingin dicapai di
setiap dimensi. Akuntan membantu manajemen memilih langkah paling tepat untuk melacak
pencapaian tujuan tersebut. Selain itu, mereka bisa memberikan masukan mengenai
kelayakan pengumpulan data yang diperlukan untuk melaksanakan berbagai tindakan yang
diusulkan. Balanced Scorecard juga dapat digunakan sebagai sarana untuk mengelola risiko
perusahaan dengan lebih baik dengan menggabungkan tujuan dan ukuran berbasis risiko
yang tepat dalam berbagai dimensi. Balanced Scorecard dapat digunakan sebagai salah
satu alat untuk memantau dan mengevaluasi pengendalian dan manajemen risiko suatu
program manajemen organisasi.

Dashboards: tampilan bersifat interaktif ukuran real- time dari indikator utama kinerja
operasi.